Anda di halaman 1dari 35

KNOWLEDGE

MANAGEMENT
PROGRAM KOTAKU
BY: TEAM KNOWLEDGE MANAGEMENT KOTAKU

PROGRAM KOTA TANPA KUMUH 2022


01 STRATEGI

OUTLINE 02 ROADMAP CB

03 LATAR BELAKANG

04 TUJUAN

05 PENGERTIAN PENGETAHUAN

06 PERBEDAAN DATA, INFORMASI & PENGETAHUAN

07 TIPE PENGETAHUAN

08 PENGERTIAN MANAJEMEN PENGETAHUAN & SISTEM MANAJEMN PENGETAHUAN

09 MODEL DASAR PROSES PERPINDAHAN PENGETAHUAN

10 PENGERTIAN SISTEM MANAJEMEN PENGETAHUAN KOTAKU


11 KERANGKA PENGELOLAAN PENGETAHUAN KOTAKU

OUTLINE 12 SIKLUS PENGELOLAAN PENGETAHUAN KOTAKU

13 PROSES PEMETAAN PENGETAHUAN KOTAKU

14 CAPTURING PENGETAHUAN KOTAKU

15 STORAGE PENGETAHUAN KOAKU

16 SHARING PENGETAHUAN KOTAKU

17 STRUKTUR ORGANISASI PENGELOLAAN PENGETAHUAN KOTAKU

18 CIRI=CIRI TULISAN/VIDEO PENGETAHUAN KOTAKU


01 KERANGKA BERPIKIR STRATEGI CB

TUJUAN PROGRAM
KOMPONEN 1
TUJUAN AKHIR KOMPONEN 2
KOMPONEN 3
KOMPONEN 4
TUJUAN ANTARA

STRATEGI

KOMPETENSI
PELAKU SAAT INI KOMUNIKASI,
PUSAT SKALA
INFORMASI,
KAWASAN
EDUKASI
PROVINSI PEMERINTA GAP ANALYSIS
H
KOTA/KAB
KONSULTAN KNOWLEDGE OUTPUT YANG
STANDAR MANAGEMENT DIHARAPKAN
DESA/KEL KOMPETENSI
PELAKU
MASYARAKAT PIHAK
SOSIALISASI, SKALA
LAIN PELATIHAN LINGKUNGAN
ADVOKASI

MONITORING
& EVALUASI

4
02 ROADMAP CB

Dukungan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi


PERSIAPAN Bantuan Teknis, Bantuan Dana, Data, Fasilitasi/Mediasi
PEMERINTAH Pengembangan Kebijakan dan Kelembagaan, Integrasi Perencanaan dan Penganggaran
PUSAT
Proses Perencanaan Tk. Kab/Kota
1 2 3 4
TAHAPAN & Masyarakat

PROGRAM Persiapan Implementasi


Tingkat Persiapan Penyusunan Penyusunan Keberlanjutan
Perencanaan
MOU PUSAT & Kab/Kota Perencanaan RP2KP-KP/ Rencana
RPLP Detail/Teknis
DAERAH

• Serah terima Aset


• Pembangunan kota • RP2KPKP • Perhitungan Pengurangan • Pengeloaan
• Permukiman • Memorandum Program kumuh lingkungan
KURIKULUM • Permukiman Kumuh • Pokja PKP • Operasi & Pemeliharaan • Pengelolaan SIM
• Kolaborasi • Safeguard • DED
PELATIHAN • Tahapan Program • RPLP • SIM
• Monitoring
partisipatif
• Baseline Survey • Livelihood • Pengadaan Barang & Jasa • Sustainable City

• Merubah perilaku warga dan


Pelibatan Pemangku Kepentingan stakeholder dalam membangun
Membangun Membangun ( Pemda, PT, Swasta, LSM, Media dan memelihara lingkungan
KOMUNIKASI Awareness Publik Kepercayaan (Trust) dll) dalam kegiatan program untuk • Mendorong pemda, masyarakat
membangun Kolaborasi dan stakeholder untuk
keberlanjutan program
03 LATAR BELAKANG

1. Bahwa Program Kotaku telah berjalan dari sejak tahun 2017, yang memperkenalkan platform penanganan
kumuh melalui Kolaborasi, suatu pendekatan yang diyakini dapat menyelesaikan persoalan kumuh di
Indonesia

2. Dalam pelaksanaannya banyak pembelajaran, pengalaman yang membentuk pengetahuan yang berguna bagi
program untuk pengambilan keputusan dan kebijakan untuk perbaikan terus menerus sehingga Kinerja
Program dapat tercapai

3. Pengetahuan tersebut jika tidak dikelola, maka hanya akan menjadi cerita belaka, padahal akan sangat
bermanfaat untuk pengembangan program ke depan

4. Oleh karena itu Program Kotaku mengembangkan Manajemen Pengetahuan (Knowledge Management),
dengan harapan dapat berkontribusi bagi pengembangan program sejenis atau dalam penanganan kumuh
dan umumnya dalam konteks pengembangan permukiman yang layak huni dan berkelanjutan
04 TUJUAN

Tujuan dari Pengembangan Knowledge Management Kotaku adalah:


1. Mempercepat akses terhadap informasi dan pengetahuan Program Kotaku.
2. Mendorong inovasi dan perubahan untuk pengembangan terus menerus Program Kotaku
khususnya dan Penanganan Kumuh pada umumnya.
3. Membantu program dalam pengambilan kebijakan terkait penanganan Kumuh dan
pengelolaan perumahan permukiman di masa yang akan datang.
05 PENGERTIAN PENGETAHUAN (KNOWLEDGE)

“Merupakan campuran dari pengalaman, nilai-nilai, informasi yang mempunyai


konteks, pandangan pakar yang memberikan kerangka untuk mengevaluasi dan
membangun pengalaman dan informasi baru. Pengetahuan itu berasal dan
dipergunakan dalam pikiran-pikiran yang mempunyainya. Dalam organisasi,
pengetahuan sering melekat tidak hanya pada dokumen, tetapi dalam rutinitas
organisasi, proses, praktek dan norma yang berkaitan dengan organisasi “
- Davenport and Prusak -
06 PERBEDAAN DATA-INFORMASI-PENGETAHUAN

1. Data adalah entitas tidak membawa arti, kumpulan dari fakta dan catatan
tentang suatu kejadian
2. Informasi adalah hasil Kompilasi, pengelolan dan statistic dari data
3. Knowledge adalah hasil kompilasi informasi yang berbentuk pola,rule dan
solusi yang memiliki nilai tertinggi

KNOWLEDGE

VALUE

Zero Low Medium High Very high

DATA INFORMATION
(Becerra-Fernandez, 2015)
07 TIPE PENGETAHUAN

Tacit knowledge adalah pengetahuan yang dimanfaatkan oleh seseorang,


yang berada di benaknya dan berasal dari pengalamannya, dari orang lain,
ataupun dari kombinasi sumber-sumber pengetahuan lainnya.

Explicit knowledge adalah pengetahuan yang dapat dilihat dan berada di


luar benak manusia, atau tacit knowledge yang di dokumentasikan.
08 PENGERTIAN MANAJEMEN PENGETAHUAN DAN SISTEM MANAJEMEN PENGETAHUAN

• Knowledge management atau manajemen pengetahuan ini bisa kita


artikan sebagai pendekatan terintegrasi untuk mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menyimpan, berbagi, menerapkan dan menciptakan
pengetahuan untuk meningkatkan produktivitas, kualitas, layanan dan
pertumbuhan yang berkaitan dengan organisasi
• Sistem Manajemen Pengetahuan adalah sinergi antara teknologi
informasi terkini dan mekanisme sosial untuk mengotomatisasi proses
manajemen pengetahuan
09 MODEL DASAR PROSES PERPINDAHAN PENGETAHUAN (SECI MODEL)

Socialization
(tacit to tacit) Externalization
Berbagi pengalaman dan Tacit-to-Explicit
menciptakan pengetahuan Dari diri individu dikeluarkan
(workshop,pelatihan,dll), dan dituangkan ke dalam
Juknis, Pos,POB, dll media lain (tulisan, video,dl)

KNOWLEDGE
AMPLIFICATION

Internalization Combination
Explicit-to-Tacit (explicit to explicit)
pengetahuan dalam bentuk
Memadukan pengetahuan eksplisit yang sudah ada
dan pengalaman,dan dikembangkan lagi dan
mempraktikan disebarluaskan melalui
berbagai media yang lebih
sistematis, (missal
Web,SIM,dll)
Source: The Knowledge Creating Company Nonaka & Takeuchi
10 PENGERTIAN SISTEM MANAJEMEN PENGETAHUAN KOTAKU

Sistem Manajemen Pengetahuan Kotaku adalah satu sistem berbasis


teknologi informasi yang terintegrasi untuk mengidentifikasi,
mengklasifikasi, menyimpan, berbagi, menerapkan dan menciptakan
pengetahuan untuk meningkatkan kapasitas, meningkatkan kualitas,
mendorong inovasi dan ketepatan pengambilan keputusan dalam
Pelaksanaan Progran Kotaku dan Penanganan Kumuh pada umumnya.
11 KERANGKA PENGELOLAAN PENGETAHUAN PROGRAM KOTAKU

BERDASARKAN LOKASI
KNOWLEDGE
REGULER Cash For work SHARING

DFAT Livelihood Web


Social media
SKALA KAWASAN CERC Workshop KEGIATAN PENANGANAN
KNOWLEDGE KUMUH
IDENTIFIKASI …… PENYUSUNAN
TULISAN/VIDE DATA YANG BERKUALITAS,
PRODUK
PENGETAHUAN O INVENTORY PRODUKTIF, EFEKTIF DAN
BERDASARKAN TEMA BERKELANJUTAN

PENDATAAN PERENCANAAN

KNOWLEDGE
PELAKSANAAN MASA PANDEMI
TRAINING:
E-LEARNING
KPP KOLABORASI

……

DATA,INFORMASI,POTENSI,
MASALAH, INOVASI
12 SIKLUS PENGELOLAAN PENGETAHUAN KOTAKU

01
1. Maping/Pemetaan; Memetakan seluruh aspek
MAPPING pengetahuan platform penanganan kumuh Kotaku
2. Capturing; Proses “menangkap” pengetahuan
baik tacit maupun explicit yang kemudian
dituangkan dalam bentuk tulisan,buku,atau video
05 02 3. Storage/Directory; Penyimpanan dalam direktori
secara terstruktur dengan bantuan teknologi
USE CAPTURING informasi (SIM/WEB/e-learningdll)
4. Sharing/Berbagi; Adalah proses berbagi
pengetahuan baik langsung/tidak langsung dalam
bentuk tulisan,paparan.video, kepada pihak-pihak
terkait
04 03 5. Use/Pemanfaatan; Pemanfaatan dan
STORAGE/ pengaplikasian atau replikasi Pengetahuan dalam
SHARING bentuk kegiatan yang dapat membentuk
DIRECTORY
pengetahuan baru
13 PROSES PEMETAAN PENGETAHUAN KOTAKU

GROUPING BERDASARKAN
LONGLIST CALON TULISAN TEMA-TEMA TERTENTU

DAFTAR TULISAN DARI LAPANGAN VIA WEB (BEST PRACTICE,DLL)


14 CAPTURING PENGETAHUAN KOTAKU

PENYUSUNAN TULISAN/VIDEO PENULISAN ULANG/REPRODUKSI DAN


PROSES LAPANGAN OLEH PELAKU LAPANGAN EDITING OLEH TIM

REVIEW/KURASI TULISAN/VIDEO OLEH TIM


TAYANG DI WEB/YOUTUBE/PODCAST
15 STORAGE PENGETAHUAN KOTAKU

DATABASE PENYIMPANAN DI GOOGLE DRIVE/SERVER PENAYANGAN DI WEB


16 SHARING PENGETAHUAN KOTAKU

KNOWLEDGE SHARING LANGSUNG VIA APLIKASI MEETING ATAU TATAP MUKA

KNOWLDGE SHARING DI WEB/MEDSOS/PODCAST/E-LEARNING


17 STRUKTUR ORGANISASI PENGELOLAAN PENGETAHUAN KOTAKU

MANAJER
PENGELOLAAN
PENGETAHUAN

TIM PENULIS &


TIM KURATOR/REVIEW TIM IT/WEB
EDITOR PUSAT

TIM PENULIS LAPANGAN


18 CIRI-CIRI TULISAN/VIDEO/BUKU YANG MEMILIKI NILAI PENGETAHUAN KOTAKU

1. Sistematis ; Tulisannya/medianya singkat, padat, jelas dan pembahasannya lengkap dan tuntas serta
sistematis (Berbagai keterangan dan data yang tersusun sebagai kumpulan pengetahuan itu mempunyai
hubungan ketergantungan dan teratur)
2. Empiris; Memiliki data-data dan informasi yang jelas dan dapat dipertanggungjawabkan berdasarkan
fakta-fakta empiris yang ada bukan hanya dari pemikiran penulis
3. Analitis; Ada Analisa terhadap data, yang juga bisa menjelaskan pokok/soalnya ke dalam bagian-bagian
yang terperinci untuk memahami berbagai sifat, hubungan, dan peranan dari bagian-bagian itu.
4. Verifikatif; Dapat diperiksa kebenarannya oleh siapapun juga.
5. Obyektif; artinya Isi yang disampaikan sesuai dengan fakta empiris yang didapat dari narasumber
6. Inovatif; Ada unsur inovasi artinya terobosan-terobosan melebihi standar yang sudah ditetapkan
7. Pembelajaran; Memiliki nilai pembelajaran bagi pihak lain
8. Memenuhi unsur 5W & 1H; Dalam tulisan hendaknya terjawab pertanyaan-pertanyaan mendasar terkait:
Why,What,Who,When,Where dan How
9. Konten; Isinya bisa berupa pemaparan biografi tokoh, kisah-kisah perjalanan, argumentasi, peristiwa,
atau hal fakta lainnya.
TERIMA KASIH
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM & PERUMAHAN RAKYAT
JL. PATTIMURA NO. 20, KEBAYORAN BARU, JAKARTA SELATAN, INDONESIA - 12110
LAMPIRAN
STANDAR TULISAN ARTIKEL

1. PEDOMAN UMUM
a. Naskah merupakan ringkasan hasil kajian
b. Naskah ditulis dengan huruf Calibri font 12. Panjang naskah sekitar 3–15 halaman dan diketik 1,5
spasi.
c. Seting halaman adalah 2 kolom dengan equal with column dan jarak antar kolom 5 mm, sedangkan
Judul, Identitas Penulis, dan Abstract ditulis dalam 1 kolom.
d. Ukuran kertas adalah A4 dengan lebar batas-batas tepi (margin) adalah 3,5 cm untuk batas atas,
bawah dan kiri, sedang kanan adalah 2,0 cm. 2.
2. SISTIMATIKA PENULISAN
a. Bagian awal : judul, nama penulis, abstraksi.
b. Bagian utama : berisi pendahuluan, Kajian literature dan pengembangan hipotesis (jika ada),
cara/metode penelitian, hasil penelitian dan pembahasan, dan kesimpulan dan saran (jika ada).
c. Bagian akhir : ucapan terima kasih (jika ada), keterangan simbol (jika ada), dan daftar pustaka.
3. JUDUL DAN NAMA PENULIS
a. Judul dicetak dengan huruf besar/kapital, dicetak tebal (bold) dengan jenis huruf Times New
Roman font 12, spasi tunggal dengan jumlah kata maksimum 15.
b. Nama penulis ditulis di bawah judul tanpa gelar, tidak boleh disingkat, diawali dengan huruf
kapital, tanpa diawali dengan kata ”oleh”, u penulis kedua, ketiga dan seterusnya.
c. Nama perguruan tinggi dan alamat surel (email) semua penulis ditulis di bawah nama penulis
dengan huruf Times New Roman font 10.
STANDAR TULISAN ARTIKEL

4. ABSTRACT/ABSTRAK
a. Abstract ditulis dalam bahasa Inggris atau bahasa indonesia, berisi tentang inti permasalahan/latar
belakang, carapemecahan masalah, dan hasil yang diperoleh. Kata abstract dicetak tebal (bold).
b. Jumlah kata dalam abstract tidak lebih dari 250 kata dan diketik 1 spasi.
c. Jenis huruf abstract adalah Calibri font 11, disajikan dengan rata kiri dan rata kanan, disajikan dalam
satu paragraph, dan ditulis tanpa menjorok (indent) pada awal kalimat.
d. Abstract dilengkapi dengan Keywords yang terdiri atas 3-5 kata yang menjadi inti dari uraian
abstraksi. Kata Keywords dicetak tebal (bold). 5.
5. ATURAN UMUM PENULISAN NASKAH
a. Setiap sub judul ditulis dengan huruf Calibri font 12 dan dicetak tebal (bold).
b. Alinea baru ditulis menjorok dengan indent-first line 0,75 cm, antar alinea tidak diberi spasi.
c. Kata asing ditulis dengan huruf miring.
d. Semua bilangan ditulis dengan angka, kecuali pada awal kalimat dan bilangan bulat yang kurang dari
sepuluh harus dieja.
e. Tabel dan gambar harus diberi keterangan yang jelas, dan diberi nomor urut.
f. Gambar harus memiliki resolusi minimal 1024 x 786
6.REFERENSI
Semua yang tertera dalam daftar pustaka harus dirujuk di dalam naskah. Kemutakhiran referensi sangat
diutamakan.
STANDAR VIDEO

1. PEDOMAN UMUM
a. Video dapat menggambarkan sebelum, proses dan hasil kegiatan dengan jelas
b. Kualitas Kegiatannya harus baik sesuai standar teknis dan ketentuan yang belaku
2. SISTIMATIKA VIDEO
a. Bagian awal : Judul Video, pengantar video
b. Bagian utama : berisi uraian kegiatan, bisa gambaran proses berupa persiapan, proses dan hasil kegiatan,
peran para pihak, dll
c. Bagian akhir : Testimoni, kesimpulan dan ucapan terima kasih (jika ada)
3.KUALITAS VIDEO
a. Rekomendasi ukuran:
i. Ukuran minimum: 426 x 240 pixels.
ii. Ukuran maksimum: 2840 x 2160 pixels.
b. Aspek rasio: 16:9 dan 4:3.
c. Rekomendasi spesifikasi: .MOV, .MPEG4, .MP4, .AVI, .WMV, .MPEGPS, ukuran maksimum 128GB, dan durasi
maksimal 12 menit.
d. Kecepatan Frame video: kecepatan frame disetel ke 24, 25, atau 30 frame per detik (fps)
4.KUALITAS AUDIO:
a. Format audio:
i. Audio MP3 dalam penampung MP3/WAV
ii. Audio PCM dalam penampung WAV
iii. Audio AAC dalam penampung MOV
b. Kecepatan bit audio minimum untuk format lossy: 64 kbps
TAHAPAN KEGIATAN PENGELOLAAN PENGETAHUAN -KOTAKU
TAHAPAN CAPTURING PENGETAHUAN

NO KEGIATAN PIC KETERANGAN


1 Penyiapan instrument da mekanisme KM Pusat • Diskusi penetapan dan focus
capsuring Pengetahuan
• Jadwal Kegiata

2 Usulan lokasi Korprov/Korkot • Lokasi kegiatan


• Lesson learn yang akan di capture

3 Diskusi Penetapan focus CP Pusat • Penetapan lokasi


• Penetapan focus CP
• Penetapan timeline
4 Diskusi Pemetaan Lokasi usulan Pusat, Korprov, • Penetapan lokasi
Tim Korkot • Mekanisme dan teknis CP
5 CP Pusat, • Pembagain peran CP
Korprov,Tim • Penyepakatan timeline
Korkot
6 Penyusunan Pruduk Pengetahuan Pusat, • Buku
Korprov,Tim • Video
Korkot • Media lain nya
RENCANA CAPTURING PENGETAHUAN

NO TOPIK PIC USULAN LOKASI


1 SKALA KAWASAN 1) Tim UP dan Infra
1) Penataan tepi sungai 2) Tim UP dan Infra
2) Penataan pesisir 3) Tim UP dan Infra
3) Penataan kota 4) Tim SG
4) WTP 5) Tim SG
5) Perubahan Perilaku

2 a. SKALA LINGKUNGAN REGULER


1) Kulaaitas dan kemanfaatan nfrastruktur
2) Keterlibatan warga dalam pelaksanana konstruksi
3) Keterlibatan para pihak dalam pembangunan

b. SKALA LINGKUNGAN DFAT


1) Kulaaitas dan kemanfaatan nfrastruktur
2) Keterlibatan warga dalam pelaksanana konstruksi
3) Keterlibatan para pihak dalam pembangunan
RENCANA CAPTURING PENGETAHUAN

NO TOPIK PIC USULAN LOKASI


3 CFW Tim Infra
• Upah tenaga kerja
• Bekerja dimasa pandemic
• Keterlibatan perempuan

4 LIVELIHOOD Tim MK
• Peningkatan ekonomi warga di lokasi
Kawasan/lingkungan
• Perguliran ekonomi dan usaha warga

5 PERAN PEREMPUAN
• Peran perempuan dalam pembangunan
• Universal akses
• Keterlibtan komunitas penyandang disabilitas
6 KEGIATAN PROGRAM KOTAKU DALAM MASA Pelatihan
PANDEMI
RENCANA CAPTURING PENGETAHUAN

NO TOPIK PIC USULAN LOKASI


7 KOLABORASI Tim FIC
• APBD
• SMF
• BSPS
• DAK Integrasi
8 PARTISIPASI MASYARAKAT Pelatihan

9 PERAN PENDAMPING Tim HRM


• Korkot
• Fasilitator
RENCANA CAPTURING PENGETAHUAN

NO TOPIK PIC USULAN LOKASI


10.a KELEMBAGAAN POKJA PKP FIC

b. Pelatihan
b. KELEMBAGAAN BKM
• KIPRAH BKM dalm penangan kumuh
• RWT
• Peningkatan kapasitas KSM
• Peran dalam Fasilitasi Skala Kawasan, DAK
Integrasi, dll

c. KELEMBAGAAN KPP Pelatihan


• Keberfungsian
• Kegiatan yang dilakukan
• Pelibatan para pihak
• Inovasi “pengelolaan sampah?”
JADWAL SHARING PENGETAHUAN MELALUI KBP

TANGGAL TOPIK NARSUM MODERATOR

14 Juli Membangun Kawasan dan 1. POkja PKP Muhamad Reyhan Firlandy


Lingkungan dengan Semanagt 2. BKM Gajah Wong
kerelawanan 3. Praktisi Pemberdayaan

28 Juli Bergerak Bersama Menata Kota 1. Walikota Kendari Maria Imacullata Krinsa Adyasari
pesisir pantai Kendari 2. BKM

4 Agustus Membangun Infrastruktur merubah 1. Bupati Yushi


perilaku warga Pemalang 2. BKM/relawan

25 Agustus ILBK membangun Lingkungan 1. POKJA PKP Tristiani Susanti


membangun ekonomi lokal 2. BKM/UPK
12 Agustus Tuntaskan Kumuh melalui DAK 1. POKJA PKP Nina F
Integrasi kabupaten pemalang

29 Agustus Membangun Kota melalui Kolaborasi 1. Walikota Tristiani Susanti


2. POKJA PKP
3. BKM

6 Oktober Kini warga memiliki Air bersih Imanudin


Kabupaten Sikka Provinsi NTT 1. BKM
2. KPP

27 Oktober Bersinergi Membangun Kota Aceh 1. POKJA PKP Tristiani Susanti


2. BKM
TAHAPAN MEMBAGI PENGETAHUAN

INFORMASI SECARA UMUM BERUPA TULISAN ATAU VIDEO DAN DIPUBLIKASI MELALUI
WEB DAN MEDSOS “SERIAL” (2021-2022)

INFORMASI LEBIH DETAIL BERUPA BUKU DIGITAL


DIPUBLIKASIKAN DI WEB & MEDSOS (2022)

PRODUKSI PENGETAHUAN DI PRODUKSI DAN


DIKELOLA BERSAMA DENGAN PEMDA (2022)
TERIMA KASIH
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM & PERUMAHAN RAKYAT
JL. PATTIMURA NO. 20, KEBAYORAN BARU, JAKARTA SELATAN, INDONESIA - 12110

Anda mungkin juga menyukai