Lainnya
Blog Berikut
Buat Blog
Masuk
Pengikut
Join this site
with Google Friend Connect
Mengenai Saya
Izzat Arch ST
Palu, Sulawesi Tengah,
Indonesia
Catatan singkat yang
mungkin bisa bermanfaat
untuk kita semua
Lihat profil lengkapku
Arsip Blog
2011 (2)
Januari (2)
Teori Transformasi 1. Pengertian
transformasi dala...
DESAIN KANTOR BUPATI SIGI
MELALUI PENERAPAN
ARSITE...
Pengertian gaya gaya dalam arsitektur post modern adalah suatu pemahaman bentuk, cara, rupa
dan sebagainya yang khusus mengenai arsitektur post modern:
1) Hybrid Expression, penampilan hasil gabungan unsurunsur modern dengan:
Vernacular
Local
Metaphorical
Revivalist
Commercial
Contextual
2) Complexity, hasil pengembangan ideologyideology dan ciriciri post modern yang
mempengaruhi perancangan dasar sehingga menampilkan perancangan yang bersifat kompleks.
3) Pengamat diajak menikmati, mengamati, dan mendalami secara lebih seksama.
Variable Space with surprise, perubahan ruang ruang yang tercipta akibat kejutan, misalnya: warna,
detail elemen arsitektur, suasana interior dan lainlain.
Eclectic, campuran langgamlanggam yang saling berintegrasi secara kontinu untuk menciptakan
unity.
Expression on content and semantic appropriateness toward function. Gabungan unsur estetis dan
fungsi yang tidak mengacaukan fungsi.
Pro Or Organic Applied Ornament, mencerminkan kedinamisan sesuatu yang hidup dan kaya
ornamen.
Pro Or Representation, menampilkan ciriciri yang gamblang sehingga dapat memperjelas arti dan
fungsi.
Pro-metaphor, hasil pengisian bentukbentuk tertentu yang diterapkan pada desain bangunan
sehingga orang lebih menangkap arti dan fungsi bangunan.
Pro-Historical reference, menampilkan nilai-nilai histori pada setiap rancangan yang menegaskan
ciri-ciri bangunan.
Pro-Humor, mengandung nilai humoris, sehingga pengamat diajak untuk lebih menikmatinya.
meliputi tatanan, fragmentasi dan infleksi dan juxtaposition atau superimposisi. Metode hybrid
berpikir dari elemen atau bagian menuju keseluruhan. Sebaliknya pada metode both and, berpikir
dilakukan dari keseluruhan menuju elemen atau bagian.
Tahapan metode hybrid adalah sebagai berikut :
1. Eklektik atau quotation
Eklektik artinya menelusuri dan memilih perbendaharaan bentuk dan elemen arsitektur dari massa
lalu yang dianggap potensial untuk diangkat kembali. Eklektik menjadikan arsitektur masa lalu
sebagai titik berangkat, bukan sebagai model ideal. Asumsi dasar penggunaan arsitektur masa lalu
adalah telah mapannya kode dan makna yang diterima dan dipahami oleh masyarakat. Di sisi lain,
quotation adalah mencuplik elemen atau bagian dari suatu karya arsitektur yang telah ada
sebelumnya.
2. Manipulasi dan modifikasi
Elemen-elemen atau hasil quotation tersebut selanjutnya dimanipulasi atau dimodifikasi dengan
cara-cara yang dapat menggeser, mengubah dan atau memutarbalikan makna yang telah ada.
Beberapa teknik manipulasi yaitu :
Poskan Komentar
Publikasikan
Google Account
Pratinjau
Poskan Komentar
Beranda