Mengingat
Menetapkan
Pertama
:
: KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT ERNALDI BAHAR
PROVINSI SUMATERA SELATAN TENTANG KEBIJAKAN
AKSES KE PELAYANAN DAN KONTINUITAS PELAYANAN.
Kedua
Ketiga
Keempat
: Palembang
: 02 Januari 2015
Direktur,
Tembusan :
1. Direktur RS Ernaldi Bahar Provinsi Sumatera Selatan.
2. Setiap Kepala Seksi RS Ernaldi Bahar Provinsi Sumatera Selatan
3. Arsip
a.
b.
c.
d.
4. TRANSFER
a. Proses transfer dilakukan setelah kondisi pasien stabil.
b. Proses keluar RS Ernaldi Bahar dilakukan setelah ada kejelasan bahwa rumah sakit
tempat rujukan mampu menyediakan kebutuhan pasien.
c. Dalam proses transfer tentukan terlebih dahulu level kondisi pasien.
d. Proses transfer dilakukan sesuai level kategori kondisi pasien yang terdiri dari 4
(empat) level.
e. Proses transfer intra RS Ernaldi Bahar untuk kasus jiwa menggunakan PANSS EC.
f. Semua staf medis dan paramedis harus mampu melakukan proses transfer sesuai
dengan level kondisi pasien.
g. Proses transfer didokumentasikan dalam rekam medis pasien.
5. PENUNDAAN PELAYANAN
a. Pasien dan keluarganya diberikan informasi bila akan terjadi penundaan pelayanan
atau pengobatan.
b. Pemberian informasi kepada pasien tentang alasan penundaan dan tentang alternatif
yang tersedia sesuai keperluan klinik pasien.
c. Pemberia n informasi penundaan pelayanan dan pengobatan didokumentasikan
didalam rekam medis pasien.