pendidikan, dan Pemikiran dalam Piagam PBB, Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan Perangkat Kenegaraan Kelompok 6 • NISRINA TELAUMBANUA • YOVITA M. MADUWU • MANDALA C. TELAUMBANUA • FALDI LASE • OKTAVIANUS TELAUMBANUA 1.Kebijakan Jepang dalam Bidang Militer dan Pendidikan.
• Organisasi semi militer
• Organisasi militer • Kebijakan Jepang dalam pendidikan. Organisasi Semi Militer A. SEINENDAN Seinendan adalah sebuah organisasi barisan pemuda yang dibentuk pada tanggal 9 Maret 1943 oleh tentara Jepangdi Indonesia. Tujuan dari organisasi seinendan ini adalah untuk mendidik dan melatih para pemuda agar dapat mempertahankan tanah airnya dengan kekuatan sendiri. Akan tetapi, maksud yang sebenarnya ialah untuk mempersiapkan pemuda Indonesia untuk membantu militer Jepang untuk menghadapi pasukan Sekutu. Organisasi Semi Militer B. KEIBODAN Keibodan adalah organisasi bentukan Jepang yang juga disebut barisan pembantu Polisi. Keibodan dibentuk pada tanggal 29 April 1943 bersama dengan Seinendan. Tujuannya adalah untuk membantu polisi Jepang pada masa penjajahan Jepang di Indonesia. Selain itu, memberikan pelatihan semi militer kepada para pemuda indonesia untuk membela tanah air dari gangguan musuh. Tapi, di balik itu semua terselip niat Jepang untuk memiliki cadangan pasukan saat perang melawan sekutu Organisasi Semi Militer C. FUJINKAI Fujinkai adalah organisasi perkumpulan perempuan bentukan jepang pada saat menjajah Indonesia. Organisasi ini dibentuk bulan agustus 1943. Perkumpulan ini memiliki tugas menjaga pertahanan peperangan garis belakang, seperti mendukung majunya perekonomian dan pengadaan berbagai peralatan peralatan. Kegiatan yang dilakukan adalah pelatihan pertolongan pertama atau penanganan kesehatan untuk pejuang yang terluka dalam peperangan, membantu urusan logistik untuk mendukung tentara jepang. Dll. Organisasi Militer A. HEIHO Heiho (tentara pembantu') adalah pasukan yang terdiri dari bangsa indonesiayang dibentuk oleh tentara pendudukan jepang di Indonesia pada masa Perang Dunia II. Heiho ditugaskan membantu pekerjaan kasar militer pada satuan angkatan perang jepang, seperti membangun kubu, parit pertahanan, dan menjaga tahanan. Organisasi Militer B. PETA (PEMBELA TANAH AIR) PETA (Tentara Sukarela Pembela Tanah Air'), merupakan satuan paramiliter yang didirikan oleh jepang di indonesia selama masa pendudukan mereka. Pembentukan peta dilakukan pada tanggal 3 oktober 1943. Tugas utama PETA adalah mempertahankan wilayah indonesia dari serangan blok sekutu selama perang dunia ii. Sebagai cikal bakal tni, PETA membantu membentuk dasar-dasar penting yang membawa indonesia menuju pembentukan tentara nasional indonesia yang kuat. Organisasi Militer C. JAWA HOKOKAI Jawa Hokokai berasal dari hoko seishin (semangat kebangkitan). Kebangkitan yang dimaksud memiliki tiga dasar, yaitu mengorbankan diri, memperkuat persaudaraan, dan melakukan seluruh tugas yang dibebankan oleh Jepang. Tugas anggota Jawa Hokokai yaitu mengerahkan tenaga dan hasil bumi sesuai dengan target yang di tentukan. Kebijakan Jepang dalam pendidikan Pendidikan di masa pendudukan Jepang, jauh lebih buruk dari sebelumnya, ketika Indonesia masih di bawah penjajahan pemerintah kolonial Hindia Belanda. Ketika Jepang datang, Jepang menjadikan Indonesia sebagai pangkalan perangnya. Masyarakat harus hidup di bawah kondisi perang yang diterapkan Jepang. Akibatnya, para pengajar harus bekerja untuk Jepang. Anak-anak bahkan turut dikerahkan membantu memenuhi kebutuhan perang. Pada masa Pendudukan Jepang di Indonesia jumlah sekolah dasar turun. Ketika Indonesia masih dijajah Belanda, jumlah sekolah dasar 17.848. Namun di akhir pendudukan Jepang, jumlah sekolah dasar menjadi 15.069. di Masa Pendudukan Jepang Jumlah guru yang tadinya 45.415 juga berkurang menjadi 36.287. Banyak yang putus sekolah dan buta huruf karenanya. Di sisi lain, pendudukan Jepang juga berdampak positif terhadap pendidikan. Salah satu kebijakan Jepang di bidang pendidikan adalah menetapkan satu macam jenjang pendidikan dasar selama enam tahun, dampak positif kebijakan ini adalah diskriminasi di bidang pendidikan yang terjadi sejak masa kolonial Belanda dihapuskan. Kebijakan pendidikan Selain itu, sejak pendudukan Jepang, beberapa kebijakan yang sebelumnya berlaku, diubah. Pertama, bahasa Indonesia dijadikan bahasa resmi pengantar pendidikan menggantikan bahasa Belanda. Kedua, sistem pendidikan diintegrasikan. Pendidikan berdasarkan kelas sosial yang sebelumnya berlaku di era Hindia Belanda, dihapuskan. Di masa pendudukan Jepang, pendidikan tingkat dasar hanya ada satu macam yakni sekolah dasar selama enam tahun. 2. Pemikiran dalam Piagam PBB, Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan Perangkat Kenegaraan
• Pemikiran dalam Piagam PBB
• Pemikiran dalam Proklamasi Kemerdekaan Indonesia • Pemikiran dalam Perangkat Kenegaraan Pemikiran dalam Piagam PBB PBB atau Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations) adalah organisasi internasional yang didirikan pada tanggal 24 Oktober 1945. Tujuan dibentuknya PBB antara lain adalah untuk mendorong kerjasama internasional antar negara anggota PBB. Pembentukan PBB beserta asas dan tujuannya diatur dalam Piagam PBB. Piagam PBB adalah sebuah konstitusi PBB yang ditandatangani di San Francisco pada tanggal 26 Juni 1945. Piagam PBB disetujui oleh 50 negara anggota asli PBB. Pada tanggal 24 Oktober 1945. Secara rinci pemikiran luhur yang tertuang dalam piagam PBB diantarannya : Tetap menjaga dan mendukung perdamaian di dunia, menghormati hak asasi manusia sekaligus menjaga persaudaran antar bangsa, membangun kerja sama antar negara dalam bidang ekonomi, sosial, budaya, dan lingkungan, menjadi pelopor dan Ikut serta dalam mengambil tindakan yang mengancam perdamaian dunia, bekerjasama membantu dalam hal kemanusiaan apabila terjadi kelaparan, bencana alam, dan konflik bersenjata. Pemikiran dalam Proklamasi Kemri Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia memiliki makna yang mendalam, yaitu sebagai tanda berdirinya sebuah negara merdeka dan diakui secara de facto serta de jure. Pengakuan secara de facto berarti sesuai kenyataan bahwa sebuah negara telah mengumumkan kemerdekaannya. Sedangkan de jure adalah pengakuan kemerdekaan dari negara lain. Kedua pengakuan itu menjadi syarat berdirinya sebuah negara. Informasi mengenai pernyataan kemerdekaan oleh bangsa Indonesia disebarkan ke seluruh penjuru negara. Proklamasi kemerdekaan Indonesia juga mencakup puncak perjuangan untuk membebaskan negara dari bangsa penjajah. Selain itu, Bangsa Indonesia menjadi sejajar dengan berbagai bangsa merdeka lainnya di seluruh dunia. Perjuangan bangsa Indonesia tentu belum berakhir sampai pembacaan proklamasi kemerdekaan. Para generasi bangsa Indonesia harus terus berjuang dalam mengisi kemerdekaan melalui berbagai bidang untuk memakmurkan bangsa dan negara sesuai kemampuan masing-masing individu. Pemikiran dalam Piagam PBB Pemerintah adalah perangkat negara kesatuan republik indonesia yang terdiri atas presiden dan pera pembantu presiden baik wakil presiden dan para menteri. Pemerintah mempunyai tugas menjalankan pemerintahan untuk mencapai tujuan nasional. Tujuan nasional negara indonesia sebagaimana yang tercantum dalam pembukaan UUUD 1945 alinea keempat, yaitu : 1. melindungi segenap bangsa indonesia dan seluruh tumpah darah indonesia 2. memajukan kesejahteraan umum 3. mencerdaskan kehidupan bangsa dan 4. ikut melaksanakan perdamiana dunia Perangkat kenegaraan berserta lembaga negara pada dasarnya membuat kebijakan yang dilandasi oleh pemikiran luhur untuk kepentingan dan kesejahteraan rakyat. baik kebijakan dalam bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya pertahanan dan keamanan. Arah kebijakan pemerintahan dan prioritas pembangunan nasional yang pro rakyat akan membawa kesejahteraan umum sebagaimana tujuan nasional indonesia Perangkat negara kesatuan indonesia yaitu :
1. Presiden
presiden republik indonesia memegang kekuasaan
pemerintahan menurut UUD. dalam melaksanakan tugasnya dan kewajibanya , presiden dibantu oleh satu wakil presiden. presiden dan wakil presiden di[ilih langsung oleh rakyat. 2. Wakil presiden
wakil presiden memiliki tugas yaitu :
a. melaksanakan tugas teknis pemerintahan b. melaksanakan tugas-tugas khusus kenegaraan yang diberikan presiden, jika presiden berhalangan. c. menggantikan jabatan presiden apabila presiden berhenti, diberhentikan, atau meninggal. 3. Menteri
Menteri dibagi menjadi tiga yaitu :
a. Menteri Koordinator mempunyai tugas untuk menghubungkan atau melakukan kerjasama antara saru menteri dengan menteri yang lainya b. Menteri Departemen ialah menteri yang memimpin departemen . departemen merupakan badan pelaksanaan pemerintah yang dibagi menurut bidang-bidangnya masing-masing atau per departemn. misalnya menteri perhubungan dan menteri perdagangan. c. Menteri negara ialah menteri yang menangani bidang khusus yang tidak ditangani oleh menteri departemen. misalnya , menteri negara BUMN dan menteri lingkungan hidup. 3. Menteri
Menteri dibagi menjadi tiga yaitu :
a. Menteri Koordinator mempunyai tugas untuk menghubungkan atau melakukan kerjasama antara saru menteri dengan menteri yang lainya b. Menteri Departemen ialah menteri yang memimpin departemen . departemen merupakan badan pelaksanaan pemerintah yang dibagi menurut bidang-bidangnya masing-masing atau per departemn. misalnya menteri perhubungan dan menteri perdagangan. c. Menteri negara ialah menteri yang menangani bidang khusus yang tidak ditangani oleh menteri departemen. misalnya , menteri negara BUMN dan menteri lingkungan hidup. Terima Kasih