Anda di halaman 1dari 25

SOSIALISASI

PERUNDUNGAN
(BULLYING)

SMAN 1 MENDO BARAT


Ayo kita cari tahu
tentang PERUNDUNGAN/ BULLYI
Perundungan
Perilaku tidak menyenangkan baik secara
verbal, fisik ataupun sosial di dunia nyata
maupun dunia maya yang membuat
seseorang merasa tidak nyaman, sakit hati
dan tertekan baik dilakukan oleh
perorangan ataupun kelompok
Jenis
Perundungan Perundungan
Perundungan Perundungan
Fisik verbal sosial

Perundungan
Cyberbullying
Seksual
Perundungan Fisik
Penindasan yang dilakukan dengan cara
melibatkan fisik seperti melukai tubuh
seseorang yang dapat menyebabkan efek jangka
pendek dan jangka panjang
Perundungan fisik mencakup memukul,
menendang, mencubit, mendorong dan
menghancurkan barang orang lain
Perundungan
Intimidasi yang melibatkan kata-kata baik
Verbal
secara tertulis atau terucap.

Perundungan verbal meliputi menggoda,


memanggil nama yang tidak pantas,
mengejek, menghina, dan mengancam
Perundungan
Sosial
Penindasan yang mengakibatkan merusak
reputasi atau hubungan seseorang

Intimidasi sosial ini mencakup berbohong,


menyebarkan rumor negatif,
mempermalukan seseorang dan
mengucilkan seseorang
Cyberbullyin
Dikenal sebagai perundungan dunia maya yaitu
g
perilaku intimidasi yang dilakukan dengan
menggunakan teknologi digital
Perundungan di dunia maya ini meliputi
mengunggah gambar atau video yang tidak pantas,
menyebar gosip secara online dan menggunakan
informasi orang lain di media sosial
Perundungan
Adalah tindakan yang berbahaya dan
Seksual
memalukan seseorang secara seksual

iIntimidasi seksual ini termasuk pemanggilan


nama seksual atau cat-calling, gerakan vulgar,
menyentuh, dan materi pornografi
• Pelaku Yang terlibat
• Korban dalam
• Saksi perundungan
Pelaku
Adalah pihak yang melakukan tindakan atau
perbuatan perundungan kepada korban
Pelaku perundungan bisa perorangan ataupun
kelompok
Hal-hal yang dilakukan pelaku perundungan:
menghina, menyindir, mengancam, mengucilkan,
memalak, memfitnah, mendorong, menjegal,
menjambak dan sebagainya
Pelaku
Seseorang dapat menjadi pelaku perundungan
karena meniru perilaku buruk orang dewasa,
mencari perhatian dari teman sebaya dan orang tua,
mengalami peristiwa perundungan, melakukan balas
dendam atas kekalahannya dan melampiaskan
kemarahannya, dan lain-lain
Korba
n
Adalah pihak yang mengalami perundungan
oleh pihak pelaku.
Seseorang yang dapat menjadi korban perundungan antara lain
anak yang dianggap berbeda baik secara fisik maupun kebiasaan,
anak yang cenderung penurut dan tidak pandai bergaul, anak
yang dianggap menyebalkan tetapi tidak mampu membela diri,
dan sebagainya
Saksi
Dalam kasus perundungan, pihak saksi
bisa ada ataupun tidak
Jika perundungan hanya dilakukan antara
pelaku dan korban, maka tidak ada saksi
yang terlibat
Terkadang, ada pula saksi yang ikut
terlibat peristiwa perundungan
Kapan dan dimana
perundungan terjadi?
Rumah
Perundungan ternyata juga bisa terjadi di lingkungan
rumah
Perundungan di rumah dapat terjadi antara orang tua
ke anak, kakak ke adik, ataupun adik ke kakak
Sebagai contoh, orang tua sering membandingkan kakak
dengan adiknya ataupun ketika sang kakak berulang kali
memerintah adiknya melakukan sesuatu dengan memaksa
Sekola
Perundungan di sekolah dapat terjadi antara lain guru
h ke guru, atau murid ke
ke murid, guru ke guru, murid
murid
Perundungan di sekolah dapat terjadi saat di dalam
kelas atau di luar kelas
Sebagai contoh, guru menjuluki si “A” dengan anak nakal,
murid memalak uang jajan temannya, ataupun murid
mengejek penampilan fisik guru
Lingkungan
Perundungan dapat terjadi dimana saja seperti di warung, taman
Masyarakat
bermain, kendaraan umum, dan tempat-tempat lainnya
Korbannya pun bisa siapa saja, mulai dari penghinaan fisik,
penghinaan status sosial, pemalakan, pemukulan dan lain
sebagainya
Diperlukan kepedulian masyarakat atas kondisi sekitar.
Apabila melihat perundungan terjadi, jangan takut untuk
menghentikan atau melaporkannya kepada pihak yang
berwenang
Dunia Maya
Perundungan di dunia maya dikenal juga dengan
istilah cyberbullying
Dapat terjadi pada siapa saja, terutama di media
sosial
Umumnya berupa hujatan pada kolom komentar,
memgunggah informasi yang tidak benar (hoaks keburukan)
tentang seseorang, maupun pesan teror yang dikirimkan
lewat pesan pribadi
Mitos dan fakta
Terkait Perundungan
Mito Fakta
s
Perundungan adalah
Perundungan bukanlah hal yang normal
atau dapat diterima dalam bentuk apa pun.
bagian normal dari Korban perundungan dapat curhat kepada
masa kanak-kanak dan seseorang yang bisa dipercaya seperti
orang tua atau guru untuk membantu agar
kita dapat perundungan tersebut dapat berhenti
mengabaikannya karena perundungan dapat meruntuhkan
kepercayaan diri
Mito Fakta
s untuk
Tidak masalah Melakukan kekerasan
memukul seseorang yang
melakukan perundungan
atau agresif mungkin
agar yang bersangkutan justru akan membuat
dapat menghentikan kenadaan jauh lebih
perbuatannya
buruk
Perlu tindakan nyata,
konsisten dan
berkesinambungan untuk
mencegah perundungan di
sekolah

Anda mungkin juga menyukai