Anda di halaman 1dari 11

SATUAN ACARA PENYULUHAN

TBC ( TUBERKOLOSIS)

KELOMPOK 1
ANGGOTA KELOMPOK

1. I PUTU ASMARA PUTRA (223213426)


2. NI KADEK YUNIARI (223213431)
3. I NYOMAN SUDARMA YASA (223213432)
4. FILDATUS SOLEHAH (223213435)
5. INA WULA PANGABANG (223213437)
6. LUH AYU DEVITA PUSPAYADNI (223213442)
7. I KADEK TEGUH WIJANA (223213452)
PENGERTIAN

TBC, atau Tuberkulosis, adalah penyakit


menular yang disebabkan oleh bakteri
Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini
biasanya menyerang paru-paru, tetapi bisa juga
mempengaruhi bagian lain dari tubuh seperti
ginjal, tulang, dan sistem saraf pusat. TBC
menyebar melalui udara ketika seseorang yang
terinfeksi batuk, bersin, atau berbicara,
melepaskan bakteri ke udara yang kemudian
dihirup oleh orang lain
PENYEBAB
1. *Penularan Udara*: TBC menyebar melalui udara ketika seseorang yang terinfeksi batuk, bersin, atau
berbicara, melepaskan tetesan kecil yang mengandung bakteri ke udara. Orang lain dapat terinfeksi
dengan menghirup tetesan ini.

2. *Sistem Kekebalan Tubuh yang Lemah*: Orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah lebih
rentan terhadap infeksi TBC. Hal ini termasuk orang dengan HIV/AIDS, penderita diabetes, atau mereka
yang mengonsumsi obat-obatan yang melemahkan sistem kekebalan tubuh.

3. *Kondisi Hidup yang Padat dan Tidak Sehat*: Tempat tinggal yang padat, ventilasi yang buruk, dan
sanitasi yang kurang memadai meningkatkan risiko penularan TBC.

4. *Faktor Sosioekonomi*: Kemiskinan, malnutrisi, dan akses yang terbatas ke layanan kesehatan juga
dapat meningkatkan risiko seseorang terkena TBC.

5. *Penggunaan Tembakau dan Alkohol*: Merokok dan konsumsi alkohol yang berlebihan dapat
merusak paru-paru dan melemahkan sistem kekebalan tubuh, sehingga meningkatkan risiko infeksi
TBC.
TANDA DAN GEJALA
1. *Batuk yang Berlangsung Lama*: Batuk yang berlangsung lebih dari tiga minggu adalah salah
satu gejala utama TBC. Batuk ini mungkin disertai dengan dahak, yang bisa berwarna putih,
kekuningan, atau berdarah.

2. *Demam*: Demam yang berlangsung selama beberapa minggu atau bulan adalah gejala umum
TBC. Demam biasanya rendah tetapi dapat menjadi tinggi pada malam hari.

3. *Penurunan Berat Badan yang Tidak Dijelaskan*: Orang dengan TBC sering mengalami
penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan, meskipun mungkin tidak mengalami
penurunan nafsu makan.

4. *Kelelahan yang Berlebihan*: Kelelahan yang berlebihan adalah gejala umum TBC. Orang
yang terinfeksi mungkin merasa lelah dan lemah bahkan setelah istirahat yang cukup.

5. *Nyeri Dada*: Nyeri dada atau kesulitan bernapas dapat terjadi ketika TBC mempengaruhi
paru-paru.
PENCEGAHAN
1. *Vaksinasi*: Vaksin BCG (Bacillus Calmette-Guérin) dapat membantu melindungi terhadap
infeksi TBC pada anak-anak. Meskipun vaksin ini tidak sepenuhnya melindungi terhadap semua
bentuk TBC, namun dapat mengurangi risiko terkena TBC paru-paru yang parah pada anak-
anak.

2. *Hindari Kontak dengan Orang yang Terinfeksi*: Orang yang terinfeksi TBC harus menjalani
pengobatan dan menghindari kontak dekat dengan orang lain sampai mereka tidak lagi
menularkan bakteri.

3. *Jaga Kebersihan*: Mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air adalah langkah
sederhana namun penting untuk mencegah penularan TBC. Selain itu, menjaga kebersihan
lingkungan, termasuk ventilasi yang baik di dalam ruangan, juga membantu mencegah
penyebaran TBC.
TERAPI KOMPLEMENTER
REBUSAN DAUN SALAM
Cara sederhana untuk membuat rebusan daun salam sebagai obat batuk:

Bahan yang Dibutuhkan:


- Daun salam segar atau kering (sekitar 6-8 lembar)
- Air (sekitar 2 gelas)

Langkah-langkah:
1. Cuci bersih daun salam di bawah air mengalir untuk menghilangkan kotoran atau residu lainnya.
2. Jika menggunakan daun salam kering, Anda bisa memecah-mecahkan atau menghancurkannya sedikit untuk
melepaskan lebih banyak aroma dan senyawa aktif.
3. Panaskan air dalam panci hingga mendidih.
4. Setelah air mendidih, tambahkan daun salam ke dalam panci.
5. Biarkan daun salam direbus dalam air mendidih selama sekitar 10-15 menit. Ini akan membantu ekstraksi
senyawa-senyawa aktif dari daun salam ke dalam air.
6. Setelah direbus, angkat panci dari kompor dan biarkan rebusan daun salam sedikit mendingin.
7. Saring rebusan daun salam menggunakan saringan atau kain bersih untuk menghilangkan daun salam dan
mendapatkan cairan yang jernih.
8. Rebusan daun salam siap diminum.
KESIMPULAN
Tuberkulosis (TBC) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri
Mycobacterium tuberculosis. Ini biasanya mempengaruhi paru-paru, tetapi juga dapat
memengaruhi organ lain dalam tubuh. Gejalanya termasuk batuk yang berlangsung lama, demam,
penurunan berat badan, kelelahan, dan keringat malam. Penularannya terjadi melalui udara
ketika seseorang yang terinfeksi batuk atau bersin.
Pencegahan TBC melibatkan langkah-langkah seperti vaksinasi dengan vaksin BCG, menjaga
kebersihan diri dan lingkungan, serta menghindari kontak dengan orang yang terinfeksi.
Pengobatan TBC melibatkan antibiotik yang kuat yang diresepkan oleh dokter dan seringkali
memerlukan kursus pengobatan yang panjang.
Meskipun terdapat pengobatan alternatif seperti rebusan daun salam yang diklaim dapat
membantu meredakan gejala, namun penting untuk berkonsultasi dengan profesional medis untuk
diagnosis yang tepat dan perawatan yang sesuai.
Penting untuk meningkatkan kesadaran tentang TBC, melakukan skrining pada populasi yang
berisiko tinggi, dan memberikan akses yang lebih baik terhadap perawatan medis untuk
mengurangi beban penyakit ini di seluruh dunia.
LEAFLET
DISKUSI
TERIMAKASI
H

Anda mungkin juga menyukai