Menurut Depkes RI, pengobatan alternatif terdiri dari 4 (empat) jenis, yaitu:
1. Pengobatan alternatif dengan ramuan obat :
a. Pengobatan alternatif dengan ramuan asli Indonsia
b. Pengobatan alternatif dengan ramuan obat Cina
c. Pengobatan alternatif dengan ramuan obat India
2. Pengobatan alternatif spiritual/kebathinan :
a. Pengobatan alternatif atas dasar kepercayaan
b. Pengobatan alternatif atas dasar agama
c. Pengobatan alternatif atas dasar getaran magnetis
3. Pengobatan alternatif dengan memakai peralatan/perangsangan :
a. Akupunktur
b. Pengobatan alternatif urut pijat
c. Pengobatan alternatif patah tulang
d. Pengobatan tradisional dengan peralatan (tajam/keras)
e. Pengobatan alternatif dengan peralatan benda tajam
4. Pengobatan alternatif yang telah mendapatkan pengarahan dan pengaturan pemerintah :
a. Dukun beranak
b. Tukang gigi (Dinkes Sumut, 2007).
PENGOBATAN PALIATIF
Perawatan paliatif (dari bahasa Latinpalliare,untuk jubah) adalah setiap bentuk perawatan
medis atau perawatan yang berkonsentrasi pada pengurangan keparahan gejala penyakit,
dan
profesilain
yang
diperlukan.
Lebih
lanjut, Organisasi
Kesehatan Dunia (WHO) menekankan lagi bahwa pelayanan paliatif berpijak pada pola dasar
berikut ini :
Meningkatkan kualitas hidup dan menganggap kematian sebagai proses yang normal
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa tujuan dari perawatan paliatif adalah untuk
mengurangi penderitaan pasien, memperpanjang umurnya, meningkatkan kualitas hidupnya,
juga memberikan support kepada keluarganya. Meski pada akhirnya pasien meninggal,
yang terpenting sebelum meninggal dia sudah siap secara psikologis dan spiritual, tidak stres
menghadapi penyakit yang dideritanya.