Anda di halaman 1dari 7

KRITERIA PENILAIAN

INVESTASI
Kelompok A
• Anisa Arta Meiza
• Muhamad Rizky
• Pirma
• Rayendra Arminda

STIE GICI Business School


Definisi Investasi Dan Tujuan
Definisi : Tujuan :
Investasi adalah aktivitas menanamkan modal ke dalam bentuk aset Tujuan investasi adalah memberikan keuntungan secara finansial
tertentu agar nilai aset yang lebih besar dibandingkan saat awal untuk kebutuhan masa depan di antaranya:
menanamkan modal. Melalui investasi, para investor ini berharap
ada
kenaikan nilai pada aset sehingga menghasilkan keuntungan. 1.Menambah aset dan harta kekayaan,
2.Mempersiapkan kondisi finansial yang stabil di masa depan,
Aset investasi yang umum dikenal di antaranya adalah emas,
saham, Obligasi dan Reksa Dana. Sebagian aset tersebut akan 3. atau mempersiapkan dana pensiun,
dikelola oleh badan atau pengelola yang telah mendapatkan 4.Membentuk dan memupuk kebiasaan gaya hidup hemat,
kepercayaan dari investor, misalnya Manajer Investasi.
5.Memiliki dana darurat,
Keuntungan dari pengembangan nilai investasi akan dibagikan 6.Mencapai tujuan keuangan di masa depan,
kepada investor sebagai timbal balik perjanjian antara keduanya.
7.Memberikan proteksi terhadap aset dari tekanan inflasi, atau
Bila dilihat dari kacamata perekonomian, aset yang telah menjaga nilai uang dari inflasi,
diinvestasikan tersebut bukanlah produk, barang atau jasa yang
dikonsumsi
sehari-hari melainkan produk, barang atau jasa yang memberikan
keuntungan di masa depan.
Kriteria Penilaian Investasi
1. Net Present Value (NPV)
Net Present Value adalah selisih yang didapatkan dari arus kas masuk saat ini dan
arus kas keluar pada periode waktu tertentu. Secara umum, Net Present Value (NPV) digunakan untuk
menghitung untung rugi dari suatu bisnis..

Rumus menghitung NPV:

Net Present Value = Future Value : (1+I)n

Huruf I pada rumus di atas menunjukkan nilai diskon, sementara n merujuk pada
lamanya periode investasi.

Apabila hasil penghitungan menunjukkan angka lebih dari nol, maka instrumen
investasi tersebut layak dipilih.

Namun, jika angka yang didapatkan kurang dari nol atau negatif, maka instrumen investasi tersebut tidak
menguntungkan bila dipilih.
2. Payback Period
Payback period adalah jangka waktu yang dibutuhkan untuk dana investasi yang masuk dan didapatkan kembali
secara utuh.

Rumus menghitung Payback :


Payback Period = (Nilai Investasi/Kas Bersih) x 1 tahun

Semakin cepat atau pendek payback period-nya, maka waktu yang dibutuhkan untuk pengembalian biaya investasi juga lebih cepat.

3. Net Benefit Cost Ratio


Net benefit adalah benefit dikurangi cost. Untuk beneifit dan cost yang konstan maka net benefit tahunan adalah selisih dari kedua parameter ini,
sedangkan untuk benefit dan cost yang tidak konstan, selisih harus dihitung atas present value atau future value pada waktu yang sama.

B/C Ratio = Total Pendapatan (FI) / Total Biaya Produksi (TC)


4. Accounting Rate of Return
Accounting Rate of Return (ARR) adalah penghitungan yang ditujukan untuk memperkirakan persentase rata-rata keuntungan investasi.

Accounting Rate of Return (ARR) = (Rata-Rata Laba bersih/Rata-Rata Investasi) x 100%)


5. Profitability Index (PI)
Kriteria investasi selanjutnya yaitu Profitability Index (PI). PI merupakan rasio antara arus kas dengan investasi yang
dilakukan.

Rumus menghitung PI :

Profitability Index = Nilai Arus Kas Bersih/Nilai Investasi

6. Internal Rate Return


Internal Rate Return atau IRR. Kriteria investasi ini digunakan untuk menghitung keuntungan serta mengukur
kemampuan perusahaan dalam mengembalikan bunga pinjaman.

Rumus menghitung IRR

Internal Rate Return (IRR) = i1 + NPV1/NPV1 + NPV2(i1-i2)

i1 = Tingkat bunga yang hasilnya NPV positif

NPV1 = NPV positif

i2 = Tingkat bunga yang hasilnya NPV negatif

NPV2 = NPV negatif

Kriteria investasi yang layak dipilih memiliki nilai IRR tinggi dibandingkan rasio diskon.
Keuntungan Investasi
1. Investasi bermanfaat untuk menambah penghasilan & tabungan.
2. Investasi menjadi salah satu solusi inflasi.
3. investasi untuk tabungan pensiun
4. Investasi bisa membantu mewujudkan mimpi.
5. investasi sebagai upaya financial freedom.
6. Menambah wawasan dengan berinvestasi.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai