Materi Mengajar

PAG Fcil: Advanced Learning Economics 1 for Grade X 48
Unit 5
Dasar Permasalahan Ekonomi
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah
Kelas/Semester : X/2
Mata Pelajaran :Ekonomi
Alokasi Waktu : 6x 45 menit

KOMPETENSI INTI:
KI -1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif danmenunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia
KI-3 : Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampumenggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR

PERTEMUAN I:
A. Tujuan Pembelajaran
1) Memahami konsep bank sentral
2) Mendeskripsikan sejarah bank sentral
3) Menjelaskan fungsi bank sentral

Kompetensi Dasar Indikator
3.5 Menjelaskan fungsi bank sentral dan Otoritas Jasa
Keuangan
1. Menjelaskan pengertian dan sejarah bank
sentral
2. Mendeskripsikan fungsi bank sentral
3. Menjelaskan fungsi Bank Indonesia sebagai
bank sentral Republik Indonesia
4. Memahami pengertian Otoritas Jasa Keuangan
5. Mendeskripsikan tujuan dan fungsi Otoritas
Jasa Keuangan
6. Mendeskripsikan tugas dan wewenang
Otoritas Jasa Keuangan
4.5 Mempresentasikan fungsi bank sentral dan Otoritas Jasa
Keuangan
1. Menyimpulkan fungsi bank sentral dan
2. Menyajikan hasil penelusuran informasi
mengenai fungsi bank sentral dan Otoritas
Jasa Keuangan

B. Materi Pembelajaran
Bank Sentral

C. Metode Pembelajaran
Pendekatan umum : pendekatan spiral
Metode : diskusi, observasi literatur

D. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1) Lingkungan sekitar
2) PowerPoint Advanced Learning Economics 1
3) Infocus
4) Buku teks Buku teks Facil Advanced Learning Economics 1, Herlan Firmansyah dkk,
Grafindo Media Pratama, 2013
5) Buku pendukung lain

E. Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
1) Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait pokok bahasan
bank sentral kemudian mendiskusikannya
2) Apersepsi: bertanya jawab tentang bank sentral
Menurut Anda, apa yang dimaksud dengan bank sentral?
3) Menyampaikan inti tujuan pembelajaran hari ini

2. Inti
a) Membimbing siswa secara berkelompok untuk
Mengamati (Observing)
1) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan konsep bank
sentral
2) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan fungsi bank sentral
Menanya(Questioning)
1) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan konsep bank sentral
2) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan fungsi bank sentral
Pengumpulan Data (Experimenting)
1) Mengumpulkan data/informasi tentang konsep bank sentraldari berbagai sumber
yang relevan
2) Mengumpulkan data/informasi tentang fungsi bank sentraldari berbagai sumber
yang relevan
Mengasosiasi(Associating)
1) Mengevaluasi konsep bank sentral dalam bentuk laporan setelah menganalisis
dan menyimpulkan informasi/data yang dikumpulkan
2) Menyimpulkan fungsi bank sentral dari data yang dikumpulkan


Mengkomunikasikan(Communicating)
1) Menyampaikan hasil evaluasi dan simpulan tentang konsep bank sentral dalam
berbagai bentuk media (lisan dan tulisan)
2) Mengkomunikasi hasil evaluasi dan simpulan tentang fungsi bank sentral dalam
bentuk laporan dan membacakannya
b) Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkan konsep bank sentral dan fungsi bank
sentral.

3. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan menemukan nilai-
nilai yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.

PERTEMUAN II:
1) Menjelaskan Otoritas Jasa Keuangan
2) Memahami pengertian Otoritas Jasa Keuangan
3) Mendeskripsikan tujuan dan fungsi Otoritas Jasa Keuangan
4) Mendeskripsikan tugas dan wewenang Otoritas Jasa Keuangan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK)


3) In focus


1. Pendahuluan
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kemudian mendiskusikannya
2) Apersepsi: bertanya jawab tentang Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Apa yang dimaksud dengan Otoritas Jasa Keuangan?

2. Inti
1) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan konsep Otoritas
Jasa Keuangan
2) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan fungsi, tugas, dan
wewenang Otoritas Jasa Keuangan
1) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan konsep Otoritas Jasa Keuangan
2) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan fungsi, tugas, dan wewenang
1) Mengumpulkan data/informasi tentang konsep Otoritas Jasa Keuangandari
berbagai sumber yang relevan
2) Mengumpulkan data/informasi tentang fungsi, tugas, dan wewenang Otoritas Jasa
Keuangan dari berbagai sumber yang relevan
1) Mengevaluasi konsep Otoritas Jasa Keuangan dalam bentuk laporan setelah
menganalisis dan menyimpulkan informasi/data yang dikumpulkan
2) Menyimpulkan fungsi, tugas, dan wewenag Otoritas Jasa Keuangan dari data
yang dikumpulkan

1) Menyampaikan hasil evaluasi dan simpulan tentang konsep Otoritas Jasa
Keuangan dalam berbagai bentuk media (lisan dan tulisan)
2) Mengkomunikasi hasil evaluasi dan simpulan tentang fungsi, tugas, dan
wewenag Otoritas Jasa Keuangan dalam bentuk laporan dan membacakannya
b) Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkan konsep, fungsi, tugas, dan
wewenang Otoritas Jasa Keuangan.
3. Penutup


PENILAIAN
1. Teknik dan Bentuk Instrumen

Teknik Bentuk Instrumen
Pengamatan Sikap Lembar Pengamatan Sikap
Tes Unjuk Kerja Tes Uji Petik Kerja
Tes Tertulis Tes Uraian dan Pilihan

2. Contoh Instrumen

a. Lembar Pengamatan Sikap

No Aspek yang dinilai
Kriteria
Keterangan
Sangat
baik
Baik Kurang
baik
1 Menunjukkan rasa syukur kepada Tuhan
2 Memiliki rasa ingin tahu
3 Menunjukkan ketekunan dan tanggungjawab dalam
belajar dan bekerja baik secara individu maupun
berkelompok

4 Berani mengemukakan pendapat
5 Memiliki sikap percaya diri dalam berinteraksi dengan
teman dan guru.

b. Lembar Tes Unjuk Kerja

No. Aspek yang dinilai
Kriteria
Keterangan Sangat
baik
Baik Kurang
baik
1. Siswa dapat bekerja sama dengan
teman sekelompok.

2. Siswa mampu menjawab pertanyaan.
3. Siswa dapat melakukan kunjungan
untuk suatu pengamatan.

4. Siswa mampu mengerjakan tugas
dengan tepat waktu

c. Lembar Tes Tertulis
Kerjakan soal-soal berikut dengan jawaban yang tepat.
1. Apa yang dimaksud dengan bank sentral?
2. Tuliskan pengertian bank sentral menurut Hawke.
3. Tuliskan fungsi-fungsi dari bank sentral.

4. Menurut Anda, bagaimana peranan bank sentral di Indonesia?
5. Apa yang dimaksud dengan Otoritas Jasa Keuangan?
6. Apa tujuan dibentuknya Otoritas Jasa Keuangan?
7. Tuliskanwewenang pengaturan dan pengawasan OJK di sektor Perbankan.
8. Apa yang dimaksud dengan likuiditas dan rentabilitas?
9. Menurut Anda, bagaimana peranan OJK selama ini?
10. Apa misi dari Otoritas Jasa Keuangan?
Jawaban
1. Bank sentral merupakan sebuah bank tempat bank-bank lain menaruh dana
(rekening)dan mempergunakan dana tersebut untuk penyelesaian akhir (settlement) dari
transaksi antarbank.
2. Menurut Hawke bank sentral adalah sebuah organisasi yang berada di antara
pemerintah dan perbankan.
3. Fungsi bank sentral antara lain penerbit uang atau alat pembayaran yang sah guna
memenuhi kebutuhan masyarakat, pelaksana dan bahkan mungkin perumus kebijakan
moneter, penyedia jasa perbankan dan agen kepada pemerintah dan sering sebagai
pengelola pinjaman pemerintah
4. Jawaban disesuaikan berdasarkan kemampuan dan pemahaman siswa.
5. Lembaga negara yang independent yang diberi kewenangan untuk menjalankan tugas
pengaturan dan pengawasan industri jasa keuangan di Indonesia.
6. Agar keseluruhan kegiatan di dalam sektor jasa keuangan terselenggara secara teratur,
adil, transparan dan akuntabel; mampu mewujudkan sistem keuangan yang tumbuh
secara berkelanjutan dan stabil; mampu melindungi kepentingan konsumen dan
masyarakat.
7. Pengaturan dan pengawasan kelembagaan bank, pengaturan dan pengawasan kesehatan
bank, dan pengaturan dan pengawasan aspek kehati-hatian bank.
8. Likuiditas adalah kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka
pendeknya. Rentabilitas adalah kemampuan perusahaan dalam menghasilkan
keuntungan dengan semua modal yang bekerja di dalamnya.
9. Jawaban disesuaikan dengan kemampuan dan pemahaman siswa.
10. Mewujudkan terselenggaranya seluruh kegiatan di dalam sektor jasa keuangan secara
teratur, adil, transparan, dan akuntabel; mewujudkan sistem keuangan yang tumbuh
secara berkelanjutan dan stabil; dan melindungi kepentingan konsumen dan
masyarakat.

Mengetahui,
................., ...........................2013
Guru Mata Pelajaran

KepalaSekolah

_______________________
NIP.

_______________________
NIP.


Unit 6
Kegiatan Ekonomi dan Pelakunya

Alokasi Waktu : 6x 45 menit

KOMPETENSI INTI:


3.6 Mendeskripsikan bank dan lembaga keuangan bukan
bank
1. Memahami pengertian bank
2. Mendeskripsikan sejarah, fungsi, dan peran
bank
3. Menyebutkan jenis-jenis bank
4. Menjelaskan produk dan layanan bank
5. Mendeskripsikan perbankan syariah
6. Mendeskripsikan produk penyaluran dana
bank syariah
7. Menyebutkan produk jasa bank syariah
8. Mendeskripsikan keunggulan bank syariah
9. Menjelaskan pengertian lembaga keuangan
bukan bank
10. Mendeskripsikan jenis-jenis lembaga
keuangan bukan bank
11. Menjelaskan manfaat lembaga keuangan bank
dalam perekonomian
4.6 Mempresentasikan fungsi, sistem, produk bank, dan
lembaga keuangan bukan bank
1. Menganalisis fungsi, system, dan produk bank
2. Menganalisis lembaga keuangan bukan bank
mengenai fungsi, system, dan produk bank
mengenai lembaga keuangan bukan bank

PERTEMUAN I:
1) Mendeskripsikan sejarah, fungsi, dan peran bank
2) Menyebutkan jenis-jenis bank
3) Mendeskripsikan perbankan syariah
4) Mendeskripsikan produk penyaluran dana bank syariah
5) Menyebutkan produk jasa bank syariah
6) Mendeskripsikan keunggulan bank syariah

Bank


3) In focus

1. Pendahuluan
1) Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait dengan materi
tentang bankkemudian mendiskusikannya
2) Apersepsi: bertanya jawab tentang bank
Apa yang Anda ketahui tentang bank?

2. Inti
1) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan fungsi, peran,
produk, dan jenis-jenis bank
2) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan perbankan syariah


1) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan fungsi, peran, produk, dan jenis-
jenis bank
2) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan perbankan syariah
1) Mengumpulkan data/informasi tentang fungsi, peran, produk, dan jenis-jenis
bank dari berbagai sumber yang relevan
2) Mengumpulkan data/informasi tentang perbankan syariahdari berbagai sumber
yang relevan
1) Mengevaluasi fungsi, peran, produk, dan jenis-jenis bank dalam bentuk laporan
setelah menganalisis dan menyimpulkan informasi/data yang dikumpulkan
2) Menyimpulkan perbankan syariahdari data yang dikumpulkan

1) Mengkomunikasi hasil pengamatan mengenai fungsi, peran, produk, dan jenis-
jenis bank dalam bentuk laporan
2) Menyampaikan hasil pengamatan perbankan syariah dalam berbagai bentuk
media (lisan dan tulisan)
b) Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkan fungsi, peran, produk, dan jenis-
jenis bank.

3. Penutup

PERTEMUAN II:
A. Tujuan
1) Menjelaskan pengertian lembaga keuangan bukan bank
2) Mendeskripsikan jenis-jenis lembaga keuangan bukan bank
3) Menjelaskan manfaat lembaga keuangan bank dalam perekonomian

Lembaga Keuangan Bukan Bank

Metode : diskusi danobservasi literatur


3) In focus
4) Buku teks Facil Advanced Learning Economics 1, Herlan Firmansyah dkk, Grafindo
Media Pratama, 2013

1. Pendahuluan
lembaga keuangan bukan bank kemudian mendiskusikannya
2) Apersepsi: bertanya jawab tentang lembaga keuangan bukan bank
Apa yang Anda ketahui dengan lembaga keuangan bukan bank?

2. Inti
a. Membimbing siswa secara berkelompok untuk
1) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan pengertian dan
jenis-jenis lembaga keuangan bukan bank
2) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan manfaat lembaga
keuangan bukan bank

1) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan jenis-jenis lembaga keuangan
bukan bank
2) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan manfaat lembaga keuangan bukan
bank
1) Mengumpulkan data/informasi tentang jenis-jenis lembaga keuangan dari
berbagai sumber yang relevan
2) Mengumpulkan data/informasi tentang manfaat lembaga keuangan bukan
bankdari berbagai sumber yang relevan
1) Mengevaluasi jenis-jenis lembaga keuangan bukan bankdalam bentuk laporan
setelah menganalisis dan menyimpulkan informasi/data yang dikumpulkan
2) Mengevaluasi tentang manfaat lembaga keuangan bukan bankdalam bentuk
laporan setelah menganalisis dan menyimpulkan informasi/data yang
dikumpulkan
1) Menyampaikan hasil evaluasi dan simpulan tentang jenis-jenis lembaga keuangan
bukan bankdalam berbagai bentuk media (lisan dan tulisan)
2) Mengkomunikasi hasil evaluasi dan simpulan tentang manfaat lembaga keuangan
bukan bank dalam bentuk laporan dan membacakannya

b. Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkan lembaga keuangan bukan bank

3. Penutup
Mendorong siswa untuk melakukan menyimpulkan, merefleksi, dan menemukan nilai-nilai
yang dapat dipetik dari aktivitas hari ini.
PENILAIAN


2. Contoh Instrumen

Kriteria
Keterangan
Sangat
baik
Baik Kurang
baik
3 Menunjukkan ketekunan dan tanggungjawab
dalam belajar dan bekerja baik secara individu
maupun berkelompok

5 Memiliki sikap percaya diri dalam berinteraksi
dengan teman dan guru.


Kriteria
Keterangan Sangat
baik
Baik Kurang
baik
teman sekelompok.


dengan tepat waktu

1. Apa yang dimaksud dengan bank menurut UU No.10 Tahun 1998 tentang Perbankan?

2. Jelaskan peranan bank dalam perekonomian.
3. Tuliskan jenis bank berdasarkan kempemilikan.
4. Tuliskan produk dan layanan bank.
5. Jelaskan kondisi perbankaan saat ini menurut pendapat Anda.
6. Jelaskan perbedaan bank syariah dengan bank konvensional.
7. Tuliskan jenis-jenis lembaga keuangan bukan bank yang ada di Indonesia.
8. Jelaskan keuntungan dari pegadaian?
9. Apaperbaedaan lembaga keuangan bank dan lembaga keuangan bukan bank?
10. Jelaskan peranan lembaga keuangan bukan bank menurut pendapat Anda.
Jawaban

1. Menurut UU No.10 Tahun 1998 tentang Perbankan, bank adalah badan usaha yang
menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya dalam
bentuk kredit dan bentuk-bentuk lainnya dalam rangka menngkatkan taraf hidup
masyarakat.
2. Bank mempunyai fungsi dan peranan penting dalam perekonomian nasional. Jika di
lihat dari kondisi masyarakat sekarang, jarang sekali orang yang tidak mengenal dan
tidak berhubungan dengan bank. Pada mulanya kegiatan perbankan dimulai dari jasa
penukaran uang, sehingga dalam sejarah perbankan arti bank di kenal sebagai meja
tempat menukarkan uang, dimana kegiatan penukaran uang tersebut sekarang dikenal
dengan pedagang valuta asing. Dalam perkembangan selanjutnya kegiatan perbankan
berkembang lagi menjadi tempat penitipan uang, yang kini di kenal dengan kegiatan
simpanan. Kegiatan perbankan bertambah lagi sebagai tempat peminjaman uang.
Kegiatan perbankan terus berkembang seiring dengan perkembangan masyarakat,
dimana bank tidak lagi sekedar sebagai tempat menukar uang atau tempat menyimpan
dan meminjam uang. Hingga akhirnya keberadaan bank sangat mempengaruhi
perkembangan ekonomi masyarakat, hingga tingkat negara, dan bahkan sampai tingkat
internasional. rumah tangga konsumsi, perusahaan, dan pemerintah.
3. Jenis-jenis bank berdasarkan kepemiliknnya:
a. Bank pemerintah
b. Bank swasta nasional
c. Bank pemerintah daerah
d. Bank campuran
e. Bank asing


4. Produk dan jasa perbankan di antaranya:
a. Pemberian kredit dengan berbagai macam bentuk jaminan atau tanggungannya.
b. Memberikan jasa-jasa dalam lalulintas pembayaran baik dalam negeri maupun luar
negeri dan peredaran uang.
c. Jasa-jasa perbankan lainnya di antaranya jual-beli cek perjalanan, jual-beli uang
kertas, mengeluarkan kartu kredit, jual-beli valuta asing, pembayaran listrik, telepon,
gaji, atau pajak, dan menyiapkan kotak pengaman simpanan.
d. Bentuk-bentuk simpanan di bank, seperti giro, deposito berjangka, sertifikat deposito
atau tabungan.
5. Jawaban disesuaikan dengan kemampuan dan pemahaman siswa
6. Perbedaan bank syariah dengan bank konvensional
Bank Syariah Bank Konvensional
Melakukan hanya investasi yang halal menurut
hukum Islam
Melakukan investasi baik yang halal atau haram
menurut hukum Islam2
Memakai prinsip bagi hasil, jual-beli, dan sewa Memakai perangkat suku bunga
Berorientasi keuntungan dan falah Berorientasi keuntungan
Hubungan dengan nasabah dalam bentuk
kemitraan
Hubungan dengan nasabah dalam bentuk
kreditur-debitur
Penghimpunan dan penyaluran dana sesuai fatwa
Dewan Pengawas Syariah
Penghimpunan dan penyaluran dana tidak diatur
oleh dewan sejenis

7. Koperasi simpan pinjam, pegadaian, dana pensiun, asuransi, perusahaan sewa guna
usaha, anjak piutang.
8. Keuntungan pegadaian adalah pihak pegadai tidak mempermasalahkan untuk apa uang
tersebut digunakan dan hal ini tentu bertolak belakang dengan pihak perbankan yang
harus dibuat serinci mungkin tentang penggunaan uangnya.
9. Lembaga keuangan bank merupakan lembaga keuangan yang paling lengkap
kegiatannya yaitu menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali dana
tersebut kepada masyarakat dalam bentuk pinjaman serta melaksanakan kegiatan jasa
keuangan lainnya, sedangkan lembaga keuangan bukan bank non bank kegiatannya
difokuskan pada salah satu kegiatan keuangan saja. Bank dapat secara langsung
menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk giro, tabungan, deposito berjangka.
Sedangkan lembaga keuangan bukan bank tidak dapat secara langsung menghimpun
dana dari masyarakat dalam bentuk giro, tabungan, dan deposito berjangka.

Mengetahui,
KepalaSekolah

_______________________
NIP.

................., ...........................2013
Guru Mata Pelajaran

_______________________
NIP.

Unit 7
Masalah dan Kebijakan Ekonomi

Alokasi Waktu :6x 45 menit

KOMPETENSI INTI:


PERTEMUAN I:
1) Memahami sistem pembayaran
2) Memahami sistem pembayaran tunai
3) Menyebutkan alat pembayaran tunai

3.7 Mendeskripsikan sistem pembayaran dan alat
pembayaran tunai dan non tunai
1. Mengidentifikasi sistem pembayaran tunai
2. Mengidentifikasi sistem pembayaran nontunai
3. Menyebutkan alat pembayaran tunai
4. Menyebutkan alat pembayaran nontunai
5. Membedakan sistem pembayaran tunai dengan
sistem pembayaran nontunai
4.7 Mempresentasikan alat pembayaran tunai (uang rupiah) 1. Menyimpulkan alat pembayaran tunai (uang
rupiah)
2. Menyajikan hasil penelusuran alat
pembayaran tunai (uang rupiah)
4.8 Mensimulasikan sistem pembayaran dan alat pembayaran
nontunai
1. Menggambarkan sistem pembayaran dan alat
pembayaran nontunai
2. Mendemonstrasikan sistem pembayaran dan
alat pembayaran nontunai

Sistem pembayaran
Alat pembayaran tunai

Pendekatan umum : pendekatan CBSA

3) In focus

1. Pendahuluan
1) Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait sistem
pembayaran dan alat pembayaran tunaikemudian mendiskusikannya
2) Apersepsi: bertanya jawab tentang sistem pembayaran dan alat pembayaran tunai
Apa yang Anda ketahui tentang sistem pembayaran?
2. Inti
1) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan sistem
pembayaran.
2) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan alat pembayaran
tunai.
1) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan sistem pembayaran.
2) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan alat pembayaran tunai.
1) Mengumpulkan data/informasi tentang sistem pembayaran dari berbagai sumber
yang relevan.
2) Mengumpulkan data/informasi tentang alat pembayaran tunai dari berbagai
sumber yang relevan.
1) Mengevaluasi sistem pembayaran dalam bentuk laporan setelah menganalisis
dan menyimpulkan informasi/data yang dikumpulkan.

2) Mengevaluasi alat pembayaran tunai dalam bentuk laporan setelah menganalisis
1) Menyampaikan hasil pengamatan tentang sistem pembayarandalam berbagai
bentuk media (lisan dan tulisan)
2) Mengkomunikasi hasil pengamatan tentang alat pembayaran tunai dalam bentuk
laporan dan membacakannya
b) Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkansystem pembayaran dan alat
pembayaran tunai
3. Penutup
PERTEMUAN II:
1) Memahami sistem pembayaran nontunai
2) Menyebutkan alat pembayaran nontunai
3) Mendeskripsikan perbedaan sistem pembayaran tunai dengan sistem pembayaran
nontunai

Sistem pembayaran nontunai
Alat pembayaran nontunai


3) In focus

1. Pendahuluan
1) Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait sistem
pembayaran nontunai dan alat pembayaran nontunai kemudian mendiskusikannya

2) Apersepsi: bertanya jawab tentang sistem pembayaran nontunai dan alat pembayaran
tunai nontunai
Apa yang Anda ketahui tentang sistem pembayaran nontunai?

2. Inti
1) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan sistem
pembayaran nontunai.
2) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan alat pembayaran
nontunai.
3) Membaca dari berbagai sumber belajar mengenai perbedaan sistem pembayaran
tunai dengan sistem pembayaran nontunai
1) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan sistem pembayaran.
2) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan alat pembayaran tunai.
3) Mengajukan pertanyaan tentang perbedaan sistem pembayaran tunai dengan
sistem pembayaran nontunai
1) Mengumpulkan data/informasi tentang sistem pembayaran dari berbagai sumber
yang relevan.
2) Mengumpulkan data/informasi tentang alat pembayaran tunai dari berbagai
3) Mengumpulkan informasi tentang perbedaan sistem pembayaran tunai dengan
sistem pembayaran nontunai.

1) Mengevaluasi sistem pembayaran dalam bentuk laporan setelah menganalisis
2) Mengevaluasi alat pembayaran tunai dalam bentuk laporan setelah menganalisis
3) Mengevaluasi perbedaan sistem pembayaran tunai dengan sistem pembayaran
nontunai
1) Menyampaikan hasil pengamatan tentang sistem pembayaran dalam berbagai
bentuk media (lisan dan tulisan)
2) Mengkomunikasi hasil pengamatan tentang alat pembayaran tunai dalam bentuk
laporan dan membacakannya
3) Menyampaikan hasil pemgamatan tentang perbedaan sistem pembayaran tunai
dengan sistem pembayaran nontunai
b) Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkansistem pembayaran dan alat
pembayaran nonotunai serta perbedaan sistem pembayaran tunai dengan sistem
pembayaran nontunai


3. Penutup

PENILAIAN


2. Contoh Instrumen

Kriteria
Keterangan
Sangat
baik
Baik Kurang
baik
berkelompok

teman dan guru.


Kriteria
Keterangan Sangat
baik
Baik Kurang
baik
teman sekelompok.

2. Siswa mampu menjawab pertanyaan

dengan tepat waktu


1. Apa yang dimaksud dengan sistem pembayaran?
2. Jelaskan fungsi asli dan turunan dari uang.
3. Tuliskan pengertian uang menurut para ahli.
4. Tuliskan jenis uang yang beredar di masyarakat.
5. Apayang dimaksud dengan full bodied money?
6. Tuliskan jenis-jenis alat pembayaran nontunai.
7. Tuliskan jenis penyelesaian transaksi non tunai.
8. Menurut Anda, apa perbedaan sistem pembayaran tunai dan nontunai?
9. Apa yang dimaksud dengan sistem kliring
10. Menurut Anda, apa keuntungan dari sistem pembayaran nontunai.

Jawaban
1. Sistem pembayaran adalah suatu sistem yang mencakup pengaturan, kontrak/perjanjian,
fasilitas operasional, dan mekanisme teknis yang digunakan untuk penyampaian,
pengesahan dan penerimaan instruksi pembayaran, serta pemenuhan kewajiban
pembayaran melalui pertukaran nilai antar perorangan, bank, dan lembaga lainnya
baik lembaga domestik maupun cross order antar negara.
2. Fungsi asli uang
a. Sebagai alat tukar
Uang digunakan sebagai alat untuk mempermudah pertukaran. Dengan memiliki uang,
Anda akan mudah menukarkan dengan barang apapun yang Anda inginkan sesuai
dengan yang dibutuhkan.
b. Alat satuan hitung
Untuk menentukan harga sejenis barang diperlukan satuan hitung, karena harga satu
barang dengan barang lain memiliki harga-harga tersendiri.
Fungsi turunan
a. Sebagai alat pembayaran, uang berfungsi untuk melakukan pembayaran berbagai
transaksi, misalnys pembayaran pajak, iuran.
b. Sebagai pembayaran utang, uang berfungsi untuk melakukan dan menentukan
pembayaran kewajiban atau digunakan untuk standar pembayaran utang.
c. Penimbun kekayaan artinya uang dapat disimpan telebih dahulu, yang nantinya akan
mempermudah dalam pertukaran di masa mendatang.
d. Sebagai alat pembentukan modal dan pemindahan modal, yaitu uang berfungsi untuk
menambah atau memperbesar modal usaha, baik dipergunakan sendiri maupun
dipinjamkan kepada orang lain yang membutuhkan modal tersebut.

e. Sebagai ukuran harga atau pengukur nilai (standard of value), yaitu uang berfungsi
sebagai alat untuk menentukan harga barang atau jasa yang dihasilkan oleh suatu
perusahaan.
f. Alat pendorong kegiatan rkonomi, jika nilai uang stabil, uang akan lebih banyak
digunakan dalam kegiatan ekonomi, sehingga kegiatan ekonomi, dapat meningkat.
3. Pengertian uang menurut para ahli:
a. Roberson menyatakan uang adalah segala sesuatu yang umum diterima dalam
pembayaran barang-barang.
b. R.S. Sayers menyatakan uang adalah segala sesuatu yang umum diterima sebagai
pembayaran utang.
c. A.C. Pigou menyatakan bahwa uang adalah segala sesuatu yang umum dipergunakan
sebagai alat penukar.
4. Uang kertas dan uang logam.
5. Full bodied money adalah mata uang yang dapat digunakan sebagai alat pembayaran
yang sah dengan nilai nominal uang sama dengan nilai instrinsiknya (bahannya).
6. Jenis-jenis alat pembayaran nontunai yaitu:
a. Paper based yakni cek, bilyet giro, dan nota debet.
b. Electronic Based yakni Kartu ATM, kartu Kredit dan e-money.
c. Mobile Based yakni Mobile Money.
7. Transaksi yang bernilai besar dan transaksi yang bernilai kecil.
9. Sistem kliring yaitu pertukaran warkat atau data keuangan elektronik antar peserta
kliring baik atas nama peserta maupun atas nama nasabah peserta yang perhitungannya
diselesaikan pada waktu tertentu.

Mengetahui,
KepalaSekolah

_______________________
NIP.

................., ...........................2013
Guru Mata Pelajaran

_______________________
NIP.


Unit 8
Pasar dalam Perekonomian

Mata Pelajaran : Ekonomi
Alokasi Waktu :9x 45 menit

KOMPETENSI INTI:


3.8 Mendeskripsikan konsep manajemen, kewirausahaan,
dan koperasi sekolah
1. Memahami konsep manajemen
2. Menjelaskan jenjang manajemen
3. Meneyebutkan fungsi-fungsi manajemen
4. Menyebutkan unsur-unsur manajemen
5. Menjelaskan bidang-bidang manajemen
6. Memahami konsep kewirausahaan
7. Menjelaskan bidang usaha kegiatan wirausaha
8. Menyebutkan syarat-syarat menjadi wirausaha
9. Menjelaskan peran wirausaha dalam
perekonomian
10. Memahami konsep koperasi sekolah
11. Menyebutkan asas, tujuan, jenis-jenis, peran,
prinsip, perangkat organisasi, dan sumber
permodalan koperasi sekolah
12. Mendeskripsikan Selisih Hasil Usaha
13. Mendeskripsikan pendirian koperasi sekolah
4.9 Mempraktikkan kewirausahaan dengan
menggunakan rencana usaha (bussines plan) secara
terbuka dan antikorupsi
1. Merumuskan kewirausahaan dengan menggunakan
rencana usaha secara terbuka dan antikorupsi
2. Mengaplikasikan kewirausahaan dengan
menggunakan rencana usaha secara terbuka dan
antikorupsi
4.10 Mempraktikkan manajemen dalam koperasi sekolah 1. Menyimpulkan manajemen dalam koperasi
sekolah
2. Mengaplikasikan manajemen dalam koperasi
sekolah

PERTEMUAN I:
1) Memahami konsep manajemen
2) Menjelaskan jenang manajemen
3) Menyebutkan fungsi manajemen
4) Menjelaskan unsur-unsur manajemen
5) Menjelaskan bidang-bidang manajemen

Manajemen


3) In focus

1. Pendahuluan
1) Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait materi manajemen
kemudian mendiskusikannya
2) Apersepsi: bertanya jawab tentang manajemen
Apa yang Anda ketahui tentang manajemen?

2. Inti
1) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan konsep
manajemen.
2) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan jenjang
manajemen, fungsi manajemen, unsur-unsur manajemen, dan bidang-bidang
manajemen.


1) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan konsep manajemen.
2) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan jenjang manajemen, fungsi
manajemen, unsur-unsur manajemen, dan bidang-bidang manajemen.
1) Mengumpulkan data/informasi tentang konsep manajemendari berbagai sumber
yang relevan.
2) Mengumpulkan data/informasi tentang jenjang manajemen, fungsi manajemen,
unsur-unsur manajemen, dan bidang-bidang manajemen dari berbagai sumber
yang relevan.
1) Mengevaluasi konsep manajemen dalam bentuk laporan setelah menganalisis
2) Mengevaluasi jenjang manajemen, fungsi manajemen, unsur-unsur manajemen,
dan bidang-bidang manajemen dalam bentuk laporan setelah menganalisis dan
menyimpulkan informasi/data yang dikumpulkan.
1) Menyampaikan hasil pemecahan masalah konsep manajemendalam berbagai
bentuk media (lisan dan tulisan).
2) Mengkomunikasi hasil pengamatan tentang jenjang manajemen, fungsi
manajemen, unsur-unsur manajemen, dan bidang-bidang manajemen dalam
bentuk laporan dan membacakannya.
b) Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkankonsep manajemen, jenjang
manajemen, fungsi manajemen, unsur-unsur manajemen, dan bidang-bidang
manajemen.

3. Penutup

PERTEMUAN II:
1) Memahami konsep kewirausahaan
2) Mendeskripsikan bidang usaha kegiatan wirausaha
3) Mendeskripsikan syarat-syarat menjadi wirausaha
4) Menjelaskan peran wirausaha dalam perekonomian

Kewirausahaan



3) In focus

1. Pendahuluan
1) Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait kewirausahaan
kemudian mendiskusikannya
2) Apersepsi: bertanya jawab tentang kewirausahaaan
Menurut Anda, apa yang dimaksud dengan wirausaha?
2. Inti
1) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan konsep
kewirausahaan
2) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan bidang usaha
kegiatan wirausaha, syarat-syarat menjadi wirausaha, dan peran wirausaha dalam
perekonomian
1) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan konsep kewirausahaan.
2) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan bidang usaha kegiatan wirausaha,
syarat-syarat menjadi wirausaha, dan peran wirausaha dalam perekonomian.
1) Mengumpulkan data/informasi tentang konsep kewirausahaan dari berbagai
2) Mengumpulkan data/informasi tentang bidang usaha kegiatan wirausaha, syarat-
syarat menjadi wirausaha, dan peran wirausaha dalam perekonomian dari
berbagai sumber yang relevan.
1) Mengevaluasi konsep kewirausahaan dalam bentuk laporan setelah menganalisis
2) Mengevaluasi bidang usaha kegiatan wirausaha, syarat-syarat menjadi wirausaha,
dan peran wirausaha dalam perekonomian dalam bentuk laporan setelah
menganalisis dan menyimpulkan informasi/data yang dikumpulkan.


1) Menyampaikan hasil pemecahan masalah konsep kewirausahaandalam berbagai
bentuk media (lisan dan tulisan).
2) Mengkomunikasi hasil pengamatan tentang bidang usaha kegiatan wirausaha,
syarat-syarat menjadi wirausaha, dan peran wirausaha dalam perekonomian
dalam bentuk laporan dan membacakannya.
b) Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkankonsep kewirausahaan, bidang usaha
kegiatan wirausaha, syarat-syarat menjadi wirausaha, dan peran wirausaha dalam
perekonomian.
3. Penutup

PERTEMUAN III:
1) Memahami konsep koperasi sekolah
2) Mendeskripsikan asas, tujuan, jenis-jenis, peran, prinsip, perangkat organisasi, dan
sumber permodalan koperasi sekolah
3) Menjelaskan Selisih Hasil Usaha
4) Menjelaskan pendirian koperasi sekolah

Koperasi sekolah

3) In focus


1. Pendahuluan
1) Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait koperasi
sekolahkemudian mendiskusikannya
2) Apersepsi: bertanya jawab tentang keoperasi sekolah
Menurut Anda, apa yang dimaksud dengan koperasi sekolah?

2. Inti
1) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan konsep koperasi
sekolah.
2) Membaca dari berbagai sumber belajar yang berkaitan dengan asas, tujuan, jenis-
jenis, peran, prinsip, perangkat organisasi, sumber permodalan koperasi sekolah,
Selisih Hasil Usaha, dan pendirian koperasi sekolah.
1) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan konsep koperasi sekolah.
2) Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan asas, tujuan, jenis-jenis, peran,
prinsip, perangkat organisasi, sumber permodalan koperasi sekolah, Selisih Hasil
Usaha, dan pendirian koperasi sekolah.
1) Mengumpulkan data/informasi tentang konsep koperasi sekolah dari berbagai
2) Mengumpulkan data/informasi tentang asas, tujuan, jenis-jenis, peran, prinsip,
perangkat organisasi, sumber permodalan koperasi sekolah, Selisih Hasil Usaha,
dan pendirian koperasi sekolah dari berbagai sumber yang relevan.
1) Mengevaluasi konsep koperasi sekolah dalam bentuk laporan setelah
menganalisis dan menyimpulkan informasi/data yang dikumpulkan.
2) Mengevaluasi asas, tujuan, jenis-jenis, peran, prinsip, perangkat organisasi,
sumber permodalan koperasi sekolah, Selisih Hasil Usaha, dan pendirian koperasi
sekolah dalam bentuk laporan setelah menganalisis dan menyimpulkan
informasi/data yang dikumpulkan.
1) Menyampaikan hasil pemecahan masalah konsep koperasi sekolahdalam
berbagai bentuk media (lisan dan tulisan).
2) Mengkomunikasi hasil pengamatan tentang asas, tujuan, jenis-jenis, peran,
prinsip, perangkat organisasi, sumber permodalan koperasi sekolah, Selisih Hasil
Usaha, dan pendirian koperasi sekolah dalam bentuk laporan dan
membacakannya.
b) Mendiskusikan hasil laporan dan menyimpulkankonsep koperasi sekolah, asas,
tujuan, jenis-jenis, peran, prinsip, perangkat organisasi, sumber permodalan koperasi
sekolah, Selisih Hasil Usaha, dan pendirian koperasi sekolah.

3. Penutup

PENILAIAN


2. Contoh Instrumen

Kriteria
Keterangan
Sangat
baik
Baik Kurang
baik
berkelompok

teman dan guru.


Kriteria
Keterangan Sangat
baik
Baik Kurang
baik
teman sekelompok.


dengan tepat waktu


1. Menurut Anda, apa yang dimaksud dengan manajemen?
2. Tuliskan jenjang manajemen menurut S. P. Siagian.
3. Menurut Anda, apa manfaat manajemen bagi sebuah perusahaan?
4. Menurut Anda, apa yang dimaksud dengan wirausaha?
5. Tuliskan sejumlah tokoh wirausaha Indonesia.
6. Tuliskan bidang usaha kegiatan wirausaha.
7. Apa yang dimaksud dengan koperasi sekolah?
8. Menurut Anda, apa manfaat dari koperasi sekolah?
9. Apa yang dimaksud dengan Selisih Hasil Usaha? Uraikan
10. Tuliskan perangkat koperasi sekolah.

Jawaban
2. Jenjang manajemen menurut S. P. Siagian:
a. Top management atau manajemen tingkat atas yang sering disebut chief executive
officer atau top manager.
b. Middle management atau manajemen tingkat menengah atau sering disebut sebagai
kepada bagian.
c. Lower Management atau manajemen tingkat bawah yang dikenal dengan istilah
operasional seperti supervisor, kepala seksi, dan mandor.
5. Bob Sadino, Chairul Tanjung, Hary Tanoesoedibjo, Ciputra, Putera Sampoerna.
6. Bidang ekonomi, bidang pendidikan, dan bidang karir dan jabatan.
7. Koperasi sekolah adalah badan hukum koperasi yang dikembangkan di
sekolah,biasanya terdiri atas koperasi guru yang biasa di sebut Koperasi Pegawai
Republik Indonesia (KPRI) dan koperasi siswa yang biasa disebut KOPSIS.
9. SHU adalah pendapatan koperasi yang diperoleh dalam 1 (satu) tahun dikurangi dengan
biaya, penyusutan, pajak dan kewajiban-kewajiban lainnya pada tahun bersangkutan.
Jika SHU bersifat positif maka disebut Surflus Hasil Usaha (SHU) sedangkan jika
negatif disebut Defisit Hasil Usaha (DHU).
10. RAT (Rapat Anggota Tahunan), pengurus, dan pengawas.

Mengetahui,
KepalaSekolah

_______________________
NIP.

................., ...........................2013
Guru Mata Pelajaran

_______________________
NIP.

Materi Mengajar

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Materi Mengajar

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PAG Fcil: Advanced Learning Economics 1 for Grade X 48

Anda mungkin juga menyukai