Menyusun

Program Pelatihan
Kerja
N.78SPS02.012.2
Elemen Kompetensi

1 Menentukan Kompetensi/
Kualifikasi Program Pelatihan 5 Penyelarasan Kurikulum
dan Silabus Pelatihan
4
2 Menentukan Persyaratan
Peserta
6 Menentukan
Sumberdaya Pelatihan
3 Menyusun Kurikulum
4
Pelatihan

7 Memvalidasi
4 Menyusun Program Pelatihan
Silabus Pelatihan
Kriteria Unjuk Kerja:
1.1 Nama program pelatihan
ditentukan berdasarkan pemaketan/
pengemasan kompetensi.
Elemen
1.2 Jenjang program pelatihan
ditentukan berdasarkan jenjang Kompetensi 1
kualifikasi.
1.3 Deskripsi program pelatihan Menentukan
dirumuskan mengacu kepada isi
program pelatihan.
Kompetensi/Kualifikasi
Program pelatihan
1.4 Kompetensi lulusan ditetapkan
berdasarkan nama dan jenjang
program

3
1.1. Nama program pelatihan ditentukan berdasarkan pemaketan/pengemasan kompetensi

Kualifikasi Mengacu pada KKNI : KKNI Level 4 Bidang

Penamaan mencantumkan Metodologi Pelatihan
(KKNI) leveling/jenjang (1 – 9)

Okupasi Mengacu pada KBJI : • Manajer _______

Penamaan dimulai dengan • Supervisor ______
nama jabatan

Cluster Customize  Mengacu pada Pelaksanaan Pelatihan

kebutuhan industry  Jarak Jauh
penamaan adalah pekerjaan
utama
1.1. Nama program pelatihan ditentukan berdasarkan pemaketan/pengemasan kompetensi
1.2 Jenjang program pelatihan ditentukan berdasarkan jenjang kualifikasi

Berjenjang Pre-Requisite

Jenjang Program
Pelatihan

Tidak Berdasarkan
kebutuhan calon
Berjenjang
peserta
1.3 Deskripsi program pelatihan dirumuskan mengacu kepada isi program pelatihan

Deskripsi program pelatihan (Tujuan Pelatihan)

abstraksi yang menggambarkan Target, Kemampuan,

Kondisi, Standar yang harus dicapai peserta pelatihan
sampai dengan akhir proses pelatihan kerja
1.3 Deskripsi program pelatihan dirumuskan mengacu kepada isi program pelatihan

A AUDIENCE : siapa yang menjadi sasaran

dari program pelatihan
“Setelah selesai
mengikuti pelatihan
ini peserta mampu
B
BEHAVIOUR : perilaku yang harus
ditunjukkan peserta pelatihan di akhir
sesi pembelajaran  Hindari kata kerja
melaksanakan tugas
yang tidak terukur sebagai sales

C CONDITION : ukuran untuk menilai promotion girl sesuai

perilaku tersebut dicapai standar perusahaan
tanpa kesalahan.”
D DEGREE : standar pengukuran yang
lebih spesifik
1.4. Kompetensi lulusan ditetapkan berdasarkan nama dan jenjang program

Lihat Skema atau peta

jabatan
Kompetensi
Lulusan

Paket Unit kompetensi

Kriteria Unjuk Kerja:
2.1 Persyaratan umum peserta
Elemen
Kompetensi 2
diidentifikasi berdasarkan
kebutuhan program pelatihan.
2.2 Persyaratan peserta ditentukan
berdasarkan hasil identifikasi Menentukan Persyaratan
kebutuhan program pelatihan.
Peserta

10
2.1 Persyaratan umum peserta ditentukan
berdasarkan kebutuhan program
pelatihan.

Persyaratan peserta  batasan-

batasan tertentu yang harus
dipenuhi oleh calon peserta
pelatihan
Persyaratan peserta :
a. Pendidikan
b. Pelatihan
c. Pengalaman kerja
d. Jenis kelamin
e. Umur
f. Kesehatan
g. Persyaratan khusus: ...

11
2.2 Persyaratan peserta ditentukan berdasarkan hasil
identifikasi kebutuhan program pelatihan.

TNA • Kompetensi yang telah dikuasai

• Persyaratan Kompetensi
• Level jabatan

wahyu_anindya@yahoo.com
Elemen Kompetensi 3:
3.1 Unit-unit kompetensi
ditentukan dengan mengacu
pada pencapaian kompetensi
lulusan program pelatihan.
Elemen
3.2 Materi pelatihan
dikelompokkan ke dalam Kompetensi 3
kelompok unit kompetensi, On
the Job Training (OJT) dan non Menyusun Kurikulum
unit kompetensi.
Pelatihan
3.3 Kebutuhan On the Job Training
(OJT) ditentukan sesuai
dengan kompetensi lulusan.

13
3.1 Unit-unit kompetensi ditentukan dengan mengacu pada pencapaian kompetensi lulusan program pelatihan.
3.2 Materi pelatihan dikelompokkan ke dalam kelompok unit kompetensi, On the Job Training (OJT) dan non unit
kompetensi

No. Materi Pelatihan Kode Unit Perkiraan Waktu

(JPL)
I Kelompok Unit Kompetensi
1.1 …
1.2 …
Jumlah I
II Kelompok Penunjang
2.1
2.1
Jumlah II
Jumlah I dan II
III On The Job Training .. bulan
wahyu_anindya@yahoo.com
3.3 Kebutuhan On the Job Training (OJT) ditentukan sesuai dengan kompetensi
lulusan

OJT adalah kegiatan peserta pelatihan melakukan

praktek nyata di tempat kerja (perusahaan) dengan
bimbingan instruktur atau pekerja yang ditugaskan
membimbing untuk mendapatkan pengalaman kerja
sesuai program pelatihan

wahyu_anindya@yahoo.com
Kriteria Unjuk Kerja:
4.1 Elemen unit kompetensi Elemen
Kompetensi 4
diidentifikasi sesuai unit
kompetensi.
4.2 Kriteria unjuk kerja diidentifikasi
sesuai elemen kompetensi.
Menyusun Silabus Pelatihan
4.3 Indikator unjuk kerja dideskripsikan
untuk mencapai kriteria unjuk kerja.
4.4 Pengetahuan, keterampilan, sikap
kerja dan perkiraan waktu pelatihan
(teori dan praktek) ditentukan.

16
Silabus
CAPAIAN UNIT
KRITERIA CAPAIAN POKOK PEMBAHASAN
KOMPETENSI
ELEMEN (Ukuran Pemenuhan (Aspek minimal yang disajikan
(ASPEK Kunci dari
KOMPETENSI Target Capaian) dalam pelatihan)
Elemen Kompetensi)
CoPas dae Elemen Temukan aspek kunci/inti EK Rangkuman dari seluruh • Lihat kolom pengetahuan pada UK
Kompetensi pada Unit  Cek pada pengetahuan Kriteria Unjuk Kerja (KUK) • Materi yang dibutuhkan dari
Kompetensi dan ketarampilan serta terkait dengan kriteria capaian
aspek kritis keterampilan yang
dapat diukur,
dikonfirmasikan dengan
panduan penilaian
kompetensi dan disesuaikan
dengan spesifik
keterampilan yang diukur
dan merujuk pada
keterampilan
Kriteria Unjuk Kerja:
5.1 Kurikulum dan silabus
diidentifikasi sesuai dengan Elemen
pemaketan kompetensi.
5.2 Kurikulum dan silabus dianalisa
untuk mengetahui kesenjangannya
Kompetensi 5
dengan pemaketan kompetensi.
Penyelarasan Kurikulum dan
5.3 Kurikulum dan silabus diselaraskan
untuk memenuhi persyaratan Silabus Pelatihan
kompetensi yang telah ditetapkan.
5.4 Hasil penyelarasan kurikulum dan
silabus dikomunikasikan kepada
mitra dan yang terkait.
18
Penyelarasan Kurikulum dan
Silabus
Seluruh unit kompetensi
dalam skema atau paket Seluruh unit kompetensi
pelatihan telah masuk dalam
kurikulum
1 2
kurikulum telah
dimasukkan dalam silabus

3 4
Periksa kembali
kesesuaian UK pada
kurikulum dan silabus,
Jumlah JPL tiap unit serta JPL-nya
kompetensi dalam kurikulum
sesuai dengan JPL dalam
silabus
Kriteria Unjuk Kerja
6.1 Urutan proses pelatihan
ditentukan berdasarkan
pertimbangan
6.1 Urutan proses faktor
berdasarkan
pelatihan ditentukan
keselamatan,pertimbangan
mutu dan faktor
Elemen
Kompetensi 6
produktifitas. mutu dan produktifitas.
keselamatan,
6.2 Fasilitas dan sarana pelatihan
ditentukan dengan mengacu kepada
kebutuhan pelatihan setiap unit Menentukan Sumberdaya
kompetensi.
6.3 Bahan pelatihan ditentukan dengan
Pelatihan
mengacu kepada kebutuhan pelatihan
setiap unit kompetensi.
6.4 Kualifikasi instruktur ditentukan sesuai
dengan unit kompetensi/ materi yang
akan dilatihkan.
20
Urutan Proses Pelatihan

UK K3 – Jika ada
1 2 Kelompok UK

Evaluasi
5 4 3 UK yang
memiliki
kaitan erat

Kelompok
Penunjang 21
 Peralatan pelatihan
 Bahan pelatihan
 Fasilitas/Ruangan
 Instruktur
 Dana
Identifikasi dari
Unit kompetensi Sumberdaya Pelatihan
 KOMPETENSI
INSTRUKTUR
1. Kompetensi Metodologi 
Sertifikat metodologi pelatihan
2. Kompetensi teknis  Sertifikat
kompetensi teknis
3. Pengalaman  Relevan dengan
skema yang diampu
4. Soft skill  Komunikasi, decision
making, leadership dll
Kriteria Unjuk Kerja
7.1 Komponen-komponen program Elemen
Kompetensi 7
pelatihan yang harus divalidasi
ditentukan secara rinci.
7.2 Metode validasi ditentukan sesuai
dengan komponen yang akan
divalidasi. Memvalidasi Program
7.3 Finalisasi validasi program
Pelatihan
dilakukan dengan memperhatikan
masukan-masukan yang rasional
dari hasil validasi.

24
Validasi Program Pelatihan

VALIDASI ASPEK – ASPEK VALIDASI Sesuai dengan

Memeriksa Kualitas dan
Kesesuaian Program Pelatihan  Nama Program
 Persyaratan peserta dan instruktur
Meninjau  Unit-unit kompetensi TNA
 Kurikulum
 Silabus Kebutuhan
Membandingkan
 Jumlah Jam Pelatihan (JPL) Pengguna
 Peralatan, bahan, fasilitas dan dan industri
Mengevaluasi sumberdaya pelatihan

perbaikan terus-menerus
 Temuan validasi
 Rekomendasi
 Tindak lanjut
 Rekomendasi Perbaikan
25