Anda di halaman 1dari 5

I.

JUDUL : BANDUL SEDERHANA


II. TUJUAN :
 Kognitif: Menentukan percepatan gravitasi bumi di
laboratorium Unima
 Kognitif: Memahami hubungan antara getaran harmonik
dengan percepatan gravitasi
 Psikomotorik: Siswa diharapkan mampu menganalisis
konsep gerak harmonis sederhana dan beberapa faktor yang
mempengaruhi periode gerak bandul sederhana
 Afektif: Siswa mampu melakukan percobaan bandul
sederhana secara bertanggung jawab dan penuh ketelitian
III. ALAT DAN BAHAN :
 Mistar berskala
 Benang
 Bola Plastik (beban penggantung)
 Statip
 Stopwatch (Handphone)
IV. JALANNYA PERCOBAAN :
1. Menyusun alat dan bahan seperti pada gambar
2. Mengukur panjang tali ( ditentukan dosen )
3. Menyimpangkan bola lebih kecil dari 150
4. Mencatat waktu yang diperlukan bola untuk berayun 10 kali
5. Mengulangi percobaan mulai dari langkah 3 s/d 5 untuk 4 macam panjang tali (25 cm, 35
cm, 45 cm)
V. DASAR TEORI
Gerak osilasi yang sering kita jumpai adalah gerak ayunan benda yang bekerja dibawa
pengaruh gravitasi bumi. Jika sebuah benda yang digantung dengan seutas benang kemudian
disimpangkan dengan sudut yang tidak terlalu besar kemudian dilepaskan maka benda akan
melakukan ayunan (getaran) yang berbentuk gerak harmonic sederhana dan periodic. Gerak
harmnik sederhana ini terjadi karena ada gaya yang bekerja pada benda yang arahnya kepusat
titik keseimbangan yang disebut gaya pembalik. Besar gaya pemulih diungkapkan oleh
Hukum Hooke sebagai F = - k x dengan k adalah tetapan
F=−m g sin θ ………….(1)

Bila sudut θ cukup kecil (yang dinyatakan dengan radian) maka gaya pemulih akan
berbanding lurus dengan simpangan x. dengan demikian dapat kita nyatakan gaya pemulih
tersebut dalam bentuk F=-kx

Jika persamaan (1) diselesaikan dengan menggunakan deferensial orde dua maka akan
diperoleh periode getaran sebagai :

T =2 π
√ m ………….(2)
k
mg
Dan jika k diganti dengan maka akan diperoleh
l

T =2 π
√ l …………..(3)
g

T : Periode (s)

π : 3,14

m : massa (kg)

k : konstanta pegas (N/m)

l : Panjang tali (m)

g : percepatan gravitasi (m/ s2)

n : Banyak getaran

t : Waktu untuk melakukan getaran (s)

VI. TABEL HASIL PENGAMATAN

N L (m) 15° t1 t2 t3 r T (s)


o
1 0,45 m 13,27 s 13,34 s 13,38 s 13,33 s 1,333 s
2 0,35 m 11,73 s 11,63 s 11,59 s 11,65 s 1,165 s
3 0,25 m 10,17 s 10,01 s 10,08 s 10,08 s 1,008 s
VII. PEMBAHASAN

Setiap benda yang dekat dari permukaan bumi tanpa gesekan udara akan jatuh ke bumi dengan
percepatan tetap, yang disebut dengan percepatan gravitasi. Gaya bekerja pada benda dan mampu
menimbulkan percepatan. Gaya gravitasi yang bekerja pada benda inilah yang disebut dengan berat benda
(W).

Para pakar fisika berpendapat dan menemukan sebuah tetapan mengenai percepatan gravitasi
bumi (g) , yaitu 9,8 – 10 m/s 2. Setelah kami melakukan percobaan tentang bandul sederhana untuk
menentukan besar percepatan gravitasi bumi di laboratorium, kami mendapat hasil sebagai berikut;

2 x 3,14
Pada percobaan pertama g=0,45( ) = 10,02
1,33

9,98+10,17+9,70 29,85
Kesimpulan g= = = 9,95 m/s 2
3 3

Hasil diatas merupakan hasil yang kami ambil dari rata-rata (g) yang kami peroleh. Jadi kami
memperoleh hasil besar percepatan gravitasi bumi dilaboratorium adalah sebesar 9,95 m/s 2 .

VIII. KESIMPULAN
1. Semakin besar panjang tali, makan besar pula periode bandul sederhana
2. Semakin panjang tali ayunan maka semakin lama atau semakin panjang waktu yang diperlukan
benda untuk berayun dan jika semakin pendek tali ayunan maka semakin cepat waktu benda
untuk berayun.

DAFTAR PUSTAKA

As’ Ari, Ssi. 2005 Penuntun Praktikum Fisika Dasar I. F MIPA UNIMA. TONDANO
LAPORAN PRAKTIKUM

FISIKA DASAR I

“BANDUL SEDERHANA”

Oleh :

Nama : Julio Dungus

NIM : 12 301 357

Jurusan : Pendidikan FISIKA

Kelompok :I
LABORATORIUM FISIKA DASAR

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MANADO

TONDANO

2012

Anda mungkin juga menyukai