Anda di halaman 1dari 11

Analisis Gradasi Butiran

Tanah
Pertemuan Ke 2
Analisis Gradasi Butiran tanah

 Tujuan analisis gradasi butiran tanah untuk menentukan variasi ukuran


partikel partikel yang ada pada tanah (Klasifikasi tanah)
 Analisa gradasi butiran tanah tertuang dalam SNI 03-3423-1994
 Metode analisis dalam pengujian tanah ada 2 macam dalam mengukur butir
tanah yaitu :
1. analisis saringan ayakan (Sieve analysis) : Untuk Pertikel pertikel berdiameter
lebih besar dari 0,075 mm (Mengetahui presentase kerikil (Gravel), Pasir
(Sand), dan tanah berbutir halus (Fines).
2. analisis Hydrometer (Hydrometer analysis) : Untuk menentukan Pertikel
partikel lebih kecil dari 0,075 mm (Mengetahui partikel berbutir halus dengan
mengidentifikasi presentase lanau (Silt) dan lempung (Clay).
Spesifikasi ayakan / saringan tanah
1. Analisa saringan ayakan (Sieve
analysis)
 Pengujian analisa saringan ayakan (Sieve analysis) : Untuk Pertikel pertikel
berdiameter lebih besar dari 0,075 mm (Mengetahui presentase kerikil
(Gravel), Pasir (Sand), dan tanah berbutir halus (Fines).
 Nomor ayakan yang diteliti dari pengujian ini dari saringan no 4 – 200
 Kerikil, butiran tanah yang tertahan hingga saringan No. 10 (2 mm)
 Pasir, butiran tanah yang lolos saringan No. 10 (2 mm) dan tertahan saringan
No. 200 (0,074 mm)
 Tanah berbutir halus, butiran tanah yang lolos saringan No. 200
Alat Pengujian
 Alat Pengujian pada analisa saringan Ayakan (Sieve analysis) adalah
1. Timbangan (Gram)
2. Oven
3. saringan no 4, 10 20, 40, 60, 100 dan 200
4. Mesin sieve shaker
5. Tumbukan
Prosedur Pengujian analisa saringan
ayakan (Sieve analysis)
 Tahapan Pelaksanaan pengujian
1. Sample tanah basah dikeringkan menggunakan oven selama 24 jam
2. Sample tanah yang kering biasanya akan berbentuk gumpalan sehingga perlu
dipecah menjadi partikel pertikel yang lebih kecil.
3. Timbang masing-masing ayakan dalam gram
4. Ambil 500 gram tanah kemudian diayak dengan menggunakan alat sieve
shaker selama 15 menit
5. Timbang berat tanah yang tertahan pada masing-masing ayakan
Video Tutorial pengujian analisa saringan
Ayakan (Sieve analysis)
 https://www.youtube.com/watch?v=TAlJWbe4150
Prosedur analisa perhitungan analisa
saringan ayakan (Sieve analysis)
Contoh Prosedur analisa perhitungan
analisa saringan ayakan (Sieve analysis)
 Dari Tabel dibawah dapat disimpulkan bahwa
1. Kerikil, butiran tanah yang tertahan saringan No. 10 (2 mm) sebesar 8,080 %
2. Pasir, butiran tanah yang lolos saringan No. 10 (2 mm) dan tertahan saringan No. 200 (0,074
mm) sebesar 90,251%
3. Lanau atau lempung, butiran tanah yang lolos saringan No. 200 sebesar 1,669%
4. Tanah yang hilang akibat proses pengayakan mesin adalah 2,5 Gram /0,5% (Berat tanah hilang
harus <2%)
Tugas Pertemuan Ke 2
1. Diketahui pada tabel dibawah ini dengan sample tanah 500 gram pengujian
analisa gradasi butir/ayakan :
No Ayakan Berat Tanah Yang tertahan (Gram)
4 15
10 33,1
20 72
40 77,9
60 62,7
100 130,1
200 99,9
Pan 8,3
Hitunglah presentase Kerikil, pasir, dan tanah berbutir halus pada sample
tersebut, serta presentase tanah yang hilang akibat proses pengayakan ?
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai