Anda di halaman 1dari 2

Tube no Additives

1 Lipase Vegetable oil Bile salts pH 7.0 buffer Boiled , then incubation 370C 7.00

2 Lipase Vegetable oil Bile salts pH 7.0 buffer 370C

6 Lipase Vegetable oil Bile salts pH 2.0 buffer 370C

7 Lipase Vegetable oil pH 9.0 buffer 370C

Incubation condition

Lipase Lipase Deionized Vegetable water oil Deionized Vegetable Deionized water oil water Bile salts Bile salts pH 7.0 pH 9.0 pH.7.0 buffer buffer buffer 370C 370C 370C

pH

6.21

6.72

9.00

7.00

2.00

8.97

Pembahasan. Aktivitas ini bertujuan untuk melihat aktivitas enzim lipase dalam berbagai kondisi lingkungan. Pada praktikum ini tersedia 7 tabung yang di beri keadaan yang berbeda seperti pH yang berbeda namun diinkubasi pada suhu yang sama yaitu 37C. Penilaian kerja dari enzim lipase dapat dilihat dari penurunan pH pada hasil akhir. Penurunan pH tersebut terjadi karena adanya aktivitas pemecahan enzim lipase terhadap lemak yang terdapat pada vegetable oil yang hasil akhirnya adalah asam lemak , sehingga bersifat lebih asam dan menurunkan pH. Bila penurunan pH telah konstan (tidak menurun lagi) maka proses kerja enzim lipase telah berhenti. Enzim lipase bekerja pada pH yang netral atau sedikit basa seperti lingkungan dalam duodenum.1 Pada tabung 1 hasil akhir tidak menunjukkan adanya perubahan pH yang menandakan bahwa tidak ada aktivitas enzim lipase. Hal ini terjadi karena adanya proses boil atau merebus sehingga merusak dari enzim lipase sehingga kehilangan aktivitasnya.1 Pada tabung 2 terjadi penurunan pH yang menandakan bahwa adanya aktivitas enzim lipase. Keadaan yang tercipta dari campuran bahan bahan ini mendukung aktivitas dari kerja enzim lipase seperti pH 7 yang merupakan pH netral , dimana mirip dengan keadaan pada duodenum yang merupakan muara keluarnya enzim lipase dalam tubuh. Adanya garam empedu yang memiliki efek detergen atau emulsifikasi lemak sehingga lemak larut dan lebih mudah tercampur dengan enzim lipase.1 Pada tabung 3 juga terjadi aktivitas enzim lipase. Hal ini terjadi karena enzim lipase merupakan enzim yang larut dalam air. Selama substrat yang tercampur dapat larut dalam air dan bertemu dengan enzim lipase maka akan tetap terjadi mekanisme pemecahan lemak oleh enzim lipase. Penurunan pH yang tidak sesignifikan tabung 2 mungkin diakibatkan adanya air yang membuat pH hasil lebih basa. Bisa juga terjadi karena garam empedu yang diganti oleh air sehingga lemak tidak larut dan tidak semuanya tercampur atau bertemu dengan enzim lipase.1,2

Pada tabung 4 tidak terjadi penurunan pH yang menandakan tidak adanya kerja dari enzim lipase karena lingkungan yang terlalu basa sehingga tidak mendukung enzim lipase bekerja.1 Pada tabung 5 tidak terjadi penurunan pH yang menandakan tidak adanya proses pemecahan lemak. Hal ini terjadi karena tidak adanya enzim lipase itu sendiri yang memiliki aktivitas pemecehan lemak. 1 Tabung 6 , aktivitas enzim lipase tidak bekerja karena pH yang terlalu rendah merusak struktur dari enzim lipase. Tabung 7 terjadi sedikit aktivitas enzim lipase.

DAPUS 1. Sherwood lauralee. 2011. Fisiologi manusia dari sel ke sistem. Penerbit buku kedokteran EGC : jakarta 2. L. Cao, A. Fischer, U. T. Bornscheuer, R. D. Schmid, Biocatal. Biotrans. 1997, 14, 269 283.

Anda mungkin juga menyukai