Puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, atas izin dan petunjukNya,
alhamdulillah tugas makalah manajemen industri ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Makalah MANAJEMEN DASAR ini diajukan sebagai salah satu tugas pada mata
kuliah Manajemen Industri. Makalah ini memuat tentang berbagai aspek mengenai
pengertian manajem, tujuan manajemen, dan fungsi manajemen. Tujuan saya membuat
makalah ini adalah untuk menambah nilai dari mata kuliah Manajemen Industri.
Pada makalah ini di jelaskan apa pengertian manajemen , fungsi dan tujuan
manajemen dengan jelas, dalam makalah ini juga menjelaskan aspek-aspek lain yang insya
allah akan bermanfaat bagi kita, sebab kita sebagai manusia harus dapat memanajeri
kehidupan kita sendiri , karena kita tahu manajemen itu sendiri artinya mengatur , dengan
adanya makalah ini diharapkan kita dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan kita.
Pada makalah ini banyak terdapat kekurangan dan kesalahan. Atas segala kelebihan
dan kekurangannya, semuanya kita serahkan kepada Allah SWT. Karena kekurangan hanya
milik saya semata. Mohon saran dan kritiknya untuk penyenpurnaan dalam pembuatan
makalah ini dan berikutnya dan terima kasih.
Penulis
Kelompok 1
BAB I
PENDAHULUAN
Manajemen berasal dari kata to manage yang artinya mengatur. Pengaturan di lakukan
melalui proses dan di atur berdasarkan urutan dari fungsi-fungsi manajemen itu. Jadi,
manajemen itu merupakan proses untuk mewujudkan tujuan yang diinginkan. Makalah ini di
jelaskan apa pengertian manajemen , fungsi dan tujuan manajemen dengan jelas, dalam
makalah ini juga menjelaskan aspek-aspek lain yang insya allah akan bermanfaat bagi kita,
sebab kita sebagai manusia harus dapat memanajeri kehidupan kita sendiri , karena kita tahu
manajemen itu sendiri artinya mengatur , dengan adanya makalah ini diharapkan kita dapat
mengaplikasikannya dalam kehidupan kita. Karena manajemen di artikan mengatur maka
timbul beberapa pertanyaan bagi kita filsafat manajemen adalah kerjasama saling
menguntungkan, bekerja efektif mungkin dan dengan metode kerja yang terbaik untuk
mencapai hasil yang optimal. Manajer akan lebih bertanggung jawab dalam pengendalian dan
perencanaan.
Manajemen pada dasarnya dapat diterapkan jika ada tujuan bersama dan kepentingan
yang sama yang akan dicapai. Ada kerjasam diantara sekelompok orang dalam ikatan formal
dan ikatan tata tertib yang baik. Ada pembagian kerja, tugas, dan tanggung jawab yang
teratur, adanya organisasi (wadah) untuk melakukan kerjasama. Adanya pemimpin dan
bawahan. Asas-asas atau dasar-dasar manajemen sebagai berikut ( F.W. TAYLOR ) .
pengembangan metode-metode yang terbaik. Pemilihan serta pengembangan para pekerja.
Usaha untuk menghubungkan serta mempersatukan metode kerja yang terbaik serta para
pekerja yang terpilih dan terlatih. Kerjasama yang harmonis anatara manajer dan nonmanajer
meliputi pembagian kerja dan tanggung jawab manajer untuk merencanakan pekerjaan.
BAB II
2
PEMBAHASAN
1. MANAJEMEN
A. Pengertian Manajemen
Manajemen berasal dari kata to manage yang artinya mengatur. Pengaturan di lakukan
melalui proses dan di atur berdasarkan urutan dari fungsi-fungsi manajemen itu. Jadi,
manajemen itu merupakan proses untuk mewujudkan tujuan yang diinginkan. Karena
manajemen di artikan mengatur maka timbul beberapa pertanyaan bagi kita .
Apa yang di atur?
Yang di atur adalah semua unsur-unsur manajemen yang terdiri dari man, money, methods,
materials, machines, and market, di singkat 6M dan semua aktivitas yyang ditimbulkannya
dalam proses manajemen itu.
Kenapa harus di atur?
Agar 6M itu lebih berdaya guna, berhasil guna, terintegrasi, dan terkoordinasi dalam
mencapai tujuan yang optimal.
Siapa yang mengatur?
Yang mengatur adalah pemimpin dengan wewenang kepemimpinannya melalui intruksi atau
persuasi, sehingga 6M dan semua proses manajemen tertuju serta terarah kepada tujuan yang
diinginkan.
Bagaiman mengaturnya?
Mengaturnya yaitu melalui proses dari urutan fungsi-fungsi manajemen (perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian)
Dimana yang diatur?
Dalam suatu organisasi atau perusahaan, karena organisasi merupakan alat dan wadah untuk
mengatur 6M dan semua aktivitas proses manajemen dalam mencapai tujuannya. Tegasnya
pengaturan hanya dapat dilakukan di dalam organisasi. Sebab dalam Organisasi inilah tempat
kerjasama, proses manajemen, pembagian kerja, koordinasi dan integrasi dilakukan untuk
mencapai tujuan yang ingin di capai.
a.
Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia dan
sumber daya lainya dengan secara efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan tertentu.
b.
Manajemen
Andrew F.sikula
pada
umumnya
dikaitkan
dengan
aktivitas-aktivitas
perencanaan,
G.R.Terry
Manajemen adalah suatu proses yang khas yang terdiri dari tindakan-tindakan perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian yang dilakukan untuk menentukan serta
mencapai sasaran-sasaran yang telah di tentukan melalui pemanfaatan sumber daya manusia
dan suber daya lainya.
d.
Haiman
Manajemen adalah fungsi untuk mencapai sesuatu melalui kegitan orang lain dan mengawasi
usaha-usaha individu untuk mencapai tujuan bersama.
e.
Manajemen adalah suatu proses dengan proses mana pelaksanaan suatu tujuan
diselenggarakan dan di awasi.
Perencanaan (Planning).
Pengorganisasian (Organizing).
Pengawasan (Controlling).
2. Menurut George R. Ferry
4
Perencanaan (Planning).
Pengorganisasian (Organizing).
Pengawasan (Controlling).
Pelaksanaan (Activating).
3. Menurut H. Koontz dan ODonnel
Perencanaan (Planning).
Pengorganisasian (Organizing).
Pengawasan (Controlling).
Pengarahan (Directing).
4. Menurut John F. Mee
Perencanaan (Planning)
Pengorganisasian (organizing)
Motivasi (motivating)
Pengawasan (controling)
Fungsi - Fungsi manajemen :
l) Fungsi perencanaan
Pada hakekatrya perencanaan merupakan proses pengambilan keputusan yang merupakan
dasar bagi kegiatan-kegiatan/tindakan-tindakan ekonomis dan efektif pada waktu yang akan
datang. Proses ini memerlukan pemikiran tentang apa yang perlu dikerjakan, bagaimana dan
di mana suatu kegiatan perlu dilakukan serta siapa yang bertanggungjawab terhadap
pelaksanaannya.
2) Fungsi pengorganisasian
Fungsi Pengorganisasian dapat didefinisikan sebagai proses menciptakan hubunganhubungan antara fungsi-fungsi, personalia dan faktor fisik agar kegiatan-kegiatan yang harus
dilaksanakan disatukan dan diarahkan pada pencapaian tujuan bersama.
3) Fungsi pengarahan
Pengarahan merupakan fungsi manajemen yang menstimulir tindakan-tindakan agar betulbetul dilaksanakan. Oleh karena tindakan-tindakan itu dilakukan oleh orang, maka
pengarahan meliputi pemberian perintah-perintah dan motivasi pada personalia yang
melaksanakan perintah-perintah tersebut.
4) Fungsi pengkoordinasi
Suatu usaha yang terkoordinir ialah di mana kegiatan karyawan itu harmonis. terarah dan
diintergrasikan menuju tujuan-tujuan bersama. Koordinasi dengan demikian sangat
diperlukan dalam organisasi agar diperoleh kesatuan bertindak dalam rangka pencapaian
tujuan organisasi.
5) Fungsi pengawasan
Fungsi pengawasan pada hakekatnya mengatur apakah kegiatan sesuai dengan persyaratanpersyaratan yang ditentukan dalam rencana. Sehingga pengawasan membawa kita pada
fungsi perencanaan. Makin jelas. lengkap serta terkoordinir rencana-rencana makin lengkap
pula pengawasan.
C. Bidang-Bidang Manajemen
Sebelum kita mempelajari bidang-bidang manajemen , kita harus terlebuh dahulu
mengetahui unsur-unsur manajemen ( tools of management ). Unsur-unsur manajemen itu
terdiri dari
a. Men, yaitu tenaga kerja manusia, baik tenaga kerja pimpinan maupun tenaga kerja
oprasional/pelaksana.
b. Money, yaitu uang yang di butuhkan untuk mencapai tujua yang diinginkan.
c.
f.
Market yaitu pasar untuk menjual barang dan jasa-jasa yang di hasilkan
Setiap unsur manajemen ini berkembang menjadi bidang manajemen yang
mempelajari lebih mendalam peranannya dalam mencapai tujuan yang diinginkan.
Bidang-bidang manajamen adalah :
1.
Manajemen sumber daya manusia adalah ilmu dan seni mengatur hubungan dan
peranan tenaga kerja, agar efektif dan efesien membantu terwujudnya tujuan.hal-hal pokok
yang di pelajari MSDM ini adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengendalian,
pengadaan, pengembangan, kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan, kedisiplinan, dan
pemberhentian karyawan.
6
2.
Pokok pembahasan dalam manajemen akutansi biaya ini adalah bagaimana caranya,
supaya harga pokok barang atau jasa yang di hasilkan relatif rendah dan dengan kualitas yang
baik. Sehingga pemborosan dapat di hindarkan seminimal mungkin.
4.
Hal-hal pokok yang di bahas dalam manajemen produksi ini meliputi masalah
penentuan/penggunaan mesin-mesin, alat-alat, layout, peralatan, dan cara-cara untuk
memproduksi barang/jasa supaya hasilnya relatif baik.
5.
D. Sistem-Sistem Manajemen
Sistem yang diterapkan oleh manajer dalam memimpin suatu organisasi (perusahaan)
tergantung pada karakter seorang manajer dan keadaan organisasi yang dipimpinnya.
Sistem-sistem manajemen itu dapat dibedakan menjadi:
Manajemen Bapak
Manjemen Tertutup
Manajemen Terbuka
Manjemen Demokrasi
E. Pendekatan-Pendekatan Manajemen
Ada berbagai pendekatan ( approach ) yang dapat dilakukan dalam mempelajari ilmu
manajemen.
7
Pendekatan matematis.
Pendekatan situasional.
Pendekatan kombinasi.
A.
Pengertian Pemimpin
Pemimpin merupakan salah satu intisari manajemen, sumber daya pokok, dan titik
sentral dari setiap aktivitas yang terjadi dalam suatu perusahaan. Bagaiman kriteria seorang
pemimpin dalam menjalankan wewenang kepemimpinannya akan sangat menentukan apakah
tujuan perusahaan dapat dicapai atau tidak.
Siapakah yang harus disebut pemimpin itu?
Istilah
pemimpin
adalah
leader,/head/manajer,
yang
juga
disebut
B.
Tugas Manajer
Pada dasarnya tugas manajer pada suatu tingkatan itu sama dalam proses manajemen,
yakni membenahi semua fungsi manajemen dengan baik, supaya tujuan optimal dapat
dicapai.
Manajer bertanggung jawab dalam mengarahkan visi serta sumber-sumber daya ke
arah yang dapat menghasilkan hal-hal yang paling efektif dan efisien.
Tugas-tugas manajer adalah :
Memotivasi, artinya seorang manajer harus dapat mendorong bawahannya untuk bekerja giat
dan membina bawahan dengan baik.
Manajer harus berusaha memenuhi kebutuhan para bawahannya, supaya loyalitas dan
partisipasinya meningkat
Manajer harus dapat menciptakan kondisi yang akan membantu bawahannya mendapat
kepuasaan dalam pekerjaannya.
Manajer harus berusaha agar para bawahannya bersedia memikul tanggung jawab dalam
menyelesaikan tugas-tugasnya dengan baik.
Manajer harus berusaha membina bawahannya, agar dapat bekerja secara efesien dan
efektip.
Manajer harus mewakili dan membina hubungan yang harmonis dengan pihak-pihak luar.
C.
Keputusan merupakan permulaan dari semua kegiatan manusia yang sadar dan terarah, baik
secara individual, kelompok maupun secara instutional.
9
Keputusan di tunjuk untuk masa yang akan datang, efeknya akan berlangsung atau berguna
pada hari-hariyang akan datang , sementara hari yang akan datang itu tidak menentu serta
penuh dengan beraneka macam resiko.
D.
a.
Keputusan akan menciptakan masalah, tetapi keputusan juga akan menyelesaikan masalah.
Macam-Macam Keputusan
Keputusan auto Generated.
b. Keputusan induced.
Kelebihannya : keputusan dapat diambil secara cepat. Penanggungjawaban itu jelas. Biaya
pengambilan keputusan relatif kecil. Kekayaan seorang manajer dapat dimanfaatkan.
Kekurangannya : keputusan ini kurang baik sebab kemampuan decision maker terbatas.
Prestise manajer akan berkurang. Jika keputusanya ternyata salah. Realisasi keputusan
mengalami kesulitan sebab para bawahannya kurang meresapiya. Pembinaan bawahan
kurang diperhatikan, karena mereka tidak diikutaan dalam menetapkan keputusan.
E.
Keyakinan.
Intuisi.
Fakta-fakta.
Pengalaman.
Kekuasaan.
BAB lll
10
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Manajemen pada dasarnya dapat diterapkan jika ada tujuan bersama dan kepentingan yang
sama yang akan dicapai. Ada kerjasam diantara sekelompok orang dalam ikatan formal dan
ikatan tata tertib yang baik. Ada pembagian kerja, tugas, dan tanggung jawab yang teratur,
adanya organisasi (wadah) untuk melakukan kerjasama. Adanya pemimpin dan bawahan.
Asas-asas atau dasar-dasar manajemen sebagai berikut ( F.W. TAYLOR ) . pengembangan
metode-metode yang terbaik. Pemilihan serta pengembangan para pekerja. Usaha untuk
menghubungkan serta mempersatukan metode kerja yang terbaik serta para pekerja yang
terpilih dan terlatih. Kerjasama yang harmonis anatara manajer dan nonmanajer meliputi
pembagian kerja dan tanggung jawab manajer untuk merencanakan pekerjaan.
B.
Saran
Dalam makalah ini penulis menginginkan saran dari pembaca, dalam pembuatan
makalah ini penulis menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan kekurangan baik
dari bentuk maupun isinya
- kami menyarankan kepada pembaca agar ikut peduli dalam mengetahui sejauh mana
pembaca mempelajari tentang Manajemen Industri
- Semoga dengan makalah ini para pembaca dapat menambah cakrawala ilmu pengetahuan
AMIN
11
DAFTAR PUSTAKA
Manullang, M. Dasar Dasar Manajemen. GHALIA INDONESIA. Jakarta. 1990.
Silalahi, Ulbert. Pemahaman Praktis Asas Asas Manajemen. CV Mandar Maju.
Bandung. 1996.
________.studi tentang ilmu administrasi , Sinar Baru Algensindo.Bandung.2007
Hasibuan, Malayu S.P. Manajemen Dasar, Pengertian, dan Masalah. PT Bumi
Askara. Jakarta. 2011.
12