Anda di halaman 1dari 11

TEORI-TEORI

KEPRIBADIAN II
Dian Sartika Sari, M.Psi., Psikolog
KONTRAK & SISTEM PEMBELAJARAN

• 14 Kali Pertemuan

• Tidak ada ujian susulan

• Prosentasi Nilai :

 Kuis 10%

Tugas 30%

UTS dan UAS 30%


TUGAS-TUGAS
Presentasi
Dalam satu kelas , bagilah menjadi kelompok dengan sejumlah
tokoh (1 kelompok 1 tokoh) buat slide presentasi dan video
presentasi. Video direkam sebelum kelas dengan media zoom,
dan diputar saat kelas berlangsung.
TUGAS-TUGAS (lanjutan)

• Tugas Analisis Kasus (kelompok)


Pada Pertemuan 7 dan 15 silahkan melakukan analisis kasus dari Film/ berita yang kelompok cari
sendiri,
Lakukan analisis berdasarkan teori kepribadian yang dipilih

Tugas Promote (kelompok)


Buatlah video atau konten terkait dengan satu teori kepribadian yang dipilih, jelaskan teori tersebut
dengan pengaplikasiannya, unggah d youtube / instagram
B. MATERI PSIKOLOGI KEPRIBADIAN
SKEMA KELAS
1. Kontrak Belajar dan overview
2. Pengertian dan pendekatan behaviorisme. (pavlov)
3. Konsep pengondisian operan dari Skinner.
4. Konsep struktur kepribadian dari Allport (teori sifat-sifat), Konsep proprium dan perkembangannya.
5. Konsep struktur kepribadian dari Raymond B. Cattell.
6. Konsep struktur kepribadian dari Hans J Eysenck.
7. Penerapan Kasus dan Tugas
8. UTS
9. Konsep pandangan Maslow tentang kodrat bawaan, Pendapat Maslow tentang kebutuhan dasar.
10. Dasar-dasar pemikiran Carl Rogers ,Konsep Person Centered Therapy.
11. Konsep dasar-dasar pemikiran Albert Bandura.
12. Konsep dasar-dasar pemikiran Henry Murray
13. Konsep dasar-dasar pemikiran Julian Rotter.
14. Konsep dasar-dasar pemikiran George Kelly.
15. Penerapan Kasus dan Tugas
16. UAS
BUKU PEGANGAN
Utama

Feist, Jess dan Gregory J. Feist. 2010. Teori Kepribadian. Jakarta: Salemba Hum
Suryabrata, Sumadi. 1985. Psikologi Kepribadian. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Hall, C.S dan Lindzey, G. 1987. Theories of Personality. New York: John Wiley & Son
Pendukung :
Koeswara, E. 1991. Teori-Teori Kepribadian. Bandung: Eresco
Pasaribu, I.L dan Simandjuntak, B. 1984. Teori Kepribadian. Bandung: Tarsito
Sujanto, A., Lubis, H dan Hadi, T. 1990. Psikologi Kepribadian. Jakarta: Bumi Aksara
Konsep Teori kepribadian
(Overview) Serta Pengertian dan
Pendekatan behavior
Dian Sartika Sari, M.Psi.,Psikolog
A. KONSEP & LINGKUP PSIKOLOGI KEPRIBADIAN

 Teori kepribadian diharapkan mampu memberikan jawaban


atas pertanyaan-pertanyaan tentang tingkah laku manusia.

 Oleh karena itu, menurut Pervin sebuah teori kepribadian yang lengkap
biasanya memiliki dimensi-dimensi sebagai berikut :
a. Pembahasan tentang struktur
b. Pembahasan tentang proses
c. Pembahasan tentang pertumbuhan dan perkembangan
d. Pembahasan tetang psikopatologis
e. Pembahasan tentang perubahan tingkah laku
C. ALIRAN-ALIRAN TEORI KEPRIBADIAN

No. Perspektif Kekuatan Penting

Perhatian pada pengaruh-pengaruh tidak sadar; pentingnya


1 Psikoanalisis
dorongan seksual bahkan dalam bidang-bidang nonseksual
Penekanan pada diri (self) yang berjuang untk mengatasi emosi
Neo-analisis /
2 dan dorongan dari dalam diri dan tuntutan dari orang lain diluar
Ego
diri
Menitikberatkan pada kecenderungan dan keterbatasan yang
3 Biologis berasal dari warisan genetis; bisa dengan mudah
dikombinasikan dengan sebagian besar pendekatan lain
Dapat mendorong analisis yang lebih ilmiah mengenai
4 Behaviorisme
pengalaman belajar yang membentuk kepribadian
Melihat sifat aktif dari pikiran manusia; menggunakan
5 Kognitif
pengetahuan modern dari psikologi kognitif
6 Trait Teknik pemeriksaan individual yang baik
Menghargai hakikat spiritual seseorang; menekankan
7 Humanisme
perjuangan untuk mencapai pemenuhan diri dan harga diri
Memahami bahwa kita adalah diri yang berbeda dalam situasi
8 Interaksionisme
yang berbeda
D. PANDANGAN BEHAVIORISTIK
TERHADAP MANUSIA & PENGETAHUAN

 Teori-teori behavioristik  Proses belajar serta peranan lingkungan


yang merupakan kondisi langsung belajar
dalam menjelaskan perilaku.

 Semua bentuk tingkah laku manusia  Hasil belajar yang bersifat


mekanistik lewat proses
penguatan.
 Pendekatan behavioristik terhadap kepribadian memiliki dua asumsi dasar, yaitu:

1. Perilaku harus dijelaskan dalam pengaruh kausal lingkungan terhadap


diri individu
2. Pemahaman terhadap manusia harus dibangun berdasarkan riset
ilmiah objektif  dikontrol dengan seksama dalam eksperimen
laboratorium
E. PERBEDAAN BEHAVIORISTIK DENGAN
PSIKOANALISIS DAN HUMANISTIK

Evaluasi
Aliran Aliran Aliran
No. Sudut
Behavioristik Psikoanalisis Humanistik
Pandang
Manusia Manusia
Manusia dipandang dipandang
dianggap sebagai sebagai sebagai makhluk
tikus pintar yang sekumpulan yang sadar dan
1. Analogi bebas yang
mempelajari dorongan seksual
labirin dan agresi yang mencari
kehidupan dikungkung oleh pemenuhan
peradaban spiritual

Perilaku Kehendak bebas


Pandangan ditentukan oleh penting untuk
Perilaku menjadi manusia
tentang dorongan-
2. ditentukan oleh
kehendak dorongan dan
lingkungan
bebas konflik-konflik
dalam diri

Anda mungkin juga menyukai