Anda di halaman 1dari 13

SEMINAR PROPOSAL

EVALUASI HASIL PELAKSANAAN INSEMINASI BUATAN PADA SAPI DI KABUPATEN SIGI


OLEH MUHAMMAD SIGIT SUMINGKAR E 121 08 091

DI BIMBING OLEH Dr. Ir. Yohan Rusiantono, M.Si Ir. Rudiah Rozali, M.P
Di Presentasikan di Aula Fapetkan Selasa 28 Mei 2013

Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
Inseminasi Buatan

PENELITIAN

Pelaksanaan Inseminasi Buatan

??????? Keberhasilan

Lanjutan
1.2. Rumusan Masalah
Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat keberhasilan IB di Kabupaten Sigi. Belum tersedianya data Evaluasi Tingkat Keberhasilan Inseminasi Buatan di kabupaten Sigi.

1.3. Tujuan Penelitian


Seberapa besar Tingkat
Keberhasilan IB di Kabupaten Sigi

Untuk Mengetahui Faktorfaktor serta permasalahan yang mempengaruhi tingkat keberhasilan IB di Kabupaten Sigi.

Lanjutan
1.4. Kegunaan Penelitian
1. Dapat memberikan informasi seberapa besar tingkat keberhasilan inseminasi buatan yang di lakukan di kabupaten Sigi. 2. Dapat memberikan informasi mengenai permasalahan yang di hadapi pada saat pelaksanaan inseminasi buatan.

Metode Penelitian
3.1. Waktu dan tempat
Tempat Penelitian ini di pilih secara purposive pada Tiga kecamatan di Kabupaten Sigi yaitu, Desa Bulubete kecamatan dolo selatan, desa Marawola Kecamatan Marawola, dan desa Sidera di kecamatan Biromaru. Penelitian ini akan berlangsung selama dua bulan di mulai dari bulan Juni-Juli 2013.

Lanjutan
3.2. Materi Penelitian
Peternak sapi yang mempunyai sapi dan ternaknya pernah di lakukan inseminasi buatan, inseminator yang melakukan inseminasi buatan, serta pegawai dinas peternakan kabupaten sigi yang menangani Inseminasi Buatan

3.3. Bahan Penelitian



Lembar Kuisioner Alat Tulis Menulis Kamera Digital Handycam

Lanjutan
3.4. Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data menggunakan survey

3.5. Variabel Penelitian Variabel yang diamati dalam penelitian ini meliputi :service per conception (S/C). Data S/C diambil dari inseminator dan Dinas Peternakan yang didasarkan pada kartu pelaksanaan IB. Data yang diperoleh diformulasikan dengan rumus : Inseminasi S/C = ternak betina bunting

Lanjutan Nilai variabel Conception rate (C.R.) diperoleh dari inseminator dan Dinas Peternakan berdasarkan kartu pelaksanaan IB dan diformulasikan sebagai berikut : ternak bunting C.R. = X100% ternak diinseminasi

Lanjutan Data variabel Calving rate diambil dengan cara bertanya langsung kepada peternak dan Inseminator yang menangani kegiatan IB di lapangan serta Dinas Peternakan yang didasarkan pada kartu pelaksanaan IB, dan diolah dengan rumus: anak lahir sehat Calv.rate = X 100% ternak diinseminasi

Lanjutan 3.6. Pengumpulan data


Kuesioner Wawancara Observasi Dokumentasi

3.6. Analisis Data


Teknik analisis data deskriptif meliputi tabulasi dan presentase dari masing masing jawban kuisioner

Terima kasih . . .

Anda mungkin juga menyukai