Anda di halaman 1dari 15

At/FIS-Unnes/1

Penyusunan
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Kurikulum 2013
Referensi:
Permendikbud No. 54/2013: STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Permendikbud No. 64/2013: STANDAR ISI PENDIDIKAN DASAR DAN
MENENGAH
Permendikbud No. 65/2013: STANDAR PROSES PENDIDIKAN DASAR DAN
MENENGAH
Permendikbud No. 66/2013: STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN
Permendikbud No. 67/2013 KERANGKA DASAR DAN STRUKTUR
KURIKULUM SEKOLAH DASAR/MADRASAH IBTIDAIYAH
Permendikbud No. 68/2013: KERANGKA DASAR DAN STRUKTUR
KURIKULUM SEKOLAH MENENGAH PERTAMA/MADRASAH
TSANAWIYAH
Permendikbud No. 69/2013: KERANGKA DASAR DAN STRUKTUR
KURIKULUM SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH
Permendikbud No. 70/2013: KERANGKA DASAR DAN STRUKTUR
KURIKULUM SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH
KEJURUAN
Permendikbud No. 81A/2013: IMPLEMENTASI KURIKULUM

Januari 2014


At/FIS-Unnes/2

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Sekolah :
Matapelajaran :
Kelas/Semester :
Materi Pokok :
Alokasi Waktu :

A. Kompetensi Inti (KI)

B. Kompetensi Dasar dan Indikator
1. _____________ (KD pada KI-1)
2. _____________ (KD pada KI-2)
3. _____________ (KD pada KI-3)
Indikator: __________________
4. _____________ (KD pada KI-4)
Indikator: __________________

Catatan:
KD-1 dan KD-2 dari KI-1 dan KI-2 tidak harus dikembangkan dalam indikator karena
keduanya dicapai melalui proses pembelajaran yang tidak langsung. Indikator
dikembangkan hanya untuk KD-3 dan KD-4 yang dicapai melalui proses pembelajaran
langsung.

C. Tujuan Pembelajaran

D. Materi Pembelajaran (Rincian dari Materi Pokok)

E. Metode Pembelajaran (Rincian dari Kegiatan Pembelajaran)

F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media
2. Alat/Bahan
3. Sumber Belajar
At/FIS-Unnes/3

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Kesatu:
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (menit)
b. Kegiatan Inti (...menit)
c. Penutup (menit)
2. Pertemuan Kedua:
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (menit)
b. Kegiatan Inti (...menit)
c. Penutup (menit), dan seterusnya.

H. Penilaian
1. Jenis/Teknik Penilaian
2. Bentuk Instrumen dan Instrumen
3. Pedoman Penskoran




At/FIS-Unnes/4

Tabel 1 Keterkaitan antara Langkah Pembelajaran dengan Kegiatan Belajar dan
Maknanya

LANGKAH
PEMBELAJARAN
KEGIATAN BELAJAR

KOMPETENSI YANG
DIKEMBANGKAN

Mengamati Membaca, mendengar,
menyimak, melihat (tanpa
atau dengan alat).

Melatih kesungguhan,
ketelitian, mencari
informasi.
Menanya Mengajukan pertanyaan
tentang informasi yang
tidak dipahami dari apa
yang diamati atau
pertanyaan untuk
mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari
pertanyaan faktual sampai
ke pertanyaan yang bersifat
hipotetik).

Mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis
yang perlu untuk hidup
cerdas dan belajar sepanjang
hayat.

Mengumpulkan
informasi/
eksperimen

Melakukan eksperimen
Membaca sumber lain
selain buku teks
Mengamati objek/ kejadian/
aktivitas
Wawancara dengan nara
sumber

Mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang
lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan
kemampuan mengumpulkan
informasi melalui berbagai
cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan
belajar dan belajar
sepanjang hayat.

Mengasosiasikan/
mengolah informasi

Mengolah informasi yang
sudah dikumpulkan baik
terbatas dari hasil kegiatan
mengumpulkan/eksperimen
mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan
mengumpulkan informasi.
Pengolahan informasi yang
dikumpulkan dari yang
bersifat menambah
keluasan dan kedalaman
sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat
mencari solusi dari berbagai
Mengembangkan sikap
jujur, teliti, disiplin, taat
aturan, kerja keras,
kemampuan menerapkan
prosedur dan kemampuan
berpikir induktif serta
deduktif dalam
menyimpulkan .

At/FIS-Unnes/5

sumber yang memiliki
pendapat yang berbeda
sampai kepada yang
bertentangan.

Mengkomunikasikan

Menyampaikan hasil
pengamatan, kesimpulan
berdasarkan hasil analisis
secara lisan, tertulis, atau
media lainnya.
Mengembangkan sikap
jujur, teliti, toleransi,
kemampuan berpikir
sistematis, mengungkapkan
pendapat dengan singkat dan
jelas, dan mengembangkan
kemampuan berbahasa yang
baik dan benar.







At/FIS-Unnes/6

Penilaian Autentik

1) Penilaian setiap mata pelajaran meliputi kompetensi pengetahuan, kompetensi
keterampilan, dan kompetensi sikap. Kompetensi pengetahuan dan kompetensi
keterampilan menggunakan skala 14 (kelipatan 0.33), sedangkan kompetensi sikap
menggunakan skala Sangat Baik (SB), Baik (B), Cukup (C), dan Kurang (K), yang dapat
dikonversi ke dalam Predikat A - D seperti pada Tabel 5 di bawah ini.

Tabel Konversi Kompetensi Pengetahuan, Keterampilan, dan Sikap

Predikat

Nilai Kompetensi
Pengetahuan Keterampilan Sikap
A 4 4 SB
A- 3.66 3.66
B+ 3.33 3.33 B
B 3 3
B- 2.66 2.66
C+ 2.33 2.33 C
C 2 2
C- 1.66 1.66
D+ 1.33 1.33 K
D 1 1

2) Ketuntasan minimal untuk seluruh kompetensi dasar pada kompetensi pengetahuan dan
kompetensi keterampilan yaitu 2.66 (B-)
3) Pencapaian minimal untuk kompetensi sikap adalah B.
Untuk kompetensi yang belum tuntas, kompetensi tersebut dituntaskan melalui embelajaran
remedial sebelum melanjutkan pada kompetensi berikutnya.
Untuk mata pelajaran yang belum tuntas pada semester berjalan, dituntaskan melalui
pembelajaran remedial sebelum memasuki semester berikutnya.



At/FIS-Unnes/7

Teknik dan Instrumen Penilaian (Permendikbud No. 66/2013)

Teknik dan instrumen yang digunakan untuk penilaian kompetensi sikap, pengetahuan,
dan keterampilan sebagai berikut.
a. Penilaian Kompetensi Sikap
Pendidik melakukan penilaian kompetensi sikap melalui observasi, penilaian diri,
penilaian teman sejawat (peer evaluation) oleh peserta didik dan jurnal. Instrumen
yang digunakan untuk observasi, penilaian diri, dan penilaian antarpeserta didik
adalah daftar cek atau skala penilaian (rating scale) yang disertai rubrik, sedangkan
pada jurnal berupa catatan pendidik.
1) Observasi merupakan teknik penilaian yang dilakukan secara
berkesinambungan dengan menggunakan indera, baik secara langsung
maupun tidak langsung dengan menggunakan pedoman observasi yang berisi
sejumlah indikator perilaku yang diamati.
2) Penilaian diri merupakan teknik penilaian dengan cara meminta peserta didik
untuk mengemukakan kelebihan dan kekurangan dirinya dalam konteks
pencapaian kompetensi. Instrumen yang digunakan berupa lembar penilaian
diri.
3) Penilaian antarpeserta didik merupakan teknik penilaian dengan cara meminta
peserta didik untuk saling menilai terkait dengan pencapaian kompetensi.
Instrumen yang digunakan berupa lembar penilaian antarpeserta didik.
4) Jurnal merupakan catatan pendidik di dalam dan di luar kelas yang berisi
informasi hasil pengamatan tentang kekuatan dan kelemahan peserta didik
yang berkaitan dengan sikap dan perilaku.
b. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
Pendidik menilai kompetensi pengetahuan melalui tes tulis, tes lisan, dan
penugasan.
1) Instrumen tes tulis berupa soal pilihan ganda, isian, jawaban singkat, benar-
salah, menjodohkan, dan uraian. Instrumen uraian dilengkapi pedoman
penskoran.
2) Instrumen tes lisan berupa daftar pertanyaan.
3) Instrumen penugasan berupa pekerjaan rumah dan/atau projek yang
dikerjakan secara individu atau kelompok sesuai dengan karakteristik tugas.

At/FIS-Unnes/8

c. Penilaian Kompetensi Keterampilan
Pendidik menilai kompetensi keterampilan melalui penilaian kinerja, yaitu penilaian
yang menuntut peserta didik mendemonstrasikan suatu kompetensi tertentu dengan
menggunakan tes praktik, projek, dan penilaian portofolio. Instrumen yang
digunakan berupa daftar cek atau skala penilaian (rating scale) yang dilengkapi rubrik.
1) Tes praktik adalah penilaian yang menuntut respon berupa keterampilan
melakukan suatu aktivitas atau perilaku sesuai dengan tuntutan kompetensi.
2) Projek adalah tugas-tugas belajar (learning tasks) yang meliputi kegiatan
perancangan, pelaksanaan, dan pelaporan secara tertulis maupun lisan dalam
waktu tertentu.
3) Penilaian portofolio adalah penilaian yang dilakukan dengan cara menilai
kumpulan seluruh karya peserta didik dalam bidang tertentu yang bersifat
eflektif-integratif untuk mengetahui minat, perkembangan, prestasi, dan/atau
kreativitas peserta didik dalam kurun waktu tertentu. Karya tersebut dapat
berbentuk tindakan nyata yang mencerminkan kepedulian peserta didik
terhadap lingkungannya.

Instrumen penilaian harus memenuhi persyaratan:
1) substansi yang merepresentasikan kompetensi yang dinilai;
2) konstruksi yang memenuhi persyaratan teknis sesuai dengan bentuk instrumen
yang digunakan; dan
3) penggunaan bahasa yang baik dan benar serta komunikatif sesuai dengan tingkat
perkembangan peserta didik.

Rincian gradasi sikap, pengetahuan, dan keterampilan sebagai berikut

Sikap Pengetahuan Keterampilan
Menerima Mengingat Mengamati
Menjalankan Memahami Menanya
Menghargai Menerapkan Mencoba
Menghayati, Menganalisis Menalar
Mengamalkan Mengevaluasi Menyaji
- Mencipta

At/FIS-Unnes/9

Contoh Pengembangan Penilaian Sikap


Tabel Cakupan Nilai pada KI-1 dan KI-2 pada Jenjang SMP/MTs

No Jenis Cakupan
1 Sikap spiritual Menghargai dan menghayati ajaran agama
yang dianut

2 Sikap sosial Kejujuran
Kedisiplinan
Tanggung jawab
Toleransi
Gotong royong
Kesantunan
Percaya diri



Contoh Lembar Observasi: Sikap Spiritual

Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap spiritual peserta didik. Berilah tanda cek (v)
pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria
sebagai berikut :
4 = selalu, apabila secara terus menerus melakukan aspek yang diamati
3 = sering, apabila cenderung lebih banyak melakukan aspek yang diamati
2 = kadang-kadang, apabila cenderung lebih sedikit melakukan aspek yang diamati
1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan aspek yang diamati


Nama Peserta Didik : ...
Kelas : ...
Tanggal Pengamatan : ...
Materi Pokok : ...

No Aspek Pengamatan
Skor
1 2 3 4
1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu
2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan
3 Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/
presentasi

4 Mengungkapakan kekaguman secara lisan maupun tulisan terhadap
Tuhan saat melihat kebesaran Tuhan

5 Merasakan keberadaan dan kebesaran Tuhan saat mempelajari ilmu
pengetahuan

Jumlah Skor


At/FIS-Unnes/10

Petunjuk Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :



Contoh :
Skor diperoleh 14, skor tertinggi 4 x 5 pernyataan = 20, maka skor akhir :



Peserta didik memperoleh nilai :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor 3,34 4,00
Baik : apabila memperoleh skor 2,66 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor 1,66 2,65
Kurang : apabila memperoleh skor kurang 1,66




Contoh Lembar Penilaian Diri: Sikap Jujur


Nama Peserta Didik : .
Kelas : .
Materi Pokok : .
Tanggal : .

Petunjuk
1. Bacalah pernyataan yang ada di dalam kolom dengan teliti
2. berilah tanda cek () sesuai dengan sesuai dengan kondisi dan keadaan kalian sehari-
hari

No Pernyataan TP KD SR SL
1 2 3 4
1 Saya tidak menyukai akan adanya kecurangan yang dilakukan
oleh siapa pun.

2 Saya menyalin karya orang lain dengan menyebutkan sumbernya
pada saat mengerjakan tugas

3 Saya melaporkan kepada yang berwenang jika menemukan
barang

4 Saya berani mengakui kesalahan yang saya dilakukan
5 Saya mengerjakan soal ujian tanpa melihat jawaban teman yang
lain

Jumlah Skor


Keterangan :
selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan
sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak
melakukan
At/FIS-Unnes/11

kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan
tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan
Petunjuk Penskoran :
Lihat petunjuk penskoran pada pedoman observasi sikap spiritual.




Contoh Lembar Penilaian Antarpeserta Didik: Sikap Disiplin

Petunjuk :
Lembaran ini diisi oleh peserta didik untuk menilai sikap sosial peserta didik lain dalam
kedisiplinan. Berilah tanda cek (v) pada kolom skor sesuai sikap disiplin yang ditampilkan
oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut :
Ya = apabila peserta didik menunjukkan perbuatan sesuai aspek pengamatan
Tidak = apabila peserta didik tidak menunjukkan perbuatan sesuai aspek pengamatan.

Nama Penilai : Tidak diisi
Nama Peserta Didik yang Dinilai : ...
Kelas : ...
Mata Pelajaran : ...

No Sikap yang diamati
Melakukan
Ya Tidak
1 Masuk kelas tepat waktu
2 Mengumpulkan tugas tepat waktu
3 Memakai seragam sesuai tata tertib
4 Mengerjakan tugas yang diberikan
5 Tertib dalam mengikuti pembelajaran
6 Mengikuti praktikum sesuai dengan langkah yang ditetapkan
7 Membawa buku tulis sesuai mata pelajaran
8 Membawa buku teks mata pelajaran
Jumlah

Petunjuk Penskoran
Jawaban YA diberi skor 1, dan jawaban TIDAK diberi skor 0
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :



Contoh :
Jawaban YA sebanyak 6, maka diperoleh skor 6, dan skor tertinggi 8 maka skor akhir adalah
:


Peserta didik memperoleh nilai :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor 3,34 4,00
Baik : apabila memperoleh skor 2,66 3,33
Cukup : apabila memperoleh skor 1,66 2,65
Kurang : apabila memperoleh skor kurang 1,66
At/FIS-Unnes/12

Contoh Jurnal

Petunjuk pengisian jurnal (diisi oleh guru):
1. Tulislah kelas dari peserta didik yang diamati.
2. Tulislah hari/tanggal pengamatan.
3. Tulislah identitas peserta didik yang diamati
4. Deskripsikan kejadian-kejadian yang dialami oleh peserta didik, baik yang merupakan
kekuatan peserta didik maupun kelemahan peserta didik sesuai dengan pengamatan
guru terkait dengan Sikap Spiritual dan/atau Sikap Sosial.
5. Tulislah dengan segera kejadian yang diamati.

Kelas : ...




Contoh Pengembangan Penilaian Pengetahuan

Tabel Teknik dan Bentuk Instrumen Penilaian

Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Catatan
Tes tulis Pilihan ganda, isian, jawaban
singkat, benar-salah, menjodohkan,
dan uraian.
Instrumen uraian dilengkapi
dengan pedoman penskoran
dalam format rubrik
Tes lisan Daftar pertanyaan.
Penugasan Pekerjaan rumah dan/atau tugas
yang dikerjakan secara individu atau
kelompok sesuai dengan
karakteristik tugas.
Tugas yang diberikan sebatas
pada tuntutan kompetensi
pengetahuan bukan
portofolio keterampilan


No. Hari/ Tanggal Nama Peserta Didik Kejadian




At/FIS-Unnes/13

Contoh Pengembangan Penilaian Keterampilan

Contoh Tes Praktik
Bentuk praktik dalam pembelajaran PPKn antara lain simulasi, perbuatan, sosiodrama.

Contoh Lembar Pengamatan Bermain Peran
Kelas : ............................
Kegiatan : Bermain peran
Tema : Sidang BPUPKI merumusan dasar negara Indonesia

Nama

Aspek Penilaian Rata-Rata Nilai
Partisipasi Penghayatan
Peran
Penampilan





Pedoman Penskoran :
Aspek Penilaian Deskripsi Skor

Partisipasi Keterlibatan dalam bermain peran
Peran dari tokoh yang diperankan

1 4

Penghayatan Peran Penjiwaan terhadap tokoh
Kesesuaian kostum tokoh
Semangat bermain peran

1 4

Penampilan Berakting sesuai dengan karakter tokoh
Kesesuaian dialog dengan peran

1 4

Jumlah skor



Keterangan: 4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang

Nilai = (Jumlah skor yang diperoleh : Jumlah skor maksimal) x 4





At/FIS-Unnes/14

Contoh Penilaian Projek


Mata Pelajaran :
Nama Proyek :
Alokasi Waktu :
Nama Peserta Didik :
Kelas :

No Aspek yang Dinilai Skor
1 2 3 4
1. Perencanaan:
a. Persiapan
b. Rumusan Judul

2. Pelaksanaan
a. Sistematika Penulisan
b. Keakuratan Sumber Data/Informasi
c. Kuantitas Sumber Data
d. Analisis Data
e. Penarikan Kesimpulan

3. Laporan Projek
a. Kelengkapan Laporan
b. Presentasi / Penguasaan

Jumlah Skor


Perhitungan nilai menggunakan rumus :

Nilai = (Jumlah skor yang diperoleh : Jumlah skor maksimal) x 4



Penilaian portofolio
Penilaian portofolio dilakukan setiap akhir semester. Pelaksanaan penilaian portofolio, harus
memenuhi beberapa kriteria berikut.
1. Melaksanakan proses pembelajaran terkait dengan pengumpulan tugas-tugas
keterampilan.
2. Melakukan penilaian portofolio berdasarkan kriteria penilaian yang telah ditetapkan atau
disepakati bersama dengan peserta didik, dengan memilih beberapa hasil terbaik dari
sejumlah hasil pekerjaan yang dikumpulkan.
3. Meminta peserta didik mencatat hasil penilaian portofolionya untuk bahan refleksi
dirinya.
4. Mendokumentasikan hasil penilaian portofolio sesuai format yang telah ditentukan.
5. Memberi umpan balik terhadap karya peserta didik secara berkesinambungan dengan
cara memberi keterangan kelebihan dan kekurangan karya tersebut, cara emperbaikinya
dan diinformasikan kepada peserta didik.
At/FIS-Unnes/15

6. Memberi identitas (nama dan waktu penyelesaian tugas), mengumpulkan dan
menyimpan portofolio masing-masing dalam satu map di sekolah.
7. Memberikan kesempatan kepada peserta untuk memperbaiki pekerjaannya jika nilainya
belum memuaskan.
8. Membuat kontrak atau perjanjian dengan peserta didik mengenai jangka waktu
perbaikan dan penyerahan hasil pekerjaan perbaikan.
9. Memamerkan dokumentasi kinerja dan atau hasil karya terbaik portofolio di kelas.
10. Mendokumentasikan dan menyimpan semua portofolio ke dalam map yang telah diberi
identitas masing-masing peserta didik untuk bahan laporan kepada sekolah dan orang
tua.
11. Mencantumkan tanggal pembuatan pada setiap hasil pekerjaan peserta didik, sehingga
dapat diketahui perkembangan kompetensi keterampilan peserta dari waktu ke waktu
untuk bahan laporan kepada sekolah dan atau orang tua.
12. Memberikan nilai akhir portofolio masing-masing peserta didik disertai dengan umpan
balik.

Identitas Nara Sumber
Nama : At. Sugeng Priyanto
NIP : 196304231989011002
NPWP : 47.556.968.7-503.000
Pekerjaan : Dosen pada Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan
Politik dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang
(Unnes)
Alamat Kantor : Gedung C-4 Lantai I Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229
Telepon : 0248508014
Alamat Rumah : Jl. Burgundi I Blok E-4 No. 1 Graha Taman Pelangi, Bukit Semarang Baru (BSB),
Semarang 50212
Telepon/Fax. : 0247611119
HP : 08122925181
E-mail : gusti_pangeran63@yahoo.com

Anda mungkin juga menyukai