Anda di halaman 1dari 21

KASUS CA MAMAE

UNIVERSITAS AHMAD
DAHLAN YOGYAKARTA

Definisi
Kanker Payudara merupakan penyakit yang
disebabkan oleh sel ganas (kanker) yang tumbuh
pada jaringan payudara. Sel-sel ini biasanya
muncul pada saluran atau lobula di payudara.

Sel-sel kanker ini dapat menyebar di antara


jaringan atau organ yang ada dan ke bagian tubuh
lainnya.

Histologi Kanker Payudara


(Klasifikasi WHO)

Breast
Cancer

Non
Invansif
Invasif

Intraduktus
Non
Invansif
Lobular
Insitu

Lanjutan....

Duktal
Invansif
Lobular
Invansif

Tubuler
Breast Cancer
Invansif

Adenokistik

Apokrin

Musinosum

Moduler

Papiler
Invansif

ANALISIS SOAP BANGSAL


S

mengeluh nyeri seluruh badan


Kebas pada kaki
Mual

Tekanan Darah 110/70


N: 50 x /menit
T 36C
RR 80 x /menit
skala nyeri 3 4
Luka mamae sinister -> ca mamae stdium 4
Kadar asam urat 7.7 mg/dl ( normal 2- 6.5 mg/dl)

Nyeri
non infeksi
intoleransi aktifitas
organ Intergritas kulit
Gangguan pola nafas

management Nyeri
Management pencegahan infeksi,
Basal ADL pasien
Management perawatan luka
Management pola nafas

Diagnosa
Hasil

PA (12/7/2010)

Invasive Mammary Ductal Carsinoma


Grad 3
Thorax

PA(15/5/2015)

Ca Mamae Sinistra Stad. IV ( Efusi Pleura)

Ca Mamae Std. IV

Tumor

seperti pada yang lain (stadium I, II,


dan III). Tapi sudah disertai dengan kelenjar
getah bening aksila supra-klavikula dan
Metastasis jauh.
Sel-sel kanker sudah merembet menyerang
bagian tubuh lainnya, biasanya tulang, paruparu, hati, otak, kulit, kelenjar limfa yang ada
di dalam batang leher.
Tindakan yang harus dilakukan adalah
pengangkatan payudara. Tujuan pengobatan
pada stadium ini adalah palliatif bukan lagi
kuratif (menyembuhkan).

Faktor Resiko
Umur
Gender
Genetik
Reproduksi
Antikonseptiva

Hormonal
Konsumsi lemak
Paparan radiasi berulang pada dinding
dada

Hasil Pemeriksaan pasien


Pemeriksaan
Hematologi

Hasil (14.05.15)

Nilai Normal

Hemoglobin

11.4 g/dl

12.0 16.0 g/dl

Leukosit

11,120/ul

5,000-10,000/Ul

Eritrosit

3.58

4.000.000
5.000.000 /ul

Hematokrit

32.5 %

36 48 %

Trombosit

58,000/ul

150,000-450,000/ul

Pasien APTT

28.3 second

30 40 seconds

Kontrol APTT

31.1

25.0 - 36.0 seconds

Protein Total

6.1

6.6 - 8.7 g/dL

GDS

93 mg/dl

< 200 mg/dl

Natrium

135

133-145 mmol/L

Kalium

3.1

3.5 -5 mmol/l

CL

96

99-111 mmol/l

Hasil Pemeriksaan Lab

Hasil Pemeriksaan Lab


Pemeriksaan
Urinalisa

Hasil

Nilai Rujukan

Warna

Kuning keruh

Kuning jernih

Darah Samar

1+

Negatif

Leukosit esterase 1 +

Negatif

Treatment pada Kasus


Inpepsa

3 x 1 cth
Methylcobalt 2 x 500 mg
Allupurinol 1 x 300 mg
Omeprazol 2 x 40 mg(IV)
Inviclot infus
Clinimic infus

Standart Therapy For Ca Mamae


(Stad IV)
Kemoterapi

memperlambat pertumbuhan

sel kanker
Hormon Therapy menekan supply estrogen
Biological
Tindakan bedah dan Radiasi may help treat
pain and other symptoms in areas where the
cancer has spread
Other Drugs membantu mengurangi side
effect dari obat kanker (exp: nausea and
fatigue)

Management nyeri

Skala nyeri
pasien 3-4

OR
Pentingnya Cek Bone Density

Luka Kanker
Penjalaran

kanker payudara ke bawah kulit akan


membentuk lesi berupa malignant fungating
wound. Lesi luka kanker terbentuk karena
infiltrasi sel kanker ke daerah epitelium, kelenjer
limfa dan pembuluh darah, terutama pembuluh
darah kapiler

MASALAHNYA????
pemberian Metronidazol gel
0,75% sampai dengan hari ke 3
dapat menanggulangi malodor
100%
pada
kelompok
intervensi, dan 76% pada
kelompok kontrol (placebo)

Perawatan Luka
Irigasi
Lembut
dengan NaCl
0,9%

Pencucian

Malador
Metronidazole
Topikal

Balut dengan
Pembalut
sterill
berdaya
serap tinggi

Eksudat

Long Term Monitoring for Ca Mamae Survivor

Lanjutan
ASCO guidelines for monitoring bone density

Anda mungkin juga menyukai