Anda di halaman 1dari 11

MANAGER DAN LINGKUNGAN

EKSTERNAL ORGANISASI

DOSEN PENGAMPU : RIZA DESSY NILA AYUTIKA S.E., MM.


KELOMPOK 1 :
FITRI RAHAYU NURHASANAH ( 21441852 )
SITI ROHMATILLAH ( 21441862 )
PENGERTIAN ORGANISASI :
• Organisasi adalah sekumpulan orang atau kelompok untuk mencapai sutau
tujuan tertentu dengan cara tertentu dan aturan tertentu.
• Setiap jenis organisasi mempunyai tujuan dan mekanisme yang berbeda-
beda. Dalam pembahasan organisasi tidak lepas pada masalah lingkungan
yang dihadapi oleh seorang manajer.
• seorang manajer juga harus mengidentifikasi, menganalisa, mengevakuasi,
mendiagnosa dan bereaksi terhadap kekuatan – kekuatan lingkungan, baik
berupa kesempatan, resiko maupun ancaman yang mempunyai pengaruh
terhadap operasi organisasi (Perusahaan).
KONDISI DAN SITUASI SULIT YANG
HARUS DIHADAPI MANAGER
- Karena naik turunnya perkembangan ekonomi.

- Pesatnya perkembangan teknologi yang perbaikan dan


inovasi produksi serta produk.
- Perubahan prilaku konsumen.

- Peraturan – peraturan pemerintah yang selalu di perbaharui


LINGKUNGAN
EKSTERNAL
DIBAGI MENJADI
DUA YAKNI :

LINGKUNGAN LINGKUNGAN
EKSTERNAL EKSTERNAL
MAKRO MIKRO
Lingkungan eksternal mikro
LINGKUNGAN yaitu lingkungan yang
EKSTERNAL MIKRO mempunyai pengaruh secara
langsung.

1. Para pesaing (competitors) : 2. Pelanggan (Costumers) :


Komponen – lingkungan persaingan
perusahaan tercermin dari tipe,
strategi, kebijakan dan taktik-
taktik pemasaran perusahaan
3. Pasar Tenaga Kerja :
organisasi memerlukan
Komponen jumlah dan norma-norma
perilaku organisasi-organisasi
sangat tergantung situasi pasar
dan pelanggan. Biasanya
sejumlah karyawan (personalia)
dengan bermacam-macam
Lingkungan pesaing. Dengan pemahaman
akan lingkungan persaingan
manajer pemasaran
menganalisa profil pelanggan
ketrampilan, kemampuan dan
pengalaman, sehingga perlu
Eksternal yang dihadapi, organisasi dapat
mengetahui posisi
sekarang dan potensial serta
kondisi pasar dan mengarahkan
menggunakan banyak saluran
untuk menarik dan
Mikro persaingannya, sehingga lebih
mampu mengoptimalkan
kegiatan-kegiatan pemasaran
perusahaan berdasarkan hasil
mendapatkan karyawan-
karyawan tersebut.
operasi-operasinya. analisa tersebut.
Komponen – Komponen
Lingkungan Eksternal Mikro

4. Lembaga – lembaga 6. Perwakilan – perwakilan


keuangan : Organisasi pemerintah : Hubungan
tergantung pada bermacam- 5. Para pemasok (Suppliers) : organisasi dengan
macam lembaga keuangan, setiap organisasi sangat perwakilan-perwakilan
seperti perbankan, tergantung pada sumber- pemerintah berkembang
perusahaan asuransi, sumber dari sumber daya- semakin kompleks. Mereka
termasuk pasar modal, untuk sumber dayanya untuk biasanya menetapkan
menjaga dan memperluas memenuhi kebutuhan bahan peraturan-peraturan yang
kegiatan-kegiatannya, jangka baku (mentah), bahan harus dipatuhi organisasi
pendek untuk membiayai pembantu, pelayanan, energi dalam operasinya, prosedur
opearasionalnya, jangka dan peralatan, yang prosedur perijinan, dan
panjang untuk membangun digunakan untuk berproduksi. pembatasan-pembatasan
fasilitas baru dan membeli lainnya untuk melindungi
peralatan baru (investasi). masyarakat.
LINGKUNGAN
EKSTERNAL MAKRO

Lingkungan eksternal
makro yaitu
lingkungan yang
mempunyai pengaruh
tidak langsung.
HAL YANG TERCAKUP DALAM
LINGKUNGAN EKSTERNAL MAKRO
Ekonomi
Keadaan ekonomi suatu negara akan mempengaruhi sebagian besar organisasi yang beroperasi di dalamnya. Pada suatu
keadaan perekonomian yang sedang tumbuh, secara umum kemampuan daya beli masyarakat untuk membeli suatu produk
atau jasa meningkat. Akan tetapi, kondisi perekonomian seperti itu tidak menjamin bahwa suatu perusahaan juga
bertumbuh, hanya menyediakan lingkungan yang mendorong terjadinya pertumbuhan usaha. Dalam keadaan perekonomian
yang lesu, daya beli masyarakat yang menurun, membuat pertumbuhan usaha menjadi sulit. Sehingga para manajer
perusahaan harus selalu mengantisipasi variable-variabel ekonomi seperti kecendrungan inflasi, tingkat suku bunga,
kebijakan fiskal dan moneter, dan harga-harga yang ditetapkan oleh pesaing.

Teknologi
Teknologi adalah pengetahuan, peralatan, dan teknik yang digunakan untuk mengubah bentuk masukan (input) menjadi
keluaran (output). Sehingga perubahan dalam teknologi dapat membantu perusahaan menyediakan produk yang lebih baik
atau menghasilkan produknya dengan lebih efisien. Akan tetapi prubahan teknologi juga dapat memberikan suatu ancaman
bagi perusahaan-perusahaan tradisional. Contohnya perusahaan foto kopy pada awalnya memberi ancaman bagi perusahaan
kertas karbon.
Politik Hukum
Komponen politik/hukum adalah undang-undang, peraturan, dan keputusan
pemerintah yang mengatur perilaku usaha. Komponen politik/hukum ini dalam suatu
periode waktu tertentu akan menentukan operasi perusahaan. Sehingga manajer tidak
mungkin mengabaikan iklim politik dan hukum-hukum maupun peraturan yang ada di
suatu negara, seperti perlakuan yang adil dalam pembayaran gaji harus sesuai dengan
upah minimum yang ditetapkan pemerintah.

Sosial Budaya
Komponen sosial budaya merujuk kepada karakteristik demografi serta perilaku, sikap, dan
norma-norma umum dari penduduk dalam suatu masyarakat tertentu. Pertama, perubahan
karakteristik demografi seperti, jumlah penduduk dengan keterampilan khusus, pertumbuhan
atau pengurangan dari golongan populasi tertentu, mempengaruhi cara perusahaan
menjalankan usahanya. Kedua, perubahan sosial budaya dalam perilaku, sikap, dan norma-
norma juga mempengaruhi permintaan akan produk dan jasa suatu usaha.

Dimensi Internasional
Komponen internasional dalam lingkungan eksternal juga menyajikan kesempatan-kesempatan
dan tantangan-tantangan, serta mempunyai potensi menjadi faktor yang berpengaruh langsung
pada operasi perusahaan. Kekuatan-kekuatan internasional ini berpengaruh melalui
perkembangan politik dunia, ketergantungan ekonomi, penularan nilai-nilai dan sikap hidup,
serta transfer teknologi.
Tanggung Jawab Sosial Manajer
Tanggung jawab sosial berarti bahwa manajemen harus mempertimbangkan dampak sosial dan
ekonomi di dalam pembuatan keputusan.

Dengan demikian manajer di tuntut untuk mengimplementasikan etika berusaha (the etich of
manajers). Terutama di dalam hubungannya dengan langganan, karyawan, penemu teknologi,
lembaga – lembaga pendidikan ,perusahaan lain, para penyedia, kreditur, pemegang saham,
pemerintah dan masyarakat pada umumnya.

Etika terkait dengan penyampaian pendapat benar dan salah dengan kewajiban kepada masyarakat.
Etika juga merupakan sistem ungkapan yang menyangkut dengan perilaku, perbuatan dan sikap
manusia terhadap peristiwa terhadap yang penting dalam hidupnya. Tentu saja etika seorang
manajer harus mendasarkan diri pada nilai – nilai atau standar moral yang di anggap baik dalam
suatu lingkungan masyarakat.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai