Kehamilan dan
Menyusui
Apt Sri wahyuni,S.Farm
Farmakoepidemiologi
Wanita hamil rata2 minum 3 jenis obat atau lebih
Gejala penyakit saat hamil: nyeri, mual, muntah,
oedema, masuk angin, serta penyakit lain: DM, infeksi
atau hipertensi
35 % wanita hamil gunakan obat jangka pendek
40 % w.hml gunakan obat pd trimester pertama
Semua obat dpt masuk ke ASI; Seberapa banyak ?
Pengaruh pd bayi ?
Perlu edukasi pd wanita hamil & menyusui
2
INTRODUCTION
3
Perkembangan embrio
G Janin
6
Transfer Obat melalui Plasenta
Sebagian besar obat berdifusi scr mudah ke dlm
janin melewati plasenta
Obat yg lipofilik-tdk ter-ionkan mudah
melewati placenta daripada obat yg polar
lbh
Obat yg bersifat basa lemah “terjebak”
dlm sirkulasi janin (pH janin sedikit < pH ibu)
Obat dgn Bobot Molekul besar sulit
melewati placenta (heparin, insulin)
agak
Flecainid diberikan pd ibu utk terapi
kardia pd janin
tachi- 7
Estimasi Ekspos Janin
Plasma Ibu PLASENTA
Janin
(pH = 7,4) (pH = 7,0)
H
A
H+ + A-
X
BOH BOH IONISASI
B+ + OH-
8
Efek Obat terhadap Janin
Efek tergantung waktu (trimester) pemberian, mis:
phenobarbital
trimester III perdarahan neonatus
trimester I anomali congenital,
N SA I D Trimester III persalinan
sulit Expos obat pd fase
Pre-embryonik Respon
“All-or-No thing”
kematian janin;
Embryonik dismorfogenesis/ganggu
an organogenesis/cacat congenital
9
Efek Obat terhadap Janin (2)
Obat yg lewat placenta dpt berefek langsung pd janin
(dosis > 10 mg prednisolon per hari sebabkan supresi
adrenal janin)
Bbrp obat efeknya tak dpt diprediksi & tdk berhubungan
dg dosis, tp krn Rx kompleks dlm janin yg pengaruhi
ekspresi genetik janin (idiosinkrasi)
10
Perubahan Profil
Farmakokinetika
- A C E Inhibitor - Diethylstilbesterol
- Alcohol - Iodides
- Androgens (Danazol) - Isotretinoin
- Anticonvulsant (carbamaze pine, - Lithum
phenytoin, valproic acid) - Live Vaccine
- Antineoplastic (cyclophos - Tetracycline (especially weeks 24-26)
phamide, methotrexate,etc) - Thalidomide
- Coccaine
- Warfarin
Drugs Suspected
Teratogens
19
GERD
Terjadi pada usia kehamilan akhir2
Terapi non farmakologi: makan dalam jumlah
sedikit namun frekuensi diperbanyak, hindari
makanan/minuman yang memproduksi gas
Antasid pilihan pertama untuk kasus tersebut.
Karena sedikit diserap saluran cerna
Simetidin, ranitidin, sucralfat dapat juga
digunakan
2
0
Mual & Muntah
Direkomendasikan pengaturan diet yang baik,
kebutuhan cairan dan elektrolit terpenuhi]
Antiemetik diperlukan ketika mual-muntah tak
dapat ditolerir sehingga mengganggu status gizi
dari ibu
Dimenhydrinat dapat digunakan
Pyridoxine (vitamin B6) 10-25 mg/hari sangat
membantu mengurangi mual-muntah
2
1
Hipertensi selama Kehamilan
Manifestasi klinik: odema, hipertensi
dan proteinuriamulai minggu ke 20
A N C (Ante Natal Care) yang rutin
pentingnya
Eklampsia muncul biasanya terapi pre-
jika eklampsia tidak adekuat
Nifedipin, biasanya digunakan untuk manajemen
hipertensi, sedang MgSO4 untuk manajemen
kejangnya
22
Mual & Muntah
Direkomendasikan pengaturan diet yang baik,
kebutuhan cairan dan elektrolit terpenuhi]
Antiemetik diperlukan ketika mual-muntah tak
dapat ditolerir sehingga mengganggu status gizi
dari ibu
Dimenhydrinat dapat digunakan
Pyridoxine (vitamin B6) 10-25 mg/hari sangat
membantu mengurangi mual-muntah
23
Wanita Hamil…(key point)
Obat hanya diberikan pd wanita hamil bila manfaat
lebih besar daripada risiko pada janin
Hindari penggunaan obat pd trimester pertama
Bila perlu obat pilih obat yg paling aman; dg dosis
efektif terendah & sesingkat mungkin
Diskusikan dg pasien utk penggunaan obat pd
penyakit kronis bila ingin hamil
24
CONCLUSIONS
25
Tranfers of Drugs Into
Milk
Semua obat terdistribusi ke dalam ASI, difusi pasif;
Yg penting perkiraan jml obat yg msk dlm ASI
Faktor yg pengaruhi laju difusi: Farmakokinetika ibu,
Sifat fisiologis ASI, Sifat fisikokimiawi obat;
AS I berbeda dg plasma ibu: pH lebih rendah, kapa sitas
ikatan PP lebih rendah, kandg. lipid yg tinggi
Obat basa lemah “terjebak” dlm ASI;
Obat dg ikatan PP tinggi “trjebak” dlm Plasma
Obat lipofilik kadar dlm AS I tinggi
26
Estimasi Ekspos
Bayi via
ASI
Plasma Ibu ASI
(pH = 7,4) (pH = 7,0)
H
A
H+ + A-
X
BOH BOH IONISASI
B+ + OH-
27
Estimasi Ekspos
Bayi via ASI (2)
IBUPROFEN Ikatan PP = 99 %
Ibuprofen+PP
99 % X 0,001% (free)
Ibuprofen (free)
1%
1% 0,999%+PP
28
Estimating Infant Exposure
Obat masuk ke ASI dg mekanisme difusi transeluler
(melalui membran biologis) derajat ionisasi
“Fraksi obat tak-terionisasi dan bersifat lipofilik
dapat berdifusi melewati membran biologis”
Dg mengetahui derajat ionisasi obat (pKa) dan per bedaan
pH antara plasma ibu dan ASI, maka Rasio M/P (Milk-
Plasma) secara teoritis dapat dihitung
Nilai pH plasma + 7,4 dan pH susu + 7,0
29
Estimating Infan Salisilat pKa = 3,0
Exposure t
PLASENTA
(2)
Plasma (pH = 7,4) Milk (pH = 7,0)
Variasi Rasio M/P
antara 0,1-1,5; (Unionized) 1 1
dengan pernyataan
umum :
Asam
lemah (Ionized) 25.119 + 10.000 +
salisilat,
(sulfanilamid,penisilin,
dll) Rasio M/P < 1; Total 25.120 Total 10.001
Basa lemah
(antipyrin, M = 10.001 = 0,40
linkomycin, P 25.120
1. Tidak Minum Obat; bbrp jenis obat spt: sakit kepala, obat
flu, dpt Tidak Minum Obat; bbrp jenis obat spt:
sakit kepala, obat flu, dpt dihindari dg kerjasama ibu.
2. Tunda Pemberian Obat; jika ibu ada rencana utk
menyapih ASI, maka penggunaan
obat/pembedah-an elektif dapat ditunda terlebih dahulu.
3. Pilih obat yg sedikit diekskresikan dlm ASI; utk klas
terapi yg sama dpt dipilih yg paling sedikit melewati ASI.
4. Pilih alternatif rute pemberian lainnya; utk ku-rangi
konst.obat dlm darah ibu maka digunakan sediaan 32
lokal
(mis. Kortikosteroid inhalasi, dll)
Pendekatan utk Meminimalisasi Expos bayi (2)
38
Drugs Safety G Selection
Medscape can be
alternative choice for
recomendation
pregnancy and lactation
consideration
BREASTFEEDING AND
MATERNAL MEDICATION
Recommendations for
Drugs in the
Eleventh WHO Model List
of Essential Drugs
41
Quick Refference
42