Anda di halaman 1dari 15

METABOLISME PROTEIN

Pengertian Protein
• Suatu senyawa organik komplek, dengan berat molekul tinggi
yang berbentuk gabungan dari molekul-molekul asam amino
yang di hubungkan satu sama lain dengan ikatan peptida
sehingga membentuk satu untaian rantai

• Suatu ikatan senyawa molekul asam amino yang terdiri dari


unsur carbon (C) di tengah-tengah, mempunyai ikatan dengan
atom hidrogen (H), Molekul R (dalam berbagai bentuk), dan
senyawa amin (NH2) dan senyawa karbosilat (COOH)
• Molekul protein mengandung N (15,30 – 18%), C (52,40%), H
(6,90-7,30%), O (21-23,50%), dapat berikatan dengan unsur
lain seperti S, P,Fe dan CU
Fungsi dan Peranan Protein
1. Fungsi Struktural
- Protein yang berfungsi sebagai struktural
- Contoh kolagen, keratin

2. Katalis Enzimatik
- Protein yang mengerjakan fungsi tertentu,
misalnya enzim dan hormon
- Hampir semua rekasi kimia dalam sistem biologi
di katalisis oleh enzim.
- Hampir semua enzim adalah protein
3. Transportasi dan penyimpanan
- Berbagai molekul kecil dan ion-ion di tanspor
oleh protein spesifik
- Contoh Transportasi oksigen di dalam eritrosit
oleh hemoglobin
- Transportasi oksigen di dalam otot oleh mioglobin
4. Koordinasi gerak
- Kontraksi otot dapat terjadi pergeseran dua
filamen yaitu aktin dan miosin
- Pergerakan kromosom saat proses mitosis
- Pergerakan sperma oleh flagela
5. Penunjang Mekanis
Ketegangan kulit dan tulang disebabkan oleh
kolagen yang merupakan protein fibrosa

6. Proteksi imun
Antibodi (imunoglobulin merupakan protein yg
sangat spesifik dan dapat mengenal serta
berkombinasi dengan benda asing seperti virus,
bakteri dan sel dari organisma lain
7. Membangkitkan dan mengantarkan impuls saraf
- Respon sel saraf terhadap rangsang spesifik
diperantai oleh protein reseptor
- Cth : rodopsin adalah protein yg sensitif terhadap
cahaya
8. Pengaturan pertumbuhan dan diferensiasi
- Pertumbuhan dan diferensiasi diatur oleh protein
faktor pertumbuhan.
- Cth faktor pertumbuhan saraf mengendalikan
pertumbuhan jaringan saraf
Macam Jenis Protein
• Berdasarkan bentuk dan sifat fisik
• Berdasarkan fungsi biologi
• Berdasarkan daya larutnya
• Protein Majemuk
Protein berdasarkan Bentuk dan Sifat Fisik
1. Protein Globular
- Terdiri dari polipeptida yang bergabung satu
sama lain (berlipat padat) membentuk bulat
padat
- Cth : enzim, albumin,globulin,protamin
- Larut dalam air, asam, basa dan etanol

2. Protein Serabut (Fibrous Protein)


- Terdiri dari peptida berantai panjang dan berupa
serat-serat yg tersusun memanjang
- Tidak larut dalam air, asam, basa maupun etanol
Protein berdasarkan Fungsi Biologi
1. Enzim (Ribonukease, tripsin
2. Protein transport (hemoglobin, mioglobin, serum,
albumin
3. Protein nutrien dan penyimpan (gliadin/gandum,
ovalbumin/telur, kasein/susu, feritin/jaringan hewan
4. Protein kontraktil (aktin dan tubulin)
5. Protein struktural (kolagen, keratin, fibrion)
6. Protein pertahanan (antibodi, fibrinogen dan
trombin, bisa ular
7. Protein pengatur (hormon insulin, hormon paratiroid)
Protein Bersadarkan Daya Larutnya
1 . Albumin
- Larut air, mengendap dengan garam konsentrasi
tinggi
- Cth : albumin telur, albumin serum
2. Globulin Glutelin
- Tidak larut dalam larutan netral,larut dalam asam
basa encer
- Cth : Glutein (gandum), orizenin (padi)
3. Gliadin (prolamin)
- Larut etanol 70-80-%
- Gliadin/gandum, orizenin/ jagung
4. Histon
Cth : globulin serum, globulin telur
5. Protamin
Cth : salmin
Protein Majemuk
• Protein yang mengandung senyawa yg bukan hanya
protein (protein terkonjungasi)
• Fosfoprotein
- Protein yg mengandung fosfor
- Cth : susu, vitelin pada kuning telur
• Kromoprotein
- protein berpigmen,
- cth : asam askorbat oksidase mengandung Cu
• Potein koenzim
Cth : NAD, FMN, FAD, NADP
• Lipoprotein ( mengandung asam lemak, lesitin)
• Metaloprotein
Mengandung unsur anorganik (Fe, Co, Mn, Cu, dll)
• Glikoprotein (gugus prostetik karbohidrat)
Cth : musin (pada air liur), oskomukoid (pada tulang)
• Nukleoprotein
protein dan asam nukleat berhubungan (berikatan valensi
sekunder) misalnya pada jasad renik
Pencernaan Protein
• Protein dalam makanan dicerna Proteosa
polipeptida asam amino
• Dilambung , HCl lambung akan mengaktifkan proenzim,
terjadi denaturasi protein
• pada pH optimum pepsin akan menghidroisis protein di
lambung
• Dilanjutkan dalam usus oleh enzim endopeptidase dan
enzim eksopeptidase
• Dipeptida dicerna oleh dipeptidase
• Asam amino yg terbentuk akan diserap masuk ke darah
Metabolisme Protein
• Protein dalam tubuh dapat berubah menjadi molekul yang
lebih sederhana melalui proses deaminasi dan transaminasi
• Transaminasi adalah proses perubahan asam aminomenjadi
jenis asam amino lain
• Proses transaminasi didahului oleh pemindahan NH2 dari
suatu asam amino ke ikatan lain yaitu asam keto
• Kemudian masuk ke cytoplasma sel, yang nantinya akan
digunakan untuk sintesis protein
Transaminase
• Glutamine + Pyruvat acid α ketoglutamic acid +
alanin
• Deaminase
• Proses pengeluaran asam amino atau
pemisahan gugus amino (NH2) dari suatu
asam amino ke beberapa zat akseptor lainnya.
• Deaminasi merupakan salah satu bentuk dari
katabolisme atom nitrogen (N)

Anda mungkin juga menyukai