Anda di halaman 1dari 12

Feasibility Study

Fakultas Ekonomi dan Bisnis


Universitas Singaperbangsa Karawang || 2018

ASPEK KEUANGAN
KELOMPOK 1
Anita Dwi Chrisna 15-014
Asri Qurrotul’aini 15-020
Derry Pramono 15-039
Indri Aprilyani 15-088
Nina Karninasari 15-137
Nurul Rahmawati 15-148
Putri Fitri Indriyani 15-150
Aspek Keuangan
Tujuan Aspek Keuangan
Definisi 1. Menganalisis sumber dana untuk menjalankan usaha
2. Menganalisis besarnya kebutuhan biaya investasi yang
Aspek keuangan merupakan aspek diperlukan
yang digunakan untuk menilai 3. Menganalisis besarnya kebutuhan modal kerja yang
keuangan perusahaan secara diperlukan

keseluruhan. 4. Memproyeksikan rugi laba usaha yang akan dijalankan


5. Memproyeksikan arus kas dari usaha yang akan
dijalankan
6. Memproyeksikan neraca dari usaha yang akan
dijalankan
7. Menganalisis tingkat pengembalian investasi yang
ditanamkan dengan berdasarkan beberapa analisis
kelayakan investasi.
Jenis Biaya Usaha
Biaya Tetap
Biaya tetap adalah biaya yang secara total
Biaya Investasi tidak berubah saat aktivitas bisnis
Biaya yang dikeluarkan untuk penanaman meningkat atau menurun. (Carter, 2015: 9)
modal untuk satu atau lebih aktiva yang
dimiliki dan biasanya berjangka waktu lama
dengan harapan mendapatkan keuntungan
di masa-masa yang akan datang
Biaya Variabel
Menurut Menurut
Biaya yang berubah total menurut
Suliyanto Nurlela
perbandingan yang searah dengan
(2010:185) (2015: 8) perbandingan perubahan tingkat aktivitas.

Biaya Operasional
Semua biaya yang harus dikeluarkan agar Biaya Semivariabel
kegiatan bisnis dapat peroperasi atau Biaya yang memiliki komponen biaya tetap
berjalan secara normal. dan biaya variabel.
Jenis-Jenis Modal

Modal Asing Modal Sendiri


Modal asing merupakan modal yang Modal sendiri merupakan modal yang
berasal dari luar perusahaan, yang berasal dari pemilik perusahaan, yang
sifatnya sementara bekerja dalam suatu tertanam dalam perusahaan untuk
perusahaan. jangka waktu yang tidak tertentu.

Berdasarkan jangka waktunya modal


Modal sendiri dapat dibagi dalam
asing atau utang dapat dibagi menjadi
bentuk berikut.
tiga, yaitu:
Utang Jangka Pendek Modal Saham
Utang Jangka Menengah Cadangan
Utang Jangka Panjang Laba Ditahan
Sumber-Sumber
Dana
Modal Sendiri (Equity) Pinjaman (Debt)

1. Laba Ditahan
Perusahaan akan memilih Sumber dana ini biasanya
menahan laba daripada berwujud hutang, baik hutang
mendistribusikannya jangka panjang, maupun
langsung kepada pemilik hutang jangka pendek.
untuk memperoleh Pinjaman (debt) sebagai
pendanaan ekuitas, misal sumber pendanaan akan
untuk tujuan memperluas memiliki risiko (risk) berupa
ekspansi perusahaan. pembayaran bunga (interest)
dan pengembaliannya
2. Penerbitan Saham (repayment).
Saham adalah sebuah tanda
bukti keikutsertaan
seseorang atau suatu pihak
akan kepemilikan suatu
perusahaan atau suatu
bisnis.
Analisis Kelayakan Investasi
01 Payback Period (PP) 02 Net Present Value (NPV)

Payback Period adalah metode penilaian Net Present Value adalah perbandingan antara
terhadap jangka waktu pengembalian investasi PV (Proceed Value) kas bersih PV investasi
suatu proyek atau usaha. selama umur investasi.

Investasi dikatakan layak jika: Atau


→ Payback Period < Umur Ekonomis
NPV = Total PV Kas Bersih – PV Investasi

Investasi dikatakan layak jika:


→ NPV > 0
Analisis Kelayakan Investasi
03 Profitability Index (PI) 04 Internal Rate of Return (IRR)

Profitability Index adalah metode yang Internal Rate of Return adalah metode yang digunakan untuk
menghitung perbandingan antara nilai sekarang menghitung besarnya rate of return yang sebenarnya.
penerimaan kas bersih di masa yang akan
datang (proceeds) dengan nilai sekarang
investasi (outlays).
Atau

Keterangan:
r = Internal Rate of Return (IRR) yang dicari
Investasi dikatakan layak jika: P1 = Tingkat bunga pertama
→ Profitability Index > 1 P2 = Tingkat bunga kedua
C1 = Net Present Value ke-1
C2 = Net Present Value ke-2

Investasi dikatakan layak jika:


→ IRR > Rate of Return yang ditentukan
Analisis Kelayakan Investasi
05 Average Rate of Return (ARR)
Average Rate of Return (ARR) merupakan metode yang digunakan untuk
mengukur tingkat keuntungan yang diperoleh dari suatu investasi.
Rumus Perhitungan:
1) Average Rate of Return (ARR) atas dasar Initial Investment

2) Average Rate of Return (ARR) atas dasar Average Investment


Question & Answer
Studi Kasus
Kesimpulan
1. Aspek keuangan adalah sarana atau alat untuk mengukur layak atau
tidaknya suatu bisnis dijalankan dan dapat pula dijadikan alat untuk
memprediksi dan menghadapi risiko bisnis yang akan datang.
2. Jenis-jenis biaya usaha yaitu; menurut Suliyanto 1) biaya investasi, 2)
biaya operasional. Menurut Nurlela 1) biaya tetap, 2) biaya variabel,
dan 3) biaya semivariabel.
3. Sumber-sumber dana terdiri dari 1) modal sendiri (equity) dan 2)
pinjaman (debt).
4. Terdapat 5 cara dalam menganalisis kelayakan investasi, yaitu
Payback Period (PP), Net Present Value (NPV), Profitabilitas Indeks
(PI), Internal Rate of Return (IRR), dan Average Rate of Return
(ARR).
Thank you

Anda mungkin juga menyukai