Anda di halaman 1dari 3

Tan bihul ghafilin

Doa yang mustajab


Abul-laiths assamarqandi meriwayatkan dengan sanadnya dari Abdullah bin aufa r.a
berkata : seorang badwi dating kepada nabi s.a.w dan berkata : ya nabiyallah
ajarkan padaku sesuatu yang cukup bagiku (sah bagiku) karena aku tidak hafal
sedikit pun dari alquran. Maka sabda nabi s.a.w :Qul subhanallah, walhandulillah,
walailaha illallah, wallahu akbar, wala haula wala quwwata illa billahi aliyil adhiem
( bacalah subhanallah walhandulillah, walailaha illallah, wallahu akbar, wala haula
wala quwwata illa billahi aliyil adhiem) sambal dihitungkan pada jari lima, maka
pergilah ia, lalu kembali dan berkata: itu semua pujaan (pujian) untuk tuhan maka
yang manakah untukku, maka nabi s,a,w bersabda : bacalah allahummagh firli
warhamni wahdini, warzuqni wa afini ( ya allah, ampunkan aku, dan rahmatialah
aku dan berilah rizki pada ku, dan sembuhkan (selamatkan) aku, juga sambil
dihitung pada jari-jarinya lima. Kemudian ia pergi maka nabi s,a,w bersabda :
sesungguh-sungguh badwi itu telah memenuhi kedua tangannya dari kebaikan ika
ia menempati ajaran itu, (laqad malaal arabiyu yadaihi minal khairi in huwa wafa
bima qala)
Abul-laits berkata : badwi itu minta diajarkan sesuatu dalam bacaan
sembahyang karena ia belum mengetahui sedikitpun dari ayat alquran untuk dapat
dibaca dalam sembahyang , maka dianjurkan memakai kalimat-kalimat itu dahulu
semoga dengan itu memadai dengan bacaan alquran bagi orang yang belum
mengetahui alqur;an .
Abul-laits meriwayatkan dengan sanad nya dari usaman bin abil assh berkata :
RASULULLAH SAW. SAMBANG PADAKU KETIKA AKU SAKIT YANG HAMPIR MATI, MAKA
NABI SAW BERSABDA KEPADAKU : IMSAHHU BIYAMINIKA SABA MARRAT, WAQUL
AUDZUL BI IZZATI LLAHIWAQUD RATIHI MIN SYARRI MA AJIDU WA UHA DZIRU.
(usaplah sakitmu itu dengan tangan kananmu sambal membaca : audzu
biizzatillahi waqudratihi min syarri ma ajidu wa uha dziru( saya berlindung denagan
kemuliaan allah dan kekuasaan-nya dari bahaya apa yang aku rasakan dan aku
kuatirkan). Maka saya kerjakan apa yang diajarkan oleh nabi saw itu, dan allah
menghilangkan apa yang aku rasakan sakit itu)
Abul-laits meriwayatkan dengan sanadnya dari atha berkata :
Siapa yang sembahyang dua belas rakat,dan tidak diseling-seling dengan bicara,
kemudian sesudah selesai dua belas rakat lalu membaca fatihah tujuh kali (7 kali)
dan ayat alkursi (7 kali ), lalu membaca :laa ilaha illalah wahdahula syarikalahu
lahul mulku malahul hamdu wahuwa ala kulli syaiin qodir 10 kali, kemudian suud
dan membaca : allahumma inni asaluka bimaaqidil izzi min arsyiki, wamun
taharrahmati min kitabika,wabismikal adhiem waaddikal ala, wa kalimattika

tammah. Kemudian ia minta apa yang ia haatkan, insya allah tercapailah hajatnya
dan terkabul permintaannya.
MAIMUNAH BINTI SAAD, PELAYAN NABI SAW . BERKATA : NABI SAW. MENDAPATKAN
SALMAN ALFARISI RA . SEDANG BERDOA SESUDAH SEMBAHYANG, MAKA NABI SAW
BERSABDA KEPADA SALMAN :
Ya salman.alaka haah ila rabbika? Qala: Naam ya rasulullah. Qala: Faqaddim
bainayadai duaika tsana an la rabbika. Washihfu kamawashafa nafsahu, wasabbihu
tasbihan watahmidan watahlilan.(hai salman,apakah anda ada hajat kapada tuhan
mu? Jawabnya : maka sabda nabi saw : jika anda berhajat maka dahulukan pui
kepada tuhan, dan sebutkan sifatnya sebagaimana menyifatkan dirinya dan
bacalah, tasbih, tahmid dan tahlil. Salman bertanya : bagaiman memui tuhan ya
rasulullah ? jawab nabi saw : membaca fatihah tiga kali , maka itu pujian bagi
tuhan, dan membaca surat Qul huwallahu ahad 3 kali maka itu pujian bagi tuhan,
dan membaca surat Qul huwallahu ahad 3 kali maka itu sifat allah, lalu membaca :
subhanallah, walhamdulillah, wala ilaha illallah, wallahu akbar, kemudian minta
hajatmu.
ABDULLAH BIN MASUD RA BERKATA
Siapa yang membaca : astghfirullah hal adhiem alladzi la ilaha illa huwal hayyul
Qayyum wa atubu ilaihi 3 kali setiap selesai sembahyang, maka allah akan
mengampunkan semua dosa-dosanya meskipun sebanyak buih laut.
Abul-laits berkata : jika istighfar itu disertai dengan rasa menyesal dalam
hati, maka benar-benar minta ampun, dan pasti akan mendapat ampunan.
Alhasan bin ali ra, berkata: saya dapat meminamkan bagi orang yang
membaca dua puluh ayat, ia akan selamat dari bahaya. Syaithan yang jahat, atau
raja yang dhalim, atau pencuri yang menggarong, atau binatang buas yang
berbahaya yaitu :
AYATUL KURSI, DAN TIGA AYAT DARI SURAT ALARAF DARI: INNA RABBAKUM ALLAHU
ALLADZI KHALAQAS SAMAWATI AL-ARDH SAMPAI QORIBUM MINAL MUHSININ. DAN
SEPULUH AYATDARI SURAT ASSHAFFAT DARI AYAT PERTAMA HINGGA SYIHABUN
TSAQIB, DAN TIGA AYAT DARI SURAT ARRAHMAN DARI AYAT: YA MASYARAL JINNI
WAL INSI SEHINGGA FALA TANTASHIRAN, DAN TIGA AYAT TERAKHIR SURAT
ALHASYER HUWALLAHUL LADZI LA ILAHA ILLA HUWA SAMPAI AKHIR SURAT.
Abuhurairah ra berkata: seorang dari suku aslam dating dan berkata: ya
rasulullah, saya tidak bias tidur semalam, maka ditanya oleh nabi : mengapa?
Jawabnya : karena disengat(diantup) kala. Mak nabi saw bersabda :
AMA INNAKA LAU QULTA HIENA AMSAITAN : AUDZU BIKALIMATILLAHIT-TAMMATI
KULLIHA MIN SYARRI MA KHALAQA. LAM YADHURRUKU SYAIUN. (ingatlah sekiranya
anda pada waktu sore itu membaca: Audzu bikalimatil lahittammati kulliha min

syarri ma khalaqa ( aku berlindung dengan kalimat allah yang sempurna semuanya
dari bahaya apa yang telah dijadikan) niscaya tidak ada sesuatu yang dapat
membahayakan padamu.
Saied bin almusayyab dari muadz bin jabal ra berkata: rasulullah mencari aku pada
hari jumat dan ketika selesai sembahyang saya dating kepadanya, dan langsung
ditanya : mengapakah saya tidak melihat kamu? Jawab muadz saya ada hutang
pada orang yahudi, maka saya kuatir jika saya keluar akan ditahan
olehnya,sehingga tidak pergi kepadamu. Nabi saw bersabda ya, muads ala
uallimuka duaan tadu bihi laukana alaika manaddaini kadza wa kadza la adda hu
allahu anka, Qala: bala. Qala: fadu bada an taqraa :
QUL ALLAHUMMA MALIKAL MULKI TUTIL MULKA MAN TASYAU, WATANZIULMULKA
MIMMAN TASYAU, WA TUIZZU MAN TASYAU WA TUDDZILLU MAN TASYAU
BIYADIKAL KHAIR INNAKA ALA KULLI SYAIIN QADIER. TULIJULLAILA FINNAHARI
WATULLIJUNNAHARA FILLAILI,WATUKH RIJULHAYYA MINAL MAYYITI WATUKH RIJUL
MAYYITI HAJJI, WATARZUQU MAN TASYAU BIGHAIRI HISAB. YA RAMANADDUNIA WAL
AKHIRAH WARAHIIMAHUMA TUTHI MINHUMA MAN TASYAU WATAM NAU MINHUMA
MAN TASYAU FARHAMNI RAHMATAN TUGH NINI BIHA AN RAHMATI MAN SIWAKA.
DAN BERDOA INI JIKA DIBACA OLEH ORANG YANG TERTAWAN. PASTI AKAN TERLEPAS
DARI TAWANANNYA.

Anda mungkin juga menyukai