Anda di halaman 1dari 22

SENI RUPA DAFTAR ISI 1. SENI BUDAYA 1 1. Pengertian Budaya 1 2. Pengertian Seni 1 3. Pengertian Warna 2 4.

Macam-macam Seni Rupa 3 2. APRESIASI 3 3. GAMBAR EKSPRESI 1. Pengertian Gambar Ekspresi 4 2. Pengertian Menggambar 4 3. Pengertian Melukis 4 4. Aliran-Aliran dalam Seni Lukis 4 5. Pengertian Gambar Bentuk 4 4. PERSPEKTIF DAN PROYEKSI 1. Pengertian Perspektif 5 2. Pengertian Proyeksi 6 1. i. 2. ii. 3. Pengertian Desain 6 4. Pengertian Illustrasi 7 5. Pengertian Seni Kriya 8 6. Pengertian Seni Batik 8 7. Pengertian Seni Plastic/Patung 9 8. Pengertian Keramik 9 9. Pengertian Reklame 10 10. Pengertian Seni Grafik 11 11. Pengertian Seni Photography 11 PAMERAN ATAU PERGELARAN

Proyeksi System Eropa 6 Proyeksi System Amerika 6

Pengertian Pameran 12 Pengertian Pergelaran 12

1. PERENCANAAN PAMERAN/PERGELARAN 1. Pengertian Perencanaan 13 2. Contoh Model Rencana Kegiatan 13 3. ORGANISASI 1. Pengertian Organisasi 14 2. Contoh Model Susunan Kepanitiaan 14 3. Contoh Model Tugas Panitia 14 4. ISTILAH-ISTILAH DALAM SENI RUPA SENI BUDAYA

15

Pengertian Budaya : Budaya berasal dari bahasa Sansekerta (Buddayah), dan bentuk jamaknya adalahBudi dan Daya. Budi : artinya akal, pikiran, nalar Daya : artinya usaha, upaya, Ikhtiar o Jadi Kebudayaan adalah segala akal pikiran dalam berupaya atau berusaha untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

1. Pengertian Seni : Ki. Hadjar Dewantara Seni adalah segala perbuatan manusia yang timbul dan bersifat indah, menyenangkan dan dapat menggerakan jiwa manusia, Herbert Read : Aktivitas menciptakan bentuk-bentuk yang menyenangkan, Ahdiat Karta Miharja : Kegiatan rohani yang merefleksi pada jasmani, dan mempunyai daya yang bisa membangkitkan perasaan/jiwa orang lain. :

1. Cabang-cabang Seni ada 5 yaitu : a. Seni Rupa b. Seni Suara/Vocal/Musik c. SeniTeater/drama d. Seni Tari/gerak e. Seni Sastra Macam-Macam Seni Rupa : 1. Seni lukis Seni Patung Seni Reklame Seni Kriya Seni Dekorasi Seni Arsitektur, dll. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. i. Macam-Macam Seni Suara/Musik : Musik klasik Musik jazz Musik pop Musik bosa Musik rock Musik tradisional, dll. 1. ii. Macam-Macam Seni Tari/Gerak : 2. Tari klasik 3. Tari kreasi baru 4. Tari tradisional 5. Tari modern, dll. 1. iii. Macam-Macam Seni Sastra : 2. Puisi 3. Cerpen 4. Prosa 5. Pantun, dll. 6. Macam-Macam Seni Teater/Drama :

Teater lama Teater komedi Teater baru Sendratasik (seni drama dan musik) o Seni Rupa Menurut Fungsinya :

1. Seni Rupa Murni (Fine Art) : Seni rupa yang diciptakan tanpa mempertimbangkan kegunaannya atau seni bebas (Free Arat). Contoh : seni lukis, seni patung, seni grafika dll. 1. Seni Rupa Terapan/pakai (Applied Art) : Seni rupa yang diciptakan dengan mempertimbangkan kegunaannya atau fungsinya. Seni terapan (Applied Art) adalah karya yang mempunyai nilai keindahan (estetis) dan juga berguna dalam kehidupan sehari-hari.

Macam-macam seni terapan : Seni Batik Seni Mode Seni Kriya Seni Illustrasi

Seni Dekorasi Seni Keramik Seni Reklame/Iklan Seni Arsitekstur/bangun o Seni Rupa Menurut Ujudnya :

1. Seni Rupa Dua Demensi (dwi matra) : Karya seni rupa yang mempunyai dua ukuran (panjang dan lebar). Contoh : lukisan, batik, illustrasi, photo, dll 1. Seni Rupa Tiga Demensi (tri matra) : Karya seni rupa yang mempunyai tiga ukuran (panjang, lebar, tinggi). Contoh : patung, kursi, meja, monument, motor, taman, dll

Unsur-unsur Seni Rupa : Garis : garis lurus (vertikal, horizontal), garis lengkung, garis patah-patah Bidang : bidang lingkaran, elips, segi tiga, bujur sangkar, dll. Gelap Terang : tebal-tipis karena pengaruh cahaya. Texstur : nilai raba dari permukaan (texstur nyata dan texstur semu). Warna : memberikan makna simbolis pada karya. WARNA

Pengertian Warna Warna menurut ilmu Fisika adalah kesan yang di timbulkan oleh cahaya pada mata Warna menurut ilmu bahan adalah berupa pigmen-pigmen o Jadi dengan adanya cahaya maka benda-benda di alam semesta ini menjadi berwarna. Benda yang terkena cahaya akan memantulkan pigmen-pigmen warna dan pigmen warna tersebut diterima oleh mata. Tanpa ada cahaya semua benda tak berwarna/gelap/hitam. o Secara umum warna terdiri dari 3 macam, yaitu :

1. Warna Primer, 2. Warna Skunder, 3. Warna Tertier 1. Primer : adalah warna dasar, warna yang tidak terbuat dari campuran warna lain. 1. Warna Merah 2. Warna Kuning 3. Warna Biru 4. Skunder : adalah warna campuran dua warna primer 1. Merah + Kuning : Orange 2. Kuning + Biru : Hijau 3. Biru + Merah : Ungu/Violet 4. Tertier : adalah campuran dari warna primer dengan warna skunder

Ungu + Merah : Coklat Ungu + Biru : Ungu kebiruan Hijau + Biru : Hijau kebiruan, dll. o Makna Simbolis Warna : hidup, riang, berani, dinamis 6. Hijau : segar, damai, harapan : dingin, tenang, jauh 7. Coklat : kukuh, kuat, stabil : gembira, luhur, agung 8. Hitam : sedih, berkabung, menyerah : riang, panas 9. Putih : suci, sedih, pasif, menyerah : tenang, rahasia 10. Jambu : ringan, tenteram, romantis MACAM MACAM SENI RUPA

1. Merah 2. Biru 3. Kuning 4. Orange 5. Ungu

1. Seni Lukis Karya seni dua demensi yang bisa mengungkapkan pengalaman atau perasaan si pencipta. Pelukis yang sedang sedih akan tercipta karya yang bersifat susah, sedangkan pelukis yang sedang gembira akan tercipta karya yang riang. Karya tersebut terlihat pada goresan, garis-garis dan pewarnaan. 1. Seni Illustrasi Kata Illustrasi berasal dari Bahasa Inggris (Illustrare) artinya menghias, menerangkan atau menjelaskan dengan gambar. Contoh : gambar illustarsi pada buku Biologi, fisika, inggris, dll. 1. Seni Reklame Reklame berasal dari Bahasa Latin (Re dan Clamo) artinya berteriak berulang-ulang. Tujuannya untuk mempengaruhi, mengajak, menghimbau orang lain. Contoh : iklan, spanduk, poster, dll. 1. Seni Grafik (mencetak) Suatu karya yang dihasilkan melalui cetak-mencetak dari klise. Contoh : sablon, klise photo. 1. Seni Patung Karya seni tiga demensi yang bisa mengungkapkan pengalaman atau perasaan si pencipta. 1. Seni Bangun (arsitektur) Karya seni tiga demensi yang mempunyai nila estetik. Contoh : rumah, monument, jembatan. Dll 1. Seni Dekorasi Karya seni yang bertujuan menghias suatu ruangan agar lebih indah. Contoh : Interior (dalam ruang : kamar, ruang pertemuan, panggung, dll) Eksterior (luar ruang : taman, kebun) 1. Seni Ukir (pahat) Karya seni terapan dua demensi yang cara pembuatannya dengan cara di ukir. Contoh : kursi ukir Ukir gaya Jepara, gaya Bali, Gaya Yogyakrta, gaya Cirebon, gaya Surakarta, dll. 1. Seni Kerajinan Karya seni terapan yang biasanya untuk hiasan dan cenderamata. Contoh : kipas, gelang, cincin. 10. Seni Mode Karya ini merupakan seni tata busana/pakaian. 11. Seni Fotografi (Potret) Fotografi merupakan media yang digunakan untuk mengabadikan suatu moment penting. Dengan media fotografi segala peristiwa dan pengalaman bisa kita pelajari untuk masa depan yang lebih baik lagi. APRESIASI

Pengertian Apresiasi

Apresiasi berasal dari bahasa Inggris (Appreciate) artinya penghargaan. Jadi apresiasi karya seni rupa adalah penghargaan/menghargai karya dengan kriteria-kriteria tertentu. 1. 2. 3. 4. 5. Kriteria Ber-apresiasi meliputi : Ide atau Gagasan Teknik dan Representatif/Daya tampil Kreativitas Daya Guna

6. Gaya/Ciri individu 7. Tingkat-Tingkat Apresiasi Seni Rupa : 8. Penikmatan 9. Penghayatan 10. Pemahaman 11. Implikasi/Penerapan 12. Penilaian 13. Keamanan 14. Prinsip-Prinsip Apresiasi Seni Rupa 15. Komposisi 16. Harmoni/Keselarasan 17. Proporsi 18. Ritme/Irama 19. Center of Interest/Pusat perhatian 20. Unity/Kesatuan 21. Balance/Keseimbangan 22. Kontras/Ketegasan

GAMBAR EKSPRESI

1. Pengertian Gambar Ekspresi Gambar ekspresi adalah gambar yang bisa mengungkapkan pengalaman atau perasaan si pencipta. Pelukis yang sedang sedih akan tercipta karya yang bersifat susah, sedangkan pelukis yang sedang gembira akan tercipta karya yang riang. Karya tersebut terlihat pada garis-garis dan pewarnaan. 1. Pengertian Menggambar dan Melukis : 1. Menggambar : adalah memindahkan bentuk-bentuk yang kita lihat ke dalam bidang gambar. Bentuknya sama dengan yang kita lihat tanpa memberi rasa pada benda tersebut. 2. Melukis : adalah memindahkan bentuk-bentuk yang kita lihat dengan memberi rasa sesuai dengan perasaan pelukis. Bentuk tidak selalu sama dengan yang kita lihat.

Dua Unsur dalam seni lukis

1. Unsur Phisik : Adalah unsur wujud karya yang bisa kita lihat dengan mata, yaitu : Garis, bidang, bentuk, warna dan komposisi. 1. Unsur Psikis : Adalah Unsur kejiwaan yang tersirat di balik unsur Phisik, yaitu : Daya khayal (imajinasi), ide/gagasan, keindahan (estetis) dan isi pesan/cerita.

Aliran/Gaya dalam Seni Lukis Naturalisme : melukis dengan meniru alam dan mengutamakan keindahan Realisme : melukis dengan meniru alam apa adanya Empresionisme : melukis dengan mengutamakan kesan saja Ekpresionisme : melukis dengan goresan cepat dan spontan, tegas dan dinamis. Abstrak : melukis dengan wujud yang tidak menyerupai alam, tetapi

1. 2. 3. 4. 5.

mengandung makna yang sangat dalam. GAMBAR BENTUK

Pengertian Gambar Bentuk

Menggambar bentuk adalah memindahkan benda-benda yang diamati ke dalam bidang gambar (2 demensi) sesuai dengan apa adanya. Gambar di ciptakan tanpa memberikan rasa/ekspresi/kejiwaan pada gambar tersebut. 1. Benda dibedakan 2 macam yaitu :

Kubistis : adalah benda yang berbentuk kotak atau kubus o Sifat Kubistis : Kaku, laki-laki (maskulin) o Contoh : Kotak, kubus, meja, almari o Silindris : adalah benda yang berbentuk bulat/elips. Sifat Silindris : Luwes, halus, lentur, perempuan (Feminim) Contoh : Bola, Ember, gelas, piring, botol Alat Gambar/Melukis : Pensil, pena, cat air, cat minyak, tinta gambar, crayon/pastel, pensil warna, kuas, palet dan lainnya. Media Gambar/Melukis : kertas, kain kanvas, plastic, papan kayu, standard bidang gambar/meja gambar dan lainnya. PERSPEKTIF DAN PROYEKSI

Pengertian Perspektif

Ilmu perspektif adalah ilmu yang mempelajari tentang menggambar benda-benda yang bervolume , berisi, beruang/berongga (Tiga Demensi) pada bidang gambar. Gambar terlihat seperti benda yang sebenarnya sehingga benda mempunyai kesan besar-kecil, jauh-dekat, dalam-dangkal, terang-gelap, tinggi-pendek dan lainnya. 1. Jenis Gambar Perspetif 1. Perspektif Katak : menggambar benda dari bawah benda (Horison dibawah benda) 2. Perspektif Biasa : menggambar benda tepat depan mata (Benda tepat di Horison) 3. Perspektif Burung : menggambar benda dari atas beda (Horison diatas benda) 4. Unsur Perspektif adalah : 1. Horison : Penghabisan pandangan mata (Cakrawala) 2. Garis batas : Penghabisan pandangan dari semua bidang horizontal 3. Titik Lenyap/Hilang : Titik tempat menghilangnya benda-benda yang menjauh dari pandangan mata. Titik lenyap terletak di garis cakrawala. 4. Titik Mata : titik tempat menghilangnya benda-benda yang menjauh dari pandangan mata untuk benda yang tegak lurus dengan bidang (Vertikal). 5. Bidang mata horizontal : bidang horisontalyang melalui ke dua manik mata kita 6. Bidang mata Vertikal : bidang vertikal yang melalui ke dua manik mata kita 1. Tinggi mata : letak tinggi-rendahnya mata ketika melihat benda sehingga menentukan letak garis cakrawala. 2. Cara Menggambar Perspektif 1. Satu titik lenyap : benda di lihat tepat di depan mata 2. Dua titik lenyap : benda di lihat dari samping/sudut 3. Tiga titik lenyap : seperti dua titik lenyap tetapi di tambah satu titik lenyap di bawah horizon 4. Gejala Perspektif 1. Jalan, rel kereta api semakin jauh kelihatan semakin menyempit dan bertemu pada satu titik 2. Tiang listrik semakin jauh kelihatan semakin pendek 3. Mulut ember kelihatan berbentuk elips 4. Air laut semakin jauh kelihatan seolah bertemu dengan langit 5. Gunung dari kejauhan kelihatan berwarna hijau/biru dan rata, walau sebenarnya berwarna coklat dan tidak rata. 6. Hukum Perspektif 1. Gambar benda yang jauh dari mata, makin kecil dan menghilang

2. Gambar benda yang besar makin jauh, kelihatan makin mengecil 3. Gambar benda yang tinggi, makin jauh kelihatan makin rendah 4. Semua garis yang sejajar dengan horizon tetap sejajar dengan horizon 5. Semua garis yang menuju horizon bertemu pada titik lenyap di horizon 6. Garis yang tegak lurus/vertical terhadap garis horizon akan tetap tegak lurus/vertical. 7. Posisi Bidang Menurut Letaknya 1. Bidang Frontal : posisinya tepat di depan mata 2. Bidang Orthogonal : posisinya tegak lurus dengan bidang mata (vertical) 3. Bidang Horisontal : Posisinya mendatar PROYEKSI

1. Pengertian Proyeksi Proyeksi adalah bayangan dari suatu benda yang di bentuk oleh garis tegak lurus. Tujuannya untuk menunjukan bagian-bagian dari suatu benda agar dapat dilihat dari segala pandangan. Gambar yang besar harus menggunakan skala. Contoh skala 1 : 10, 1 : 100 dan sebagainya. 1. Unsur-Unsur Gambar Proyeksi 1. Garis Proyeksi : garis yang membentuk gambar proyeksi 2. Bidang Proyeksi : bidang yang digunakan untuk memproyeksikan 3. Benda Proyeksi : benda yang diproyeksikan 4. Gambar Proyeksi : gambar yang terbentuk oleh garis-garis proyeksi 5. Macam-Macam Garis Proyeksi 6. Garis tebal : garis penampang yang kelihatan 7. Garis strip-strip : garis penampang yang tidak kelihatan 8. Garis strip titik : garis sumbu 9. Garis Proyeksi : garis tipis, garis penunjuk ukuran, garis arsiran 10. Sistem Proyeksi ada 2 yaitu : 11. Proyeksi system Eropa (3 arah pandangan) 1. i. Proyeksi I : dilihat dari atas/tampak atas 2. ii. Proyeksi II : dilihat dari depan/tampak depan 3. iii. Proyeksi III : dilihat dari samping/tampak samping 4. Proyeksi system Amerika ( 6 arah pandangan) 1. i. Proyeksi I : dilihat dari atas/tampak atas 2. ii. Proyeksi II : dilihat dari bawah/tampak bawah 3. iii. Proyeksi III : dilihat dari depan/tampak depan 4. iv. Proyeksi IV : dilihat dari belakang/tampak belakang 5. v. Proyeksi V : dilihat dari samping kanan 6. vi. Proyeksi VI : dilihat dari samping kiri DESAIN

Pengertian Desain

Kata desain berasal dari bahasa Inggris (Design) artinya rencana/rancangan. Jadi desain adalah suatu gambar rencana/rancangan yang dibuat berupa konsep-konsep awal. Desain ini merupakan pola rancangan suatu bentuk dasar yang akan di buat suatu bentuk yang sesungguhnya.

Orang yang membuat desain disebut Desainer.

1. Unsur-Unsur Gambar Desain 2. Garis/line 3. Tekstur 1. Bidang/shape 2. Ukuran 3. Bentuk/volume 4. Gelap terang 5. Warna/colour 6. Prinsip-Prinsip Desain 7. Unity/kesatuan 8. Harmoni/keselarasan 9. Balance/keseimbangan 10. Rythme/irama 11. Proporsi/perbandingan 12. Center of Interest/pusat perhatian

ILLUSTRASI

1. Pengertian Gambar Illustrasi Kata Illustrasi berasal dari Bahasa Inggris (Illustrare) artinya menghias, menerangkan atau menjelaskan dengan gambar. Gambar ini bisa sebagai alat komunikasi pada suatu peristiwa, cerita, artikel, ide, dan lainnya. Contoh : gambar illustarsi pada buku Biologi, fisika, inggris, dll. 1. Fungsi Gambar Illustrasi 1. Dapat menimbulkan daya tarik, sehingga orang lain jadi ingin membaca suatu cerita 2. Dapat memberi keterangan isi naskah 3. Dapat memberi gambaran atau perasaan baru terhadap gambar yang dilihatnya 4. Mampu menterjemahkan suatu objeck 5. Pengisi bagian ruang kosong pada lembar buku (Illustrasi Hias) 6. Dapat menyampaikan suatu ide, kritik, saran dalam bentuk gambar. 7. Syarat Gambar Illustrasi 1. Garis-garis harus tajam/tegas 2. Dapat menimbulkan daya tarik/perhatian 3. Mampu menterjemahkan objeck dengan goresan-goresan 4. Menonjolkan ciri-ciri khusus dari objeck yang di utamakan 5. Prinsip Gambar Illustrasi 1. Bentuk gambar harus jelas 2. Gambar harus sesuai dengan tema objeck suatu cerita 3. Harus sesuai dengan konsep (gambar anak-anak, dewasa, orang tua). 4. Gambar harus jelas dan mempunayai niali estetis 5. Unsur Gambar Illustrasi 6. Manusia 7. Alam benda 8. Binatang 9. Tumbuhan 10. Tumbuhan 11. Dan lain-lain 12. Teknik Mengambar Illustrasi 13. Arsir 14. Plakat 15. Dussel 16. Pointilistis 17. Blok 18. Transparant 19. Jenis Jenis Illustrasi 20. Kartun 21. Komik

22. Karikatur 23. Manuskrip 24. Photo 25. Vignet

SENI KRIYA

Pengertian Seni Kriya

Karya seni terapan yang mengutamakan kegunaan dan keindahan (estetis) yang bisa menarik konsumen. Seni kriya/kerajinan (handy Craff) ini biasanya untuk hiasan dan cenderamata. Karena karya ini termasuk karya yang di perjual belikan dan berguna bagi kehidupan masyarakat sehari-hari baik untuk alat rumah tangga maupun untuk hiasan. Bahkan satu desain kriya ini bisa di produksi dalam jumlah banyak oleh industri dan di pasarkan sebagai barang dagangan.

Macam-Macam Kerajinan

1. Kerajinan Kulit 1. Dompet 2. Sepatu, dll 3. Kerajinan Logam 1. Teknik Tempa : Kapak, pisau, cangkul dll 2. Teknik Ukir : Bolor, Vas bunga, Piring, bros dll 3. Teknik Patri : gelang, kalung, cincin dll 4. Teknik Cor : Patung, teralis, pagar dll 5. Kerajinan Kayu/Ukir : Meja, Kursi, Pigura dll 6. Kerajinan Anyaman : Kipas, Tas, tikar, topi dll 7. Kerajinan Kain : Batik, tenun 8. Kerajinan Tanah : Keramik, gerabah dll SENI BATIK

Pengertian Seni Batik

Seni batik adalah karya seni yang tercipta dari ungkapan rasa haru dan rasa keindahan. Batik berkembang di pulau jawa khususnya Yogyakarta dan surakarta. Mula-mula batik diciptakan dengan di tulis satu persatu kemudian berkembang menjadi batik cap/cetak. Awalnya hanya dipakai sendiri oleh si pembuat, dan sekarang sudah di produksi oleh industri/perusahaan, dan menjadi bahan sandang/pakaian yang dipakai sehari hari oleh masyarakat luas. 1. Motif-Motif Batik 2. Sido Mukti 3. Parang Rusak 4. Sido Luhur 5. Parang Gurdo 6. Parang Kusumo 7. Kawung dll 8. Desain/Pola-Pola Batik 9. Tumbuhan 10. Alam benda 11. Binatang 12. Manusia dll 13. Teknik Membuat Batik 1. Trknik tulis 2. Teknik celup 3. Teknik cap/cetak 4. Teknik kerok 5. Bahan-Bahan Pembuatan Batik

6. Malam 7. Pewarna (Nila, Soga, Serenan) dll 8. Lilin 9. Kain/mori 10. Alat-Alat Pembuatanan Batik 11. Canting 12. Anglo/kompor 13. Wajan Kecil 14. Gawangan/Srandard

SENI PLASTIC/PATUNG

1. Pengertian Seni Plastic/Patung Seni Patung termasuk karya 3 Demensi. Karya seni ini termasuk seni murni yang diciptakan untuk mengungkapkan ide-ide dan perasaan dari seniman yang mempunyai nilai estestis yang tinggi. 1. Bentuk-Bentuk Patung 1. Torso : Patung badan, tanpa kepala, tanpa tangan dan kaki 2. Boss/Sedada : Patung setengah badan (dari kepala sampai dada, tanpa tangan) 3. Kepala : Patung kepala dan leher saja 4. Free Standing : Patung seluruh tubuh dalam posisi berdiri 5. Zonde : Patung seluruh tubuh dalam posisi tidak beridi (duduk, tiarap, bersila dll) 6. Jenis-Jenis Relief 7. Relief Tinggi 8. Relief cekung 9. Relief Rendah 10. Relief Tembus 11. Fungsi Patung 12. Hiasan Interior 13. Patung Religius 14. Hiasan Eksterior 15. Patung Peringatan/monumen 16. Patung Souvenir/cederamata/industr 17. Dan lainnya 18. Bahan-Bahan Membuat Patung 19. Kayu 20. Batu 21. Besi 22. Lilin 23. Tanah 24. Semen dll 25. Teknik Membuat Patung 26. Pahat/Ukir 27. Cor/cetak 28. Butsir 29. Tempa dll 30. Gaya/Corak Seni Patung 31. Imanjinatif/patung khayalan 32. Abstrak/tidak meniru alam 33. Figuratif/meniru alam 34. Primitif/tradisional/kedaerahan

KERAMIK

1. Pengertian Keramik Keramik adalah karya seni 3 demensi yang di buat dari bahan tanah liat dan di bakar. Karya ini diciptakan sejak jaman nenek moyang sebagai kebutuhan sehari-hari. 1. Fungsi Keramik 2. Alat rumah tangga 3. Hiasan 4. Alat upacara adat 5. Bahan Bangunan dll 6. Bahan Membuat Keramik : Tanah liat 7. Teknik Membuat Keramik 8. Teknik Butsir 9. Teknik pilin (diputar dengan Subang pelarik) 10. Teknik Cor 11. Teknik Cetak 12. Proses Pembakaran Keramik 13. Pewarnaan Keramik 1. Pewarnaan dengan pembakaran suhu rendah dengan menggunakan cat tembok, cat air, cat poster dan lainnya 2. Pewarnaan dengan pembakaran suhu tinggi dengan menggunakan glassir (zat warna kaca) 3. Pewarnaan dengan Engobe. Engobe adalah cairan kental tanah liat di campur oksidasi warna dan glassir. Keramik yang sudah selesai dibakar lalu di dinginkan selanjutnya di olesi engobe kemudian di bakar lagi. Sehingga keramik setelah selesai dibakar yang ke dua kali, terlihat mengkilap dan licin seperti gelas atau kaca.

1. Pembakaran rendah (Biscuit) 2. Pembakaran tinggi ( Glassir)

: dengan suhu 200 900 C : dengan suhu 1050 1300 C

REKLAME

1. Pengertian Reklame Reklame berasal dari Bahasa Latin yaitu Re dan Clamos.

Re : Pengulangan kembali/berulang-ulang Clamos : Seruan, ajakan, himbauan o Jadi Reklame adalah berteriak berulang-ulang untuk mengajak/mempengaruhi atau menawarkan suatu dagangan atau barang produksi kepada orang lain.

1. Tujuan Reklame 1. Reklame Komersial (Profit Oriented) Reklame yang bertujuan untuk ajang promosi produk dan mencari keuntungan dengan menjaring konsumen sebayak-banyaknya. Contoh : Iklan barang-barang industri. 1. Reklame Non Komersial (Non Profit Oriented). Reklame yang bertujuan untuk menghimbau, menganjurkan, mempengaruhi masyarakat yang bersifat sosial/iklan layanan masyarakat. Contoh : Poster anti narkoba, poster keamanan. 1. Media Reklame 1. Visual 2. Audio

: Cara menikmati dengan indra penglihatan/mata (Poster, spanduk) : Cara menikmati dengan indra pendengaran/telinga (iklan di radio)

3. Audio Visual : Cara menikmati dengan indra pendengaran dan penglihatan (iklan di TV 4. Unsur-Unsur Reklame 1. Tipografi : bentuk huruf yang cocok untuk membuat kata-kata/kalimat 2. Illustrasi : gambar yang sesuai dan memperjelas reklame 3. Syarat Pembuatan Reklame 1. Estetis : reklame yang mengandung nilai-nilai keindahan 2. Etis : reklame yang bresifat sopan dan santun/mengandung norma kebaikan 3. Persuasif : reklame yang menarik perhatian orang banyak 4. Edukatif : reklame yang mengandung pendidikan/ajakan bebuat positif 5. Harmonis : reklame yang mengandung komposisi warna, bidang dan objeck yang selaras. 6. Bentuk Reklame 1. Simetris : objeck gambar/ tulisan kanan-kiri seimbang 2. Asimetris : objeck gambar/ tulisan kanan-kiri tidak seimbang 3. Jenis-Jenis Reklame 4. Iklan 5. Etalase 6. Slide 7. Baliho/Bilboard 8. Etiket 9. Logo 10. Poster 11. Plakat 12. Pamflet 13. Embalase 14. Brosur 15. Monogram 16. Spanduk 17. Initial 18. Papan nama 19. Buklet

SENI GRAFIK

1. Pengertian Seni Grafik Seni grafik adalah karya seni dua demensi yang dihasilkan melalui proses cetak-mencetak dari suatu klise. Karya ini bisa seni murni dan bisa seni terapan. Dengan proses mencetak, satu klise bisa di cetak/di produksi lebih dari satu dengan hasil yang sama. 1. Macam-Macam Seni Grafik 2. Cetak saring/Sablon 3. Stensil 4. Cetak sinar/Photo 5. Cetak tinggi/Stempel 6. Cetak datar/Foto Copy 7. Cetak dalam 8. Macam-Macam Hasil Seni Grafik 9. Batik cap 10. Photo 11. Badge 12. Buku 13. Kaos team 14. Kain 15. Bahan Membuat Klise Grafik 16. Kayu

17. Plastik 18. Karet 19. Tinta 20. Besi 21. Cat

SENI PHOTOGRAPHY

1. Pengertian Seni Photography Seni Photografi adalah karya seni 2 demensi yang dihasilkan dengan cara mengambil gambar dengan menggunakan alat kamera. Setelah melakukan pemotretan, selanjutnya dilakukan proses cetak dengan menggunakan klise. 1. Kegagalan-Kegagalan dalam memotret 2. Karena masalah ketrampilan dalam memotret 3. Karena kerusakan atau ketidak sempurnaan kamera 4. Pengaturan jarak yang tidak tepat (tidak focus) 5. Pengaturan cahaya yang tidak merata 6. Pengaturan kecepatan yang tidak sempurna 7. Pengambilan objeck yang tidak tepat 8. Yang Perlu di Perhatikan dalam Memotret 9. Focus : Pengaturan jarak harus tepat 10. Sinar : Pengaturan cahaya harus merata 11. Objeck : Memilih objeck yang baik 12. Kaca : Tidak menghadap kaca, karena cahaya kamera akan memantul 13. Matahari : Tidak menghadap sinar matahari, karena gambar akan terbakar 14. Api : Cahaya api bisa merusak objeck menjadi kabur. Jadi untuk menghasilkan gambar yang baik dalam memotret adalah, harus memperhatikan sinar/cahaya yang masuk kedalam kamera. Kalau terlalu banyak maka akan membakar film atau gambar photo terlalu terang. Tetapi apabila cahaya terlalu kurang maka gambar yang diperoleh terlalu gelap. Maka dalam memotret cahaya yang masuk harus merata dan jarak focus harus tepat. Memotret dengan mematui aturan-aturan yang ada dan menggunakan metode yang benar, maka akan dihasilkan gambar photo yang benar-benar bagus. PAMERAN ATAU PERGELARAN

1. Pengertian Pameran Pameran adalah memperkenalkan atau menunjukan hasil karya seni rupa atau hasil produksi kepada masyarakat luas. Pameran merupakan cara untuk melakukan komunikasi antara pencipta karya dan penikmat karya seni rupa.

Pameran bersifat Statis/diam : Pameran lukisan, pameran patung, pameran bunga.

1. Pengertian Pergelaran Pergelaran/Pementasan adalah memperkenalkan atau menunjukan hasil karya seni musik, tari, teater/drama dan lainnya kepada masyarakat luas. Pergelaran merupakan cara untuk melakukan komunikasi antara pencipta karya dan penikmat karya .

Pergelaran bersifat Dinamis/bergerak : Pergelaran musik, pergelaran tari, pergelaran busana. Manfaat Pameran atau Pergelaran : Melatih meng-apresiasi karya Melatih tanggung jawab Melatih meng-evaluasi karya Membangkitkan motivasi

1. 2. 3. 4. 5.

6. Melatih kegiatan bersama 7. Melatih mandiri 8. Tujuan Pameran atau Pergelaran 9. Menawarkan karya kepada masyarakat 10. Berkomunikasi dengan masyarakat 11. Memberikan Informasi Kepada msyarakat 12. Melatih masyarakat untuk ber- apresiasi 13. Fungsi Pameran atau Pergelaran 14. Sarana Apresiasi 15. Sarana Rekreasi 16. Sarana Edukasi/Pendidikan 17. Sarana ajang prestasi 18. Istilah-Istilah dalam Pameran atau Pergelaran 19. Pameran/Pergelaran 20. Exhibition 21. Eksposisi/Pertunjukan 22. Festival/Perayaan/Pesta 23. Show 24. Bazar/Pameran dan menjual karya 25. Perlengkapan Pameran atau Pergelaran : 26. Karya Seni 27. Dekorasi/tata ruang 28. Meubeler 29. Sound system 30. Tempat/Ruang 31. Buku Katalog 32. Tempat Display 33. Buku Tamu dan buku Kesan/Pesan 34. Perencanaan Pameran atau Pergelaran : 35. Pembuatan denah ruang 36. Penataan karya/penampilan 37. Seleksi karya 38. Penata Ruang/tempat 1. Cara-Cara Melakukan Apresiasi adalah : 2. Mengamati 3. Menghayati 4. Memahami 5. Menanggapi 6. Menilai 7. Implementasi/Penerapan 8. Tempat Pameran atau Pergelaran ada 2 yaitu : 1. Pergelaran Tertutup : Tempat pergelaran di dalam gedung 2. Pergelaran Terbuka : Tempat pergelaran di luar gedung

PERENCANAAN PAMERAN/PERGELARAN

1. Pengertian Perencanaan Penrencanaan adalah pedoman yang akan memandu pelaksana kegiatan, agar dapat bekerja secara teratur menurut tahapan-tahapan kegiatan yang telah di tentukan. 1. 2. 3. 4. 5. 6. Perencanaan yang Baik harus menggambarkan : Tujuan yang akan di capai Target waktu yang harus dicapai Sarana dan Prasarana yang diperlukan Tahapan-tahapan kegiatan/mekanisme Pelaku-pelaku kegiatan

7. Fungsi Perencanaan 1. Sebagai langkah awal yang akan dilakukan para pelaksana 2. Sebagai arah yang akan menjadi pedoman para pelaksana 3. Sebagai kendali agar bisa bekerja secara efektif dan efisien 4. Sebagai tolok ukur dalam meng-evaluasi hasil kegiatan 5. Prinsip Perencanaan 1. Arah : Mempunyai tujuan/arah yang akan di capai 2. Kolektifitas : Hasil pendapat/pikiran/masukan dari beberapa orang 3. Fleksibilitas : Bisa menyesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada 4. Obyektivitas : Sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada 5. Mandiri : Mampu melaksanakan dan bertanggung jawab sendiri dalam organisasi 6. Rencana Kegiatan 1. Menentukan Bentuk Kegiatan 2. Pameran seni lukis 3. Pergelaran musik 4. Pameran seni patung 5. Pergelaran tari 1. Menentukan Tema Pergelaran 1. i. Dengan pameran seni lukis, kita hindari penggunaan narkoba 2. ii. Dengan pergelaran musik akan meningkatan kreativitas siswa 3. Menentukan Rencana Kegiatan 4. Persiapan kegiatan 5. Pembahasan rencana kegiatan 6. Penyusunan rencana kegiatan 7. Evaluasi 8. Tindak lanjut rencana kegiatan 9. Contoh Rencana Kegiatan

RENCANA KEGIATAN PAMERAN SENI LUKIS TINGKAT SEKOLAH SMP NEGERI 3 BAYAT KLATEN 1. Maksud dan Tujuan : 1. Menampilkan karya siswa 2. Meningkatan apresiasi siswa 3. Sebagai sarana ajang prestasi 4. Tema : 1. Tahapan Kegiatan : Dengan pameran seni lukis dan patung, 1. Persiapan : Mulai 2 Agustus 2008 kita hindari penggunaan narkoba 2. Pelaksanaan : Sabtu, 16 Agustus 2008 3. Evaluasi : Selasa, 19 Agustus 2008 4. Sarana Pendukung : 1. Bentuk Kegiatan : 1. Pameran seni lukis 1. Gedung 2. Pameran seni patung 2. Mebelair 3. Waktu dan Tempat : 3. Sound System 1. Tanggal : Sabtu, 16 4. Armada/angkutan Agustus 2008 5. Pelaksana 2. Waktu : Pukul 08.00 1. Panitia (Siswa SMP Negeri 12.00 WIB 3 Bayat) 3. Tempat : Aula SMP 2. Relawan (Alumni SMP Negeri 3 Bayat Negeri 3 Bayat) ORGANISASI

1. Pengertian Organisasi ada 2 yaitu : 2. Merupakan suatu wadah kerja sama untuk melaksanakan tugas-tugas sesuai dengan rencana dan tujuan yang sama

3. Merupakan suatu proses kerja sama antara dua orang atau lebih dalam mencapai tujuan yang telah di tentukan terlebih dahulu. 4. Unsur-Unsur Organisasi 1. Mempunyai tujuan tertentu 2. Wadah untuk bekerja sama 3. Merupakan proses kerja sama dua orang atau lebih 4. Masing-masing anggota mempunyai tugas dan kedudukan 5. Manfaat Organisasi 1. Melatih Kerja sama 2. Melatih menghormati pendapat orang lain 3. Melatih ber-musyawarah 4. Melatih bertanggung jawab dan mandiri 5. Susunan Kepanitiaan 1. Penaggung Jawab 2. Ketua 3. Wakil Ketua 4. Sekretaris I 5. Sekretaris II 6. Bendahara I 7. Bendahara II 8. Seksi-Seksi : 9. Seksi Usaha/Dana 10. Seksi Humas 11. Seksi Publikasi 12. Seksi Perlengkapan 13. Seksi Dokumentasi 14. Seksi Dekorasi 15. Seksi Operasional 16. Seksi Keamanan 17. Seksi Konsumsi 18. Seksi PPPK 19. Tugas Panitia 20. Penanggung Jawab : Bertanggung jawab atas semua kegiatan 21. Ketua I : Meng-koordinasi-kan semua panitiya atas semua pelaksanaan kegiatan 22. Ketua II : Membantu ketua I atas pelaksanaan kegiatan 23. Sekretaris I : Melaksanakan kegiatan bidang administrasi 24. Sekretaris II : Membantu sekretaris I atas terlaksananya kegiatan administrasi 25. Bendahara I : Mengurus bidang keuangan 26. Bendahara II : Membantu terlaksananya bidang keuangan 27. Seksi Usaha/Dana : Bertugas mencari dana/sponsor 28. Seksi Humas : Melakukan hubungan dengan pihak luar/masyarakat yang berkaitan 10. Seksi Publikasi : Membuat pengumuman/berita 11. Seksi Perlengkapan : Menyiapkan tempat dan alat-alat yang diperlukan 12. Seksi Dokumentasi : Membuat dokumen dan membuat arsip 13. Seksi Dekorasi : Mengatur dan menghias tempat 14. Seksi Operasional : Menjaga, mengatur dan memandu tamu/pengunjung 15. Seksi Keamanan : Menjaga keamanan dan ketertiban atas kegiatan 16. Seksi Konsumsi : Mengadakan dan mengatur konsumsi (makan dan minum) 17. Seksi PPPK : Menjaga kesehatan panitiya dan mengatasi kecelakaan panitiya/tamu. ISTILAH-ISTILAH DALAM SENI RUPA

1. 2. 3. 4.

Apresiasi : Kesadaran untuk menghargai nilai-nilai seni dan budaya Artisitik : Berniali seni, mempuyai nilai keindahan Maestro : Sebutan orang yang ahli dalam bidang seni Nirmana : Desain, rancangan, konsep

5. 6. 7. 8. 9.

Desainer : Orang yang ahli dalam membuat gambar desain Illustrator : Orang yang ahli membuat gambar illustrasi Arsitek : Orang yang ahli membuat desain rancang bangun/bangunan Arsitektur : Bangunan Kartunis : Orang yang ahli membuat gambar kartun

10. Pelukis/Painter : Orang yang ahli membuat lukisan/melukis 11. Kritikus : Orang yang ahli menilai baik/buruk terhadap karya seni 12. Filosof : Orang yang alhli filsafat/ahli pikir 13. Sketsel : Tempat memajang karya seni dua demensi 14. Sketsa : Lukisan cepat, sederhana dan hanya garis-garis, gambar rencana 15. Publikasi : Pengumunan 16. Display : Menata/menyusun benda-benda yang akan di pamerkan 17. Dokumentasi : Penngumpulan dan penyimpanan data sebagai arsip 18. Multimedia : Berbagai jenis alat 19. Tembikar : Barang kerajinan terbuat dari tanah yang dibakar 20. Demensi : Ukuran (panjang, lebar, tinggi) 21. Distorsi : Penyimpangan dari bentuk alami 22. Stilasi/Stilir : Merubah dari bentuk alamiah menjadi bentuk baru 23. Ekspresi : Pengungkapan perasaan atau gagasan 24. Mood : Puncak kepuasan dalam berkarya seni 25. Epos : Cerita kapahlawanan 26. Fundamental : Bersifat dasar 27. Ikonografi : Ilmu tentang seni membuat arca 28. Simultan : Terjadi atau berlaku dalam waktu yang bersamaan 29. Textur : Nilai raba suatu permukaan 30. Transparant : Bening, tembus, kelihatan, terbuka 31. Eksperimen : Percobaan yang bersistem dan berencana 32. Komposisi : Susunan, penataan, tata letak 33. Subang Pelarik : Meja putar untuk membuat seni keramik 34. Konteksvisual : Situasi yang berhubungan dengan penglihatan 1. Tonil : Gambar background (latar belakang) dalam pertunjukan kethoparak, wayang orang, drama dan sebagainya 35. Seni Klasik : Karaya seni yang mengalami keemasan pada masa tertentu 36. Pola/Pattern : Motif, corak, Ragam bentuk 37. Form : Ujud 38. Palet : Alat/tempat untuk mencampur warna 39. Mistar : Penggaris 40. Figura : Bingkai lukisan/photo 41. Humanistis : Bersifat kemanusiaan 42. Balance : Keseimbangan 43. Kontras : Berlawanan 44. Kontur : Garis pembatas 45. Bidang : Area/wilayah dua demensi yang dibatasi oleh garis 46. Imanjinasi : Khayalan, Rekaan, daya angan-angan 47. Gradasi : Perubahan, perpindahan 48. Monoton : Berulang-ulang 49. Advertensi : Iklan, promosi, pemberitahuan barang produksi

gambar bentuk
Posted: Januari 8, 2012 in Uncategorized

Danau Singkarak

ini contoh saja ya.

contoh poster ( iklan) komersial

CONTOH
contoh poster ( iklan ) non komersial

CONTOH

contoh gambar pohon contoh gambar pohon SEMESTER GANJIL A. SENI RUPA TEORI : - Pembagian Karya Seni Rupa ( 2 dimensi dan 3 dimensi ) - Macam Macam Karya 2 dan 3 Dimensi - Gambar Ilustrasi PRAKTEK : - Menggambar Ilustrasi Pohon Cat poster - Certa bergambar 4 6 adegan Cat poster, spidol - Menggambar Poster Komersial Cat poster, spidol - Menggambar Poster Non Komersial Cat poster, spidol - Menggambar Kartun Spidol / cat poster - Menggambar Karikatur Spidol / cat poster B. SENI MUSIK TEORI : - Jenis-jenis Alat Musik - Macam-Macam Tangga Nada Berdasarkan Jarak - Tangga Nada Mayor Natural Mayor dan Minor - Tangga Nada Mayor Kres dan Mol - Akord 3 Nada - Akord 7 ( 4 Nada ) PRAKTEK : - Pianika dasar ( akord 3 nada )

INI BELAJAR YA.

Beranda Langgan: Entri (Atom)

Lukisan Alam Desa http://www.clocklink.com/clocks/5005-red.swf?TimeZone=GMT0700&

BAHAN SENI RUPA DAN SENI SENI MUSIK


Pilih dan Klik SENI RUPA SENI MUSIK

BAPAK/IBU GURU DAN PEGAWAI SMP NEGERI 1 GUDO


Lihat dan klik 1. H. Sudarno 2. Sumaryono 3. Asro 4. Heri Setiono 5. Cahyono Junaedi 6. Suwanti 7. Sutrisno 8. Aprianto 9. Sutarni 10. Lilik Mubirroh 11. Endang Srie Setiawati 12. Ali Ashari 13. Agus Purwanto 14. Yoyok Dwi Satriyo 15. Eni Ernawati S. 16. Setyo Hari Irianingsih 17. Sumiati 18. H. Suyudi A Hamid 19. Endang Sulistyowati 20. Sumartono 21. Fatchul Jannah 22. Katsirin 23. Wahyudi Utomo 24. Ribut Rawit 25. Yunus Zamhari 26. Dwi Wahyu Utami 27. Zainul Arifin 28. Heni Silviandari 29. Sunaryanto 30. Rudi Hidayat 31. Nasruddin 32. Suhartono 33. Budi Utami 34. Agus Rakhmanto 35. Mohamad Burhanudin 36. Fatmah Anna Lusiana 37. Sri Yugiati 38. Suhartatikningsih 39. Winarsih 40. Sutikah 41. Misbahul Munir 42. Lila Hati 43. Emmy Setyaningrum 44. Kustiyah 45. Djijono 46. Anik Wahyuningsih 47. Sulitiani 48. Raden Mas Anis 49. Endang Endeng Purbo 50. Niamah 51. Samet 52. Salim 53. Nidji 54. Winaryo ini adalah grup peserta eskul musik smp negeri 1 gudo jombang yang baru : THE BIVERS Band CHIISAI AMAI Band TITANIA BandEXPRES Band DE SUMPTER Band BLACK Band ZEADLES Band Jadwalnya mulai 11 Januari 2010 bisa dilihat di studio musik.Semoga kompak-kompak selalu. http://www.clocklink.com/clocks/5005-white.swf?TimeZone=GMT0700& http://www.free-blog-content.com/Calendars/calendar00081.htmFree Blog Content

Kartun

Karikatur

Cergam

Setelah Membaca, Jangan lupa tekan "LIKE" ya sahabatku..!

Anda mungkin juga menyukai