Anda di halaman 1dari 34

Ekonomi Berkeadilan

Ekologis
Tema APP Tahun 2024
Materi pertemuan awal tim APP 2024 Keuskupan Manado
Sentrum Agraris Lotta – Minahasa: 7 Desember 2023
Oleh: P. Johanis Josep Montolalu
Catatan Awal: mengapa?
• Manusia sejahtera tak terpisahkan dari alam yang subur:
ekonomi tak terpisahkan dari ekologi.
• Tanggungjawab manusia: merancang masa depan yang
berkelanjutan di bidang ekonomi dan ekologi.
• Dibutuhkan analisis masa lalu dan masa kini kemudian
menerapkan analisis itu untuk menciptakan masa depan yang
baru, lebih baik dan berkelanjutan
• Kita berhadapan bukan hanya dengan kegagalan pasar, tetapi
pemahaman kurang tepat manusia tentang peran dan
tanggungjawab mereka terhadap sistim ekologis yang lebih luas.
• Ekonomi ekologis dicetuskan pada tahun 1980-an sebagai
disiplin modern melalui karya dan interaksi antara berbagai
akademisi Eropa dan Amerika
Catatan awal: Sejarah?
• Ada kekuatiran terhadap populasi (Thomas Malthus): daya dukung
alam untuk hidup manusia terus menipis.
• John Stuart Mill: keunggulan dari kondisi stasioner suatu
perekonomian; mengantisipasi wawasan para ekonom ekologis
modern.
• Pada tahun 1880, ekonom Marxian Sergei Podolinsky berusaha
untuk mengajukan teori nilai kerja berdasarkan energi yang
terkandung.
• Otto Neurath mengembangkan pendekatan ekologis berdasarkan
ekonomi alami pada tahun 1919: Sistem pasar gagal untuk
memerhitungkan kebutuhan generasi masa depan.
• Frederick Soddy (1877–1956) mengkritik kepercayaan ekonomi
yang berlaku sebagai sebuah mesin gerak abadi, yang mampu
menghasilkan kekayaan tak terbatas (sebuah kritik yang
dikembangkan oleh para ahli ekonomi ekologis kemudian)
Paham: apa itu?
• Ekonomi berkeadilan ekologis (atau ekonomi
ekologis atau ekonomi-eko, atau ekolonomi,
atau bioekonomi) adalah suatu bidang
penelitian akademik transdisiplin dan
antardisiplin dengan pokok bahasan: ko-
evolusi ekonomi manusia dan ekosistem alam.
• Ekonomi adalah subsistem ekosistem bumi
yang lebih besar
• Dengan menekankan pada pelestarian modal
alami, ekonomi ekologis dibedakan dari
ekonomi lingkungan
Paham: apa itu?
• Malte Faber: Ekonomi Ekologis
fokus pada alam, keadilan, dan
waktu. Dibutuhkan analisa keadilan
antar generasi, perubahan
lingkungan, ketidakpastian hasil
jangka panjang, pembangunan
berkelanjutan.
• APP 2024: Ekonomi berkeadilan
ekologis
Paham: apa itu?
• Robert Costanza: Economi ekologis, sebagai
transdisiplin bukanlah subdisiplin dari ekonomi
dan/atau ekologi, melainkan suatu jembatan
yang menghubungkan ekonomi, ekologi,
bahkan psikologi, antropologi, arkeologi dan
sejarah. Karena itu kita perlu menyimak
bagaimana manusia berinteraksi dengan
lingkungan di masa lampau dan bagaimana
seharusnya nanti di kemudian hari.
3 tema diskusi utama

1. Keberlanjutan: hidup dalam batas sistem; hidup


selama mungkin (ekologis, sosial, ekonomis)

2. Distribusi yang adil:


3. Alokasi yang efisien:
menjamin bahwa
ada pertukaran
semua punya akses ke
barang dan jasa secara
kebutuhan dasar.
efektif. Harus terbuka
Kompetisi harus
•. melihat kondisi
diganti dengan
internal dan eksternal
kerjasama. Dihindari
pasar
kesenjangan
APP 2024: Aksi kita - Inspirasi?

1. Kitab Suci

2. Laudato Si’

3. Laudate Deum
Inspirasi Kitab Suci

Firman Tuhan: penuhilah bumi dan


taklukkan itu, berkuasalah atas ikan-
ikan di laut dan burung-burung di
udara dan atas segala binatang yang
merayap di bumi (Kej. 1:28)
Inspirasi Kitab Suci

Manusia sudah diperlengkapi


dengan
Menaklukkan 1. Akal budi: pikiran yang Dengan cara yang
bumi benar benar dan baik
2. Suara hati: kehendak yang
baik
3. Organ tubuh (tangan): rajin
bekerja
Inspirasi Laudato Si’
Paus Fransiskus dan Laudato Si
Paus Fransiskus mengeluarkan eksiklik dengan
judul Laudato Si’ (artinya: Terpujilah Engkau)
pada tanggal 24 Mei 2015. Adalah dokumen
lingkungan yang sangat berharga dengan pikiran
yang sangat kritis dan maju. Terungkap di
dalamnya suatu cinta atau kepedulian yang luar
biasa pada integrity of creation. Adalah dokumen
pembelajaran yang berdasar pada fakta
kecemasan ekologis tapi sekaligus menuntun kita
pada sukacita ekologis. Peralihan ini hanya dapat
terjadi kalau manusia menandai perjumpaannya
dengan lingkungan dan sesama sambil
mengedepankan cinta ekologis
Paus Fransiskus dan Laudato Si

• Paus bicara tentang common home:


rumah bersama. Rumah bersama itu
adalah rumah kita.

• Yang diperjuangkan dalam rumah


adalah kehidupan bersama,
perjumpaan dan interaksi sosial,
pengolahan bertanggungjawab
1. Jeritan bumi: eksploitasi sumber daya alam
2. Jeritan orang miskin: eksploitasi sumber daya manusia
3. Ekonomi ekologis: APP 2024
Inspirasi Laudate Deum
Paus Fransiskus dan Laudate Deum
2. Delapan tahun telah berlalu sejak saya menerbitkan
Ensiklik Laudato Si’, ketika saya ingin berbagi dengan
Anda semua, saudara-saudari di planet kita yang
menderita ini, suatu keprihatinan saya yang tulus
terhadap pemeliharaan rumah kita bersama. Namun,
seiring berjalannya waktu, saya menyadari bahwa
tanggapan kita belumlah memadai, sementara dunia
tempat kita hidup sedang menuju keruntuhan dan
mungkin mendekati titik puncaknya. Selain
kemungkinan tersebut, tidak dapat dipungkiri bahwa
dampak perubahan iklim akan semakin merugikan
kehidupan dan keluarga banyak orang.
Paus Fransiskus dan Laudate Deum

5. Tidak ada yang bisa memungkiri fakta bahwa dalam


beberapa tahun terakhir ini kita telah menyaksikan
fenomena cuaca ekstrem, seringnya terjadi siklus panas
yang luar biasa, kekeringan dan seruan protes lainnya
di bumi yang hanya merupakan beberapa ekspresi
gamblang dari penyakit yang diam-diam menyerang
semua orang
Paus Fransiskus dan Laudate Deum

11. Tidak diragukan lagi bahwa penyebab


perubahan iklim adalah manusia –
“antropis”
Paus Fransiskus dan Laudate Deum
24. Tidak setiap peningkatan kekuasaan mewakili kemajuan umat
manusia. Kita hanya perlu memikirkan teknologi yang “mengagumkan”
yang [justru] digunakan untuk membinasakan populasi, menjatuhkan
bom atom, dan memusnahkan kelompok etnis. Ada saat-saat bersejarah di
mana kekaguman kita terhadap kemajuan membuat kita tidak mampu
melihat kengerian dari akibat-akibat yang ditimbulkannya. Memang
risiko tersebut selalu ada, karena “perkembangan teknologi kita yang
begitu pesat ini tidak disertai oleh perkembangan tanggung jawab, nilai-
nilai dan hati nurani manusia… Kita berdiri telanjang dan terekspos di
hadapan kekuatan kita yang terus meningkat, tidak memiliki sarana
untuk mengendalikan dia. Kita mempunyai mekanisme-mekanisme yang
dangkal, namun kita tidak mempunyai etika, budaya, dan spiritualitas
yang benar-benar mampu menetapkan batasan-batasan dan mengajarkan
pengendalian diri yang berpikiran jernih”
Paus Fransiskus dan Laudate Deum

28. Kita perlu memikirkan kembali antara lain


pertanyaan mengenai kekuatan manusia, makna dan
batasannya. Karena kekuatan kita telah meningkat
pesat dalam beberapa dekade. Kita telah mencapai
kemajuan teknologi yang mengesankan dan
mengagumkan, dan kita belum menyadari bahwa
pada saat yang sama kita telah berubah menjadi
makhluk yang sangat berbahaya, yang mampu
mengancam kehidupan banyak makhluk dan
kelangsungan hidup kita sendiri
Paus Fransiskus dan Laudate Deum

61. Dalam hal ini saya selalu mengingatkan umat


Katolik akan motivasi yang lahir dari iman mereka.
Saya mendorong saudara-saudari saya dari agama
lain untuk melakukan hal yang sama, karena kita
tahu bahwa iman yang sejati tidak hanya memberi
kekuatan pada hati manusia, tetapi juga mengubah
kehidupan, mengubah tujuan kita dan menyoroti
hubungan kita dengan orang lain dan dengan
ciptaan sebagai sebuah kesatuan, utuh
APP 2024: Aksi nyata – agenda
transformasi!
1. Pola hidup sederhana (cara/bentuknya?): Minggu I Prapaskah
2. Pendidikan ekologis (cara/bentuknya?): Minggu II Prapaskah
3. Spiritualitas ekologis (cara/bentuknya?): Minggu III Prapaskah
4. Keterlibatan dalam komunitas dan aksi partisipatif
(cara/bentuknya?): Minggu IV Prapaskah
5. Cara baru berekonomi (cara/bentuknya?): Minggu V Prapaskah
sampai Pekan Suci
1(4). Gaya hidup sederhana: untuk hidup lebih lama

Rumit (gaya
hidup):
• Besar pasak
daripada
tiang
• Belanja
karena mau,
bukan karena
butuh
2(5). Pendidikan ekologis: taklukkan bumi secara baik dan benar

Bumi punya sejarah, karakteristik, kekhasan, kandungan khusus


3(6). Spiritualitas ekologis: kerjasama dengan Allah
(selamatkan hidup manusia dan alam)

Kita hidup di rumah Allah sebagai anggota Kerajaan Allah untuk membangun
Kerajaan Allah
4(7). Keterikatan dalam komunitas dan aksi
partisipatif: bangun kesadaran dan tanggungjawab
bersama

Kita hidup
berdampingan satu
dengan yang lain,
membangun kepedulian
bersama, berjuang
untuk masa depan
bersama
5. Cara baru berekonomi
• Ekonomi ekologis: pandangan lebih luas tentang kemajuan, yaitu bukan tentang
berapa banyak keuntungan yang didapatkan dari alam, melainkan nilai apa yang
diberikan kepada alam (ekonomi dan ekologi maju bersama)
• Kita perlu bicara tentang hidup baik sambil bicara tentang kemunduran kemajuan
(living well with degrowth: Samuel Alexander) atau bentuk ekonomi yang radikal:
mengendalikan kemajuan untuk kebaikan bersama
• Kembangkan pendekatan baru yang lebih komprehensif, adaptif, integratif,
multilevel, pluralistik, evolusioner, dan yang tetap mengakui begitu besar
ketidakpastian di dalamnya
• Tak pernah berhenti memaknai pertanyaan: mengapa alam itu penting? Dan:
bagaimana kita hidup dengannya dan di dalamnya?
• Sangat mendesak: skenario masa depan!
Catatan akhir:
Akhirnya …
Mari merancang skenario untuk masa depan
Daftar Bacaan
• Paus Fransiskus, Ensiklik Laudato Si
• Paus Ferasiskus, Ensiklik Laudate Deum
• Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi – KWI, Renstra 2022-2025, Mewujudkan Gerakan Sosial Ekonomi
Berkeadilan Ekologis
• Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi – KWI, Kerangka Dasar Aksi Puasa Pembangunan, Keterlibatan
Gereja dalam mewujudkan Gerakan Sosio-Ekonomi Berkeadilan Ekologis
• https://id.wikipedia.org/wiki/Ekonomika_ekologis, diunduh Sabtu, 25 November 2023, jam 08.30 WITA
• https://www.weforum.org/agenda/2019/11/ecological-economics-sustainability-climate-change-environmen
t/
, diunduh Sabtu, 25 November 2023, jam 08.45 WITA
• https://www.sciencedirect.com/topics/earth-and-planetary-sciences/ecological-economics, diunduh Sabtu,
25 November 2023, jam 08.55 WITA
• https://insights.som.yale.edu/insights/what-is-ecological-economics, diunduh Sabtu, 25 November 2023,
jam 09.00 WITA: Robert Costanza diwawancarai oleh Ted O'Callahan (11 Mei, 2010)

Anda mungkin juga menyukai