1
Sobani (12205040)
22th may 2009
5.
6. Apa arti dari 'sistem' secara bahasa Indonesia dan secara termodinamika?
System: Bangunan materi yang memiliki batas-batas terhingga.
Closed system: Tidak ada pertukaran materid engan sekeliling (diluar system) tetapi
memungkinkan pertukaran panas.
Open system: Dapat terjadi pertukaran materi dan panas dengan sekeliling system.
7. Apa yang mempengaruhi system reservoir?
Tekanan
Rock Properties (porositas, permeabilitas, saturasi, dll)
Fluid Properties (Bo, Rs, Vsicositas, dll)
8. Model reservoir : model itu pengertiannya apa, reservoir kita pake model apa.
Model merupakan cara yang efisien untuk merepresentasikan permasalahan
Model yang baik hendaknya meliputi bagian-bagian pokok yang mempunyai peran utama
Model akan membantu pemahaman terhadap suatu obyek atau sistem
Model dapat berbentuk model fisik atau model analitis
Model fisik mempunyai kelemahan untuk re-preducable; oleh karena itu model analitis
lebih banyak dipilih (terutama di Teknik Perminyakan)
Model analitis mempunyai kelemahan tidak dapat sepenuhnya mewakili kondisi nyata
9. Parameter reservoir yang menentukan reservoir ini layak diproduksi apa tidak pada saat
awal?
Cadangan, Tekanan, Petrofisik (porositas, permeabiltas, saturasi), & fluid properties.
10. Apa hubungan Res.Eng, Prod.Eng, Drill.Eng. Apa kasus khusus yang melibatkan ketiganya?
Antara ketiganya saling keterkaitan, dimana reservoir mengevaluasi cadangannya, Prod ingin
memproduksikan secara optimal, dan drilling melakukan pemboran untuk mendapatkan
cadangan. Kasus missal ketika produksi dari suatu reservoir sudah habis berdasarkan analisa
dari res. Dan dari analisa Prod tidak dapat meningkatkan produksianya, dan hasil analisa
mereka salah satu untuk menambah produksi kita melakukan pemboran.
2
Sobani (12205040)
22th may 2009
3
Sobani (12205040)
22th may 2009
P10 = P1(Proven) = 1P
P50 = P2 (Probable)+ P1(Proven) = 2P
P90 = P3 (Possible) + P2 (Probable)+ P1(Proven) = 3P
4
Sobani (12205040)
22th may 2009
Meliputi:
Daerah yang telah delineated oleh pemboran dan, jika ada, dengan batas fluida yang jelas
Jika tidak ada batas fluida, volume HC didasarkan pada letak HC terbawah yang diketahui
(the lowest known occurrence - LKO).
Daerah yang belum dibor namun berdasarkan data geologi dan engineering terbukti sebagai
daerah produktif dan bernilai komersial.
Berdasarkan status produksi:
Proved developed, daerah di mana instalasi fasilitas produksi dan transportasi sudah pasti
dapat dilakukan.
Proved undeveloped, daerah di mana
lokasinya berada dalam atau berbatasan langsung dengan daerah proved producing
masih dapat dikembangkan dengan menambah sumur (infill wells)
dapat dikembangkan dengan memperdalam sumur
memerlukan biaya yang lebih tinggi untuk penyelesaian sumur dan instalasi peralatan
produksi.
probable reserves (cadangan mungkin)
Jumlah hidrokarbon yang berdasarkan data geologi dan engineering mempunyai
kemungkinan terambil lebih besar dari kemungkinan tidak terambil.
Jika menggunakan metode probabilistik, tingkat kemungkinan proved reserves +
probable reserves minimal 50%
Meliputi:
1. Daerah di luar batas proved atau merupakan bagian terbawah dari struktur yang
diperkirakan mengandung hidrokarbon
2. Daerah produktif yang hanya disimpulkan dari data log (tidak didukung data
lainnya sehingga dipandang kurang pasti)
3. Daerah yang jika dilakukan infill drilling dapat menjadi proved reserves
4. Diperoleh dengan IOR yang telah terbukti berhasil sebelumnya (namun belum
terbukti dengan pilot project)
2. Daerah produktif yang dapat disimpulkan dari data log dan data core tetapi belum dapat
ditentukan secara komersial
3. Diperoleh dari infill drilling namun mempunyai ketidakpastian dalam teknis pelaksanaan
4. Diperoleh dengan IOR namun belum terbukti dengan pilot project dan/atau data reservoir
meragukan
5. Daerah dalam formasi yang terpisah dari daerah proved oleh patahan dan interpretasi
geologi menunjukkan daerah tersebut lebih rendah dari daerah proved
18. 5 type HC..dr black ke dry gas..lancar?
7
Sobani (12205040)
22th may 2009
21. tentang Bo? dan case study nya, dan ujung2 nya ke light sweet dan heavy weigth oil..lancar
Bo formation volum factor, missal 2 bbl/stb adalah untuk mendapatkan 1 Stb di
permukaan kita perlukan 2 bbl di reservoir
Light sweet = minyak ringan (API > 40 dan Bo >2)
Heavy weigth = minyak berat (API < 40 dan Bo <2)
8
Sobani (12205040)
22th may 2009
22. Macam-macam Test PVT, dalam kondisi separator atau reservoir?Sampel diambil dari
mana?
9
Sobani (12205040)
22th may 2009
23. Gambar Bo Vs P dan Rs Vs P, bagaimana kurva Bo vs P jika tidak ada gas terlarut?
24. Drawdown test..transient,PSS,SS..terangkan secara detail. dan apa aja yang diperoleh, dan
10
Sobani (12205040)
22th may 2009
1000
100
10
1
0.1
10
log Waktu (jam)
100
Pwf (Psig)
DRAWDOWN TEST
2000
1800
1600
1400
1200
1000
800
600
400
200
0
0.1
10
100
11
Sobani (12205040)
22th may 2009
2000
Pwf (Psig)
1500
1000
500
0
0
10
20
30
Waktu (jam)
40
50
60
1000
100
P^ = 1300 Psig
P^ =1385 psig
10
P^=1450 psig
1
0
(
[
6
8
Waktu (jam)
10
12
14
( )
]
12
Sobani (12205040)
22th may 2009
= 14.0613
, tPSS = 12 jam
= 0.14625
Dari hasil perhitungan didapatkan CA=14.0613 dan tDA =0.14625, kemudian kita cocokan
denga table yang berada pada Diezt shape factor, dan didapatkan harga ynag mendekati
yaitu
Adapun harga yang sebenarnya untuk bentuk diatas adalah CA = 10.8374 dan tDA =0.4
BUILDUP TEST
2500
1500
1000
500
0
100000
10000
1000
100
10
Log (tp+t)/t
13
Sobani (12205040)
22th may 2009
Pws (Psia)
2000
Analisa WBS?
BUILDUP TEST
600
500
400
300
200
100
0
0.01
0.1
10
100
1000
Log t
, Untuk mendapatkan harga PMBH kita baca pada grafik MBH dengan
= 2147.746 Psig
27. skin : positif negatif akibat apa, tandanya gimana di type curve, cara mendapatkan.
14
Sobani (12205040)
22th may 2009
28. Apa yang kita lakukan setelah pemboran = Test. Test apa??
Drill Steam Test (DST), mengambil sampel fluida dan mengukur tekanan
Logging
PVT test
29. Apa itu well test dan apa saja inti dari well test?
Well test adalah pengujian sumur untuk menentukan kemampuan suatu lapisan atau formasi
untuk berproduksi. Data-data yang aka didapatkan dari well test:
Permeabilitas effective
Skin
Tekanan reservoir
Model reservoir
Batas reservoir
Radius pengurasan
30. Prinsip dari Drawdown dan PBU?
Drawdown = pengujian yang dilakukan dengan cara membuak sumur dengan
mempertahankan laju produksi tetap selama pengetesan. Sebagai syarat tekanan
hendaknya seragam diseluruh reservoir yaitu dengan cara menutup sumur sementara agar
mencapai keseragaman tekanan di reservoirnya
PBU = suatu pengujian yang dialkukan dengan cara pertama-tama memproduksikan
sumur selama selang waktu tertentu dengan rate konstan kemudian kita tutup sumurnya.
31. P* dan avg res. pressure dari horner? Bedanya apa?
P* adalah nilai extrapolasi dari kurva horner plot sampai log 1. Avg res pressure tekanan
rata-rata dari suatu reservoir, perhiutngan ini dapat dialkuakn dengan cara MBH, MDH,
Diezt, & rammey and cob.
32. Definisi satu darcy
Suatu media berpori dikatakan mempunyai permeabilitas satu darcy jika satu fasa fluida
dengan viskositas satu centipoise mengisi rongga pori-pori dan mengalir pada laju alir satu
centimeter kubik per detik per satu centimeter kuadrat luas penampang di bawah tekanan
atau gradien hidrolik satu atmosphere per centimeter dan dapat dinyatakan menurut
hubungan:
0.001127 k A ( p p )
1
2
q
L
33. Kabs minyak, kabs air, dan kabs gas, sama atau ga?
Sama semua, tetapi gas biasanya menunjukan harga yang besar hal ini dikarenakan karena
efec dari slippage effect.
15
Sobani (12205040)
22th may 2009
34. Jika
minyak
mendesak
air
dan
gas
mendesak
nonwettingnya sama atau ga antara dua pendesakan itu?
air,
posisi
kurva
Kr vs Liquid Saturation
Kr vs Water Saturation
0.16
0.12
0.14
0.1
0.12
0.08
0.1
Kr 0.06
Krw vs Sw
0.04
Kro vs Sw
0.02
0
Kr
0.08
Kro vs So
0.06
Krg vs So
0.04
0.02
20
40
60
80
100
0
0
20
40
60
80
100
17
Sobani (12205040)
22th may 2009
42. bedain zona gas dan minyak pake apa, knapa kaya gitu apa alasannya?
F = factor formasi
a = factor tortuosity
m = factor sementasi
18
Sobani (12205040)
22th may 2009
19
Sobani (12205040)
22th may 2009
Minyak +
solution
gas
pada
Totalpivolume
N B=oi volume
(RB)
fluida
pori reservoir
(HCPV)
B
p
turu
n
p
pada p (p = pi
p)penurunan tekanan
Efek
p pada perubahan
volume fluida
(penambahan volume
fluida)
20
Sobani (12205040)
22th may 2009
Persamaan matbal?
Driving index?
Persamaan MB linear?
21
Sobani (12205040)
22th may 2009
F = N (Eo + m Eg + Ef,w) + We
22
Sobani (12205040)
22th may 2009
23
Sobani (12205040)
22th may 2009
24
Sobani (12205040)
22th may 2009
25
Sobani (12205040)
22th may 2009
26
Sobani (12205040)
22th may 2009
27
Sobani (12205040)
22th may 2009
Pad adalah fluida kental tanpa proppant yang dipompakan untuk melebarkan dan
mempertinggi rekahan, dan mempersiapkan jumlah slurry dengan proppant. Volume pad
juga akan mengurangi jumlah leak- off (kebocoran) pada slurry nanti karena telah mulai
terbentuk filter cake pada pad. Kemungkinan terjadi screen-out premature (macet dini)
dapat dihindarkan dengan menaikkan laju injeksi, volume pad atau meningkatkan
efisiensi sistem fluidanya. Volume pad dilaporkan sebagai prosentasi total viscous fluid
(pad + slurry) dan biasanya 25 - 45 %, yang makin besar kalau ada rekahan alamiah di
formasinya. Kenaikkan volume pad menaikkan resiko biaya dan formation damage.
Sobani (12205040)
22th may 2009
keadaan
1 p c t p
r
r r r
k t
Persamaan difusivitas di atas diperoleh jika asumsi-asumsi berikut dipenuhi:
aliran radial fluida incompressible
aliran laminar (yaitu aliran yang mengikuti hukum Darcy)
permeabilitas konstan dan isotropik
kompresibilitas batuan konstan
mengabaikan efek gravitasi
kondisi isothermal
viskositas konstan terhadap tekanan
porositas konstan
kompresibilitas fluida kecil dan konstan-tidak tergantung pada tekanan
mengabaikan perkalian gradien compressibility-pressure kuadrat.
i
kh
kt
2
70.6 q B 1688 ct r w
Pi Pwf
ln
kh
kt
p(r , t )
p
i
162.6 q B kt
3
.
23
log
2
kh
ct r
2s
29
Sobani (12205040)
22th may 2009
Aliran pseudosteady-state terjadi ketika semua batas reservoir pada closed reservoir
system sudah terasa gangguan akibat aktivitas produksi sudah sampai di batas
reservoir.
Oleh karenanya, kondisi ini dicapai pada t yang cukup besar.
Kondisi pseudosteady state terkait dengan keadaan reservoir terbatas (finite-bounded)
mempunyai kondisi tidak ada aliran (no-flow outer boundary condition) dan sumur
berproduksi dengan laju alir konstan.
Jadi, kasus pseudosteady state terjadi jika kondisi batas luar berupa no-flow, yaitu:
p
kons tan
t
p
p
wf
wf
p
i
0.2339 q Bt
162.6 q B
4A
log
2
kh
A h ct
1
.
781
C
r
A w
141 .2
qB 0.000527 kt
3
r
e
ln
s
2
kh
r w 4
c
r
t e
Secara teoretis, aliran steady-state flow terjadi pada harga t yang sangat besar
sumur telah diproduksikan dengan sangat lama pada suatu sistem reservoir dengan
kondisi batas luar reservoir berupa tekanan konstan dan laju produksi di lubang sumur
konstan (constant production rate).
q
0.00708 k h ( p
e
wf
B ln( re / rw )
30
Sobani (12205040)
22th may 2009
31
Sobani (12205040)
22th may 2009
Jika data yang diplot berada pada suatu garis lurus dengan kemiringan D/2.302
seperti ditunjukkan oleh diagram skematik berikut ini, maka decline curve
berupa jenis eksponensial, yaitu b = 0.
q
log i
q
Slope =
D/2.303
Wakt
u
Jika data yang diplot berada pada suatu garis lurus dengan kemiringan Di seperti
ditunjukkan oleh diagram skematik berikut ini, maka decline curve berupa jenis
harmonik, yaitu b = 1.
qi
q
Slope = Di
Wakt
u
Jika data tidak berada pada suatu garis lurus dari kedua plot, maka decline
curve berupa jenis hiperbolik, yaitu b 0, b 1.
68. Bagaimana efisiensi saat melakukan waterflood pada saat awal dan waterflood untuk
secondary recovery? Bedanya?
Effeisensi pada saat awal memiliki harga effesiensi lebih baik dibandingka dengan effesiensi
pada saat sekunder
32
Sobani (12205040)
22th may 2009