Efikasi Diri Perawat IGD - Eko Budi Santoso
Efikasi Diri Perawat IGD - Eko Budi Santoso
• Penelitian Iva Prestiana (2012) perawat menyatakan keyakinan pada keterampilan yang dimiliki dalam
melakukan tugas sehari-hari.
• Penelitian tahun Enass (2019) 82% kepala perawat memiliki efikasi diri yang rendah.
Hal ini bisa berdampak kurang baik untuk pelayanan dan tidak sesuai dengan teori yang disajikan Bandura
(1999) dalam Mahmudi & Suroso (2014) tentang faktor-faktor yang mempengaruhi efikasi diri yaitu ketika
tingkat efikasi diri seseorang berbanding lurus dengan status individu dalam lingkungannya.
semakin tinggi kedudukannya maka mereka juga memiliki efikasi diri yang tinggi.
kesenjangan bahwa status individu yang ditunjukan oleh kepala perawat dalam penelitian
Studi pendahuluan menunjukkan bahwa perawat
yang baru lulus masih memerlukan pengawasan Tujuan Penelitian
dari perawat senior dikarenakan kurang percaya
diri dalam memberikan asuhan keperawatan.
Tujuan Umum
Dengan mempertimbangkan hal tersebut dan Mengetahui gambaran efikasi diri perawat
banyaknya jumlah rumah sakit di Kabupaten IGD RS di Kabupaten Sleman
Sleman dibandingkan kabupaten DIY lainnya,
terlebih penelitian mengenai efikasi diri perawat
IGD belum pernah dilakukan di RSUP Dr. Tujuan Khusus
Sardjito, RSA UGM, RSUD Sleman, dan RS PKU a. Memahami efikasi diri perawat gawat
Muhammadiyah Gamping. Peneliti tertarik darurat dalam kaitannya dengan tiga
untuk meneliti tentang “Gambaran Efikasi Diri karakteristik dimensi magnitude,
Perawat IGD Rumah Sakit di Kabupaten strength, dan generality
Sleman”. b. Mengetahui efikasi perawat IGD
berdasarkan tempat bekerja
Rumusan Masalah
Bagaimanakah gambaran efikasi diri
perawat yang bekerja di IGD RS di
Kabupaten Sleman?
Manfaat Penelitian
Faktor yang
Karakteristik Kualifikasi Pengertian
mempengaruhi
Kompetensi Peran Dimensi efikasi Sumber efikasi
Perawat IGD:
1. Karakteristik Efikasi diri
2. Kualifikasi
3. Kompetensi Dimensi :
4. Peran
5. Fungsi 1. Generality
2. Magnitude
3. Strength
Kerangka
Penelitian
Pertanyaan Penelitian
Definisi Operasional
Variabel Definisi operasional Cara Ukur dan Alat Ukur Hasil ukur Skala
Variabel Keyakinan yang Cara: Pengisian Efikasi diri Skala
tunggal: dimiliki perawat IGD kuesioner dilakukan kurang dan Interval
untuk melakukan tugas secara mandiri oleh Efikasi diri
efikasi diri sesuai kompetensinya responden baik (Nilai
perawat di yang diukur dengan minimal:10
IGD indikator/dimensi Alat ukur: Kuesioner
General Self Efficacy Nilai
magnitude, strength, maksimal:
generality (GSE)
40)
INSTRUMEN PENELITIAN
DEFINISI OPERASIONAL
VARIABEL
Keterangan Skoring:
1 = sangat tidak sesuai
2 = tidak sesuai
3 = cukup sesuai
4 = sangat sesuai
Nilai minimum : 10
Nilai maksimun : 40
Nilai chronbach alpha : 0,75 – 0,90 Untuk instrumen GSE ini nilai chronbach's
alpha = 0,8 sehingga dikatakan reliabel
untuk penelitian (Novrianto dkk., 2019)
Tahap Pelaksanaan
Memilih
Memeriksa
responden Peneliti Memberi Meminta
kuisioner
sesuai memberikan informasi, responden Melakukan
yang sudah
kriteria link goggle persetujuan mengisi analisis data
diisi oleh
inklusi dan form responden kuisioner
responden
eklusi
Peneliti menyiapkan laporan yang mencakup analisis dan interpretasi data berdasarkan
Tahap Akhir
temuan penelitian.
Analisis Data
1. Analisis univariat variabel efikasi diri dan distribusi
frekuensi karakteristik responden
2. Uji normalitas Kolmogorov Smirnov tidak terdistribusi
normal sehingga menggunakan Median.
Efikasi baik (median ≥ 31); Efikasi kurang (median < 31)
Etika Penelitian
• Perizinan etik untuk RSUP Dr. Sardjito dan RSA UGM dikeluarkan
oleh Medical and Health Research Ethics Committee (MHREC)
FKKMK UGM dengan no: KE/FK/0883/EC/2023 pada tanggal 29
Mei 2023. Perizinan etik untuk RSUD Sleman dikeluarkan oleh
Komite Etik Penelitian Kesehatan RSUD Sleman dengan no:
180/4168 pada tanggal 7 Agustus 2023. Perizinan etik untuk RS PKU
Muhammadiyah Gamping dikeluarkan oleh Komisi Etik Penelitian RS
PKU Muhammadiyah Gamping dengan no:
133/KEP-PKU/0883/VII/2023 pada tanggal 7 Juli 2023.
Hambatan
Penelitian Keterbatasan
Tidak semua responden dapat Penelitian
menghadiri sosialisasi Pemantauan tidak dapat dilakukan
dikarenakan jadwal shift yang langsung oleh peneliti dikarenakan
berbeda-beda pengisian dilakukan secara mandiri
Perurusan izin dan etik yang cukup oleh responden melalui google form
lama
HASIL DAN Sejalan dengan data DinKes
Kabupaten Sleman 2020, perawat
PEMBAHASAN Perempuan berjumlah 2.303 dan
No Karakteristik Responden Frekuensi Persentase
perawat laki-laki 691 orang. Perawat
Karakteristi
1 Jenis kelamin Perempuan di dunia sejumlah
k 76,91% (Kharazmi et al., 2023)
Laki-laki 56 45,9% 1
Responden Perempuan 66 54,1%
2 Usia (tahun) Usia 26–35 tahun merupakan usia
17-25 14 11,5% produktif. Mayoritas perawat usia
26-35 74 60,7% produktif memiliki kinerja yang baik
36-45 23 18,9% (Suryandari et al., 2018)
2
46-55 10 8,2%
56-65 1 0,8% Mayoritas perawat Indonesia
3 Pendidikan terakhir (83,1%) merupakan lulusan D3
D3 Keperawatan 56 45,9%
(Handiyani et al., 2019). Terjadi
kesenjangan kompetensi yang
S1 Keperawatan/profesi 7 5,7%
dibutuhkan dan kondisi lapangan di
Ners 57 46,7% IGD, hampir 50% perawat IGD baru
S2 2 1,6% memiliki ijazah D3 pada tahun 2018
(Trisyani et al., 2023) 3
Karakteristik Responden
Magnitude
• Dimensi magnitude berkaitan dengan tingkat
kesulitan tugas perawat.
94,3%
89,3% • Perawat IGD diharapkan dapat mengambil keputusan
klinis beresiko tinggi pada perubahan kondisi pasien
53,3%
46,7% yang mendadak
• Item “Saya yakin bahwa saya bisa bertindak
5,7% 10,7%
dengan baik dalam situasi yang tidak terduga”
merupakan pernyataan dengan skor terendah
• Perawat IGD kurang percaya diri dalam mengatasi
situasi mengancam yang tidak terduga, hal ini
berkaitan dengan pengalaman kerja
Efikasi Diri Perawat IGD
Strength
• Dimensi strength berkaitan dengan ketahanan dan
94,3%
89,3%
keuletan perawat dalam menghadapi masa sulit
• Ketahanan dan keuletan yang tinggi menurunkan
53,3% resiko burnout
46,7%
• Efikasi diri pada dimensi strength perlu
Generality
• Dimensi generality berkaitan dengan luas bidang
94,3%
89,3%
penguasaan terhadap pekerjaan
• Perawat IGD bertanggung jawab melakukan
53,3% assessment berkelanjutan, manajemen gejala,
46,7%
observasi, dan perawatan pasien dengan tingkat
Sebagian besar perawat IGD memiliki efikasi diri paling baik pada
dimensi strength, namun sebagian besar memiliki efikasi diri yang
kurang pada dimensi magnitude
L O C A L LY R O O T E D , G L O B A L LY R E S P E C T E D ugm.ac.id
SARAN
L O C A L LY R O O T E D , G L O B A L LY R E S P E C T E D ugm.ac.id
DAFTAR PUSTAKA
Dehghani, F., Barkhordari-Sharifabad, M., Sedaghati-Kasbakhi, M., & Fallahzadeh, H. (2020).
Admin. Sejarah Rumah Sakit Akademik UGM. site stats. Diakes 24 Januari 2023 dari Effect of palliative care training on perceived self-efficacy of the nurses. BMC Palliative
https://rsa.ugm.ac.id/id/sejarah-rs-akademik-ugm-yogyakarta/ Care, 19(1), 1–6. https://doi.org/10.1186/s12904-020-00567-4
Alavi, A., Bahrami, M., Zargham-Boroujeni, A., & Yousefy, A. (2015). Pediatric nurses' Dewi, R., Pande, D., & Lubis, D. S. (2022). Self-Efficacy of nurses in COVID-19 isolation
perception of factors associated with caring self-efficacy: A qualitative content room of Sanglah Hospital , Denpasar : A mixed-method study. 10(1), 4–15.
analysis. Iranian journal of nursing and midwifery research, 20(2), 232–238. https://doi.org/10.53638/phpma.2022.v10.i1.p02
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta. Elsayed, W. (2019). Relationship between Head Nurses’ Job Performance and Staff Nurses’
Arikunto. (2015). Veni Saputri, 2015 Kemampuan Berpikir Kreatif, Pemecahan Masalah Commitment. Port Said Scientific Journal of Nursing, 6(1), 261–277.
Matematis dan Self-ConfidencenSiswa SMK Melalui Pembelajaran Sinektik dan https://doi.org/10.21608/pssjn.2019.35074
Pembelajaran Berbasis Masalah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu Fajrillah, F., & Nurfitriani, N. (2021). Hubungan Stres Kerja dengan Kinerja Perawat
| perpustakaan.upi.edu. 1, 138–143. Pelaksana dalam Melaksanakan Pelayanan Keperawatan di Instalasi Gawat Darurat
Attri, A. K., & Devi, N. (2017). Relationship between professional commitment and self- Rumah Sakit Umum Anutapura Palu. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 3(2), 17–24.
efficacy of secondary teacher educators. International Journal of Advance Education https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jk_sriwijaya/article/view/4238/2177
and Research, 2(4), 42–44. Ferianto, K., & Rini, A. I. S. (2016). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Self
http://www.alleducationjournal.com/archives/2017/vol2/issue4/2-4-30. Efficacy Perawat Dalam Melaksanakan Resusitasi Pada Pasien Henti Jantung. Jurnal
Baluszek, J. B., Brønnick, K. K., & Wiig, S. (2023). The relations between resilience and self- Kesehatan Mesencephalon, 2(4). https://doi.org/10.36053/mesencephalon.v2i4.10
efficacy among healthcare practitioners in context of the COVID-19 pandemic – a rapid Guo, Y. F., Luo, Y. H., Lam, L., Cross, W., Plummer, V., and Zhang, J. P. (2018). Burnout and
review. International Journal of Health Governance, 28(2), 152–164. its association with resilience in nurses: a cross-sectional study. J. Clin. Nurs. 27,441–449.
https://doi.org/10.1108/IJHG-11-2022-0098 doi: 10.1111/jocn.13952
Bandura, A. (2000). Exercise of human agency through collective efficacy. Current Han, P., Duan, X., Zhao, S., Zhu, X., and Jiang, J. (2022). Nurse's psychological experiences
Directions in Psychological Science, 9(3), 75–78. https://doi.org/10.1111/1467- of caring for severe COVID-19 patients in intensive care units: a qualitative Meta-
8721.00064 synthesis. Front. Public Health 10:841770. doi: 10.3389/fpubh.2022.841770
Bandura, A., Freeman, W. H., & Lightsey, R. (1999). Self-Efficacy: The Exercise of Control. Handiyani, H., Sari, A., Karmila, R., & Wagiono, A. (2019). Nurses ’ self-efficacy in
In Journal of Cognitive Psychotherapy (Vol. 13, Issue 2). https://doi.org/10.1891/0889- Indonesiaଝ.29 (Insc 2018), 252–256. https://doi.org/10.1016/j.enfcli.2019.04.030
8391.13.2.158 Hastono, S.P.(2007). Analisis Data Kesehatan. Jakarta: Fakultas Kesehatan Masyarakat
Bandura A. (1997). Self Efficacy; The Exercis of Contorol (pp. 5–174). Universitas Indonesia.
https://www.academia.edu/28274869/Albert_Bandura_Self_Efficacy_The_Exercise_of_ Hendrian, H. T. (2019). Hubungan Motivasi Dengan Kinerja Perawat Di Puskesmas Ciawi
Control_W_H_Freeman_and_Co_1997_pdf Kabupaten Tasikmalaya. Jurnal Borneo Cendekia, 3(2), 40–46.
Deant, febriani T., & Nelly. (2021). Hubungan Self Efficacy dan kinerja perawat dalam Huang, F., Lin, M., Sun, W., Zhang, L., Lu, H., and Chen, W. T. (2021). Resilience of
memberikan asuhan keperawatan : literatur review. Widya Gantari Indonesia, 5. frontline nurses during the COVID pandemic in China: a qualitative study. Nurs. Health
Sci. 23, 639–645. doi: 10.1111/nhs.12859
Indonesia, P. R. (1992). Undang-Undang No.23 Tahun 1992 tentang Kesehatan. 23.
Indonesia, P. R. I. (2014). Undang-undang Republik Indonesia Nomor 38 tahun 2014 tentang
Keperawatan.
L O C A L LY R O O T E D , G L O B A L LY R E S P E C T E D ugm.ac.id
DAFTAR PUSTAKA
Jiang, J., Liu, Y., Han, P., Zhang, P., Shao, H., Peng, H., et al. (2022). Psychological resilience Queensland Health. (2012). Health OF Fourth report of the Chief Health Officer Queensland
of emergency nurses during COVID-19 epidemic in Shanghai: a qualitative study. Front. Advancing good health. www.health.qld.gov.au/CHO_report.
Public Health 10:1001615.doi: 10.3389/fpubh.2022.1001615 RSA UGM. (2021). Sejarah RSA UGM. https://rsa.ugm.ac.id/id/sejarah-rs-akademik-ugm-
Katie McDonough. (2016). Standardizing nurse training strategies to improve knowledge yogyakarta/
and self-efficacy with tracheostomy and laryngectomy care, Applied Nursing Research, RSUD Sleman, R. (2021). Sejarah RSUD Sleman.
Volume 32,No Title. 32, 212–216. https://rsudsleman.slemankab.go.id/index.php/pages/sejarah-rsud-sleman
https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0897189716301215 RSUP Dr. Sardjito. (2020). Sejarah RSUP Dr. Sardjito. https://sardjito.co.id/profil/sejarah/
Kemenkes RI. (2018). Peraturan menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 47 tahun RSUP Dr. Sardjito. (2022). Basic Trauma and Cardiac Life Support.
2018 tentang Pelayanan Kegawatdaruratan. 63(2), 1–3. Schwarzer, R. (2021). The General Self-Efficacy Scale ( GSE ). January 2012.
Keputusan Menteri Kesehatan RI. (2020). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif.
Nomor HK.01.07/MENKES/425/2020 tentang Standar Profesi Perawat. 1–60. Surahman, M. K., Mochamad Rachmat, S.K.M., M. K., & drs Sudibyo Supardi, PhD, A.
Kim, A. Y., & Sim, I. O. (2020). Mediating factors in nursing competency: A structural (2016). Metodologi Penelitian. http://journal.um-
model analysis for nurses’ communication, self-leadership, self-efficacy, and nursing surabaya.ac.id/index.php/JKM/article/view/2203
performance. International Journal of Environmental Research and Public Health, Suwinardi. (2017). Profesionalisme Dalam Bekerja. Orbith, 13(2), 81–85.
17(18), 1–14. https://doi.org/10.3390/ijerph17186850 Wildani, A. (2019). Hubungan Antara Efikasi Diri Perawat Dengan Profesionalisme Perawat
Kurniati, A. (2018). Keperawatan Gawat Darurat dan Bencana Sheely, 1st Indonesia edition. Di Ruang IGD Rumah Sakit Di Kabupaten Jember. Skripsi.
Elsevier. Menkes, R. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2017 Tentang
Li, R., Mou, J., Zeng, L., Zhang, L., Chen, D., Chen, M., et al. (2021). Experience of Pengembangan Jenjang Karir Profesional Perawat Klinis. , Pub. L. No. 40 Tahun 2017
frontline nurses in designated hospitals dealing with COVID-19 from the perspective of (2017).
resilience theory. Nurs. Manag. China 2, 215–218. Erdius, & Dewi, F. S. T. (2017). Stres Kerja pada Perawat Rumah Sakit di Muara Enim:
Marey-Sarwan, I., Hamama-Raz, Y., Asadi, A., Nakad, B., and Hamama, L. (2022). "It's like Analisis Beban Kerja Fisik dan Mental. BKM Journal of Community Medicine and
we're at war": Nurses' resilience and coping strategies during the COVID-19 pandemic. Public Health, 33(9), 439–444.Barrett-Landau S, Henle S. Men in Nursing: Their
Nurs. Inq. 29:e12472. doi: 10.1111/nin.12472 Influence in a Female Dominated Career. J Leadership Instruction. 2014;13(2):10–13.
Menteri Kesehatan. (2010). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Kharazmi, E., Bordbar, N., & Bordbar, S. (2023). Distribution of nursing workforce in the
Hk.02.02/Menkes/148/I/2010 Tentang Izin Dan Penyelenggaraan Praktik Perawat. world using Gini coefficient. BMC nursing, 22(1), 151. https://doi.org/10.1186/s12912-
Novrianto, R., Marettih, A. K. E., & Wahyudi, H. (2019). Validitas Konstruk Instrumen. 023-01313-w
Jurnal Psikologi, 15(1), 1–9. Rabie, T., Rossouw, L., & Machobane, B. F. (2020). Exploring occupational gender-role
Nursalam. (2016). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. stereotypes of male nurses: A South African study. International journal of nursing
Permenkes RI. (2019). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 26 Tahun practice, e12890. Advance online publication. https://doi.org/10.1111/ijn.12890
2019 Tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2014 Tentang Rollinson, D., & Kish. (2017). Careconcept In Advanced Nursing (St.Louis MosbyA Harcourt
Keperawatan Dengan. Carbohydrate Polymers, 6(1), 5–10. Health Science Company(Ed.)). St.Louis Mosby AHarcourt Health Science Company
PKU Muhammadiyah Gamping. (2021). Sejarah RS PKU Muhammadiyah Gamping. Astuti, R., & Lesmana, O. P. A. (2018). Pengaruh Motivasi dan Beban Kerja terhadap Kinerja
https://pkugamping.com/profil/ Perawat pada Rumah Sakit Umum Mitra Medika Medan. Jurnal Ilman, 6(2), 42–50..
Prestiana, N. D. I., & Purbandini, D. (2012). Hubungan Antara Efikasi Diri (self efficacy) dan Syafaatinur, T., & Santoso, T. (2022). Pengaruh Kompetensi Dan
L O C A L LY R O O T E D , G L O B A L LY R E S P E C T E D u Self-Efficacy
g m . a c . i dTerhadap
Stress Kerja dengan Kerja (burnout) pada Perawat IGD dan ICU RSUD Kota Bekasi. Pengembangan Karir Perawat Di Pusat Kanker Nasonal Rumah Sakit Kanker
TERIMA
KASIH
L O C A L LY R O O T E D , G L O B A L LY R E S P E C T E D ugm.ac.id