Anda di halaman 1dari 26

KESEHATAN

MENTAL DAN
KENAKALAN REMAJA
Oleh Rinrin Warisni

There is No Health Without Mental Health


Disampaikan pada Seminar di MAN 2
10 November 2023
TENTANG
PEMBICARA
Rinrin warisni
Tempat & Tanggal Lahir : Sukabumi, 04 Januari 1981
Alamat : Jl. Bhayangkara Gg. Nuri No. 01 Rt. 03 Rw. 12 43123
No HP : 085794288881
Pendidikan
•S1 Unisba Fakultas Hukum Islam
•S2 Unpad Fakultas Hukum
Pekerjaan
•Dosen Tetap STAI Syamsul’Ulum
•Dosen Luar Biasa UMMI
•Tenaga Pendidik di SMP IT dan SMA Hayatan Thayyibah
Konselor RKI Jabar
Pengalaman Berorganisasi
•Sekretaris PKK Kota Sukabumi (2013-2016)
•Tim Advokasi P2TP2A
•Ketua Departemen Humas PD Salimah (2008-2017)
•Ketua PD Salimah (2017 – sekarang)
•Ketua Bidang Keorganisasian GOW (2021 - 2024)
Bendahara Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Kec. Gunung Puyuh (2022-2025)
YANG AKAN
DIBAHAS
Apa itu kesehatan mental? Bagaimana menjaga kesehatan
mental?

Mengapa bukan sekadar pikiran?


Kapan harus mencari bantuan
profesional?
Kesehatan mental dan kenakalan
remaja?
APA ITU KESEHATAN MENTAL?
A stateofwell-being in which the individual realizes his or her own
abilities, can cope with normal stresses of life, can work
productively and fruitfully, and is able to make a contribution to his
or her community (WHO, 2001).

Kesehatan mental merupakan kondisi dimana individu memiliki


kesejahteraan yang tampak dari dirinya yang mampu menyadari
potensinya sendiri, memiliki kemampuan untuk mengatasi tekanan
hidaup normal pada berbagai situasi dalam kehidupan, mampu
bekerja secara produktif dan menghasilkan, serta mampu
memberikan kontribusi kepada komunitasnya
LEBIH DARI SEKADAR KONDISI PIKIRAN
Mental illness adalah kondisi kesehatan yang melibatkan perubahan emosi,
pemikiran, atau perilaku (atau kombinasi dari ini). Mental illness dikaitkan dengan
kesulitan dan/atau masalah yang mengganggu keberfungsian dalam kegiatan sosial,
pekerjaan, atau aktivitas keluarga. Artinya, orang yang memiliki mental illness secara
signifikan memengaruhi cara mereka merasa, berpikir, berperilaku, dan berinteraksi
dengan orang lain. Mental illness bukanlah hal yang memalukan melainkan sebuah
kondisi
medis, sama seperti penyakit jantung atau diabetes.
KONDISI INI
LEBIH UMUM TERJADI
Laporan Indonesia National Adolescent Mental
Health Survey (I-NAMHS) menunjukkan bahwa 1
dari 3 remaja Indonesia usia 10-17 tahun memiliki
masalah kesehatan mental. Sementara 1 dari 20
remaja Indonesia memiliki gangguan mental dalam
12 bulan terakhir.
Dilansir dari laman
Universitas Gadjah Mada (UGM), angka tersebut
setara dengan 15,5 juta dan 2,45 juta remaja.

DATA PENELITIAN
ADH
D
8.8%
PTSD
8.8%

Gangguan Perilaku
15.8%

Gangguan Cemas
Gangguan Depresi Mayor 64.9%
1.8%
DATA PENELITIAN
Gangguan mental yang paling banyak diderita oleh remaja adalah
gangguan cemas, gabungan antara fobia sosial dan gangguan cemas
menyeluruh sebesar 3,7%.
Diikuti posisi kedua oleh gangguan depresi mayor sebesar 1,0%, lalu
gangguan perilaku 0,9%.
Ada pula gangguan stres pasca-trauma (PTSD) dan gangguan
pemusatan perhatian dan hiperaktivitas (ADHD) dengan torehan
masing-masing sebesar 0,5%.
Proporsi itu cukup mengkhawatirkan mengingat hampir 20% dari total
penduduk Indonesia berada dalam rentang usia 10-19 tahun.

MENGAPA REMAJA
KESEHATAN MENTAL PADA REMAJA

01 02 03
Perkembangan remaja dikenal
dalam fase pencarian jati ·Ciri perkembangan
·Keadaan emosi yang
dirikarena remaja berada
psikologis remaja : emosi masih labil berkaitan
diantara dua persimpangan dengan keadaan hormonal.
antara dunia anak2 dengan
meledak- ledak,, sulit
dunia dewasa dikendalikan, cepat depresi,
memberontak
FAKTOR YANG MEMBUAT KESEHATAN
MENTAL REMAJA TERGANGGU

BIologi Keluarga Lingkungan

•Pertumbuhan ciri seksual ·•Perjuangan untuk ·•Lingkungan yang tidak


primer dan sekunder membebaskan diri dari baik dan pergaulan
•Sulit beradaptasi dg kondisi dominasi keluarga yang salah
fisiknya yg baru
•Salah informasi menyebabkan
•Sikap menantang otoritas
salah persepsi orang tua
TANDA-TANDA MENTAL ILLNESS

01 02 03
·Marah berlebihan dan rentan
Sering merasa sedih ·Ketakutan atau kekhawatiran yang melakukan kekerasan. Kenakalan
Kehilangan kemampuan berlebihan atau perasaan bersalah Remaja, Drugs Abuse, Sex Bebas
untuk berkonsentrasi yang menghantui. Kerap merasa tak berdaya atau putus
Ketidakmampuan untuk mengatasi asa. Bahkan, berpikir untuk bunuh
stres atau masalah sehari-hari diri
KENAKALAN REMAJA
KENAKALAN REMAJA (JUVENILE
DELINQUENCY) DAPAT DIDEFINISIKAN
SEBAGAI PERILAKU MENYIMPANG ATAU
TINGKAH LAKU YANG TIDAK DAPAT
DITERIMA SOSIAL SAMPAI
PELANGGARAN STATUS HINGGA
TINDAK KRIMINAL
(KARTONO,KARTINI,2003)
3 TINGKATAN KENAKALAN REMAJA

01 02 03
Kenakalan yang menjurus pada
Kenakalan biasa, seperti suka pelanggaran dan kejahatan ·Kenakalan khusus seperti
berkelahi,suka keluyuran, membolos seperti mengendarai mobil penyalahgunaan narkotika,
sekolah, pergi dari rumah tanpa pamit tanpa SIM, mengambil barang hubungan seks diluarnikah,
orang tua tanpa izin, pergaulan bebas,
perundungan pemerkosaan dll.
SEBAB KENAKALAN
REMAJA

• Faktor diri sendiri


• Faktor Lingkungan Keluarga
• Faktor Lingkungan Masyarakat
• Faktor Lingkungan Sekolah
Faktor Diri Sendiri

• Predisposing Faktor
• Lemahnya Pertahanan Diri
• Kurangnya Kemampuan Penyesuaian
Diri
• Kurangnya Dasar-dasar Pemahaman
Keimanan
Faktor Lingkungan Keluarga

• Keluarga
• Ekonomi
• Disharmoni Keluarga
Faktor Lingkungan Masyarakat

• Kurangnya pelaksanaan ajaran agama


secarakonsekuen
• Masyarakat yang kurang memperoleh
pendidikan
• Kurang pengawasan terhadap remaja
• Pengaruh norma baru dari luar
Faktor Lingkungan Sekolah

• Faktor Guru
• Ekonomi Guru
• Mutu Guru
• Fasilitas Pendidikan
• Norma-norma pendidikan dan kekompakan guru
• Kekurangan Guru
CARA MENJAGA
KESEHATAN MENTAL
KAPAN HARUS
MENCARI
BANTUAN
PROFESIONAL?
Jika gejala penyakit mental terus berlanjut
berminggu-minggu. Segera cari pertolongan
tenaga profesional
JANGAN RAGU
MENCARI BANTUAN
PROFESIONAL
TERIMA KASIH
085794288881
warisnip.81@gmail.com
Jl. Bhayangkara

Anda mungkin juga menyukai