Anda di halaman 1dari 27

KEHAMILAN

dr. Rahmiany Syam

Fertilisasi
Penyatuan (pertemuan &
persenyawaan) antara sperma
dari laki-laki dengan ovum dari
perempuan

Spermatozoa diyakini dapat


mempertahankan kemampuan
fertilisasinya selama 2-4 hari
Ovum akan hidup selama maks 48 jam
setelah ovulasi
Perjalanan sperma mll canalis
servikalis dan cavum uteri
diperkirakan berlangsung sekitar 20
menit-1 jam.

Ovulasi ovum keluar dr folikel de


Graaf ditangkap o/fimbria
spermatozoa bertemu dgn ovum di
ujung dkt fimbria (ampulla tuba)
zygot.
1 sperma membuahi ovum, sperma
lain diperlukan enzim hyaluronidasenya utk melunakkan korona radiata.

Zygot mempunyai 46 buah


kromosom, 23 buah dari
spermatozoa & 23 buah dari ovum
44 buah kromosom autosom & 2
buah kromosom seks (XXperempuan, XY-laki-laki).

Zygot butuh waktu 6-8 hari utk


sampai di uterus.
Perjalanannya dibantu o/
kerja peristaltik tuba
Gerakan mendorong zygot yg dilakukan
o/silia pd ddg tuba & cairan yg
dihasilkan o/epitelium bersilia

Implantasi
Inti spermatozoa & ovum bersatu
46 kromosom membelah 2
pasang (msg2 23 kromosom)
proses segmentasi pembagian sel
menjadi 2, 4, 8, 16, 32, dst.
Ovum terdiri dr seklp sel
menyerupai morbei = morula
bergerak ke cavum uteri 3 hari.

Sel-sel morula terbagi 2 jenis :


Trofoblast : sel-sel yg terletak sebelah
luar yg mrpkn ddg zygot
Nodus embrionale : sel-sel tg terletak
sebelah dlm

Pd tingkat ini disebut blastokist.


10 hr stlh fertilisasi, blastokist akan
berimplantasi, umumnya di pars
superior corpus uteri.

Sel-sel blastokist bgn luar


mensekresikan enzim proteolitik utk
memecah permukaan endometrium
implantasi lapisan uterus (desidua)
menyelimuti blastokist.
Sel-sel trofoblast menyerap nutrisi dr
desidua & mensekresikan hormon
HCG (human chorionic
gonadotrophin) ke dlm aliran drh ibu.

Perkembangan Plasenta
Plasenta mrpkn alat pertukaran zat
antara ibu dan anak dan sebaliknya.
Sel-sel plg luar trofoblast berkembang
mjd tonjolan-tonjolan yg menyerupai
jari-jari (vili).
Vili-vili menjorok ke dlm pembuluh
kapiler maternal utk memudahkan
pertukaran oksigen, nutrien dan
bahan sisa.

Bgn tengah setiap vili terbentuk


pembuluh darah halus dr embrio.
Antara pembuluh darah ibu & janin
tumbuh 4 lapisan jaringan yg
berbeda, saling rapat & disebut
membran(selaput) plasenta sebagai
barier aliran darah ibu & janin.

Kehamilan aterm berat plasenta


sekitar seperenam berat bayi, biasanya
diameter sekitar 20 cm dgn ketebalan
2-3 cm.
Permukaan plasenta ada 2 :
Permukaan fetal : selubung membran dgn
tali pusat, permukaan licin & mengkilap.
Permukaan maternal : warna merah gelap,
terbagi dlm sejumlah kotiledon (lobus).

Fungsi plasenta :

Respirasi
Nutrisi
Ekskresi
Proteksi
Produksi hormon

Setelah fertilisasi :

0-2 minggu disebut zygot


3-5 minggu disebut embrio (mudigah)
>5 minggu disebut foetus

Selaput, Cairan & Tali


Pusat

Selaput
2 helai selaput (membran) terpisah yg
melekat pd plasenta :
Amnion : membran internal yg
membungkus janin & cairan ketuban.
Korion : membran eksternal yg berwarna
putih & terbentuk dr vili-vili sel telur yg
berhubungan dgn desidua kapsularis.
Berlanjut dgn tepi plasenta & melekat pd
lap.uterus.

Cairan
Cairan amnion=cairan ketuban=liquor
amnii
Berwarna mirip jerami, pucat, jernih &
mengelilingi janin di dlm kantong ketuban
99% air + garam-garam mineral dr sekresi
sel-sel selaput amnion (>>urin janin)
Fungsi:

Mempertahankan suhu yg merata dlm uterus


Memungkinkan gerakan bebas bg bagian2 janin
Melindungi janin dr cedera peredam kejutan
Membilas saluran genitalia bawah ketika terjadi
ruptur membran amnion

Tali Pusat
Funikulus umbilikalis
Merentang dr umbilikus janin ke
permukaan fetal plasenta dgn pjg antara
50-55 cm
PD umbilikalis tertanam dlm substansi
gelatinosa Whartons jelly yg melindungi
PD tsb thdp kompresi & membantu
mencegah penekukan tali pusat.

Anda mungkin juga menyukai