Anda di halaman 1dari 2

Nama : Indri Aulia Noviani

NIM : 202210230311344

Kelas :G

1. Mengelompokan ragam teori atau mahzab psikologi ke dalam kuadran Hansen

 6 teori atau mahzab psikologi :


1) Psikologi Psikoanalisis
2) Psikologi Behaviouristik
3) Psikologi Humanistik
4) Psikologi Gestalt
5) Psikologi Kognitif
6) Psikologi Eksperimental dan Klasik

 Pengelompokan teori dalam kuadran Hansen


Kuadran 1 Kuadran 2
Kognitif Psikoanalisa
Behavioristik

Kuadran 3 Kuadran 4
Humanistik Eksperimental Dan
Gestalt Klasik

2. Persamaan antar teori atau mahzab psikologi


a) Behavioristik dan Kognitif
Persamaan : tingkah laku dan perkembangan manusia yang dipengruhi oleh lingkungan.
b) Humanistik dan Gestalt
Persamaan : perilaku yang akan mereka amati hanya akan diketahui oleh individu
yang mereka amati tersebut.

3. Ciri singkat dari teori psikologi


a. Psikoanalisis
Dalam pandangan Freud, semua perilaku manusia baik yang nampak (gerakan otot)
maupun yang tersembunyi (pikiran) adalah disebabkan oleh peristiwa mental
sebelumnya. Terdapat peristiwa mental yang kita sadari dan tidak kita sadari namun bisa
kita akses (preconscious) dan ada yang sulit kita bawa ke alam tidak sadar (unconscious).
Di alam tidak sadar inilah tinggal dua struktur mental yang ibarat gunung es dari
kepribadian kita, yaitu:
1) Id, adalah berisi energi psikis, yang hanya memikirkan kesenangan semata.
2) Superego, adalah berisi kaidah moral dan nilai-nilai sosial yang diserap individu dari
lingkungannya.
3) Ego, adalah pengawas realitas.

b. Behaviouristik
Behaviorisme atau juga dikenal dengan behavioristik ialah pendekatan yang sistematis
untuk mengerti mengenai tingkah laku manusia serta tingkah laku hewan. Behaviorisme
mengacu pada pendekatan psikologi yang mengutamakan pada cara kontrol yang lebih
ilmiah.
c. Psikologi Humanistik
Humanistik memandang jika kenyataan netral tidak demikian penting, yang penting itu
ialah persepsi subjektif serta pandangan orang tentang dunia sendiri. Beberapa pakar
dalam bagian humanistik tidak suka pada setting laboratorium untuk mempelajari
manusia. Sebab satu kali lagi buat mereka kenyataan netral dari periset tidak demikian
penting, yang penting ialah persepsi subjektif orang yang alami, bagaimana orang itu
mengerti dunianya.
d. Psikologi Kognitif
Psikologi kognitif ada jadi reaksi atas pendekatan behaviorisme yang dipandang tidak
demikian mengutamakan peranan kognitif dalam menerangkan berlangsungnya tingkah
laku. Konsentrasi dari psikologi kognitif ialah kegiatan mental dalam belajar serta
timbulnya satu tingkah laku, mengerti bagaimana proses kognitif satu orang dalam
menimbulkan tingkah laku.
e. Psikologi Eksperimental dan Klasik
Kelompok ini biasanya terdiri dari para ahli psikologi yang mempergunakan metode
eksperimen untuk mempelajari bagaimana orang bereaksi terhadap beberapa hal
berikut:
1) Rangsangan indra
2) Memandang dunia ini
3) Belajar dan mengingat
4) Menjawab secara emosional
5) Bergerak untuk bertindak, baik oleh rasa lapar maupun oleh keinginan untuk sukses
dalam hidup.
f. Psikologi Gestalt
Teori dan mazhab psikologi Gestalt menekankan pentingnya proses mental seorang
manusia. Dasar dari teori Gestalt dalam pada definisi apa itu psikologi ialah bahwa
subjek tersebut mereaksi pada keseluruhan kesatuan yang bermakna (Koffka, 1935:141).

Anda mungkin juga menyukai