Anda di halaman 1dari 9

Negosiasi

Pengertian Negosiasi

Negosiasi adalah bentuk interaksi sosial yang berfungsi untuk mencari penyelesaian
bersama di antara pihak-pihak yang mempunyai perbedaan kepentingan.

Kedua belah pihak berdialog untuk menemukan solusi terbaik:


 Jalan keluar bersama
 Meminimalkan kerugian kedua belah pihak
 Menyatukan perbedaan

Proses negosiasi dilakukan tidak hanya menyangkut sebuah perjanjian,


kesepakatan, kerjasama, akan tetapi proses negoisasi dapat dilakukan dalam rangka
mempengaruhi keputusan orang lain. Termasuk di dalamnya, tindakan yang dilakukan
ketika berkomunikasi, kerjasama atau memengaruhi orang lain dengan tujuan tertentu.

Contoh kasus mengenai negosiasi, seperti Christopher Columbus meyakinkan Ratu


Elizabeth untuk membiayai ekspedisinya saat Inggris dalam perang besar yang
memakan banyak biaya atau sengketa Pulau Sipadan-Ligitan – pulau yang berada di
perbatasan Indonesia dengan Malaysia – antara Indonesia dengan Malaysia.
Jenis Negosiasi
1. Negosiasi Perdagangan
(adanya interaksi antara penjual dan pembeli
untuk mendapatkan harga yang di inginkan).
2. Negosiasi Pekerjaan
3. Negosiasi Peraturan/Kebijakan
(Negosiasi yang paling sering di lakukan
contonya berinteraksi dengan guru, teman,
atau orang tua)
4. Negosiasi Konflik
Unsur Pembangun Teks Negosiasi
1. Partisipan
 Pihak yang menampaikan pengajuan
 Pihak yang menawarkan

( jika ada konflik-pihak ketika: perantara).

2. Adanya perbedaan kepentingan.


Contonya Kamu ingin membeli hp, kemudian orang tua kalian tidak
menyetujui. Nah alasan ny apa mengapa tidak setuju? Kemudian kamu harus
menyakinkan orang tua, kalau kalian sangat membutuhkan hp tersebut.

3.Adanya pengajuan dan penawaran


(Ketika kamu meminta hp hal tersebut di namakan pengajuan,tetapi kemudian
orang tua kamu merasa hp kamu masih bagus, kenapa harus beli lagi?

4. Adanya kesepakatan
(karena tujuan dari negosiasi yaitu untuk mencari jalan terbaik untuk kedua
belah pihak, sehingga tidak ada yang dirugikan.
Dalam advokasi terdapat dua bentuk, yaitu formal dan informal. Bentuk formalnya,
negosiasi sedangkan bentuk informalnya disebut lobi. Proses lobi tidak terikat oleh waktu dan
tempat, serta dapat dilakukan secara terus-menerus dalam jangka waktu panjang sedangkan
negosiasi tidak, negosiasi terikat oleh waktu dan tempat. Negoisasi ini sangat penting sekali bagi
seorang advokat untuk menyakinkan seorang klien.

Untuk itu Negoisasi dapat juga diartikan sebagai berikut:


 proses tawar-menawar dengan jalan berunding guna mencapai kesepakatan bersama antara

satu pihak (kelompok atau organisasi) dan pihak lain.


 penyelesaian sengketa secara damai melalui perundingan antara pihak yang bersengketa.

 langkah untuk membangun kesepahaman terhadap suatu permasalahan.

 pembicaraan antara dua pihak atau lebih baik individual maupun kelompok untuk membahas

usulan-usulan spesifik guna mencapai kesepakatan yang dapat diterima bersama.

Sedangkan tujuan negoisasi adalah sebagai berikut:


 Mempelajari tawaran klien / seseorang
 Menawarkan suatu solusi permasalahan
 untuk menyelesaikan konflik kepentingan dan permasalahan
Berikut 3 alasan mengapa negosiasi penting dilakukan.

◦ Untuk mendapatkan kesepakatan yang baru yang


dapat disetujui kedua belah pihak.

◦ Untuk menghindari konflik diantara kedua belah


pihak

◦ Untuk menghindari hal hal negatif yang timbul dari


proses negosiasi akibat perbedaan pendapat. Selain
itu dapat meleburkan & agar menyatukan
perbedaan tersebut melalui proses negosiasi.
Hal – hal Yang Harus di Hindari Dalam Bernegosiasi

 Menghindari kesalahan taktis, misalnya


mengajukan pertanyaan awal yang tidak logis
 Hindari berbicara terlalu cepat,
 Menghindari istilah-istilah teknis
 Egois, tidak mau mengerti & menghormati
pendapat lain
 Terlalu fokus pada diri sendiri, bukan pada
pokok persoalan
 Memandang negosiasi sebagai konfrontasi
 Mudah terpancing emosi dan menyalahkan pihak
lain
 Emosional dan mudah marah
Struktur Negoisasi
OP3
1. ORIENTASI
2. PENGAJUAN
3. PENAWARAN
4. PERSETUJUAN
Contohnya perhatian buku paket Bahasa
Indonesia hal 151.
Contoh Teks Prosedur Negosiasi
 Pembeli: “Mas saya ingin beli laptop DELL
INSPIRON, apakah disini ada?”
 Penjual: “Ada mas, ini mas, ada beberapa pilihan
warna”
 Pembeli: “Berapa harganya mas untuk yang warna
abu-abu ini?”
 Penjual: “Semua warna harganya sama, RP
13.150.000”
 Pembeli: “Harganya boleh kurang enggak mas?
 Penjual: “Paling pas nya RP 12.689.000
 Pembeli: “Boleh dikurangi lagi enggak mas?
 Penjual: “Wah, harga segitu rasanya tidak bisa nak.
 Pembeli: “Baiklah mas mas, saya setuju, ini
uangnya

Anda mungkin juga menyukai