SOSIOLOGI
12 DESEMBER 2014
DISUSUN OLEH:
NAMA : FIRMANDIA AUGUSTRIANDI
KELAS : XII IPS 2
ABSEN : 12
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan karuniaNya. Penyusunan makalah tugas sosiologi ini dapat diselesaikan.
Adapun penyajian makalah ini bertujuan untuk memperoleh nilai dan sebagai tugas pengganti
outdoor study yang di laksanakan di Dieng, Kabupaten Wonosobo, pada tanggal 9 Desember
2014. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Dan apabila ada kata-kata yang
kurang berkenan dalam penyusunan makalah ini kami mengucapkan permohonan maaf yang
sebesar-besarnya.
Dan kami menyampaikan banyak terima kasih kapada Ibu Ani dan semua pihak yang telah
membantu penyusunan makalah ini, sehingga makalah ini dapat diselesaikan.
Firmandia Augustriandi
LATAR BELAKANG
Latar belakang dari penyusunan makalah ini adalah sebagai tugas pengganti dari
studytour yang dilaksanakan di Dieng, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah tanggal 9
Desember 2014
DAFTAR ISI
Kata Pengantar............................................................................................................................i
Latar Belakang...........................................................................................................................ii
Daftar Isi...................................................................................................................................iii
BAB I........................................................................................................................................1
1.1 latar belakang wawancara....................................................................................................1
1.2 tujuan wawancara.................................................................................................................1
1.3 manfaat wawancara..............................................................................................................1
1.4 lokasi wawancara.................................................................................................................1
BAB II.......................................................................................................................................2
2.1 perkenalan narasumber.........................................................................................................2
2.2 sikap dam perilaku narasumber............................................................................................2
2.3 hasil wawancara...................................................................................................................4
2.4 foto dan dokumentasi...........................................................................................................5
BAB III.....................................................................................................................................8
3.1 kesimpulan...........................................................................................................................8
3.2 pesan dan kesan...................................................................................................................8
3,3 referensi...............................................................................................................................8
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Wawancara
Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam bersosialisasi
dan juga sarana siswa untuk menerapkan apa yang dipelajari di sekolah
BAB II
PEMBAHASAN
(Hasil yang di peroleh)
2.1
Perkenalan Narasumber
Namanya adalah Slamet Fartoni, ia berusia kurang lebih 27 tahun. Sehari-hari
ia bekerja sebagai penjual koran. Setiap hari, pagi hingga siang ia menjajakan koran
jualannya diperempatan-perempatan di kota Purwokerto. Dan ia bertempat tinggal di
kota Purbalingga.
Ia adalah seseorang yang memiliki sebuah kekurangan. Ia memilikia
kekurangan pada tubuhnya. Tubuhnya tidak seperti orang-orang normal atau orangorang pada umumnya. Tetapi ia tetap mensyukurinya, ia memiliki motivasi yang
tinggi dan tekat yang kuat.
Pak Slamet tetap bekerja dengan gigih walau dengan kekuranggannya itu. Ia
tetap bekerja dengan teguh demi memenuhi kebutuhannya. Tetapi walau dengan
kekurangannya itu ia menghindarkan diri dari mengemis/meminta-minta. Karena
menurutnya, jika orang meminta-minta atau mengemis, itu hanya dipandang sebelah
mata. Tetapi jika kita berjualan, walaupun hanya koran yang kelihatannya sepele, kita
masih dipandang dan dihormati dan harga diri kita masih dihargai oleh orang lain dan
juga kita masih memiliki wibawa. Dan hal lain yang menghindarkan dirinya dari
mengemis adalah dengan alasan bahwa pikiran dan hatinya itu normal, kalau normal
dan masih bisa bekerja, mengapa kita harus mengemis dan meminta-minta ujar Pak
Slamet.
FOTO NARASUMBER
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dengan melakukan wawancara kepada Pak Slamet Fartoni saya mendapatkan
pengalaman baru tentang kehidupan dan cara kita untuk menghargai hidup dan cara agar
dala hidup membuat semuanya menjadi berarti dengan cara kita menghargai apa yang
kita dapat dan tidak menyia-nyiakannya.