BAB IV
Te o r i M o d e r n P e r d a g a n g a n I n t e r n a s i o n a l
KELOMPOK 3
Ronaldo Haryanto (21509053)
Sofia (21509067)
Patricia Michelle (21509038)
Rio Jaya Saputra (21509050)
Rio Riyanto (21509051)
Rudi Chayono (21509055)
Sherly Giofhany (21509062)
Putri (21509041)
By Ronaldo 2
T H E P R O P O R T I O N A L FA C TO R
T H E O R Y : T E O R I H E C K S C H E R DA N
OHLIN (H-O)
T E O R I S TO L P E R - S A M U E L S O N
TEORI MODERN
PERDAGANGAN TEORI RYBCZYNSK
INTERNASIONAL PA R A D O K S L E O N T I E F
C O M P E T I T I V E A D VA N TA G E O F
N AT I O N
DAYA S A I N G I N T E R N A S I O N A L
B E R DA S A R K A N M O D E L 9 FA K TO R
( DONG SUNG CHO )
Tambahkan Footer 3
Teori HECKSCHER-OHLIN dikemukakan oleh dua
ekonom Swedia Eli Heckscher dan Bertil Ohlin pada
tahun 1920-an
Tambahkan Footer 4
FAKTOR ENDWMENT
MENURUT MODEL H-O
- Faktor Tanah
- Faktor Manusia
- Faktor Modal
Tambahkan Footer 5
INTESITAS FAKTOR
Misalkan bahwa di Negara 1, rasio modal/tenaga kerja (K/L) untuk komoditas Y sebesar 1,
sedang K/L untuk komoditas X sebesar 1/4. Informasi ini menunjukkan bahwa kemiringan garis
komoditas ditunjukkan oleh besaran sudut dari garis bayangan yang ditarik dari pusat sumbu
untuk masing-masing komoditas (X dan Y) yang dibuat di Negara 1. Oleh sebab itu, kita dapat
mengatakan bahwa di Negara 1 komoditas Y merupakan komoditas padat K atau padat modal.
Sedangkan di Negara 2, rasio K/L untuk komoditas Y sebesar 4, sedangkan rasio K/L untuk
komoditas X sebesar 1. Dengan demikian, komoditas Y merupakan komoditas padat modal,
sedangkan komoditas X komoditas padat L atau padat tenaga kerja di kedua negara itu.
Tambahkan Footer 6
Kapital (K)
Kapital (K)
14
14
12
K/L =Ln y = 1 12
10 K/L =Ln y = 4
10
8 2Y
8
6 K/L =Ln x = 1
6
4 K/L =Ln x = 1/4
2Y 4 1Y
2 2X
1Y 2X 2
1X Labor (L) 1X
0 Labor (L)
0 2 4 6 8 10 12 14 0
0 2 4 6 8 10 12 14
Tambahkan Footer 7
Teorema ini diproduksi susunan oleh Wolfgang
Stolper dan Paul Samuelson pada tahun 1941
Tambahkan Footer 8
W > PX> PY > R;
(X INTENSIF TENAGA KERJA DAN Y INTENSIF MODAL/KAPITAL)
R> PY > P> W;
Tambahkan Footer 9
Tambahkan Footer 10
Teorema Rybczynski dikembangkan pada tahun
1955 oleh ekonom Inggris kelahiran Polandia,
Tadeusz Rybczynski (1923–1998).
Tambahkan Footer 11
Y>K>L > X;
(X INTENSIF TENAGA KERJA DAN Y INTENSIF MODAL/KAPITAL)
X>L>K>Y
Tambahkan Footer 12
Tambahkan Footer 13
Wassily Leontief, seorang pelopor utama dalam
analisis input-output matriks, melalui studi empiris
yang dilakukannya pada tahun 1953
Tambahkan Footer 14
EMPAT SEBAB UTAMA TERJADINYA
PARADOKS LOENTIEF
alam.
Tambahkan Footer 15
• D. Offer Curve/Reciprocal Demand (OC/RD)
• diperkenalkan oleh dua ekonom inggris yaitu Marshall dan Edgeworth yang
menggambarkan sebagai kurva yang menunjukkan kesediaan suatu Negara untuk
menawarkan/menukarkan suatu barang dengan barang lainnya pada berbagai
kemungkinan harga.
• Kelebihan dari offer curve yaitu masing-masing Negara akan memperoleh manfaat dari
perdagangan internasional yaitu mencapai tingkat kepuasan yang lebih tinggi.
Permintaan dan penawaran pada faktor produksi akan menentukan harga factor produksi
tersebut dan dengan pengaruh teknologi akan menentukan harga suatu produk. Pada
akhirnya semua itu akan bermuara kepada penentuan comparative advantage dan pola
perdagangan (trade pattern) suatu negara. Kualitas sumber daya manusia dan teknologi
adalah dua faktor yang senantiasa diperlukan untuk dapat bersaing di pasar internasional.
Teori perdagangan yang baik untuk diterapkan adalah teori modern yaitu teori Offer
Curve.
Teori Keunggulan Kompetitif secara umum (model
daya saing internasional ME Porter dan Model 9
Faktor Dong Sung Cho)
Industri-industri Kondisi
pendukung dan terkait Permintaan
Berupa Klaster (bukan Pelanggan lokal
industri) yang istimewa dan
sangat menuntut
Kondisi Faktor
Kuantitas dan kualitas
faktor serta biaya
DOUBLE DIAMOND CONCEPT
(DIGENERALISIR)
Strategi perusahaan, struktur,
dan persaingan
Diamond Internasional:
mewakili kemampuan Adanya perbedaan antara
bersaing negara yang Diamond Internasional dan
ditentukan oleh parameter Domestik menunjukkan
domestik maupun intensitas aktifitas Perusahaan
internasional Multi-nasional
Industri terkait dan pendukung
Sumber: Cho, 2000
Politisi dan Pekerja
birokrat
Lingkungan
bisnis
Industri terkait
dan pendukung
Manajer dan
insinyur yang
Para
profesional
wirausahawan
Peristiwa
Peluang
Sumber: Cho, 2000
Model Diamond: Model Sembilan Faktor:
Tambahkan Footer 25