Anda di halaman 1dari 16

PENGINDERAAN JAUH

DR. EKO BUDIYANTO, M.Si.


PENGERTIAN
PENGINDERAAN JAUH

http://kakakpintar.com/wp-content/uploads/2016/02/Screenshot_8.jpg

Penginderaan jauh adalah ilmu tentang perolehan informasi


permukaan bumi tanpa kontak langsung dengan obyeknya yang dilakukan
melalui pendugaan berbagai parameter dari pengukuran radiasi gelombang
elektromagnetik
KONSEP GELOMBANG
ELEKROMAGNETIK

Sensor penginderaan jauh merekam energi gelombang elektromagnetik yang


berasal dari obyek di permukaan bumi. Konsep gelombang elektromagnetik
terdiri atas 3 konsep yaitu :
1.Panjang gelombang dan frekuensi
2.Spektrum gelombang elektromagnetik dalam penginderaan jauh
3.Interaksi gelombang elektromagnetik dengan obyek muka bumi
Lanjutan...

1. Panjang gelombang dan


frekuensi

2. Spektrum gelombang
3. Interaksi gelombang
elektromagnetik
elektromagnetik dengan
obyek muka bumi
SISTEM PENGINDERAAN JAUH

Energi merupakan unsur yang sangat penting sebagai penghantar


informasi dalam penginderaan jauh. Tanpa adanya energi ini maka informasi
tidak akan dapat diperoleh oleh sensor satelit. Berdasarkan pada bentuk
energi ini, penginderaan jauh dapat dibedakan menjadi dua bentuk yaitu
1.Penginderaan jauh sistem pasif dan
2.Penginderaan jauh sistem aktif.
Lanjutan...

1. Penginderaan jauh sistem pasif

2. Penginderaan jauh sistem aktif


ORBIT SATELIT

Perekaman informasi oleh satelit dilakukan pada suatu jalur


terbangnya. Jalur terbang satelit ini disebut dengan Orbit. Berdasarkan pola
orbitnya, satelit penginderaan jauh dikenal geostationary orbit dan near polar
orbit. Perbedaan mendasar dari kedu orbit tersebut adalah pada arah
pergerakan satelit tersebut.
Satelit dengan pola geostationary orbit bergerak searah dengan
rotasi bumi, sedangkan satelit near polar orbit bergerak tegak lurus dengan
arah rotasi bumi.
Lanjutan...

1. Orbit geostationary 2. Orbit near polar


RESOLUSI CITRA PENGIDERAAN JAUH

Ketinggian wahana perekam dengan permukaan bumi yang


direkamnya memainkan peranan dalam data hasil penginderaan jauh. Jarak
yang tinggi dari wahana perekam memungkinkan merekam area permukaan
bumi yang lebar. Resolusi citra penginderaan jauh terbagi atas 4 bagian
yaitu:
1.Resolusi spasial
2.Resolusi spektral
3.Resolusi Radiometrik
4.Resolusi Temporal
Lanjutan...

1. Resolusi spasial adalah ukuran objek terkecil yang masih dapat


disajikan dibedakan, dan dikenali pada citra. Semakin kecil ukuran objek
yang dapat direkam, semakin baik resolusi spasialnya

https://mtnugraha.files.wordpress.com/2010/09/spatial.jpg
Lanjutan...

2. Resolusi spektral adalah kemampuan sensor untuk membedakan


interval sebuah panjang gelombang. Semakin halus resolusi spektral
sensor, semakin pendek panjang gelombang dapat dipisahkan menjadi
saluran-saluran (band) yang terpisah. Sebagai contoh, citra satelit
Landsat TM memiliki 7 saluran.
Lanjutan...

3. Resolusi Radiometrik adalah esolusi radiometrik adalah ukuran


sensitivitas sensor untuk membedakan aliran radiasi (radiation flux) yang
dipantulkan atau diemisikan suatu objek oleh permukaan bumi

https://3.bp.blogspot.com/-iAJZPCTEDy4/WMv51PhcZUI/AAAAAAAAACg/p5ZovZL2ungbKHVG8aBm2SDlu1qB8l1rACLcB/s1600/radiometrik.PNG
Lanjutan...

4. Resolusi temporal adalah interval


waktu yang dibutuhkan oleh satelit
untuk merekam areal yang sama,
atau waktu yang dibutuhkan oleh
satelit untuk menyelesaikan seluruh
siklus orbitnya. Resolusi temporal
adalah frekuensi suatu sistem
sensor merekam suatu areal yang
sama (revisit).

http://2.bp.blogspot.com/-0bpsMvLtPSI/TdF6EZNsniI/
AAAAAAAAAgY/3gS3mp8XKvM/s1600/Resolusi+Temporal.jpg
INTERPRETASI CITRA

Data penginderaan jauh adalah berupa citra. Citra penginderaan


jauh memiliki beberapa bentuk yaitu foto udara ataupun citra satelit. Data
penginderaan jauh tersebut adalah hasil rekaman obyek muka bumi oleh
sensor. Data penginderaan jauh ini dapat memberikan banyak informasi
setelah dilakukan proses interpretasi terhadap data tersebut.
Interpretasi citra merupakan serangkaian kegiatan identifikasi,
pengukuran dan penterjemahan data-data pada sebuah atau serangkaian
data penginderaan jauh untuk memperoleh informasi yang bermakna.
Sebuah data penginderaan jauh dapat diturunkan banyak informasi dari
serangkaian proses interpretasi citra ini.
PENGOLAHAN CITRA

Hasil perekaman satelit penginderaan jauh tersebut terrekam pada


data citra. Karakteristik citra dicirikan oleh resolusi spasial, spektral,
radiometrik dan temporalnya. Analisis citra penginderaan jauh dapat
dilakukan melalui analisis visual dan analisis digital. Analisis digital citra
memanfaatkan berbagai metode pengolahan citra.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai