Anda di halaman 1dari 10

Pengenalan SSAS (Ship

Security Alert System)


Sistem Alert Keamanan Kapal (SSAS) merupakan sistem keamanan yang
bertujuan untuk memberikan peringatan cepat kepada pihak berwenang
mengenai ancaman keamanan atau insiden bajak laut yang terjadi di kapal.

by Farhan Baru
UU No 21 tahun 1992 tentang Pelayaran

Peraturan Maritim Perlindungan


UU No 21 tahun 1992 mengatur semua Undang-undang ini juga menegaskan
aspek terkait dengan pelayaran di perlindungan terhadap keamanan dan
Indonesia, termasuk keamanan, pelatihan keselamatan kapal, awak kapal, serta
awak kapal, dan persyaratan teknis kapal. lingkungan maritim.
Implementasi SSAS dalam UU No 21 tahun
1992
1 Aspek Legal 2 Penegakan Hukum
Implementasi SSAS merupakan keharusan Sistem Alert Keamanan Kapal (SSAS) harus
sesuai UU No 21 tahun 1992, yang mengatur dipatuhi dan dijalankan sesuai ketentuan
perlindungan kapal dan awaknya. hukum pelayaran Indonesia.
Peran SSAS dalam keamanan maritim
Indonesia
Deteksi Dini Respons Cepat

SSAS memungkinkan deteksi dini terhadap ancaman Dengan SSAS, respon terhadap insiden keamanan
keamanan maritim, membantu mencegah insiden dapat dilakukan lebih cepat dan lebih terkoordinasi.
yang lebih besar.
Keuntungan penggunaan SSAS bagi kapal dan
awak kapal

50% 24/7
Penurunan Tindak Kejahatan Monitoring 24/7
Penggunaan SSAS terbukti dapat mengurangi tindak SSAS menyediakan pemantauan keamanan 24 jam
kejahatan di perairan Indonesia hingga 50%. sehari, 7 hari seminggu bagi kapal dan awak kapal.
Persyaratan dan prosedur penggunaan SSAS

Pendaftaran Instalasi
Kapal harus mendaftarkan diri dan mengikuti Pemasangan SSAS harus dilakukan sesuai standar
prosedur yang ditetapkan sebelum menggunakan dan regulasi yang berlaku dalam UU No 21 tahun
SSAS. 1992.
Pelatihan dan sertifikasi penggunaan
SSAS
1 Pelatihan Awak Kapal
Pelatihan khusus diberikan kepada awak kapal untuk memastikan penggunaan
SSAS yang efektif dan efisien.

2 Sertifikasi SSAS
Setelah pelatihan, awak kapal harus bersertifikasi untuk menggunakan SSAS sesuai
peraturan maritim.
IMO (International Maritime Organization)
dan peranannya dalam keamanan maritim
global
IMO memiliki peran sentral dalam mengembangkan, memelihara, dan menerapkan standar keamanan internasional
di sektor maritim global.
Kontribusi Indonesia dalam IMO

1 Partisipasi Aktif 2 Penegakan Standar


Indonesia berperan aktif dalam membentuk Melalui partisipasi ini, Indonesia turut
kebijakan dan regulasi keamanan di IMO untuk mendorong penegakan standar keamanan
mewakili kepentingan maritimnya. maritim yang tinggi di dunia internasional.
Tantangan dan peluang keamanan
maritim di masa depan
Tantangan Peluang
Terobosan teknologi dapat menjadi bahan Peningkatan kerja sama internasional dapat
pemikiran bagi pihak yang ingin memperkuat keamanan dan perlindungan
melakukan tindakan kriminal yang lebih di perairan global.
canggih.

Anda mungkin juga menyukai