BAB IV

ANALISA PENYEBAB KERUSAKAN PADA POWER STEERI NG PUMP

TRUCK FOTON


4.1 Data Spesifikasi Power Steering Pump

Power steering pump yang akan dibahas adalah NINGBO SHANGHAI
FOTON TRUCK Power Steering Pump 1417034000004


Gambar 4.1 NINGBO SHANGHAI FOTON TRUCK Power Steering Pump
1417034000004


Secara garis besar power steering pump NINGBO SHANGHAI FOTON
TRUCK Power Steering Pump 1417034000004 memiliki data teknik dan
spesifikasi sebagai berikut:
Spesifikasi Pompa
NINGBO SHANGHAI POWER STEERING PUMP (China)
Type truck foton
No. 1417034000004
Nominal displacement : 14.0ml/r
Maximus Pressure : 130bar
Highest rotational speed : 500-3900r/min
Controlled flow rate : 16.0L/min
Fule feed holde : M26X1.5
Fule discharge holde : M18X1.5
Direction of rotation : Right

Dari data diatas kita dapatkan :

1. Merk : NINGBO SHANGHAI
2. Fluida : oli
3. Kapasitas rata-rata : 16 liter/menit
4. Putaran tertinggi : 500-3900 rpm
5. Ukuran feed holde : M26X1.5
6. Ukuran discharge holde : M18X1.5





4.2 Power Steering Pump Truk Foton
Kerja praktek dilakukan pada PT. National Assemblers dengan menganalisa
penyebab-penyebab kerusakan yang terjadi pada power steering pump dari truk foton.
Berikut merupakan gambar-gambar dari power steering tersebut.

Gambar 4.2 Power steering pump truk foton tampak atas



Gambar 4.3 Power steering pump truk foton tampak depan

Gambar 4.4 Power steering pump truk foton tampak samping

Gambar-gambar diatas merupakan power steering pump dari truk foton yang
dianalisa penyebab-penyebab kerusakannya. Posisi dari power steering pump tersebut
pada sistem kemudi kendaraan umumnya dapat terlihat pada gambar di bawah ini.

Gambar 4.5 Schematic diagram posisi power steering pump pada sistem kemudi


4.3 Data kerusakan Power Steering Pump
Sistem power steering sangat kompleks dan mungkin sangat sulit dimengerti.
Pada kerja praktek yang dilakukan di PT. National Assemblers terdapat beberapa
gejala-gejala kerusakan yang terjadi pada sistem power steering dari truk foton yang
di assembling di PT. National Assemblers. Pada kali ini masalah yang diangkat
terdapat khususnya pada power steering pump yang menjadi bagian dari sistem kerja
power steering. Berikut merupakan kerusakan-kerusakan yang terjadi pada power
steering pump menurut data yang terdapat pada lapangan:
1. Setir terasa berat pada putaran rendah
2. Setir terasa berat sesaat saat diputar ke kanan atau ke kiri
3. Setir tidak kembali penuh pada saat selesai melakukan putaran
4. Kebocoran pada power steering pump
5. Terdapat bunyi-bunyi yang tidak normal pada sistem kemudi

4.4 Pembahasan
4.4. Analisa Penyebab Kerusakan
Berdasarkan hasil pengujian dan data dari beberapa referensi diketahui
penyebab-penyebab kerusakan yang terjadi pada power steering pump truk
foton dikarenakan:
1. Setir terasa berat saat putaran rendah
Secara teoritis pompa power steering akan bekerja untuk membuat ringan
kemudi saat dilakukan putaran-putaran pada kendaraan namun karena
masalah yang terjadi, fungsi pompa power steering tersebut tidak berjalan
sesuai dengan fungsinya masalah tersebut diantaranya:
Fluida pada pompa tersebut tidak sesuai dengan spesifikasi dari
pompa power steering tersebut.
Viskositas fluida pada pompa power steering tersebut rendah,
rendahnya viskositas dari fluida tersebut bisa disebabkan karena
fluida sudah rusak atau terlalu lama tidak diganti dan bisa juga
dikarenakan temperatur yang tinggi pada pompa power steering
tersebut.
Fluida pada pompa power steering tercampur dengan fluida lain yang
menyebabkan pompa power steering tidak bekerja dengan baik.
Belt pompa power steering sudah aus dan tidak lentur lagi.
2. Setir terasa berat sesaat saat diputar ke kanan atau ke kiri
Ketika kemudi di putar ke kanan atau ke kiri terasa berat dan membuat
sulit untuk melakukan putaran penyebabnya adalah:
Udara masuk karena kurangnya fluida menyebabkan tekanan yang
dihasilkan pompa kurang maksimal.
Belt pompa power steering selip menyebabkan saat kemudi diputar
terasa berat karena selip yang dialami oleh belt.
Tekanan fluida pompa power steering tidak naik.
Tekanan fluida pompa power steering naik perlahan.
3. Setir tidak kembali penuh pada saat selesai melakukan putaran, yaitu pada
saat selesai melakukan putaran setir tidak kembali ke posisi semula.
Ball joints lengket.
Tekanan fluida power steering tidak naik.
4. Kebocoran pada pompa power steering
Sambungan pada pipa/selang pompa power steering kendur atau
rusak.
Pipa atau selang pada pompa power steering berubah bentuk dapat
terjadi karena temperatur yang tinggi.
5. Terdapat bunyi tidak normal pada sistem kemudi
Udara masuk karena kurangnya fluida pada pompa power steering
Belt pompa power steering selip/kendur.
Belt pompa power steering aus.