PEMERIKSAAN DASAR

GINEKOLOGI
dr. Unzilla Alivia Natasya Husein, M.Kes, Sp.OG

OBSTETRI DAN GINEKOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN UNKHAIR
TERNATE
 DEFINISI

Ginekologi : Ilmu yang mempelajari Kesehatan wanita,

khususnya organ wanita

SPESIAL ??
 PENTING ??

• PASIEN :
• MALU, CEMAS
• TAKUT
• MEMBUKA RAHASIA/AIB

• DOKTER :
• Tenang, meyakinkan, sabar, empati
• Menimbulkan rasa kepercayaan pasien-dokter
• Asistensi
 ANAMNESIS

• ANAMNESIS UMUM :
Umur
Status perkawinan
Paritas ( jumlah anak yang lahir )
Pekerjaan pasien dan suami / pasangan
Menarche ( haid pertama )
 ANAMNESIS

• ANAMNESIS KELUHAN UTAMA GINEKOLOGI  RPS :

Gangguan haid (bleeding problems) : banyak, lama, sedikit, nyeri, tidak teratur
Keputihan (fluor albus, leuccorhea) : sejak kapan, kekentalan, warna, gatal,
bau, nyeri, disertai darah.
Nyeri : BAK, dyspareunia (nyeri saat berhubungan intim), haid
Mass : sejak kapan, keluhan BAB/BAK, nyeri
KB
Kelainan alat genital
Keluhan menopause
 ANAMNESIS
• RPD:
Penyakit umum, keluarga
Obstetri
Ginekologi
Pembedahan
Haid
KB
Seksual
Obat-obatan
 PEMERIKSAAN FISIS

1. INSPEKSI
2. PALPASI
3. IN SPECULO
4. PEMERIKSAAN BIMANUAL
 PEMERIKSAAN FISIS
Prinsip : Organ yang diperiksa :
• Penderita terlebih dahulu disuruh BAK • Payudara
• Penjelasan prosedur pemeriksaan • Abdomen
• Organ pelvik :
• Vulva
• Klitoris
• Kelenjar Bartholin
• Vagina
• Serviks
• Uterus
• Adneksa
• Rektovaginal
INSTRUMENTS AND EQUIPMENT DESIRABLE FOR
ADEQUATE GYNECOLOGICAL EXAMINATION
• DISPOSABLE GLOVES
• SIMS AND BIVALVE SPECULA --- VARIOUS SIZE
• SPONG-HOLDING FORCEPS
• SLIDES, SPATULA, PAPANICOLAOU FIXATIVE
• PENCIL FOR WRITING ON GLASS SLIDE
• LUBRICANT
• COTTON WOOL, SWAB, PERINEAL PAD
• ACETIC ACID TO CLEAR CERVIX OF MUCUS
• BETADINE OR SIMILAR SOLUTION
INSTRUMENTS AND EQUIPMENT DESIRABLE FOR
ADEQUATE GYNECOLOGICAL EXAMINATION
• LUGOL IODINE FOR SCHILLER TEST
• TENACULUM
• UTERINE SOUND
• BIOPSY FORCEPS
• ENDOMETRIAL CURETTE OR INTRAUTERINE LAVAGE
EQUIPMENT
• METAL CATHETER TO TEST FOR RESIDUAL URINE
• INTRAUTERINE DEVICES
• CAUTERY
PEMERIKSAN ABDOMINAL

• Pasien posisi supinasi

• Relaks, bantal kepala
• Abdomen tidak tegang
• Inspeksi abdomen : massa, pembesaran organ, asites,
• Palpasi : 4 kuadran => menurut arah jarum jam
• Massa : ukuran/besarnya, batas, permukaan, konsistensi, mobilitas,
dan nyeri / tdk
• Ukuran dan bentuk hepar, limpa, “omental cake”
• Perkusi : nyeri ketok ?
• Pasien : inspirasi/ekspirasi pada pem. Hepar
• Auskultasi : bising usus

12
PEMERIKSAAN ABDOMEN
PEMERIKSAAN PELVIS
POSISI LITOTOMI
 INSPEKSI , PALPASI
• Inguinal : massa (hernia, kel.Limfe)
• Vulva : normal / infantile
• Klitoris : normal, hipertrofi
• Labium majus : radang, ulkus, hematom, ekskoriasi
• Vestibulum : radang, tumor, prolapsus uteri
• Orificium urethrae ext : radang, pus
• Introitus vagina : discharge (warna, kental, bau, darah)
• Himen : utuh/robek, bentuk (normal, inperforata)
 IN SPECULO
• Menggunakan speculum sims / cocor bebek
• Hanya dikerjakan pada wanita yang pernah melakukan hubungan
seks
IN SPECULO
IN SPECULO
 IN SPECULO

VAGINA CERVIKS UTERI

• Dinding, warna, rugae • Bentuk, besar, kecil
• Discharge (fluor albus, darah) • OUE (bentuk, ukuran, discharge)
• Ulserasi • Warna, permukaan (halus, berbenjol)
• Mass • Utuh atau menjadi tumor
• Septum • Mudah berdarah
• Fornics (robekan) • Terlihat benang IUD
PEMERIKSAAN BIMANUAL UTERUS
PEMERIKSAAN BIMANUAL ADNEKSA
PEMERIKSAAN REKTOVAGINAL
 PEMERIKSAAN BIMANUAL

• Menggunakan dua tangan :

• Empat jari kiri diatas perut (suprasimfisis)
• Dua jari kanan di dalam vagina
• Pakai sarung tangan steril
• Kosongkan kandung kemih
• Yang dinilai : vagina, cervix, korpus uteri, adneksa, parametrium, rektum
 TEKNIK PEMERIKSAAN BIMANUAL

• Jari telunjuk dan jari tengah dimasukkan ke dalam vagina  di daerah forniks posterior,
tangan lain di luar, di bawah umbilikus
• Vagina, forniks dan serviks dipalpasi
• Pemeriksaan bimanual  nilai uterus : besar, ukuran, bentuk, posisi, konsistensi
• Adneksa kiri, kanan : pembesaran  besar, ukuran, bentuk, konsistensi, mobilitas,
sensitivitas
• Pemeriksaan rektal rutin pada wanita menopause
• Nilai : sfingter ani, mukosa usus, massa hemoroid
 PENILAIAN VAGINA

• Dinding : licin, rugae, benjolan

• Septum, transversal, longitudinal
• Bagian yang rapuh danmudah berdarah
• Sistokel, rektokel
• Nyeri tekan
 PENILAIAN SERVIKS UTERI

• Bentuk, ukuran
• Posisi
• Konsistensi : kenyal, lunak, keras, rapuh
• Permukaan : licin, berbenjol, mudah berdarah
• Mobilitas : bebas, kaku, nyeri goyang
• Prolaps
• OUE : terbuka, tertutup, teraba jaringan, radiks iud, mass
 PENILAIAN KORPUS UTERI

• Bentuk, ukuran
• Posisi : ante / retrofleksi
• Konsistensi : kenyal, lunak, keras
• Permukaan : rata, berbenjol,
• Mobilitas : bebas, terfiksir
POSISI UTERUS
 PENILAIAN PARAMETRIUM

• Normal : teraba sebagai jaringan lunak yang lemas dan tidak nyeri
tekan
• Penebalan : infiltrasi tumor
• Nyeri : infeksi
 PENILAIAN TUBA DAN OVARIUM

• Normal : sulit diraba

• Nyeri tekan : adneksitis, KET
• Tumor panggul : tentukan dari ovarium atau uterus
• Tumor ovarium : serviks digerakkan, tumor tidak ikut bergerak, bila
tumor digerakkan serviks tdk bergerak
• Tumor uterus : serviks digerakkan, tumor ikut bergerak dan sebaliknya
 PENILAIAN TUMOR OVARIUM

• Ukuran
• Konsistensi : padat, kistik, mix
• Permukaan : rata, berbenjol
• Mobilitas : bebas, terfiksir
• Nyeri tekan : ada / tidak
• Asites : ada / tidak
 PEMERIKSAAN PENUNJANG

PEMERIKSAAN LABORATORIUM
• Hemoglobin (hb)
(Mioma uteri, karsinoma serviks, KET, anemia)
• Jumlah lekosit/led : perdagangan atau neoplasma
• Plano tes
• Gula darah, fungsi ginjal, fungsi hati
• Tumor marker

SITOLOGI VAGINA, PAP’S SMEAR, BIOPSI

RADIOLOGI : USG, Rontgen, Ct Scan, MRI

 DIAGNOSIS BERDASARKAN
GEJALA

PERDARAHAN

• ANAMNESIS :
LAMANYA, BANYAKNYA, HUBUNGAN DENGAN HAID ?
MENORAGIA, HIPERMENORE, HIPOMENORE OLIGOMENORE,
POLIMENORE, METRORAGIA

35
• PERDARAHAN SETELAH HAID TERLAMBAT :

~ ABORTUS
~ MOLA HIDATIDOSA
~ KEHAMILAN EKTOPIK
• PERDARAHAN SETELAH KOITUS :

~ KARSINOMA SERVIKS
~ POLIP SERVIKS
~ EROSI PORSIO
~ PERLUKAAN HIMEN, FORNIKS
36
POSTERIOR
• PERDARAHAN PADA MASA MENOPAUSE

~ KARSINOMA ENDOMETRIUM
~ KARUNKULA URETRALIS
~ VAGINITIS / ENDOMETRITIS SENILIS
~ PEMAKAIAN PESSARIUM YANG LAMA
~ POLIP SERVIKS
~ EROSI PORSIO
~ PENGOBATAN HORMONAL

37
FLOUR ALBUS (KEPUTIHAN)
ANAMNESIS :

• LAMA, TERUS MENERUS/WAKTU TERTENTU,

BANYAKNYA, BAUNYA, DISERTAI GATAL
ATAU NYERI ?
• NORMAL : KEHAMILAN, MENJELANG /
SETELAH HAID, WAKTU OVULASI,
RANGSANGAN SEKSUAL
• PATOLOGIK : MENGGANGGU, GANTI
CELANA BERKALI KALI DISERTAI GATAL
38
ATAU NYERI, BERBAU.
RASA NYERI
• DIPERUT, PANGGUL, PINGGANG  KEL. GIN.
• DISMENORE,  NYERI DIPERUT BAG. BAWAH /
PINGGANG  MULES, NGILU, DITUSUK TUSUK
• MENGGANGGU PEKERJAAN SEHARI HARI,
HILANG DGN OBAT ? MENJELANG, SEWAKTU
ATAU SETELAH HAID ?
• DISPAREUNIA  KEL.ORGANIK ATAU PSIKOLOGIK
?  ORGANIK : VAGINA SEMPIT, PERADANGAN/
LUKA, ADNEKSITIS, PARAMETRITIS,
ENDOMETRIOSIS
39
• NYERI PERUT : KEL.LETAK UTERUS,
NEOPLASMA, PERADANGAN AKUT / KRONIK,
RUPTUR TUBA, ABORTUS TUBA TORSI KISTA
OVARIUM, PUTARAN TANGKAI MIOMA
SUBSEROSUM, KET.
• NYERI PINGGANG : PARAMETRITIS  FIBROSIS
LIG. KARDINALE DAN LIG. SAKROUTERINUM,
KEL.ORTOPEDIK, PERSALINAN LAMA 
KELETIHAN OTOT - OTOT PANGGUL

40
• MIKSI

APAKAH DISERTAI NYERI, SERING KENCING

RETENSI URIN, KENCING TIDAK LANCAR,
KENCING TIDAK TERTAHAN
DISURI : NYERI WAKTU KENCING, NYERI
SUPRAPUBIS, KENCING SERING
RETENSI URIN : RETROFLEKSIO UTERI GRAVIDI
INKARSERATA PADA HAMIL 16
MINGGU, MIOM UTERI, KISTA
OVARIUM, SISTOKEL, POST PARTUM,
POST OP DAERAH VAGINA /
41
PERINEUM / REKTAL
• INKONTINENSIA URIN / STRESS
INCONTINENCE :
PENDERITA DAPAT MENAHAN AIR
KENCING => JIKA TEK. INTRABDOMINAL
MENINGKAT (BATUK, BERSIN, TERTAWA
KERAS, MENGANGKAT BARANG BERAT)
MAKA URIN MENETES YANG TAK DAPAT
DITAHAN => SISTOKEL, OFISIUM
URETHRAE INTERNUM YANG LEBAR.

42
• DEFEKASI
APAKAH ADA NYERI DEFEKASI
FESES ENCER + LENDIR, NANAH, DARAH
FISTULA REKTOVAGINALIS  FESES DARI KEMALUAN
RUPTUR PERINEUM TK.III  TIDAK DAPAT MENAHAN
KELUARNYA FESES
 M. SFINGTER ANI EKS.PUTUS

43
TERIMAKASIH