Anda di halaman 1dari 11

MENCIPTAKAN MINDSET DAN

BUDAYA BARU PELAYANAN


PUBLIK
DR. JONI DAWUD, DEA

Data Pribadi
Nama : DR. H. Joni Dawud, DEA
Jabatan : Kepala PKP2A I LAN
Lektor Kepala STIA LAN Bandung
Alamat
Kantor : Jl. Kiara Payung KM 4,7 Jatinangor
Sumedang
Telp. 022 7782178 -7782042
Fax. 022-7790044, 7790055
Alamat : Komp. BPKP Jl. Kebon Kopi No 229
Rumah Cimahi
Profil Pelayanan Publik
Pelayanan dirancang lebih untuk mengontrol perilaku publik
bukan melindungi hak dan memfasilitasi publik --> izin-izin,
surat-surat rekomendasi, surat keterangan dll
Fasilitas pelayanan bukan untuk membuat publik merasa
nyaman dalam mengurus pelayanan tetapi lebih untuk
memfasilitasi petugas.
Pelayanan lebih diarahkan kepada sisi formalitas bukan pada
substansi yang ingin diwujudkan
Sistim pelayanan dikembangkan lebih banyak berbasis pada
distrust. Nilai yang diutamakan dalam proses pelayanan
adalah kepatuhan publik
Sistem Pelayanan yang membangun Jarak antara
Pemerintah dengan Publik --> Personifikasi yang
dikembangkan adalah aparat yang tegas dan berwibawa.
Simbol-simbol yang dimiliki untuk meningkatkan
kewibawaannya, misalnya: pakaian dinas, mobil dinas, rumah
dinas, dsb.


Mindset dan Budaya Baru
Pelayanan Publik
Melayani bukan minta dilayani, Menghormati bukan
minta dihormati, memfasilitasi bukan minta fasilitas,
Aparat pelayanan bukan penguasa tetapi civil servant
(abdi masyarakat)
Melayani bukan controlling and rulling
Menciptakan sosok baru sebagai abdi: santun, ramah,
dan peduli pada kepentingan publik. Harus ada code of
conducts sebagai abdi masyarakat
Mengembangkan nilai, bahasa, simbol, dan perilaku
yang relevan dengan sosok barunya sebagai abdi
masyarakat.
Mindset dan Budaya Baru
Pelayanan Publik
Pelayanan yang cenderung menunggu / diminta
--> ke Pelayanan yang aktif
Pelayanan yang lebih pada mengatasi masalah
--> pelayanan yang mencegah terjadinya
Masalah (Antisipatif)
Pelayanan cenderung bergerak ketika persoalan
timbul dan menyelesaikan persoalan secara
instans / sesaat tidak menyelesaikan untuk
jangka pancang --> pelayanan yang antisipatif,
Proaktif, Visioner
Menciptakan Mindset dan Budaya
Baru Pelayanan Publik
Menghabiskan anggaran --> memanfaatkan Anggaran
Kalau bisa masih bisa diperpanjang/ lambat/sulit kenapa
harus diperpendek/ cepat/mudah, --> Kalau masih bisa
diperpendek/singkat /mudah/cepat kenapa harus
diperpanjang /sulit/lambat
Pelayanan yang cenderung pemborosan, mengambur-
hambur biaya --> Pelayanan efisien
Pelayanan yang penuh dengan pungutan-pungutan liar -
-> Pelayanan yang bersih,
Pelayanan yang pandang bulu --> Pelayanan yang tidak
Diskriminatif

SEKIAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai