BAB III

- Portugis menangkap dan membunuh sultan hairun

KOLONIALISME DAN IMPERIALISME BARAT

Pengaruh portugis di Indonesia

DI INDONESIA

- Berkembangnya agama katholik dan Kristen

- Penggunaan nama2 portugis dan Indonesia bagian timur

A. KEDATANGAN DAN KEKUASAAN BANGSA BARAT DI INDONESIA

Kolonialisme

- Bangunan-bangunan berupa benteng

- Berkembangnya musik keroncong

Kolonialisme adalah paham yang bertujuan menguasai daerah atau bangsa

lain untuk memperluas wilayah kekuasaannya dengan menjadikannya koloni.

2) Bangsa Spanyol

Imperialisme

Ekspedisi yang dipimpin oleh Ferdinand de Magelhaen dan Yuan

Imperialisme merupakan suatu paham yang bertujuan menjajah negara lain

Sebastian del Cono sampai Fhilipina tahun 1521. Magelhein meninggal

guna mendapatkan kekuasaan dan keuntungan.

dalam pertempuran di Filiphina dan perjalanan dilanjutkan oleh Sebastian

del Cono, sampai Maluku tahun 1521. kemudian bertemu dengan

Bangsa barat yang datang di Indonesia

Portugis sehingga terjadi perselisihan. Perselisihan diakhiri dengan

1) Bangsa Portugis

perjanjian saragosa yang isinya : keturunan portugis disebelah barat

Bangsa Portugis menguasai Malaka tahun 1511 dibawah pimpinan

garis Saragosa dan Spanyol di sebelah timur garis Saragosa

Alfonso dalbuquerque. Bangsa Portugis datang ke Indonesia bertujuan

untuk mencari rempah2.

3) Bangsa Belanda

Bangsa Indonesia menolak bangsa Portugis karena:

Bangsa Belanda sampai di Indonesia tahun 1596 dibawah pimpinan

- Portugis akan melakukan monopoli perdagangan rempah2

Cornelis de Houtman dan Peter Keyzer. Tujuan bangsa Belanda adalah

- Portugis akan merampas kedaulatan raja-raja Indonesia

berdagang

Perlawanan terhadap bangsa Portugis pernah dilakukan oleh Raja Demak

dibentuk VOC tahun 1602.

R. Patah dengan mengutus putranya Pati Unus tetapi mengalami

Tujuan VOC sbb :

kegagalan. Portugis diterima oleh Kerajaan Ternate karena:

- Untuk menyaingi kongsi-kongsi dagang lainnya

- Portugis membeli rempah2 dengan harga tinggi

- Untuk menyaingi pedagang-pedagang belanda lain

- Portugis diminta untuk membantu menyerang Kerajaan Tidore

- Untuk meningkatkan keuangan Negara

Pada awalnya sikap Portugis baik dengan rakyat Ternate, tetapi lamakelamaan

bersikap

sebaliknya.

Maka

rakyat

Ternate

perlawanan dengan sebab2 sbb:

mengadakan

rempah-rempah.

Untuk

melancarkan

usahanya

maka

- Untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah

Dalam

memperkuat

posisi

VOC, pemerintah

Belanda

mengangkat

Gubernur Jendral Pieter Both. Tetapi tidak lama, maka tahun 1603

- Portugis melakukan monopoli sehingga merugikan rakyat

digantikan oleh Jon Pieterzoon Coen (J.P Coen). VOC memiliki hak-hak

- Kerajaan ternate harus mengakui kekuasaan portugis

istimewa yang disebut hak oktrooi.

Setelah VOC dibubarkan, maka pemerintah Belanda mengangkat Willem

Hak-hak istimewa VOC sbb :

Daendels sebagai Gubernur Jendral di Indonesia. Tugas-tugas Daendel

Hak memonopoli perdagangan di wilayah antara Amerika Selatan dan

sbb:

Afrika

Mempertahankan jawa dari kekuasaan inggris

Hak memiliki angkatan perang dan membangun benteng pertahanan

Membentuk pemerintahan di Indonesia

Hak untuk mengadakan perang dan menjajah

Memperbaiki masalah keuangan

Hak sebagai wakil pemerintah Belanda di Indonesia

Untuk melaksanakan tugas-tugasnya, Daendels mengambil kebijakan

Hak untuk mengikat perjanjian dengan raja-raja di Indonesia

dalam bidang pertahanan sbb:

Hak untuk mengangkat pegawai

Meningkatkan jumlah prajurit

Hak untuk mencetak dan mengedarkan uang sendiri

Membangun jalan raya dari Anyer Panarukan (1.100 KM)

Hak untuk memungut pajak.

Membangun armada pertahanan laut di Surabaya dan Batavia

Upaya-upaya VOC untuk menguasai perdangangan:

Membangun pelabuhan di Ujung Kulon, dan Surabaya

Memonopoli perdagangan

Melaksanakan kerja rodi untuk pekerjaan yang bersifat umum.

Hongi tochtan (mengawasi para pedagang maluku agar tidak menjual

Tindakan daendels dalam bidang pemerintahan:

rempah-rempah ke pedagang lain)

Membentuk sekretaris Negara

Ekstipasi (menebang tanaman rempah-rempah milik rakyat agar tidak

Membentuk lembaga peradilan di Surabaya

berlebihan)

Memindahkan pusat pemerintahan dari sunda kelapa ke jayakarta

Contingenten (rakyat wajib membayar pajak berupa hasil bumi)

Menyingkirkan raja-raja menghalangi kebijakannya

Verplichte Leverentie (rakyat wajib membayar pajak berupa hasil

Tindakan Daendels dalam bidang keuangan:

bumi di wilayah yang tidak dikuasai oleh VOC)

Mengeluarkan uang kertas

Pleanger stelsel (kewajiban rakyat menanam kopi)

Menjual tanah2 kepada partikelis (swasta) seperti cina dan arab

VOC dibubarkan pada tanggal 31 Desember 1799 karena :

Memborongkan kepada swasta dalam memungut pajak

Keuangan VOC semakin defisit

Membentuk badan pengawas keuangan

Pegawai-pegawai VOC banyak yang melakukan korupsi

Banyak uang yang dikeluarkan untuk membiayai perang

Sistem tanam paksa (cultuur stelsel)

Kalah bersaing dengan kongsi dagang Inggris dan Perancis

Dilaksanakan pada tahun 1830 oleh Van der Bosch. Tujuan tanam paksa

Banyak mendapat perlawanan dari rakyat Indonesia

adalah untuk mengisi kekosongan keuangan khas Negara. Programnya

Rakyat Indonesia sudah tidak mampu membeli barang-barang yang

antara lain:

dipasarkan VOC

Sistem sewa tanah dengan uang harus dihapuskan

Sistem tanam bebas harus diganti dengan tanam wajib

pajak tanah harus dibayar dengan hasil bumi atau tanaman

pada tahun 1870 mengajukan UU Agrarian (Agrarische Wet) kepada

Kerja wajib/ rodi

pemerintah yang bertujuan untuk:

Pelaksanaan dan program tanam paksa banyak terjadi penyimpangan

- Melindungi para pengusaha asing

sehingga mengakibatkan kesengsaraan bagi rkyat Indonesia. Akibat

- Melindungi status dan kepemilikan tanah para pribumi

penyimpangan tersebut, kaum humanis dan liberal menuntut tanam

Setelah

paksa dibubarkan.

perkebunan dibuka kembali. Keuntungan dari usaha bebas/ swasta

Tokoh-tokohnya adalah :

dengan Belanda:

- L. Vibalis

- Para pengusaha mendapatkan keuntungan besar

- dr. W. Bosch

- Hasil kekayaan indonesiamengalir ke Eropa/ Belanda

- Fransen van de Putte

- Belanda mampu membangun industri-industri baru

- Barn van Hoevel

- Belanda mampu membangun bidang transportasi

- dr. Douwes Dekker

- Belanda mampu membangun pelabuhan-pelabuhan baru

Akibat positif tanam paksa bagi Indonesia:

Kerugian bangsa Indonesia :

Indonesia mengenal berbagai macam tanaman

- Indonesia tetap miskin

Indonesia

mengetahui

daerah-daerah

yang

cocok

untuk

jenis

usaha

bebas/

swasta

dibuka,

maka

banyak

perkebunan-

- Indonesia tetap menderita

tanaman tertentu

- Indonesia tetap menjadi daerah eksploitasi belanda

Indonesia mengetahui cara merawat dan memanennya

- Kondisi ekonomi dan sosial bangsa Indonesia semakin buruk

Indonesia mengetahui cara mengolah tanah

- Banyak tanah yang disewa oleh para pengusaha

Akibat negative tanam paksa :

-

Rakyat Indonesia tetap miskin

Politik Etis (etika)

Banyak sawah/ ladang terlantar

Kaum

Rakyat banyak mengalami kelaparan sehingga muncul berbagai

mengusulkan kepada parlemen Belanda untuk mengubah kebijakan

macam penyakit

politik di daerah jajahan karena bangsa Belanda telah dapat banyak

Liberal

dan

Humanis

(kaum

progresif)

pada

tahun

1890

Atas desakan kaum liberal dan humanis secara bertahap, cultuur stelsel

keuntungan.

dibubarkan dan secara resmi berakhir tahun 1870.

Canraad Theodore van Deventeer, 1899, telah menulis di majalah de

Gids yang berjudul Een Eereschuld (utang budi) yang intinya Belanda

Sistem Usaha Bebas/ Swasta

Setelah

Culturr

Stelsel

dibubarkan,

sudah
maka

pemerintah

Belanda

selayaknya

membalas

budi

pada

bangsa

membalas dengan Trilogy van Deventeer, yaitu :

melaksanakan sistem usaha bebas sehingga para pemilik modal memiliki

- Edukasi/ Pendidikan

kebebasan dalam mengembangkan usahanya. Menteri jajahan de Waal

- Irigasi/ Pengairan

Indonesia.

Cara

- Transmigrasi

Kelompok liberal di negeri Belanda

Pada kenyataannya Trilogy van Deventeer hanya menguntungkan pihak

Golongan

Belanda karena:

konservatif, sementara golongan minoritas atau golongan oposisi

Edukasi : untuk mencetak tenaga pendidik dan upah yang murah

adalah kaum liberal. Kaum liberal menyuarakan agar tanam paksa

Irigasi : untuk mengairi perkebunan dan tanah-tanah milik Belanda

dihapuskan..

Transmigrasi : untuk memenuhi tenaga kerja perkebunan-perkebunan

Tanam paksa dihapuskan tahun 1870 dimulai dengan penghapusan

milik Belanda khususnya diluar Jawa

tanam paksa tebu.

Khusus

untuk

pendidikan/

edukasi

membawa

kemajuan

mayoritas

parlemen

Belanda

dikuasai

oleh

pihak

karena

menghasilkan kaum terpelajar/ intelektual yang berusaha membebaskan

bangsa Indonesia dari penjajahan.

4) Bangsa Inggris
Pada tahun 1811, Inggris mampu menguasai daerah jajahan Belanda,
maka Belanda harus menandatangani kapitulasi tuntang tanggal 18

Pihak-pihak yang menentang pelaksanaan tanam paksa di Indonesia

September 1811, yang isinya:

a. Kelompok Pemilik Modal

Daerah jajahan belanda diserahkan kepada Inggris

Kelompok pemilik modal atau kaun kapitalis mendesak pemerintah

Tentara Belanda menjadi tawanan Inggris

agar menghapuskan sistem tanam paksa dan berakibat para pemilik

Orang-orang Belanda dapat menjadi pegawai Inggris

modal meminta agar diijinkan masuk ke Indonesia. Desakan ini

berhasil membuat pemerintah Belanda menerapkan kebijakan politik

Pemerintahan Inggris di Indonesia 1811-1816

Pintu Terbuka.

Berdasarkan Kapitulasi Tuntang tahun 1811, Inggris secara resmi

b. Kelompok Humanis

menguasai Indonesia, maka Gubernur jendral EIC (East Indian Company),

Eduard Douwes Dekker

Lord Minto menunjuk Sir Thomas Stanford Raffles untuk membentuk

Sebelumnya adalah birokrat pemerintah Belanda yang iba melihat

pemerintahan di Indonesia.

penderitaan rakyat Indonesia. Dengan nama samaran Multatuli

Tugas pokok Raffles:

menerbitkan buku Max Havelaar yang menceritakan pelaksanaan

Memperbaiki dalam bidang pemerintahan

sistem tanam paksa. Sehingga membuat kaum Humanis berempati

Caranya :

terhadap tanak paksa tersebut.

Indonesia (pulau jawa) dibagi menjadi 16 karesidenan

Van de Venter

Para bupati diangkat menjadi pegawai negri

Ia mengusulkan agar pemerintah Belanda melakukan politik balas

Daerah kraton Yogyakarta dan Surakarta dipersempit

budi yang lebih dikenal sebagai politik etis.

Mengurangi kekuasaan raja

Baron Van Hoevel

Ia menetang tanam paksa melalui khotbah-khotbahnya di gereja

Memperbaiki dalam bidang keuangan

Caranya:

Melaksanakan sistem perdagangan bebas

Pada masa Daendels ia menjadikan Jawa sebagai pusat pemerintahan

Melaksanakan sistem sewa tanah / land-rente

dan membaginya menjadi kesatuan-kesatuan wilayah yang disebut

Melanjutkan sistem perdagangan perkebunan kopi

prefektur yang dipimpin oleh wedana.

Memonopoli perdagangan garam

Sistem hukum dirubah dari hukum adat menjadi hukum barat modern.

Memperbaiki dalam bidang sosial

Deandels juga merintis sistem pengadilan keliling dan sistem pengadilan

Caranya:

pribumi di setiap prefektur yang disebut landgrecht.

Menghapuskan sistem perbudakan

Mengurangi pengaruh kekuasaan tradisional

Jasa-jasa Raffles selama memerintah Indonesia

-

Mendukung lembaga kebudayaan dan ilmu pengetahuan yang

bernama Bataviaasch Genootschop di Harmoni

Menulis buku The History of Java

Menemukan bunga Rafflesia Arnoldi

Istrinya, Olivia Marianne merintis Kebunraya Bogor

Mengembalikan Sultan Sepuh menjadi Sultan Yogyakarta

Pada tahun 1813 terjadi koalisi antara Belanda dengan Inggris untuk
menghadapi Napoleon Bonaparte. Pada tahun 1814 antara Inggris dan
Belanda menandatangani Konvensi London yang isinya :
-

Inggris mengembalikan wilayah Indonesia kepada Belanda

Inggris berkuasa di India

Penyerahan Indonesia dari Inggris ke tangan Belanda pada tahun 1816.

sejak itu, kekuasaan inggris berakhir di Indonesia.
B. PENGARUH KOLONIALISME DAN IMPERIALISME TERHADAP BANGSA
INDONESIA
1. Bidang Politik
Pemerintah Belanda mengadakan beberapa perubahan Pamong Praja
yang dahulu berdasarkan garis keturunan diubah menjadi sistem
kepegawaian.

2. Bidang Ekonomi
Kemajuan industri mendorong Belanda mengeksplorasi sumber daya
alam antara lain:
-

Pembukaan tambang minyak bumi di Tarakan (Kaltim), Sungai berang

(Sumsel)

Pembukaan tambang timah di Bangka, Belitung, Singkap

Pembangunan rel kereta api untuk memperlancar pengiriman hasil

perkebunan dan pertambangan

Pembangunan jalan raya Anyer Panarukan.

3. Bidang Sosial
Status sosial tertinggi pada masa pemerintahan Belanda adalah orang
Eropa kemudian golongan berikutnya Asia dan Timur Jauh (kaum
pedagang), kedudukan paling rendah adalah rakyat Indonesia atau kaum
pribumi yang merupakan golongan mayoritas.
4. Bidang Budaya
Masuknya bangsa asing ke Indonesia memunculkan westernisasi yaitu
pemujaan terhadap kebudayaan barat secara berlebihan. Westernisasi
menyebar melalui jalus pemerintahan dan pendidikan.
Penerapan

politik

etis

mendorong

pemerintah

mendirikan sekolah-sekolah kaum pribumi, antara lain:

kolonial

Belanda

OSVIA (Opleiding School Voor Inlandische Ambtenaren) Bandung,

Johor memihak Belanda. Aceh memihak Portugis. Aceh-Portugis kalah.

Magelang, Probolinggo, untuk mendidik calon birokrat dari bangsan

Malaka direbut Belanda.

Indonesia sendiri.
-

HIS (Hollandsch Inlandische School)

Tahun 1873 1904

MULO (Meer Ultgebreid Lager Onderwijs)

Perang pertama (1873-1874), yang dipimpin oleh Panglima Polim dan

AMS (Algemeene Middel Bare School)

Sultan Mahmud Syah melawan Belanda yang dipimpin Khler.

HBS (Hoogere Burger School)

Perang kedua (1874-1880), dibawah Jenderal Jan van Swieten berhasil

Kweekschool (sekolah guru)

menduduki Keraton Sultan, 26 Januari 1874, dan dijadikan sebagai pusat

Hogere Kweekschool (sekolah dokter STOVIA)

pertahanan

Belanda.

31

Januari

1874

Jenderal

Van

Swieten

Akhir abad ke-19, pemerintahan kolonial Belanda membuka sekolah

mengumumkan bahwa seluruh Aceh jadi bagian dari Kerajaan Belanda.

untuk kaum pribumi yaitu Sekolah Angka 1 dan Sekolah Angka 2 yang

Perang ketiga (1881-1896), perang dilanjutkan secara gerilya dan

bersifat umum dengan pelajaran dasar membaca, menulis, berhitung,

dikobarkan perang fi sabilillah. Dimana sistem perang gerilya ini

ilmu bumi, sejarah dan ilmu alam.

dilangsungkan sampai tahun 1904.

Dalam perang gerilya ini pasukan Aceh dibawah Teuku Umar bersama
Panglima Polim dan Sultan. Pada tahun 1899 ketika terjadi serangan

C. PERLAWANAN BANGSA INDONESIA

mendadak dari pihak Van der Dussen di Meulaboh, Teuku Umar gugur.

1. Demak (1512 dan 1513)

Monopoli perdagangan Portugis di Selat Malaka membuat Demak

Tetapi Cut Nyak Dhien istri Teuku Umar kemudian tampil menjadi

mengadakan perlawanan. Penyerangan yang dipimpin oleh Dipati Unus

komandan perang gerilya.

tersebut gagal dan Portugis tetap menguasai perdagangan di Selat

Perang keempat (1896-1910) adalah perang gerilya kelompok dan

Malaka.

perorangan

dengan

perlawanan,

penyerbuan,

penghadangan

dan

pembunuhan tanpa komando dari pusat pemerintahan Kesultanan.

2. Aceh
Tahun 1607 1636

Perang Aceh disebabkan karena:

Sultan Iskandar Muda memimpin penyerangan melawan Portugis tetapi

Belanda menduduki daerah Siak.

tidak berhasil, hal ini dikarenakan Aceh melihat keberadaan Portugis di

Belanda melanggar perjanjian Siak, maka berakhirlah Perjanjian

London 1824. Isi perjanjian London adalah Belanda dan Britania Raya

Malaka mengancam aktivitas perdagangannya.

Untuk

meningkatkan

perdagangan

dan

mendapat

dana,

Aceh

membuat ketentuan tentang batas-batas kekuasaan kedua daerah di

mengijinkan kapal-kapal Belanda memasuki bandar-bandar Aceh.

Asia Tenggara yaitu dengan garis lintang Singapura. Keduanya

Portugis dan Belanda bersaing untuk menguasai Selat malaka.

mengakui kedaulatan Aceh.

Kerajaan Nusantara di sekitas Selat Malaka ikut bersaing.

Aceh menuduh Belanda tidak menepati janjinya, sehingga kapal-kapal

Akibat

Belanda yang lewat perairan Aceh ditenggelamkan oleh pasukan

pengepungan Batavia tidak berlangsung lama. Meskipun demikian

Aceh. Perbuatan Aceh ini didukung Britania.

mereka

Dibukanya Terusan Suez oleh Ferdinand de Lesseps. Menyebabkan

pendekatan

perairan Aceh menjadi sangat penting untuk lalu lintas perdagangan.

rusakkan. Setelah berhasil, mereka menuju benteng Bommel, akan tetapi

Ditandatanganinya

di sini mereka gagal.

Perjanjian

London

1871

antara

Inggris

dan

dari
toh

dimusnahkannya
mendekati
melalui

gudang

benteng

parit-parit.

beras

Hollandia

Benteng

Mataram,

dengan

Hollandia

usaha

mengadakan

dapat

mereka

Belanda, yang isinya, Britania memberikan keleluasaan kepada

Pada hari-hari berikutnya Mataram maju ke Benteng dan pada tanggal 21

Belanda untuk mengambil tindakan di Aceh. Belanda harus menjaga

September

keamanan lalulintas di Selat Malaka. Belanda mengizinkan Britania

membiarkan

bebas berdagang di Siak dan menyerahkan daerahnya di Guyana

Sementara tembakan-tembakan dilancarkan terhadap benteng Belanda,

Barat kepada Britania.

Jan Pieterszoon Coen mendadak meninggal diserang suatu penyakit.

Akibat perjanjian Sumatera 1871, Aceh mengadakan hubungan

Dari beberapa tawanan diketahui bahwa pasukan Mataram menderita

diplomatik dengan Konsul Amerika Serikat, Kerajaan Italia, Kesultanan

kelaparan, dan hal ini memang menyebabkan kelemahan mereka.

Usmaniyah di Singapura. Dan mengirimkan utusan ke Turki Usmani

Setelah berusaha untuk menyerang selama kurang lebih 10 hari pada

pada tahun 1871.

akhir bulan September 1629 mereka mulai menarik diri sambil banyak

Akibat hubungan diplomatik Aceh dengan Konsul Amerika, Italia dan

meninggalkan korban.

Turki di Singapura, Belanda menjadikan itu sebagai alasan untuk

Antara Tahun 1630-1645

menyerang Aceh. Wakil Presiden Dewan Hindia Frederik Nicolaas

Setelah gagal menduduki Batavia, perundingan antara Mataram dan VOC

Nieuwenhuijzen dengan 2 kapal perangnya datang ke Aceh dan

dibuka kembali pada tahun 1630, akan tetapi utusan-utusan yang dikirim

meminta keterangan dari Sultan Machmud Syah tentang apa yang

Kompeni tidak memenuhi syarat Mataram.

sudah dibicarakan di Singapura itu, tetapi Sultan Machmud menolak

Mataram antara tahun 1630-1634 sering mengadakan penyerbuan

untuk memberikan keterangan.

terhadap kapal-kapal Kompeni. Mataram terus menerus mencari bantuan

169

tembakan

menembak

mulai

benteng

terhadap
hingga

benteng

VOC.

persediaan

Mereka

mesiu habis.

dari Malaka yang ada di bawah kekuasaan Portugis. Harapan akan

3. Mataram
Meskipun

bantuan ini kemudian hilang, karena pada tahun 1641 VOC menguasai
Mataram

tidak

berhasil

merebut

benteng

Batavia

dan

Malaka

dan

orang-orang

Portugis

kehilangan

tempat

berpijak

di

menundukkan Kompeni pada tahun 1628, mereka tidak begitu saja

kepulauan Nusantara.

menyerah. Tahun berikutnya, yaitu pada tahun 1629 tentara Mataram

Pemerintahan Mataram tahun 1641 mengadakan perpindahan penduduk

berangkat lagi menuju Batavia dengan perlengkapan senjata-api.

dari Jawa Tengah ke Jawa Barat di daerah Sumedang yang ternyata

Pada tanggal 31 Agustus 1629 hampir keseluruhan pasukan tiba di

sangat mengkhawatirkan VOC. Sebenarnya perpindahan ini adalah

daerah sekitar Batavia.

sebagai persiapan terhadap penyerangan terhadap Banten yang tidak

Kompeni minta bantuan tentara ke Batavia. Pertempuran kembali pecah

mau tunduk kepada Mataram.

di

Hubungan antara Kompeni dan Mataram setelah tahun 1642, tidak begitu

Bantuan tentara dari luar menambah kekuatan pasukan Kompeni, hingga

baik, karena tawanan-tawanan Belanda tidak dilepaskan oleh Mataram.

akhirnya Kompeni berhasil menerobos benteng terkuat Gowa yaitu

Oleh sebab itu Kompeni selalu mencari jalan untuk mencoba memaksa

Benteng Sombaopu pada tanggal 12 Juni 1669. Sultan Hasanuddin

Mataram untuk mengembalikan orang-orang Belanda itu.

kemudian mengundurkan diri dari takhta kerajaan dan wafat pada

Keadaan menjadi tegang ketika Inggris menawarkan membawa seorang

tanggal 12 Juni 1670.

berbagai

tempat.

Hasanuddin

memberikan

perlawanan

sengit.

utusan Mataram ke Mekah, yang sebenarnya suatu kemungkinan bagi

Belanda, untuk melepaskan tawanannya bilamana Sultan meminta kapal

5. Pattimura

Belanda untuk membawa utusan ini. Oleh sebab itu kapal Inggris yang

Belanda berusaha menguasai Maluku.

membawa utusan ini dicegat, utusan Mataram dan hadiah untuk ke

Belanda mengangkat Resident Van den Burg dan mendirikan benteng

Mekah ditahan oleh VOC dan dibawa ke Batavia.

Duurstede. Thomas Matualessy,Anthony Rhebok, Lucas Latumahina, Said

Peristiwa lain adalah ketika VOC merasa bahwa Jambi dan Palembang

Parinrah,Ulupaha

mengancam keamanan VOC, maka VOC mencegat suatu armada

Belanda. Belanda kalah,benteng berhasil direbut, Resident mati.

Mataram yang terdiri dari 80 perahu yang sedang menghantar kembali

Di Harulu Maluku gagal merebut benteng Zeelandia. Belanda berhasil

raja Palembang.

merebut Duurstede.

Hubungan antara VOC dan Mataram hingga meninggalnya Sultan Agung

Pattimura,

pada tahun 1645 tidak mengalami perbaikan.

Perlawanan melemah. Tanggal 16 Desember 1817 Pattimura digantung.

dan

Thomas

Paulus

Tiahahu

Pattiwael,Anthony

Benteng Duurstede direbut.

memimpin

rakyat

Rhebok,Raja

Now

melawan

ditangkap.

Secara umum, penyebab terjadinya perlawanan rakyat Maluku antara

4. Sultan Hasanuddin

lain:

Pada tahun 1666, di bawah pimpinan Laksamana Cornelis Speelman,

Kompeni berusaha menundukkan kerajaan-kerajaan kecil, tetapi belum

a. Adanya penindasan dan perlakuan semena-mena dari VOC terhadap

pada masa lalu;

berhasil menundukkan Gowa. Di lain pihak, setelah Sultan Hasanuddin

b. Pengerahan rakyat untuk dijadikan serdadu Belanda;

naik takhta, ia berusaha menggabungkan kekuatan kerajaan-kerajaan

c. Dihidupkannya kembali kerja paksa yang sudah sempat dihapuskan

kecil di Indonesia bagian timur untuk melawan Kompeni.

Pertempuran

terus

berlangsung,

Kompeni

Inggris.

menambah

kekuatan

pasukannya hingga pada akhirnya Gowa terdesak dan semakin lemah

6. Perang Paderi (1821 1837)

sehingga pada tanggal 18 November 1667 bersedia mengadakan

Ada dua golongan berpengaruh kuat pada kehidupan masyarakat

Perdamaian Bungaya di Bungaya. Gowa merasa dirugikan, karena itu

Sumatra Barat. Golongan pertama adalah golongan adat yang banyak

Sultan

berperan sebelum agama Islam berkembang di Sumatra barat. Golongan

Hasanuddin

mengadakan

perlawanan

lagi.

Akhirnya

pihak

kedua adalah golongan agamais/ ulama yang terkenal dengan sebutan

Minangkabau menjadi bagian dari pax neerlandica. Tetapi pada tahun

paderi.

1842, pemberontakan Regent Batipuh meletus.

Sebab-sebab terjadinya perang paderi adalah sebagai berikut:

a. Makin kuat perebutan kaum adat dan kaum agamais

7. Bone (1824 1825)

b. Hukum adat yang menekankan asas matrilineal tidak sesuai dengan

hukum agama yang lebih menekankan peranan patrilineal.
c. Berkembangnya

ajaran

agama

yang

semakin

Setelah jatuhnya Kesultanan Gowa, Kesultanan Bone menjadi yang

terkuat di seantero Sulawesi; sejak awal telah merdeka dan menyebarkan

mengakar

pada

kehidupan masyarakat.

pengaruh ke seluruh negeri di Sulawesi.

Perang Bone adalah operasi militer yang dilakukan Belanda atas

d. Adanya kebiasaan golongan adat yang berseberangan dengan kaum

agamais.

Kesultanan Bone pada bulan Januari 1825, dan dilaksanakan oleh

Koninklijk Nederlandsch-Indisch Leger.

e. Campur tangan belanda dalam perebutan pengaruh di masyarakat

sumatra barat.

Setelah Sultan Bone menyatakan diri kalah perang, Bone pun akhirnya
berhasil dikuasai oleh Belanda.

Perang Paderi meletus di Minangkabau antara sejak tahun 1821 hingga

1837. Kaum Paderi dipimpin Tuanku Imam Bonjol melawan penjajah

8. Diponegoro (1825 1830)

Hindia Belanda. Gerakan Paderi menentang perbuatan-perbuatan yang

Perang Diponegoro (Inggris:The Java War, Belanda: De Java Oorlog),

marak waktu itu di masyarakat Minang, seperti perjudian, penyabungan

adalah perang besar dan menyeluruh berlangsung selama lima tahun

ayam, penggunaan madat (opium), minuman keras, tembakau, sirih, juga

(1825-1830) yang terjadi di Jawa, Hindia Belanda (sekarang Indonesia),

aspek

antara pasukan penjajah Belanda di bawah pimpinan Jendral De Kock

hukum

adat

matriarkat

mengenai

warisan

dan

umumnya

pelaksanaan longgar kewajiban ritual formal agama Islam.

melawan penduduk pribumi yang dipimpin seorang pangeran Yogyakarta

Perang ini dipicu oleh perpecahan antara kaum Paderi pimpinan Datuk

bernama Pangeran Diponegoro.

Bandaro dan Kaum Adat pimpinan Datuk Sati. Pihak Belanda kemudian

Pada pertengahan bulan Mei 1825, pemerintah Belanda yang awalnya

membantu kaum adat menindas kaum Paderi. Datuk Bandaro kemudian

memerintahkan pembangunan jalan dari Yogyakarta ke Magelang lewat

diganti Tuanku Imam Bonjol.

Muntilan, mengubah rencananya dan membelokan jalan itu melewati

Perang melawan Belanda baru berhenti tahun 1838 setelah seluruh bumi

Tegalrejo. Rupanya di salah satu sektor, Belanda tepat melintasi makam

Minang ditawan oleh Belanda dan setahun sebelumnya, 1837, Imam

dari leluhur Pangeran Diponegoro. Hal inilah yang membuat Pangeran

Bonjol ditangkap.

Diponegoro tersinggung dan memutuskan untuk mengangkat senjata

Meskipun secara resmi Perang Paderi berakhir pada tahun kejatuhan

melawan Belanda. Ia kemudian memerintahkan bawahannya untuk

benteng Bonjol, tetapi benteng terakhir Paderi, Dalu-Dalu, di bawah

mencabut patok-patok yang melewati makam tersebut.

pimpinan Tuanku Tambusai, barulah jatuh pada tahun 1838. Alam

Pada tahun 1827, Belanda melakukan penyerangan terhadap Diponegoro

dengan menggunakan sistem benteng sehingga Pasukan Diponegoro

terjepit. Pada tahun 1829, Kyai Maja, pemimpin spiritual pemberontakan,

Pertikaian bersenjata menghangat lagi pada tahun 1638, dimana di

ditangkap. Menyusul kemudian Pangeran Mangkubumi dan panglima

Banjar Anyar telah terbunuh 64 orang bangsa Belanda di dalam satu

utamanya Sentot Alibasya menyerah kepada Belanda. Akhirnya pada

penyergapan.

tanggal 28 Maret 1830, Jenderal De Kock berhasil menjepit pasukan

Ketika Sultan Muhammad meninggal dunia pada tahun 1761, ia

Diponegoro di Magelang. Di sana, Pangeran Diponegoro menyatakan

meninggalkan 3 (tiga) orang anak yang belum dewasa, yaitu Pangeran

bersedia menyerahkan diri dengan syarat sisa anggota laskarnya

Rahmat, Pangeran Abdullah dan Pangeran Amir.

dilepaskan. Maka, Pangeran Diponegoro ditangkap dan diasingkan ke

Anak Sultan Muhammad (almarhum) yang bernama Pangeran Amir, atau

Manado, kemudian dipindahkan ke Makassar hingga wafatnya di Benteng

cucu Sultan Tahmidillah melarikan diri ke Pasir, dan meminta bantuan

Rotterdam tanggal 8 Januari 1855.

pada pamannya yang bernama Arung Tarawe. Pangeran Amir kemudian

kembali dan menyerbu Kerajaan Banjar dengan pasukan Bugis yang

9. Patih Jelantik

besar, dan berusaha merebut kembali tahtanya dari Susuhunan Nata

Kerajaan Buleleng tahun 1732 dikuasai Kerajaan Mengwi namun kembali

Alam. Karena takut kehilangan tahta dan kekuatiran jatuhnya kerajaan di

merdeka pada tahun 1752. Selanjutnya jatuh ke dalam kekuasaan raja

bawah kekuasaan orang Bugis, Susuhunan Nata Alam meminta bantuan

Karangasem 1780. Raja Karangasem, I Gusti Gde Karang membangun

kepada VOC. VOC menerima permintaan tersebut dan mengirimkan

istana dengan nama Puri Singaraja. Raja berikutnya adalah putranya

Kapten Hoffman dengan pasukannya dan berhasil mengalahkan pasukan

bernama I Gusti Paang Canang yang berkuasa sampai 1821.

Bugis.

Pada tahun 1846 Buleleng diserang pasukan Belanda, tetapi mendapat

Setelah Pangeran Hidayat menyerah, maka perjuangan umat Islam

perlawanan sengit pihak rakyat Buleleng yang dipimpin oleh Patih /

Banjar dipimpin sepenuhnya oleh Panembahan Amiruddin Khalifatul

Panglima Perang I Gusti Ketut Jelantik. Pada tahun 1848 Buleleng kembali

Mukminin (Pangeran Antasari), ertempuran yang berkecamuk makin

mendapat serangan pasukan angkatan laut Belanda di Benteng Jagaraga.

sengit antara pasukan Khalifatul Mukminin dengan pasukan Belanda,

Pada serangan ketiga, tahun 1849 Belanda dapat menghancurkan

berlangsung terus di berbagai medan.

benteng Jagaraga dan akhirnya Buleleng dapat dikalahkan Belanda. Sejak

Pada tanggal 11 Oktober 1862, Panembahan Amiruddin Khalifatul

itu Buleleng dikuasai oleh pemerintah kolonial Belanda.

Mukminin (Pangeran Antasari) wafat; dan dimakamkan di Bayan Begok,

Hulu Teweh.

10.Banjar

Walaupun Khalifah telah wafat, namun perlawanan berjalan terus,

Pertentangan pertama antara Belanda dengan kerajaan Banjar, dalam

dipimpin oleh putera-puteranya seperti Gusti Muhammad Seman, Gusti

hal ini Penambahan Marhum di satu pihak dan Belanda di lain pihak telah

Muhammad Said dan para panglima yang gagah perkasa. Pada tahun

terjadi pada tanggal 14 Februari tahun 1606 dengan terbunuhnya

1864,

nakhoda kapal Belanda Gillis Michielzoon beserta anak buahnya di

perjuangan Banjar yang bermarkas di gua-gua.

Banjarmasin.

pasukan

Belanda

berhasil

menangkap

banyak

pemimpin

Dalam pertempuran di dekat Kalimantan Timur, menantu Khalifah

Dia wafat pada 17 Juni 1907 saat membela diri dari serangan pasukan

Pangeran Perbatasari tertangkap oleh Belanda dan pada tahun 1866

Belanda. Makamnya berada di Soposurung, Balige setelah dipindahkan

diasingkan ke Tondano, Sulawesi Utara. Kemudian Panglima Batur dari

dari Tarutung.

Bakumpai tertangkap oleh Belanda dan dihukum gantung pada tahun

1905 di Banjarmasin.Terakhir Gusti Muhamad Seman wafat dalam

AKTIVITAS

pertempuran di Baras Kuning, Barito pada bulan Januari 1905.

1. Kedatangan bangsa Eropa ke Timur di dorong oleh keinginan untuk
11.Sisingamangaraja XII

memperoleh rempah-rempah dengan harga murah.

Raja Si Singamangaraja XII (Negeri Bangkara, Tapanuli, 1849 Simsim,

Apakah kegunaan rempah-rempah tersebut bagi bangsa barat sehingga

Tano Batak, 17 Juni 1907; bergelar Ompu Pulo Batu) adalah seorang

mereka begitu ingin memilikinya?

penguasa di daerah Tapanuli, Sumatra Utara pada akhir abad ke-19.

Setelah pendeta Ludwig Ingwer Nommensen membuka pos zending di

2. Diskusikan dengan kelompokmu; carilah keuntungan dan kerugian tanam

paksa?

Silindung maka Singamangaraja khawatir kekuasaan Belanda akan

3. Apa pendapat kalian tentang Westernisasi?

segera masuk ke Tanah Batak. Beliau menjadi pemimpin negei-negeri

4. Silahkan diskusikan salah satu perlawanan yang dilakukan bangsa indonesia

Batak yang menentang penjajahan Belanda. Karena merasa terancam

dan carilah:

oleh Singamangaraja XII maka Nomensen minta agar Belanda mengirim

a. Penyebab terjadinya perlawanan?

pasukan untuk segera menaklukkan Silindung. Pada 6 Februari 1878

b. Motif penjajah melakukan penjajahan?

pasukan Belanda tiba di Pearaja, kediaman penginjil Ludwig Ingwer

c. Strategi yang dilakukan oleh bangsa Indonesia?

Nommensen, dan bersama-sama dengan penginjil Nommensen pasukan

5. Perselisihan yang terjadi dalam kerajaan-kerajaan di nusantara membuat

Belanda berangkat ke Bahal Batu untuk menyusun benteng pertahanan.

pihak asing semakin memantapkan posisinya di Indonesia. Oleh karenanya,

Si Singamangaraja yang merasa terprovokasi mengumumkan perang

penjajahan yang terjadi selama ratusan tahun bukanlah semata-mata

(pulas) pada tanggal 16 Februari. Dalam perang yang menjadi terkenal

kesalahan penjajah akan tetapi juga karena kelengahan bangsa kita sendiri.

dengan

Setujukah kalian dengan pernyataan diatas? Berilah alasannya.

Perang

Toba

(juga

disebut

Perang

Batak

atau

Perang

Singamangaraja) pasukan Belanda yang diperbantukan oleh pasukan

Batak

Kristen

membakar

memberantas

puluhan

perlawanan

kampung,

termasuk

Singamangaraja
Bangkara,

dengan

kampunya

Singamangaraja XII sendiri. Singamangaraja terpaksa mengundurkan diri

ke daerah Dairi dan dari situ ia berbagai kali menyerang Belanda hingga
akhirnya ditembak mati oleh sebuah patroli Belanda di tengah hutan
daerah Dairi pada tahun 1907.