Anda di halaman 1dari 15

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Saat ini, beberapa kawasan pantai di sekitar kita khususnya di Pulau
Lombok telah mengalami kerusakan. Pengamatan dari beberapa tempat
penelitian menunjukan adanya kerusakan pantai yang diakibatkan oleh
kurangnya pengawasan dan pemeliharaan bangunan pantai. Gelombang laut
yang datang ke pantai dengan energi yang cukup besar serta erosi dapat
menambah kerusakan kawasan pantai. Kemunduran pantai merupakan akibat
proses erosi pantai sehingga garis pantai menjadi mundur jauh dari garis
pantai lama. Garis pantai secara alami berubah dari waktu ke waktu sejalan
dengan perubahan alam seperti adanya aktivitas gelombang, angin, pasang
surut dan arus serta sedimentasi daerah muara sungai.
Alternati penanganan masalah kerusakan pantai adalah dengan
membangun bangunan pelindung pantai yang sesuai dengan karakteristik
daerah pantai tersebut dan diikuti dengan pemeliharaan bangunannya.
B. Rumusan Masalah
!nventarisasi "eberapa Kerusakan Pantai di Kabupaten Lombok "arat
"agian Selatan.
C. Tujuan
#ari hasil inventarisasi kita dapat mengetahui aktor$aktor penyebab
terjadinya kerusakan pantai sehingga kita dapat mengetahui cara
penanggulangannya.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pantai
1. Definisi Pantai
#einisi atau pengertian adalah sebuah wilayah yang menjadi batas antara
lautandan daratan, bentuk pantai berbeda$beda sesuai dengan keadaan,
proses yang terjadi di wilayah tersebut, seperti pengangkutan,
pengendapan dan pengikisan yang disebabkan oleh gelombang, arus, angin
dan keadaan lingkungan disekitarnya yang berlangsung secara terus
menerus, sehingga membentuk sebuah pantai.
2. Definisi Pesisir
Pengertian Pesisir adalah wilayah antara batas pasang tertinggi hingga
batas air laut yang terendah pada saat surut. Pesisir dipengaruhi oleh
gelombang air laut. Pesisir juga merupakan %ona yang menjadi tempat
pengendapan hasil pengikisan air laut dan merupakan bagian dari pantai.
B. Bangunan Pelinung Pantai
"angunan pantai digunakan untuk melindungi pantai terhadap kerusakan
karena serangan gelombang dan arus. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan
untuk melindungi pantai yaitu &
'. memperkuat pantai atau melindungi pantai agar mampu menahan
kerusakan karena serangan gelombang
(. mengubah laju transpor sedimen sepanjang pantai
). mengurangi energi gelombang yang sampai ke pantai
Sesuai dengan ungsinya, bangunan pantai dapat diklasiikasikan dalam tiga
kelompok yaitu&
Konstruksi yang dibangun di pantai dan sejajar garis pantai
Konstruksi yang dibangun kira$kira tegak lurus pantai
(
Konstruksi yang dibangun di lepas pantai dan kikra$kira sejajar garis
pantai
"erikut ini akan dipaparkan beberapa jenis bangunan pelindung pantai antara
lain &
!. "r#in
"r#in adalah struktur pengaman pantai yang dibangun menjorok relati
tegak lurus terhadap arah pantai. "ahan konstruksinya umumnya kayu,
baja, beton *pipa beton+, dan batu. Pemasangan groins menginterupsi
aliran arus pantai sehingga pasir terperangkap pada ,upcurrent side,-
sedangkan pada ,downcurrent side- terjadi erosi, karena pergerakan arus
pantai yang berlanjut .
Penggunaan Groin dengan mneggunakan satu buah groin tidaklah eekti.
"iasanya perlindungan pantai dilakukan dengan membuat suatu seri
bangunan yang terdiri dari beberapa groin yang ditempatkan dengan jarak
tertentu. .al ini dimaksudkan agar perubahan garis pantai tidak terlalu
signiikan.
Selain tipe lurus ada juga groin tipe L dan tipe /, yang kesemuanya
dibangun berdasarkan kebutuhan.
)
$. %ett&
%ett& adalah bangunan tegak lurus pantai yang diletakan di kedua sisi
muara sungai yang berungsi untuk mengurangi pendangkalan alur oleh
sedimen pantai. Pada penggunaan muara sungai sebagai alur pelayaran,
pengendapan dimuara dapat mengganggu lalu lintas kapal. 0ntuk
keperluan tersebut jetty harus panjang sampai ujungnya berada di luar
sedimen sepanjang pantai juga sangat berpengaruh terhedap pembentukan
endapan tersebut. Pasir yang melintas didepan muara geelombang pecah.
#engan jetty panjang transport sedimen sepanjang pantai dapat tertahan
dan pada alur pelayaran kondisi gelombang tidak pecah, sehingga
memungkinkan kapal masuk kemuara sungai.
Selain untuk melindingi alur pelayaran, jetty juga dapat digunakan untuk
mencegah pendangkalan dimuara dalam kaitannya dengan pengendalian
banjir. Sungai$sungai yang bermuara pada pantai yang berpasir dengan
gelombang yang cukup besar sering mengalami penyumbatan muara oleh
endapan pasir.karena pengaruh gelombang dan angin, endapan pasir
terbentuk di muara. /ransport akan terdorong oleh gelombang masuk
kemuara dan kemudian diendapkan. endapan yang sangat besar dapat
menyebabkan tersumbatnya muara sungai. penutupan muara sungai dapat
menyebabkan terjadinya banjir didaerah sebelah hulu muara.
1
Pada musim penghujan air banjir dapat mengerosi endapan sehingga
sedikit demi sedikit muara sungai terbuka kembali. Selama proses
penutupan dan pembukaan kembali tersebut biasanya disertai dengan
membeloknya muara sungai dalam arah yang sama dengan arah transport
sedimen sepanjang pantai.
%ett& dapat digunakan untuk menanggulangi masalah tersebut, mengingat
ungsinya hanya untuk penanggulangan banjir, maka dapat digunakan
salah satu dari bangunan berikut, yaitu jetty panjang, jetty sedang, jetty
pendek. 2etty panjang apabila ujungnya berada diluar gelombang
pecah.tipe ini eekti untuk menghalangi masuknya sedimen kemuara,
tetapi biaya konstruksi sangat mahal, sehingga kalau ungsinya hanya
untuk penaggulangan banjir maka penggunaan jetty tersebut tidak
ekonomis. Kecuali apabila daerah yang harus dilindungi terhadap banjir
sangat penting. 2etty sedang dimana ujungnya berada anatar muka air surut
dan lokasi gelombang pecah, dapat menahan sebagian transport sedimen
sepanjang pantai. Alur diujung jetty masih memungkinkan terjadinya
endapan pasir. Pada jetty pendek, kaki ujung bangunan berada pada
permukaan air surut.ungsi utama bnagunan ini adalah menahan
berbeloknya muara sungai dan mengkonsentrasikan aliran pada alur yang
telah ditetapkan untuk bisa mengerosi endapan, sehingga apada awal
musim penghujan di mana debit besar *banjir+ belum terjadi, muara sungai
telah terbuka.
Selain ketiga tipe jetty tersebut, dapat pula dibuat bangunan yang
ditempatkan pada kedua sisi atau hanya satusisi tebing muara yang tidak
menjorok kelaut. "angunan ini sama sekali tidak mencegah terjadinya
endapan dimuara, ungsi bangunan ini sama dengan jetty pendek, yaitu
mencegah berbeloknya muara sungai degan mengkonsentrasikan aliran
untuk mengerosi endapan.
3
'. Break(ater
Break(ater atau dalam hal ini pemecah gelombang lepas pantai adalah
bangunan yang dibuat sejajar pantai dan berada pada jarak tertentu dari
garis pantai. Pemecah gelombang dibangun sebagai salah satu bentuk
perlindungan pantai terhadap erosi dengan menghancurkan energi
gelombang sebelum sampai ke pantai, sehingga terjadi endapan dibelakang
bangunan. 4ndapan ini dapat menghalangi transport sedimen sepanjang
pantai.
Sebenarnya breakwater atau pemecah gelombang dapat dibedakan menjadi
dua macam yaitu pemecah gelombang sambung pantai dan lepas pantai.
/ipe pertama banyak digunakan pada perlindungan perairan pelabuhan,
sedangkan tipe kedua untuk perlindungan pantai terhadap erosi. Secara
umum kondisi perencanaan kedua tipe adalah sama, hanya pada tipe
pertama perlu ditinjau karakteristik gelombang di beberapa lokasi di
sepanjang pemecah gelombang, seperti halnya pada perencanaan groin dan
jetty. Penjelasan lebih rinci mengenai pemecah gelombang sambung pantai
lebih cenderung berkaitan dengan palabuhan dan bukan dengan
perlindungan pantai terhadap erosi. pemecah gelombang lepas pantai
dibuat sejajar pantai dan berada pada jarak tertentu dari garis pantai, maka
tergantung pada panjang pantai yang dilindungi, pemecah gelombang lepas
pantai dapat dibuat dari satu pemecah gelombang atau suatu seri bangunan
5
yang terdiri dari beberapa ruas pemecah gelombang yang dipisahkan oleh
celah.
"angunan ini berungsi untuk melindungi pantai yang terletak
dibelakangnya dari serangan gelombang yang dapat mengakibatkan erosi
pada pantai. Perlindungan oleh pemecahan gelombang lepas pantai terjadi
karena berkurangnya energi gelombang yang sampai di perairan di
belakang bangunan. Karena pemecah gelombang ini dibuat terpisah ke
arah lepas pantai, tetapi masih di dalam %ona gelombang pecah *breaking
zone+. 6aka bagian sisi luar pemecah gelombang memberikan
perlindungan dengan meredam energi gelombang sehingga gelombang dan
arus di belakangnya dapat dikurangi.
Gelombang yang menjalar mengenai suatu bangunan peredam gelombang
sebagian energinya akan dipantulkan *releksi+, sebagian diteruskan
*transmisi+ dan sebagian dihancurkan *dissipasi+ melalui pecahnya
gelombang, kekentalan luida, gesekan dasar dan lain$lainnya. Pembagian
besarnya energi gelombang yang dipantulkan, dihancurkan dan diteruskan
tergantung karakteristik gelombang datang *periode, tinggi, kedalaman
air+, tipe bangunan peredam gelombang *permukaan halus dan kasar, lulus
air dan tidak lulus air+ dan geometrik bangunan peredam *kemiringan,
elevasi, dan puncak bangunan+.
"erkurangnya energi gelombang di daerah terlindung akan mengurangi
pengiriman sedimen di daerah tersebut. 6aka pengiriman sedimen
sepanjang pantai yang berasal dari daerah di sekitarnya akan diendapkan
dibelakang bangunan. Pantai di belakang struktur akan stabil dengan
terbentuknya endapan sediment tersebut.
C. Pen&e)a) Umum Terjain&a *erusakan Bangunan Pantai
Kebanyakan kerusakan pada struktur bangunan pantai disebabkan oleh
datangnya gelombang laut yang cukup besar sehingga bangunan pantai tidak
dapat menahan gelombang tersebut.
7
Kerusakan juga dapat disebabkan oleh semakin lama air laut yang
mengenai bangunan pantai kian membesar dan akhirnya mencapai pada dasar
kaki bangunan tersebut sehingga terjadi rembesan. Pada saat itulah keruntuhan
pada bangunan akan terjadi.
D. In+entarisasi *erusakan Bangunan Pantai
i *a). L#m)#k Barat Bagian Selatan.
!. L#kasi Pertama
a, Ienti-ikasi *erusakan
4levasi arah hulu terhadap arah hilir tidak jauh berbeda.
Kecepatan aliran air sangat kurang, bahkan tidak ada pergerakan
sama sekali *menuju muara+.
"elum adanya bangunan Training Jetty yang merupakan
bangunan pelindung untuk stabilisasi muara sungai.
Kerusakan Revetment *dinding pantai+ pada ujung muara sungai.
), Penanggulangan *erusakan
Apabila tebing sungai relati rendah, maka /raining 2etty harus
dikombinasikan dengan tanggul sungai. /anggul sungai sangat
diperlukan untuk melakukan Flushing atau penggelontoran pada
saat awal musim hujan. #engan adanya tanggul, saat lushing
tidak terjadi luapan air banjir sehingga muara menjadi bersih,
bebas dari sedimen pada titik pertemuan dengan air laut dan
mencegah pendangkalan alur sungai oleh transpor sedimen.
Sedangkan untuk Revetment *dinding pantai+ dengan konstruksi
menggunakan "uis "eton lengkap dengan 8yclopnya menurut
kami adalah salah penempatan karena berada pada posisi River
Mouth dengan elevasi salah yang akan menahan laju kecepatan
aliran air sungai. Apabila diletakkan dengan elevasi yang lebih
rendah, tentunya akan sangat bermanaat dalam mengurangi
transpor sedimen dari daratan menuju laut. Air sungai tetap
mengalir, sedimen tidak terbawa menuju laut.
Pembangunan /raining 2etty harus dibarengi dengan bangunan
pendukung seperti 9evetment.
:
$. L#kasi *eua .%em)atan Ce/ing0 Panjang Bentang !$ m0
*M 12 3 '44,
a, Ienti-ikasi *erusakan
4levasi arah hulu terhadap arah hilir tidak jauh berbeda.
Kecepatan aliran air sangat kurang, bahkan tidak ada pergerakan
sama sekali *menuju muara+.
"elum adanya bangunan Training Jetty yang merupakan
bangunan pelindung untuk stabilisasi muara sungai.
), Penanggulangan *erusakan
#engan tidak adanya /raining 2etty serta bangunan pendukung
lainnya, aliran sungai *pada 9iver 6outh+ menjadi berbelok ke
arah timur karena pengaruh arus dan gelombang dari arah Selat
Lombok menuju /eluk /awun.
Apabila tebing sungai relati rendah, maka /raining 2etty harus
dikombinasikan dengan tanggul sungai. /anggul sungai sangat
diperlukan untuk melakukan ;lushing atau penggelontoran pada
<
saat awal musim hujan. #engan adanya tanggul, saat lushing
tidak terjadi luapan air banjir sehingga muara menjadi bersih,
bebas dari sedimen pada titik pertemuan dengan air laut dan
mencegah pendangkalan alur sungai oleh transpor sedimen.

'=
daratan daratan

garis gelombang pecah


S e l
a t
L o
m b
o k
/ e l u
k
/ a w
u n
B
U
B
U
daratan
daratan
S e l
a t
L o
m b
o k
endapan erosi
/ e l
u k
/ a
w u
n
'. L#kasi *etiga .Dining Pantai .Sea 5all,,
a, Ienti-ikasi *erusakan
/erjadi abruk pada lantai tanggul karena rembesan pada kaki
tanggul.
), Penanggulangan *erusakan
6aksud bangunan diadakan sudah tepat *sebagai pelindung badan
jalan dari gerusan *erosi+ air laut, hanya saja pelaksanaan
pekerjaan kurang memenuhi standar mutu dan penanganan.
>leh karena bangunan pengunci pada sisi ujung tidak ada,
sehingga air laut terhempas *terjadinya pusaran pada sisi ujung+
dan melalui bagian belakang sea wall tersebut, terjadi
penggerusan dari sisi dalam. 0ntuk menhindari penggerusan
harus dibuat bangunan pengunci pada sisi ujung sea wall.
/imbunan sisi belakang sea wall menurut pengamatan kami tidak
dilakukannya pemadatan mekanis pada saat dilakukan
penimbunan. #an plat beton tidak menggunakan besi tulangan.
''
garis pantai
plat beton tanpa tulangan
stone masonry
pengunci
A
ra
h
a
ru
s +
gelom
b
an
g
pusaran air
bahu jalan
pantai
endapan
daratan daratan
S e l
a t
L o
m b
o k
/ e l
u k
/ a
w u
n
1. L#kasi *eem/at .%em)atan "ili Nanggu0 Panjang Bentang !4044 m0
*M 12 3 264,
a, Ienti-ikasi *erusakan
2embatan ini merupakan jembatan dengan kali yang airnya tidak
bersiat kontinyu. Atau dengan kata lain yaitu sebagai kali Avour
*kali yang bersiat sebagai pembuang saja pada saat volume air
besar?hujan+.
4levasi dasar kali tidak jauh berbeda dengan elevasi pantai.
Sedimen yang ada pada river mouth *muara+ sangat banyak
karena siat dari kali itu sendiri sebagai avour serta elevasi yang
tidak jauh berbeda dengan elevasi pantai.
'(
), Penanggulangan *erusakan
.arus dibangun seperti /raining 2etty dan 9evetment sebagai
bangunan pelindung muara atau sisi pantai.
BAB III
PENUTUP
A. *esim/ulan
Salah satu metode penanggulangan kerusakan lingkungan pantai adalah
dengan cara dibangunnya struktur pelindung pantai, dimana struktur tersebut
berungsi sebagai peredam energi gelombang, penghambat sedimentasi pada
muara sungai yang langsung berhubungan dengan pantai, penahan erosi pada
pantai.
B. Saran
0ntuk mengantisipasi kerusakan bangunan pantai maka dapat
dilakukan beberapa langkah sebagai berikut &
'. "angunan pantai harus dibangun dengan menganalisa karateristik lokasi
bangunan tersebut.
')
(. 6elakukan pemeliharaan secara berkala terhadap bangunan pantai
tersebut.
'1
DA7TAR PUSTA*A
www.google.com
http&??wikipedia.com?pantai.
/eknik Pantai ;/S0. (==<
'3

Anda mungkin juga menyukai