PENDAHULUAN
Secara alamiah setiap manusia akan menjadi tua atau mengalami proses penuaan. Proses ini tidak dapat dihindari, apapun usaha yang dilakukan Proses penuaan secara berangsur mengurangi fungsi berbagai organ tubuh meskipun sangat bervariasi Variasi dlm umur adalah fungsi genetik dan faktor lingkungan (lingkungan yg berasal dr luar dan dalam tubuh sendiri)
Panjangnya umur dipengaruhi bbrp faktor : bawaan atau turunan, budaya, ras/bangsa, nutrisi Apapun yg dilakukan jangka hidup total terbatas hanya spi 90 110 thn (sesuai lamanya DNA dpt bertahan hidup)
Berbagai percobaan pd hewan menunjukkan bahwa proses penuaan itu dpt dihambat Sedangkan pd manusia, dikatakan bahwa diet makrobiotik atau semivegetarian yg cukup protein, rendah lemak, tinggi serat, banyak vitamin & mineral, antioksidan sangat menyokong kebenaran hipotesis tsb
DEFINISI
Penuaan merupakan suatu proses dimensional yi mekanisme perusakan dan perbaikan dlm tubuh atau sistem tjd secara bergantian pd kecepatan dan saat yg berbeda-beda
TEORI PENUAAN
Berbagai teori penuaan telah dikemukakan al : Radikal bebas Imun Hubungan silang/mutasi somatik Genetik Pacemaker
RADIKAL BEBAS
Ad. molekul atau bagian molekul yg tdk utuh lagi krn sbgian tlh pecah atau melepaskan diri, kemudian melekat pd molekul lain dan merusak atau mengubah struktur atau fungsi molekul yg bersangkutan Krohn --- O2 sangat reaktif, oksidasi dr protein, lemak & KH akan menghasilkan radikal bebas
Dlm proses menua kecepatan unsur radikal bebas bertambah melebihi kecepatan perbaikan atau pemulihannya Vit E diduga melindungi mitokondria thd pengaruh buruk radikal bebas dimana berfungsi sbg antioksidans shg dpt menghambat proses penuaan --- Anjuran hidup sehat, memilih makanan yg sesuai (vit E, vit C, beta karoten, protein nabati, minyak goreng yg segar dan minyak zaitun/olive oil)
Radikal bebas juga dibangkitkan o/ pengaruh lingkungan spt produk samping industri plastik, ozon atmosfir, asap kendaraan bermotor dll Jd pengaruh pd manusia bisa dr dalam & luar
TEORI IMUN
Menganggap proses penuaan merup proses autoimun, dimana sistem imun tdk dpt mengenali lagi sel2nya sendiri Respon autoimun merusak sel tmsuk sel imunokompeten (mempengaruhi sel T) --kekebalan menurun mudah terkena berbagai infeksi, peny degeneratif, peny autoimun dll
Juga jaringan kolagen pd pelapis paru & saluran cerna Selain kolagen juga elastin berubah spt kulit mjd keriput & kering
TEORI GENETIK
Pengaruh dr DNA Memberikan faktor keturunan thd umur Wanita > panjang umur dr pria Bangsa juga berpengaruh Ras kulit putih > panjang umur dr kulit hitam
Respon thd infeksi menurun, lensa mata mulai kaku, pendengaran mulai terganggu (prebiskusis)
Aterosklerosis yi terbentuknya plak2 ateroma --- lumen pembuluh menyempit, plg banyak pd aorta, A. iliaka, koronaria, karotis, renalis & femoralis Dpt tjd trombosis & penyumbatan lumen arteri lalu merusak tunika media timbul aneurisme Aliran darah ke otak & ginjal berkurang
Vena : Bila katup rusak timbul varises Kurang gerak meningkatkan risiko trombosis Hipertensi dgn segala akibatnya