Anda di halaman 1dari 9

Tahu adalah makanan yang terbuat dari kedelai yang memiliki protein nabati yang tinggi cocok di makan

sebagai camilan dan lauk dan bisa di jadikan berbagai makanan olahan, untuk menambah pengetahuan anda simak proses bagaimana cara pembuatan tahu: Bahan membuat tahu : - Kacang kedelai (sesuai kebutuhan saja) biasanya cukup 3 kg (utk keluarga kecil) - Vinegar (cuka) warna putih - Kain Belacu (kain bekas karung tepung) Cara Membuat Tahu

Bersihkan kedelai dan kemudian buang yg sudah layu/kisut, kalau bisa pilihlah yg bijinya besar. Cuci bersih kedelai lalu rendam dalam air banyak (sampai kedelai tenggelam) selama 6 jam. Setelah itu cuci kedelai terus menerus selama setengah jam. Cara Membuat Tahu Lalu bagi-bagi kedelai sesuai dgn kapasitas blender dan letakkan didalam wadah bambo atau plastic. Kedelai digiling sampai halus menggunakan blender tapi kalau ada juicer lbh baik lagi kedelai digiling halus dan air ditampung. Cara membuat tahu kalau memakai blender setelah diblender bisa langsung direbus tanpa perlu memisahkan air dan ampas. Ampas kedelai langsung direbus secepatnya selama 15-20 menit dalam wajan yg besar untuk mendapatkan hasil tahu yg bagus/tdk keras. Adonan ampas kedelai yg sudah direbus tadi langsung dituang kedalam kain belacu (yg sudah disiapkan sebelumnya diatas wadah besar dr clay atau plastic dan diikat kuat agar saat menuang adonan rebusan kain tdk jatuh kedalam wadah dan kain juga harus kuat menahan berat adonan).

Cara Membuat Tahu dengan diaduk-aduk/goyang-goyang adonan terus menerus hingga sari kedelai jatuh kebawah dan adonan tadi cukup kering. Lalu peras ampas kedelai dgn menggunakan air panas, cara membuat tahu dan lakukan berulang ulang hingga tidak ada sari lagi yg tersisa diampas kedelai. Air saringan yg tertampung biasanya warna kuning atau putih lalu dicampur dgn asam cuka agar menggumpal, aduk sampai rata, asam cuka bisa digantikan dgn air kelapa atau sulfat kapur. Gumpalan2 tahu yg mulai mengendap dituangkan dalam kotak berukuran 3020 cm2 dan dialasi kain belacu. Adonan tahu kotak dikempa selama beberapa saat agar air yg masih tercampur dalam adonan tadi habis. Bila adonan itu sudah jadi, sudah dpt dipotong potong dan simpan dikulkas, dan siap diolah setiap saat.

Demikian proses pembuatan tahu semoga menambah pengetahuan anda, temukan informasi menarik tentang catering murah

Pembukaan Kata "Tahu" sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Tua, muda, miskin, kaya pasti mengenal lauk satu ini. Masih belum tahu? (kebangetan dah). Kalo biasanya tahu itu warnanya putih, bentuknya kotak. Berbeda dengan ada yang di Kota Kediri, tahu di Kediri tidak berwarna putih tetapi berwarna kuning (ini karena dimasak dengan air yang dicampur dengan tumbukan kunyit dan sedikit garam) dan biasa disebut Tahu Takwa, dari segi tekstur, tahu takwa lebih padat dan berisi, dan dari segi rasa pastinya lebih gurih. Dan untuk lebih jelasnya, silahkan dilanjutkan bacanya Quote:Asal kata Tahu? Tahu adalah makanan yang dibuat dari kacang kedelai yang difermentasikan dan diambil sarinya. Berbeda dengan tempe yang asli dari Indonesia, tahu berasal dari Cina, seperti halnya kecap, tauco, bakpau, dan bakso. Tahu adalah kata serapan dari bahasa Hokkian (tauhu) (Hanzi: ??, hanyu pinyin: doufu) yang secara harfiah berarti "kedelai yang difermentasi". Tahu pertama kali muncul di Tiongkok sejak zaman Dinasti Han sekitar 2200 tahun lalu. Penemunya adalah Liu An (Hanzi: ??) yang merupakan seorang bangsawan, cucu dari Kaisar Han Gaozu, Liu Bang yang mendirikan Dinasti Han. Spoilerfor Beberapa Macam Tahu di Indonesia:

Dalam versi lain, kata tahu berasal dari bahasa Cina: tao-hu, teu-hu, atau tokwa. Tao atau teu berarti kacang (kedelai). Hu dan kwa berarti lumat. Dari sini nama Takwa berasal. Tetapi di Kediri, nama takwa itu diberikan khusus untuk tahu kuning guna membedakannya dengan tahu biasa yang berwarna putih.

Proses Pembuatan Tahu

Bismillah Tahu, makanan sederhana yang nikmat dan kaya gizi. Teksturnya kenyal halus dan rasanya gurih. Membuat tahu harus melalui

beberapa tahapan yang tidak sederhana. Penasaran bagaimana mengolah biji kedelai menjadi tahu yang siap disantap? Artikel kali ini mengenai cara pembuatan tahu pun didapat Detikfood langsung dari produsennya. Yuk, simak tahap-tahap produksinya. Siapa tahu bisa menginspirasi Anda untuk merintis usaha tahu. 1. Penyimpanan kedelai

Simpan kedelai di tempat yang kering dan aman dari hewan atau serangga. Gunakan alas, jangan biarkan karung kedelai bersentuhan langsung dengan lantai. Jauhkan dari bahan-bahan kimia berbahaya seperti cairan pembersih dan bahan bakar. Sebaiknya kedelai utuh tidak disimpan terlalu lama agar kualitasnya baik. 2. Perendaman kedelai

Cuci kedelai dengan air bersih. Buang batu, pasir, kulit kedelai, atau benda-benda asing lainnya. Rendam selama 1,5 jam agar kedelai mekar. Setelah itu, tiriskan.

3. Penggilingan

Kedelai yang sudah direndam dimasukkan ke mesin penggiling. Alat ini harus bersih, termasuk wadah penampungnya. Hasilnya adalah bubur kedelai. 4. Perebusan dan penyaringan

Bubur kedelai direbus selama 10-20 menit dengan suhu 300 C. Gunakan gas untuk memasak, karena kayu bakar bisa membuat bubur terkontaminasi dengan debu. Setelah matang, saring hasil rebusan dengan kain bersih hingga menjadi santan kedelai.

5. Pengendapan

Sari kedelai dicampur dengan bahan pengental seperti cioko (batu tahu), GDL, atau cuka 100%. Biarkan mengendap selama 10-15 menit.

6. Pencetakan dan pemotongan

Cetak tahu sesuai jenis yang diinginkan. Bisa dibungkus dengan kain satu-satu, dituang ke cetakan khusus, atau dibuat besar lalu dipotong-potong.

Anda mungkin juga menyukai