FITOKIMIA

Oleh: Arini Khaerunnisa

Program Studi Farmasi

Fakultas Sains, Farmasi dan Kesehatan
Universitas Mathla’ul Anwar
2024
 TATA TERTIB PERKULIAHAN
 Kehadiran tatap muka, dispensasi keterlambatan 30 menit. Lebih dari 30 menit
maka tidak diperkenankan masuk kelas.
 Kehadiran minimal 70% dari total pertemuan (kurang dari 70% maka akan
mendapatkan nilai “D” atau “E”)
 WAJIB mengumpulkan tugas pada waktu yang telah ditentukan.
 Ketidakhadiran karena alasan tertentu harus melampirkan surat keterangan.
 PENILAIAN
KEHADIRAN : 30%
ANGKA – BOBOT NILAI Keterangan
TUGAS : 20%
A 81 – 100 Sangat Baik
UTS : 20%
B 66 – 80 Baik
UAS : 30%
C 56 – 65 Cukup
D 46 – 55 Kurang
E 0 – 44 Tidak Lulus
 DESKRIPSI MATA KULIAH
 Mata kuliah ini membicarakan pengertian fitokimia, jalur biosintesis, ekstraksi, metode
pemisahan metabolit sekunder, identifikasi kandungan kimia tumbuhan (karbohidrat,
glikosida, flavonoid, antrakuinon, steroid, tannin, lemak, terpenoid, karotenoid, minyak
atsiri, alkaloid) unkown compounds screening dan mekanisme zat aktif metabolit
sekunder
 PUSTAKA
 Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan. Farmakope Herbal. Edisi II.
Jakarta: Kementrian Kesehatan RI. 2017
 Kristaianti, dkk. Buku Ajar Fitokimia. Jawa Timur: Airlangga University Press. 2008
 Najib A. Ekstraksi Senyawa Bahan Alam. Yogyakarta: Deepublish: 2018
 Junaidi L. Teknologi Ekstraksi Bahan Aktif Alam. Bogor: PT Penerbit IPB Press. 2019
 Julianto TS. Fitokimia Tinjauan Metabolit Sekunder dan Skrining Fitokimia.
Yogyakarta: Universitas Islam Indonesia: 2019
 Saifudin A. Senyawa Alam Metabolit Sekunder: Teori, Konsep dan Teknik
Pemuirnian. Yogyakarta: Deepublish. 2014
 Sirait M. Penuntun Fitokimia dalam Farmasi. Bandung: ITB Press. 2007
 FITOKIMIA

Fitokimia atau kadang disebut fitonutrien, dalam arti luas adalah segala jenis zat
kimia atau nutrien yang diturunkan dari sumber tumbuhan,
termasuk sayuran dan buah-buahan.
Fitokimia biasanya digunakan untuk merujuk pada senyawa yang ditemukan pada
tumbuhan yang tidak dibutuhkan untuk fungsi normal tubuh, tetapi memiliki efek yang
menguntungkan bagi kesehatan atau memiliki peran aktif bagi pencegahan penyakit.
 FITOKIMIA
Fitokimia merupakan kajian ilmu yang mempelajari
sifat dan interaksi senyawa kimia metabolit sekunder
dalam tumbuhan.

Keberadaan metabolit sekunder ini sangat penting bagi

tumbuhan untuk dapat mempertahankan dirinya dari
makhluk hidup lainnya, mengundang kehadiran
serangga, untuk membantu penyerbukan dan lain-lain.

Metabolit sekunder juga memiliki manfaat bagi

mahkluk hidup lainnya.
 FITOKIMIA
• Tumbuhan harus bersaing dengan tumbuhan lain
atau spesies yang sama untuk memperoleh
kebutuhan sinar matahari, air dan zat makanan
nutrisi
• Tumbuhan melalui evalusi membangun strategi
system pertahananya dalam melawan gangguan
hewan herbivora dan mikroorganisme pathogen
• Tumbuhan tidak dapat bergerak ketika ingin
menghindar dari bahayasehingga perlu membangun
bentuk mekanisme pertahanan lainnya.
• Menghasilkan metabolit sekunder
 Senyawa
Metabolit Sekunder
 Kuis
1. Jelaskan definisi fitokimia!
2. Seberapa pentingnya fitokimia dipelajari untuk kehidupan sehari?
3. Jelaskan perbedaan cara hewan dan tumbuhan dalam mempertahankan kelangsungan
hidupnya!
 Apa itu
metabolit primer?
 METABOLISME
Metabolisme (bahasa Yunani: μεταβολισμος, metabolismos, perubahan) adalah
seluruh reaksi biokimia yang bertujuan untuk mempertahankan kehidupan yang terjadi di
dalam suatu organisme.
Reaksi kimia terjadi akibat interaksi spesifik secara teratur antara molekul-molekul di dalam
lingkungan sel beserta dengan perubahannya. Sel akan berhenti bekerja jika metabolisme
tidak berlangsung di dalam tubuh.
Produk hasil metabolisme = Metabolit

Katabolisme
yaitu reaksi untuk menghasilkan energi dengan
cara mengurai senyawa organik, seperti
pemecahan glukosa menjadi piruvat oleh
proses respirasi seluler.
Anabolisme
yaitu reaksi yang memerlukan energi untuk
menyusun (sintesis) senyawa organik seperti
protein, karbohidrat, lipid, dan asam nukleat dari
molekul-molekul tertentu
 METABOLIT PRIMER
• Makhluk hidup secara umum bervariasi jika ditinjau dari kapasitasnya dalam melakukan
sintesis dan proses pengubahan senyawa kimia.
• Tumbuhan sangat efisien dalam mensintesis senyawa organic melalui fotosintesis
dari bahan anorganik yang ditemukan dilingkungan.

• Meskipun karakteristik organisme hidup sangat bervariasi, jalur untuk memodifikasi

dan mensintesis karbohidrat, protein, lemak, dan asam nukleat pada dasarnya sama
pada semua organisme.

• Metabolisme primer dalam suatu tumbuhan meliputi jalur metabolisme yang sangat
penting kemampuan tumbuhan untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya.
• Metabolit primer merupakan senyawa yang secara langsung terlibat dalam pertumbuhan
suatu tumbuhan.
 METABOLIT PRIMER
• Metabolit Primer : Metabolit yang terdapat pada semua sel dan berperan sangat penting
dalam metabolisme dan reproduksi sel tersebut.
• Metabolit Primer dibutuhkan oleh semua jenis organisme
• Penting untuk pertumbuhan, perkembangan dan siklus/perbanyakan organisme

Yang termasuk dalam metabolit primer:

Karbohidrat Lemak Protein Asam Nukleat

(Polisakarida) (Asam Lemak) (Asam Amino) (mukleutida)
METABOLIT PRIMER
 METABOLIT PRIMER
Memiliki ciri:
Esensial untuk hidup: pertumbuhan normal, perkembangan dan reproduksi. Berupa enzim
fisiologis menghasilkan energi misalnya karbohidrat.

1. Terlibat langsung dalam fungsi fisiologis normal: protein dan enzim

2. Terdapat didalam organisme atau sel
3. Dikenal dengan istilah metabolit sentral
4. Berat molekul (BM) kecil disebut dengan monomer sampai besar disebut dengan polimer
(>1500 Dalton)

Glukosa, asam organic sederhana, asam lemak, protein, hormone, enzim adalah metabolit
primer.
 CONTOH METABOLIT PRIMER
1. Karbohidrat (hidrat dan karbon) adalah biomolekul yang teridiri dari atom karbon,
hydrogen dan oksigen. Memiliki fungsi sebagai bahan bakar (glukosa), cadangan
makanan (pati pada tumbuhan dan glikogen pada hewan), dan materi pembangun
(selulosa pada hewan dan kitin pada hewan).
Pada proses fotosintesis tumbuhan mengubah karbondioksida menjadi karbohidrat.

2. Lemak / minyak hewani pada suhu ruang, terdapat pada jaringan tubuhn yang disebut
adiposa. Karena struktur senyawanya lemak bersifat hidrofobik.
Fungsi lemak: menjadi cadangan energi, fungsi seluler dan komponen structural pada
membrane sel, melarutkan vitamin ADEK, melindungi organ vital tubuh dan melindungi
tubuh daru suhu luar yang tidak bersahabat.
 CONTOH METABOLIT PRIMER
3. Protein adalah kelompok biomolekul berukuran besar yang terbentuk dari satu rantai
Panjang asam amino atau lebih.
Fungsi protein: mempercepat reaksi-reaksi metabolism, mereplikasi DNA, menanggapi
rangsangan, memberi bentuk sel dan tubuh.

4. Asam Nukleat adalah makromolekul biokimia yang

kompleks, berbobot molekul tinggi, dan tersusun atas
rantai nukleutida yang mengandung informasi genetik.
Asam nukleat yang umum adalah asam
deoksiribonukleat (DNA) dan asam ribonukleat (RNA)
 Kuis
1. Apa itu metabolit primer?
2. Contoh metabolit primer?
3. Ciri metabolit primer?
 Apa itu
metabolit sekunder?
 METABOLIT SEKUNDER
• Metabolit sekunder : metabolit yang dihasilkan melalui rute metabolisme berbeda dari
rute metabolisme normal, umumnya setelah fase pertumbuhan aktif atau dalam kondisi
defisiensi.
• Peran penting dari kebanyakan metabolit sekunder tidak sepenuhnya diketahui
• Struktur kimia metabolit sekunder seringkali bersifat unik dan karakteristik pada spesies
tertentu, distribusinya terbatas dan dapat digunakan sebagai penanda taksonomi
(chemotaxonomy).
• Karena tidak dibutuhkan untuk pertumbuhan, perkembangan dan perbanyakan
organisme, maka disebut metabolit sekunder.
 METABOLIT SEKUNDER
Memiliki ciri:
• Tidak terlibat langsung dalam metabolism/kehidupan dasar: pertumbuhan, perkembangan
dan reproduksi
• Tidak esensial, ketiadaan dalam jangka Panjang mengakibatkan kelemahan dalam
pertahanan diri, survival, estetika, menarik serangga.
• Golongan metabolit sekunder distribusi hanya pada spesies pada filogenetik/family
tertentu
• Seringkali berperan didalam pertahanan terhadap musuh
• Senyawa organik dengan BM 50-1500 Dalton, sehingga disebut mikromolekul.
• Penggolongan utama: terpenoid, fenil propanoid, poliketida dan alkaloid
• Pemanfaatan oleh manusia: untuk obat, parfum, aroma, bumbu, bahan relaksasi.
Interelasi Metabolisme Primer & Sekunder
 Interelasi Metabolit Primer & Sekunder
• Metabolisme sekunder tidak berdiri sendiri, tapi berhubungan langsung dengan
metabolisme sekunder
• Metabolisme primer menyediakan energi dan unit pembangun (building block) untuk
biosintesis metabolit sekunder
• Hanya sedikit unit pembangun yang dibutuhkan untuk menghasilkan rubian/jutaan
metabolit sekunder dengan keragaman yang tinggi
• Semakin sederhana suatu organisme, semakin tinggi kemampuannya untuk memproduksi
metabolit sekunder. Manusia makhluk satu-satunya yang tidak menghasilkan metabolit
sekunder.
 Hubungan Metabolit Primer & Sekunder
a. Proses dan produk metabolism primer sama pada hampir semua organisme sedangkan
metabolisme sekunder lebih spesifik
b. Dalam tumbuhan, metabolisme primer dibuat melalui fotosintesis, respirasi dan lain-lain
menggunakan CO2 , H2O, dan NH3 sebagai bahan baku dan membentuk produk seperti
glukosa, asam amino, asam nukleat.
Sedangkan di dalam metabolisme sekunder, tahap biosintesis, substrat dan produknya
khas untuk tiap famili dan spesies. Spesies-spesies yang dekat secara toksonomi
memiliki kesamaan jenis metabolit sedangkan spesies yang jauh secara taksonomi
memiliki metabolit sekunder yang sangat berbeda
 Perbedaan Metabolit Primer & Sekunder
Perbandingan Metabolit Primer
Fungsi Produk-produk metabolisme yang diproduksi
selama fase pertumbuhan suatu organisme
untuk melakukan fungsi-fungsi fisiologis
dan mendukung dalam keseluruhan
perkembangan sel disebut metabolit primer
(esensial)
Terjadi pada Fase Pertumbuhan
Produksi Diproduksi dalam jumlah besar, dan
ekstraksinya mudah
Kejadian Sama di setiap spesies, yang berarti mereka
menghasilkan produk yang sama.
Pentingnya 1. Produk ini digunakan dalam industri untuk
berbagai tujuan.
2. Produk primer memainkan peran penting
dalam pertumbuhan, reproduksi, dan
pengembangan sel
Metabolit Sekunder
Produk akhir metabolisme primer yang disintesis
setelah fase pertumbuhan telah selesai dan
penting dalam kegiatan ekologi dan aktivitas sel
lainnya dikenal sebagai metabolit sekunder (tidak
esensial)
Fase diam
Diproduksi dalam jumlah kecil, dan ekstraksinya
sulit
Bervariasi dalam spesies yang berbeda.
1. Metabolit sekunder seperti antibiotik,
antimikroba, antioksidan
2. Mereka juga secara tidak langsung mendukung
sel, dalam mempertahankan hidup mereka
untuk jangka waktu lama.
 METABOLIT PRIMER DAN SEKUNDER
Fenolik

Karbohidrat
Protein
Lemak
Asam Nukleat
Metabolit Metabolit Flavonoid

Primer Sekunder

Tanin
Terpenoid

Saponin Alkaloid
 METABOLIT SEKUNDER
yang termasuk dalam metabolit sekunder:

Flavonoid Fenolik Alkaloid

Metabolit sekunder umumnya senyawa berbobot molekul rendah, dan sebagian kecil lainnya
merupakan makromolekul, seperti gum, selulosa, lignin, peptide dan protein.
 METABOLIT SEKUNDER

yang termasuk dalam metabolit sekunder:

Antrakuinon Terpenoid
Tanin
 METABOLIT SEKUNDER

yang termasuk dalam metabolit sekunder:

Minyak atsiri

Saponin
PENGGOLONGAN METABOLIT SEKUNDER

1. Golongan Fenolik
2. Golongan Flavonoid
3. Golongan Saponin
4. Golongan Minyak atsiri
5. Golongan Tannin
6. Golongan Alkaloid
7. Golongan Steroid
 TEORI METABOLIT SEKUNDER
Secara umum : metabolit sekunder yang dihasilkan baik sengaja atau tidak, memiliki peran
lingkungan untuk mempertahankan eksistensi organisme penghasil dalam lingkungannya
(pendekatan Darwinian).
Mengapa metabolit sekunder itu terbentuk, dapat didekati dengan beberapa teori, antara lain:

1. Teori Evolusi Darwin : perubahan genetika akibat mutasi secara acak menghasilkan
enzim baru dan kosikuensinya produk metabolit baru. Sebagian metabolit baru tersebut
bersifat bioaktif atau memiliki peran lingkungan.
2. Teori Senyawa Buangan : organisme yang lebih rendah tidak dilengkapi dengan organ
eksresi hasil samping metabolisme, sehingga disimpan dalam jaringan atau sel tertentu.
Sebagian metabolit tersebut bersifat bioaktif atau memiliki peran lingkungan.
3. Teori Cadangan Makanan : metabolit sekunder disimpan dalam jaringan/sel/organel sel
tertentu dan digunakan kembali saat dibutuhkan. Sebagian metabolit cadangan tersebut
bersifat bioaktif atau memiliki peran lingkungan.
FUNGSI METABOLIT SEKUNDER
Fungsi metabolit sekunder bagi tumbuhan:

1. Sebagai alat pertahanan (defense mechanism) : mempertahankan diri terhadap serangan

predator atau alat persaingan untuk mempertahankan eksistensinya dalam lingkungan.
2. Sebagai alat komunikasi : sebagai alat komunikasi sesama jenis atau antar jenis organisme
3. Sebagai cadangan makanan : metabolit sekunder disimpan dalam jaringan/sel/organel sel
tertentu dan digunakan kembali saat dibutuhkan
4. Sebagai alat adaptasi terhadap tekanan lingkungan kimia dan fisik
Contoh :
• kandungan senyawa warna (flavonoid dan antosianin) untuk proteksi terhadap sinar UV,
• lapisan lignin untuk mencegah kehilangan air,
• komponen asam lemak pada pada lapisan ganda membran untuk mempertahankan
kelenturan membran sel akibat perubahan temperatur yang ekstrim
FUNGSI METABOLIT SEKUNDER
Fungsi metabolit sekunder bagi manusia:

Golongan senyawa Fenolik

• Merangsang keluarnya ASI
• Menghambat kerja enzim siklooksigenase
• Penekan prostaglandin
FUNGSI METABOLIT SEKUNDER
Fungsi metabolit sekunder bagi manusia:
Golongan Senyawa Alkaloid

Papaver somniverum
Morfin
• mengatasi rasa sakit yang terbilang parah dan berkepanjangan atau
Heroin
kronis, seperti misalnya nyeri pada kanker stadium lanju
 FUNGSI METABOLIT SEKUNDER
Fungsi metabolit sekunder bagi manusia:
Golongan senyawa lignan

Phyllanthus niruri (Meniran) Memperbaiki sistem imun

 Seledri
Golongan Senyawa Flavonoid

Kadar Apigenin 0,043 - 0,099%

Golongan Senyawa Flavonoid

Kumis kucing Kadar Sinensetin 0,136 – 0,204%
Aktivitas Farmakologi Senyawa Obat Herbal
Apigenin yang merupakan flavonoid alami memiliki pengaruh
terhadap kontrakilitas otot polos pembuluh darah (Vasodilator).
Mekanisme kontraksi terjadi apabila terdapat peningkatan Ca
pada sel, menyebabkan Ca sitosol meningkat dan memicu
kontraksi pembuluh darah sehingga meningkatkan tekanan darah.
Jika terjadi pada sel otot jantung maka akan memperkuat
kontraksi otot jantung sehingga jantung memompa lebih keras
dan terjadi peningkatan tekanan darah.

Apigenin dalam daun seledri akan memblokade Ca sehingga

Apigenin tidak dapat menyatu dengan sel otot polos pada pembuluh
darah dan jantung sehingga tidak terjadi kontraksi.
Pembuluh darah akan melebar sehingga darah mengalir
dengan lancar dan tekanan darah menurun (Oktadoni &
Fitria, 2016).
Aktivitas Farmakologi Senyawa Sinensetin
Kumis kucing memiliki efek sebagai diuretik alami karena
adanya kandungan kalium pada daun dan keberadaan inositol
serta ϐlavonoid sinensetin berkontribusi terhadap efek kumis
kucing sebagai diuretik.

Golongan Senyawa Flavonoid

Quersetin
Kandungan quercetin dari daun kumis kucing mampu
menurunkan tekanan darah dengan mencegah
terjadinya agregasi platelet dan thrombus. Selain
quercetin, bioaktif lain yang dapat berfungsi sebagai
Sinensetin antihipertensi adalah sinensetin.
Farmakognosi
Farmakognosi berasal dari Bahasa Yunani Pharmakon (obat) dan gnosis (ilmu), yakni ilmu tentang bahan obat.
Rumpun ilmu farmasi yang mempelajari sumber bahan obat yang berasal dari bahan alami (tumbuhan,
mikroba, sarang, mineral dan hewan). Awal mula farmakognosi mempelajari bahan mentah obat atau crude
drug.
Morfin senyawa organic pertama yang dimurnikan oleh Fredrick Serturner dari
kuncup bunga (poppy) Papaver somniverum. Hingga saat ini masih digunakan
sebagai analgetik.

Kelahiran farmakognosi modern (farmakognosi kimiawi) dimulai dengan pemurnian

molekul morfin pada tahun 1804 dan dikomersialkan oleh pabrik farmasi jerman.
Senyawa obat lain yang berasal dari alam.
Morfin a. Kuinin (antimalaria)
b. Kafein (stimulant)
c. Nikotin (stimulant)
d. Atropin (relaksasi otot polos)
e. Kokain (stimulant)
Fitokimia
Dalam bidang farmasi modern, membelajari fitokimia (metabolit sekunder) merupakan sumber molekul obat.
Pada kimia medisinal, metabolit sekunder tersebut dipelajari dan diteliti untuk digunakan sebagai kandidat obat
modern.

Ditingkat perguruan tinggi dan pasca sarjana metabolit sekunder dijadikan sebagai objek pembelajaran:
1. Aspek farmakologi: keanekaragaman struktur kimia metabolit sekunder mengindikasikan potensi
keragaman efek farmakologinya dan sumber kandidat senyawa obat
2. Stabilitas: molekul kecil memiliki stabilitas lebih tinggi disbanding makromolekul
3. Aspek kimia medisinal dan teknologi pemurnian: senyawa motabolit sekunder cenderung bersifat
semipolar sehingga lebih mudah berinteraksi atau melewati barrier/jaringan biologis
4. Aspek farmasetik dan teknologi farmasi: berat molekul kecil memungkinkan takaran dosis yang kecil
dan lebih bias di terima (acceptable)
5. Aspek Struktur: struktur senyawa aktif farmakologis seringkali berstruktur kompleks dengan cukup
banyak kiralitas (orientasi letak dalam 3 dimensi). Metode sintesis seringkali menghasilkan campuran
rasemis dan memiliki tahapan Panjang dilakukan untuk menghasilkan senyawa berstruktur kompleks.
Sehingga ekstraksi dan pemurnian masih menjadi jalan paling ekonomis dan efisien terkhusus untuk
senyawa berstruktur rumit.
 Kuis
1. Pemanfaatan metabolit sekunder?
2. Adakah tanaman disekitar anda yang bermanfaat obat?
3. Senyawa apa yang terkandung didalamnya?
4. Bagaimana mengisolasi, identifikasi dan karakterisasi senyawa tersebut?
Terimakasih