Anda di halaman 1dari 29

by : NUR INDARWATI S RSUD Margono Soekardjo

Pendahuluan
KANKER

Perubahan fisik Nyeri yang berkepanjangan Bau luka kanker Rambut rontok, mual, diare Pengobatan jangka panjang Biaya Tidak tercapainya tujuan hidup KEMATIAN

lanjutan Pendahuluan....

Reaksi kejiwaan Contoh : takut, cemas, denial, marah, depresi dll Kemampuan individu

Mengantisipasi situasi yang mengancam kehidupan ( koping )

PERAWAT PROFESIONAL

Mengantisipasi dan memberikan askep secara holistik

KONSEP DASAR

Tidak ada derajat kehidupan atau perubahan pada diri seseorang baik perubahan fisik atau mental yang tidak diikuti oleh perubahan dalam diri individu ( Merry 1972 ) Individu sebagai mahluk biopsikososiospriritual yang utuh, tak dapat dipisahkan satu sama lain saling mempengaruhi Individu sebagai mahluk yang unik, tidak ada satupun manusia yang sama Arti dan makna kehidupan

HUBUNGAN PSIKOSOSIOSPIRITUAL DENGAN KANKER

Sehat adalah suatu kondisi taraf kesehatan paling optimal terhadap kesehatan fisik, mental dan sosial, tidak hanya terbebas dari penyakit, cacat dan kelemahan ( WHO ) Psykososiospiritual ancology hubungan antara kanker dengan piiran, jiwa, sosial dan spiritual 24 40% gangguan fisisk di rawat inap gangguan psikologik ( Creed ) 66% pasien kanker depresi/ansitas 20% pasien kanker depresi ( WHO )

REAKSI PSIKOSOSIOSPIRITUAL

Kehilangan kekuatan fisik/tidak mandiri lelah Kehilangan peran Kehilangan reaksi interpersonal hambatan komunikasi Kehilangan fungsi seksual Loche & Goman
Kehilangan integritas fisik perubahan penampilan alopesia, gangguan fungsi tubuh Kehilangan harapan hidup ( life exepectancy ) Kehilangan kontrol diri Kehilangan integritas mental emosi labil Kehilangan kesempatan beribadah

FAKTOR YG MEMPENGARUHI RESPON PSIKOSOSIOSPIRITUAL


INTERNAL

Persepsi individu Usia dan peran

Jens kelamin
Depresi / cemas wanita Kematangan emosional

Pola perilaku / pesonality

FAKTOR YG MEMPENGARUHI RESPON PSIKOSOSIOSPIRITUAL


EKSTERNAL Ikatan kekeluargaan Tingkat pendidikan Sosial ekonomi Bantuan tenaga profesional ( konselor ) Pengalaman masa lalu terhada penyakit kanker Riwayat psikiatri masa lalu Sikap budaya lingkungan

TAHAPAN GANGGUAN

Tahap Pre- Diagnosis Fobia kanker cemas, lelah, khawatir, masalah psikis lain Tahap Diagnosis Reaksi psikis takut mati, cemas, depresi, marah, tidak percaya, menyangkal, iritable, anoreksia, insomnia, lelah dan putus asa Tahap Terapi Kecemasan mereda, mulai koopeatif dan beradaptasi keluahan somatik rasa mual, muntah, diare, anoreksia, rambut rontok, gangguan seksual, gangguan body image gangguan aspek psikososio lebih berat

lanjutan TAHAPAN GANGGUAN ...

Tahap Penyembuhan

Takut, depresi, cemas, khawatir residif dan metastase semangat hidup dan support lingkungan

Tahap Terminal Terapi paliatif Peningkatan kualitas hidup ( QOL )

Rasa nyeri

Rasa sesak nafas, tidak nyaman, depresi Rasa takut Ingin dekat keluarga Lebih mendekati diri pada Tuhan

PENANGANAN ASPEK PSIKOSOSIOSPIRITUAL


1. TERAPI

INFORMASI

komunikai konseling 5W + 1 H terapi/tindakan informed concernt Sumber informasi Dokter, Perawat, tenaga kesehatan lainnya, kelompok dukungan, refensi, buku majalah, koran, media cetak lain dan media elektronik

PENANGANAN ASPEK PSIKOSOSIOSPIRITUAL


2. TERAPI

SPIRITUAL

Pengaruh ketaatan beragama Berkurangnya depresi Peningkatan kualitas hidup Mengurangi ketakutan menghadapi mati Peningkatan daya tahan tubuh Perlu Layanan Spiritual Berzikir Berdoa Sholat tahajud Berpuasa Dukungan jemaat, kebaktian Cara cara ritual agama

PENANGANAN ASPEK PSIKOSOSIOSPIRITUAL


CARA TERAPI SPIRITUAL Respon relaksasi ( bensons ) Pilih kalimat spiritual zikir dll Duduk / tidut dengan rileks Tutup mata Kendurkan otot otot Bernafas alamiah, mulai membaca kalimat spiritual, lakukan 10 20 menit Akhiri secara bertahap dudk, istirahat

PENANGANAN ASPEK PSIKOSOSIOSPIRITUAL


3. TERAPI

ALAM

Menikmati udara segar Jalan pagi hirup udara segar, menghirup udara sebelum tidur dan setelah bagun pagi hari Sinar matahari Menghangatkan tubuh, menenangkan saraf, mematikan kuman, melemaskan pembuluh darah dan memulihkan tenaga Air putih 5 10 gelas / hari Merendam kaki/anggota tubuh dengan air hangat mempelancar peredaran darah

PENANGANAN ASPEK PSIKOSOSIOSPIRITUAL


3. TERAPI

ALAM

Menikmati tumbuh - tumbuhan Menentramkan jiwa dan lingkungan Makanan dan minumana Sayur dan buah Yoghurt meningkatkan daya tahan tubuh

PENANGANAN ASPEK PSIKOSOSIOSPIRITUAL


4. TERAPI

MUSIK

Irama / ritme irama dalam diri Unsur harmoni mempengaruhi konsentrasi kehidupan internal CARA AKTIF / PASIF Oncology Nursing Forum ( 1980 ) Terapi musik mengurangi mual, muntah Mengurangi nyeri, rehabilitasi setelah operasi Meningkatkan ketrampilan motorik halus/kasar Mengurangi nyeri musik klasik jam = 10 mg valium ( St. Agnes Hospital Baltimore )

PENANGANAN ASPEK PSIKOSOSIOSPIRITUAL


5. PSIYCHODYNAMIC THERAPY

Menghubungkan pengalaman masa lalu dengan masalah psikhologis yang dialami saat ini Perlu penanganan seorang psikiater

PENANGANAN ASPEK PSIKOSOSIOSPIRITUAL


6.

BEHAVIOUR THERAPY
Tidak mau melihat luka op. mastectomy /luka stoma Perhatian yang berlebihan pada organ tubuh Mual melihat RS sebelum kemoterapi Tidak mau keluar rumah Nyeri bertambah saat emosi Intervensi Berikan support pada pasien untuk berani melihat luka bekas operasinya

PENANGANAN ASPEK PSIKOSOSIOSPIRITUAL


7. PENANGANAN ASPEK SOMATIS

Rasa nyeri Bau luka kanker

Gangguan gambar diri, rambut rontok


Penganagkatan organ kewanitaan Adanya stoma dll

RESPON ANGGOTA KELUARGA


Peningkatan stres Resiko genetik Isu finansial dan pekerjaan Kualitas dan kuantitas informasi

DAMPAK SEKSUALITY CANCER

Berkurang minat / kemampuan ekspresi seksual

Berkurang / hilangnya kemampuan / fungsi seksual mastectomy


Perubahan body image Perubahan / reaksi pasangan

INTERVENSI

Diskusikan seluruh aspek terapi dengan keluarga Share experience Diskusikan kemungkinan efek saming terapi terhadap fungsi seksual Berikan informasi yang tepat Bantuan konselor, dokter atau perawat Pelajari apa yang belum diketahui dan lakukan apa yang harus dilakukan

PENATALAKSANAAN KEPERAWATAN

Pengkajian Psikososiosiritual keluhan utama Keluhan khusus Fungsi mental / tingkat kesadaran Riayat gangguan mental Perubahan dalam kehidupan Dukungan finansial

Status /kondisi pasien saat ini Suasana hati Emosi Komunikasi Kepribadian/personality Adat istiadat/pembuat keputusan Masalah seksual dalam keluarga Dukungan keluarga/masyarakat

PENGKAJIAN

Dukungan finansial Aspek religius / kepercayaan Pertahaan / koping Sistem nilai

Hubungan antar anggota keluarga


Stressor yang dihadapi

MASALAH KEPERAWATAN

Gangguan rasa nyaman / cemas


Gangguan gambaran diri Koping tidak efektif Gangguan komunkasi Kuang pengetahuan / informasi Gangguan pola tidur Gangguan interaksi sosial

Gangguan aktifitas spiritual

HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN


Lakukan intervesi pada waktu yang tepat Aspek terintegrasi Latihan pasien menyelesaiakan masalah Support pasien menjalankan ritualnuya Fasilitasi koping positif Tingkatkan self care Bantu asien menyusun tujuan

Libatkan pasien dalam tindakan Tingkatkan kesadaran pasien untuk kontrol Fasilitasi rujukan / konseling Bantu menyelesaikan masalah dana JPS, YKI Informasikan sumber sumber

KESIMPULAN

Respon psikososiospiritual tiap individu berbeda beda Perubahan fisik perubahan mental/pskologis Rasa nyeri, bau luka kanker, kehilangan organ, kesulitan beribadah, masalah keuangan sumber masalah psikologis utama Pengkajian keperawatan total care/holistik care Peran Ns menfasilitasi koping positif

KESIMPULAN

Asuhan keperawatan harus diberikan secara menyeluruh total care Intervensi keperawatan bukan hanya perawatan fisik semata juga intervensi terhadap : Aspek psikososiospiritual Berusaha meningkatkan kualitas hidup pasien samai saat terakhir kehidupan

Anda mungkin juga menyukai