BAB V
GERAK HARMONIK SEDERHANA
LAPORAN
disusun untuk melaporkan hasil percobaan di mata kuliah Praktikum Fisika pada Program Studi
Teknik Informatika
Dosen Pembina
David Tarigan, M.Si.
Oleh:
Muhammad Rizki Ramadhan 061303026
Rai Raksa Muhamad
061303011
061303030
Febri Adenugraha
061303027
061303013
061303023
A. Tujuan Percobaan
1. Menentukan besar percepatan gravitasi bumi dengan bandul sederhana
5 buah
1 buah
3. Stop watch
1 buah
4. Penggaris
1 buah
5. Neraca
1 buah
6. Beban gantung
1 set
7. Benang
secukupnya
C. Dasar Teori
Setiap gerak yang berulang dalam selang waktu yang sama disebut gerak periodik atau
gerak harmonik. Jika suatu partikel dalam gerak periodik bergerak bolak-balik melalui
lintasan yang sama geraknya disebut gerak osilasi.
Jika sebuah sistem fisis berosilasi dibawah pengaruh gaya F = -kx dimana F adalah gayapemulih, k konstanta-gaya dan x simpangan, maka gerak benda ini adalah gerak harmonik
sederhana.
Beberapa sistem fisis yang mengikuti gerak harmonik sederhana adalah BandulSederhana, Bandul-Fisis dan Pegas-Benda. Ketiga sistem ini dapat dipergunakan untuk
menentukan besar percepatan gravitasi bumi disuatu tempat.
1.
Bandul Sederhana
Bandul sederhana adalah sebuah benda ideal yang terdiri dari sebuah titik massa,
yang digantungkan pada tali ringan yang tidak dapat mulur dan terikat pada sebuah titik
tetap. Bila benda itu diberi simpangan awal sehingga tali membentuk sudut yang cukup
kecil terhadap arah vertikal dan kemudian benda dilepaskan, maka benda itu akan
berayun disekitar titik seimbangnya pada sebuah bidang getar vertikal dengan frekuensi
tetap.
Sistem yang demikian itu disebut juga bandul matematis. Pada bandul sederhana ( lihat
gambar .1) , mgsin disebut gaya pemulih dan untuk sudut simpangan yang kecil maka
(sin ), akan memenuhi hukum Hooke, dan besarnya dapat dinyatakan sebagai
Mgsin = kx
dan k = m2
(.1)
Gambar .1.
Bandul Sederhana
l
g
D. Prosedur
1. Susun bandul sederhana.
2. Ukur dan catat massa bandul, panjang tali serta waktu yang dibutuhkan bandul untuk
bergetar selaras sebanyak 10 getaran.
3. Lakukan langkah 1 dan 2 di atas sebanyak 5 kali dengan panjang tali tetap untuk
15cm, 25cm dan 35 cm massa yang berbeda-beda.
4. Lakukan langkah 1 dan 2 sebanyak 5 kali dengan massa bandul tetap dan panjang tali
yang berbeda-beda.
: 3,09 gram
Panjang Tali (m)
t (sekon)/10 getaran
9,66
II
9,64
III
9,28
IV
9,37
9,33
Rata-rata
9,45
Periode (T)
0,945
0,894
1/0,894
T = f (m)
Percobaan II
Massa benda
Pengukuran
: 3,09 gram
Panjang Tali (m)
t (sekon)/10 getaran
11,23
II
11,44
III
11,31
IV
11,24
11,19
Percobaan III
Massa benda
Pengukuran
: 3,09 gram
Panjang Tali (m)
t (sekon)/10 getaran
13,02
II
13,05
III
12,72
IV
12,52
12,78
Percobaan IV
Massa benda
Pengukuran
: 7,08 gram
Panjang Tali (m)
t (sekon)/10 getaran
9,85
II
9,70
III
9,71
IV
9,62
9,83
Percobaan V
Massa benda
Pengukuran
: 7,08 gram
Panjang Tali (m)
t (sekon)/10 getaran
11,62
II
11,72
III
11,56
IV
11,53
11,76
Percobaan VI
Massa benda
Pengukuran
: 7,08 gram
Panjang Tali (m)
t (sekon)/10 getaran
12,81
II
13,09
III
11,34
IV
12,90
12,81
Perhitungan
a. Dengan data hasil pengukuran pada percobaan bandul sederhana dengan panjang
tali tetap dan massa bandul berubah, buatlah grafik T2 = f (m) ! Apa kesimpulan Anda
? Jelaskan !
T2 = f (m)
b. Dengan data hasil pengukuran pada percobaan bandul sederhana dengan massa bandul
tetap dan panjang tali berubah buat grafik T2 (kuadrat perioda bandul sederhana)
terhadap (panjang tali bandul sederhana)!
c. Dari grafik T2 = f ( ) tersebut pada pertanyaan 2 di atas, hitunglah besar percepatan
gravitasi di tempat Anda melakukan percobaan !
d. Gunakan metoda statistik untuk menghitung besarnya percepatan gravitasi di tempat
percobaan dengan data tersebut pada pertanyaan nomor b di atas