ANALISIS

PRODUK
Ivanny Dwi Krisanthy
062119079
PANGAN
 MINUMAN TEH
DALAM
KEMASAN
Minuman teh dalam kemasan menurut SNI 3143:2011
didefinisikan sebagai produk minuman yang diperoleh
dari seduhan teh (Camellia sinensis L.) atau ekstrak
teh atau teh instan atau campurannya dalam air minum
dengan atau tanpa penambahan gula, bahan pangan
lain, dan bahan tambahan pangan yang diizinkan, dan
dikemas secara kedap.
FRUIT
TEA
Fruit tea diproduksi oleh:
PT Sinar Sosro

Komposisi Fruit Tea:

• Air
• Gula
• Sirup jagung tinggi fruktosa
• Teh hitam
• Pengatur keasaman
• Perisa
• Konsentrat buah
• Antioksidan
 BAKU
Uji Keadaan:
• Bau
• Rasa
MUTU
Uji Kadar
Polifenol
Uji Cemaran
Logam: Cd, Pb,
Sn, Hg, As
Uji Cemaran
Mikroba: ALT,
Coliform, E. Coli,
Salmonella sp.
UJI KEADAAN: BAU
Prinsip Cara Kerja:

Pengamatan contoh
uji dengan indera
• Diambil contoh uji lalu diletakkan
penciuman yang diatas gelas arloji yang bersih dan
dilakukan ioleh kering
• Dicium contoh uji untuk
panelis yang terlatih mengetahui baunya
dan kompeten untuk • Dilakukanpengerjaan minimal oleh
3 orang panelis atau 1 orang tenaga
pengujian
ahli
organoleptik
UJI KEADAAN: RASA
Prinsip Cara Kerja:

Pengamatan contoh
uji dengan indera
pengecap (lidah) • Diambil contoh uji dan rasakan
yang dilakukan oleh dengan indera pengecap (lidah)
• Dilakukan pengerjaan minimal oleh
panelis yang terlatih 3 orang panelis atau 1 orang tenaga
dan kompeten untuk ahli

pengujian
organoleptik
UJI KADAR
POLIFENOL
Prinsip
Oksidasi atau reduksi komponen polifenol menggunakan pereaksi
Folin Ciocalteu dalam media basa, menghasilkan komplek biru
molibdenum-tungsten, yang dibaca pada panjang gelombang 740 nm
Cara Kerja:
Perhitungan Kadar Polifenol :

Keterangan :
W : Bobot contoh dalam gram
a : Intersep linearitas standar
B : Kemiringan (slope) linearitas standar

Syarat : Minimal 400 mg/kg

UJI
CEMARAN
LOGAM:CD
Prinsip
Destruksi contoh dengan cara pengabuan kering pada suhu 450 °C

DAN PB
yang dilanjutkan dengan pelarutan dalam larutan asam. Logam yang
terlarut dihitung menggunakan alat Spektrofotometer Serapan Atom
(SSA) dengan panjang gelombang maksimal 228,8 nm untuk Cd dan
283,3 nm untuk Pb
Cara Kerja:
UJI
CEMARAN
LOGAM:SN
Prinsip
Contoh didestruksi dengan HNO3 dan HCl kemudian tambahkan KCl
untuk mengurangi gangguan. Sn dibaca menggunakan
Spektrofotometer Serapan Atom (SSA) pada panjang gelombang
maksimal 235,5 nm dengan nyala oksidasi N2O-C2H2
Cara Kerja:
UJI
CEMARAN
LOGAM:HG
Prinsip
Reaksi antara senyawa merkuri dengan NaBH4 atau SnCl2 dalam
keadaan asam akan membentuk gas atomik Hg. Jumlah Hg yang
terbentuk sebanding dengan absorbanss Hg yang dibaca menggunakan
Spektrofotometer Serapan Atom (SSA) tanpa nyala pada panjang
gelombang maksimal 253,7 nm
Cara Kerja:
UJI
CEMARAN
LOGAM:AS
Prinsip
Contoh didestruksi dengan asam menjadi larutan arsen. Larutan As5+
direduksi dengan KI menjadi As3+ dan direaksikan dengan NaBH4
atau SnCl2 sehingga terbentuk AsH3 yang kemudian dibaca dengan
Spektrofotometer Serapan Atom (SSA) pada panjang gelombang
maksimal 193,7 nm.
Cara Kerja:
Perhitungan Cemaran Logam:
Kandungan logam (mg/kg) = 𝐶/ 𝑚 × V
Keterangan:
C : Konsentrasi logam (μg/mL)
m : Bobot contoh (gram)
V : Volume larutan akhir (mL)
Baku Mutu:
Kadmium (Cd) : Maksimal 0,2 mg/kg
Timbal (Pb) : Maksimal 0,2 mg/kg
Timah (Sn) : Maksimal 40,0 mg/kg
Merkuri (Hg) : Maksimal 0,03 mg/kg
Arsen (As) : Maksimal 0,1 mg/kg
 UJI CEMARAN
Prinsip
MIKROBA: ALT
Pertumbuhan bakteri mesofil aerob setelah contoh diinkubasikan dalam pembenihan yang sesuai selama 48 jam pada
suhu (35 ± 1) °C

Cara Kerja
Perhitungan ALT :

Angka Lempeng Total (koloni/mL) = n × F

Keterangan:
N : Rata-rata koloni dua cawan petri dari satu pengenceran (koloni/mL)
F : Faktor pengenceran dari rata-rata koloni yang dipakai

Syarat : Maksimal 1 × 102 koloni/mL

 UJI CEMARAN
Prinsip MIKROBA:
Pertumbuhan bakteri Coliform ditandai dengan terbentuknya gas pada tabung Durham, kemudian dirujuk pada Tabel

COLIFORM
APM (Angka Paling Mungkin), sedangkan pertumbuhan bakteri E.coli dilanjutkan dengan uji biokimia

Cara Kerja
 UJI CEMARAN
Prinsip MIKROBA: E.COLI
Pertumbuhan bakteri Coliform ditandai dengan terbentuknya gas pada tabung Durham, kemudian dirujuk pada Tabel
APM (Angka Paling Mungkin), sedangkan pertumbuhan bakteri E.coli dilanjutkan dengan uji biokimia

Cara Kerja
 UJI CEMARAN
Prinsip MIKROBA:
Contoh yang diuji ditumbuhkan terlebih dahulu pada media pengkayaan dan kemudian ditumbuhkan pada media

SALMONELLA SP.
selektif. Selanjutnya contoh dideteksi dengan menumbuhkannya pada media agar selektif. Koloni-koloni yang diduga
Salmonella sp. pada media selektif kemudian diisolasi dan dilanjutkan dengan konfirmasi melalui uji biokimia dan uji
serologi untuk meyakinkan ada atau tidaknya bakteri Salmonella sp.

Cara Kerja
Perhitungan Coliform dan E. Coli merujuk
pada tabel Angka Paling Mungkin

Baku Mutu :
Coliform : <1,8 APM/100 mL
E. Coli : Negatif / 100 mL
Salmonella sp. : Negatif / 100 mL
THANK
YOU!!