Pewawancara : Pertama-tama sebelum saya bertanya mengenai profesi supeltas, saya

ingin mengetahui identitas bapak terlebih dahulu. Disini saya dengan

bapak siapa ya pak? (nama, umur, status)
Narasumber : Kalau nama Teddy, umur 37, status berkeluarga, anak jumlahnya 9
alhamdulillah hidup semua. Aku kerja kaya gini istilahnya buat anak
karena ya jujur aku lulusan SMK tapi mungkin karena kendala nasib
atau apa lah istilahnya yang penting kita menghasilkan uang untuk
keluarga
Pewawancara : Sudah berapa lama melakoni pekerjaan supeltas ini?
Narasumber : Kalau profesi ini aku udah 2 tahun lebih, ini juga istilahnya buat
sampingan. Karena kalau pagi aku nyari rongsok, mulung lah istilahnya.
Pewawancara : Berarti supeltas ini dari siang atau gimana pak?
Narasumber : Engga, aku dari sore sekitar setengah 6 tapi liat kondisi keramaian.
Kalau missal rame sampe jam 9 kalau ga paling jam 8 atau jam setengah
8
Pewawancara : Supeltas ini gantian dengan supeltas lain atau gimana?
Narasumber : Iya
Pewawancara : Pada mulanya, apa yang melatarbelakangi diri bapak untuk terjun kerja
menjadi supeltas?
Narasumber : Karena dari kecil aku punya niat istilahnya ibadah karena kendala
ekonomi dan tanggungan keluarga yang lumayan jadi gabisa ibadah
istilahnya sedekah harta jadi kita sedekah jasa. Kalau untuk hasil
sebenernya ga mencari hasil dari ini karena kalau orang mau mencari
hasil kan istilahnya mending kita kerja lah kalau ini cuma jasa ya
istilahnya untuk ibadah.
Pewawancara : Apa yang membuat bapak hingga saat ini bertahan untuk menjadi
seorang supeltas?
Narasumber : Ya seperti yang tadi saya katakana saya pengen ibadah tapi karena
sedekah harta aku jujur gabisa untuk sedekah istilahnya ibadah sholat,
segala macem masih bolong2 belum bisa istiqamah yaudah aku
ibadahnya dengan cara seperti ini
Pewawancara : Dalam sehari, berapa jam waktu yg bapak gunakan untuk menjadi
supeltas
Narasumber : Kalau sore berarti sekitar 2,5 jam, kalau siang aku kan gantiin kakak di
Tambaksari juga di pertigaan pasar Tambaksari, itu disana sekitar 1
jam-an.
Pewawancara : Dari lamanya bapak bekerja menjadi supeltas, kalo boleh tau berapa
kisaran penghasilan yg bapak dapatkan selama seharian?
Narasumber : Ga mesti, yang namanya jadi pengatur lalu lintas kan kitanya kalau ada
yang memberi ya dikasih. Kalau dikisaran ya sekitar Rp. 50.000 selama
siang sampai sore
Pewawancara : Bagaimana pengalaman yang ibu rasakan ketika menjalani pekerjaan
supeltas ini?
Narasumber : Kalau disini yang aku rasakan si aku menikmati jujur cuma kadang yang
namanya manusiawi ada rasa jengkel ada rasa marah setiap ada
terutama pemotor yang susah diatur apalagi kalau malem minggu posisi
rame kebanyakan premotor susah di atur
Pewawancara : Apa kendala yang ibu hadapi saat menjalani pekerjaan supeltas ini?
Narasumber : Kendala y aitu premotor kadang istilahnya kalau terjadi kecelakaan yang
disalahin supeltas padahal mereka yang gamau di atur
Pewawancara : Pernah ketabrak atau engga?
Narasumber : Yang sering paling keinjek kakinya karena posisi cepat jadi ga krasa,
kaki sering keinjek motor atau mobil. Alhamdulillah karena niatnya
ibadah jadi sehat-sehat aja
Pewawancara : Apakah terdapat penyuluhan dan pelatihan mengenai prfoesi supeltas
dari pihak aparat? Kalau ada, apakah ibu mengikuti kegiatan tersebut?
kalau mengikuti, bagaimana tanggapan ibu terkait kegiatan tersebut?
Narasumber : Engga ada, Cuma kadang karena ikut ke Tambaksari walaupun 1 jam
kadang disana kalau lagi ada pembagian sembako dari polsek sumbang
atau kembaran kadang kita dikasih arahan sama petugas polisi langsung
tapi kalau latihan ga ada Cuma kadang kalau ada patrol itu berhenti
sebentar sama dikasih arahan-arahan
Pewawancara : Bagaimana harapan bapak terhadap peran aparat pemerintahan dan
masyarakat sekitar terhadap profesi supeltas ini yang menaruhkan
nyawa dalam mengatur lalu lintas?
Narasumber : Kalau menurut saya, mungkin emang yang paling itu pelatihan, kedua
juga mungkin istilahnya yang namanya manusia gantian2 tapi ga mesti
jadwalnya ga tentu karena disini kita ber4 dulunya aku siang, aku baru
masuk terus dapet uangnya banyak terus ada yang minta tukeran
jadinya aku dapet yang malem, terus dari awal niatnya kan emang
ibadah kita bukan ngejar materi disini ya mungkin ada lah yang ngejar
materi
Pewawancara : Berarti sejauh ini ada peran polisi ya pak?
Narasumber : Iya ada, tapi ga secara langsung