Definisi Berita & Nilai Berita

Berita adalah laporan/pengamatan mata oleh wartawan tentang suatu peristiwa

empiris maupun psikologis yang memiliki nilai berita untuk disampaikan kepada
khalayak. Pengertian lain dari berita adalah peristiwa yang dilaporkan. Segala
yang didapat di lapangan dan sedang dipersiapkan untuk dilaporkan belum
disebut berita. Wartawan yang menonton dan menyaksikan peristiwa, belum
tentu telah menemukan peristiwa. Wartawan sudah menemukan peristiwa
setelah ia memahami prosesnya atau jalan cerita, yaitu tahu APA yang terjadi,
SIAPA yang terlibat, kejadiannya BAGAIMANA, KAPAN, dan DI MANA itu
terjadi, dan MENGAPA sampai terjadi. Keenam itu yang disebut unsur berita.
Berita adalah informasi hangat yang disajikan kepada umum mengenai peristiwa
yang sedang terjadi. ; sesuatu yang menarik perhatian sebagian besar warga
komunitas; informasi mengenai peristiwa atau ide yang menarik perhatian dan
mempengaruhi kehidupan manusia ; sesuatu yang luar biasa.
Suatu peristiwa dapat dibuat berita bila paling tidak punya satu NILAI BERITA
seperti berikut.
(a) kebermaknaan (significance). Kejadian yang berkemungkinan akan
mempengaruhi kehidupan orang banyak atau kejadian yang punya
akibat terhadap pembaca. Contoh: Kenaikan BBM, tarif TDL, biaya
Pulsa telepon, dll.
(b) Besaran (magnitude). Kejadian yang menyangkut angka-angka yang
berarti bagi kehidupan orang banyak. Misalnya: Para penghutang kelas
kakap yang mengemplang trilyunan rupiah BLBI.
(c) Kebaruan (timeliness). Kejadian yang menyangkut peristiwa yang baru
terjadi. Misalnya, pemboman Gereja tidak akan bernilai berita bila
diberitakan satu minggu setelah peristiwa.
(d) Kedekatan (proximity). Kejadian yang ada di dekat pembaca. Bisa
kedekatan geogragfis atau emosional. Misalnya, peristiwa tabrakan
mobil yang menewaskan pasangan suami isteri, lebih bernilai berita
daripada Mac Dohan jatuh dari arena GP 500.
(e) Ketermukaan/ketokohan /. Kejadian yang memberi sentuhan perasaan
para pembaca. Kejadian orang biasa, tetapi dalam peristiwa yang luar
biasa, atau orang luar biasa (public figure) dalam peristiwa biasa.
Misalnya, anak kecil yang menemukan granat siap meledak di rel kereta
api, atau Megawati yang memiliki hobby pada tanaman hias.
(f) Konflik ; adanya pro kontra tentang sebuah isu ; sengketa, perkelahian,
pergulatan antara dua kubu dalam berbagai bidang hidup manusia.
(g) Unusual ; kejadian yang luar biasa.
(h) sisi manusiawi. (human interest): untuk memberikan ganjaran atau
sentuhan emosional kepada pembaca; tidak terkait dengan waktu; dan
nilai berita yang lain.

Berita jurnalistik dapat digolongkan menjadi (a) berita langsung

(straight/hard/spot news), (b) berita ringan (soft news), berita kisah (feature)
serta laporan mendalam (in-depth report) :
1. Berita langsung (hard/spot news)
Berita langsung digunakan untuk menyampaikan kejadian penting yang
secepatnya diketahui pembaca. Aktualitas merupakan unsur yang penting dari
berita langsung. Kejadian yang sudah lama terjadi tidak bernilai untuk berita
langsung. Aktualitas bukan hanya menyangkut waktu tetapi jug sesuatu yang
baru diketahui atau diketemukan. Misalnya, cara baru, ide baru, penemuan baru,
dll.
Berita kisah tidak mengutamakan unsur penting yang hendak diberitakan
tetapi sesuatu yang menarik. Berita ini biasanya ditemukan sebagai kejadian
yang menusiawi dari kejadian penting. Kejadian penting ditulis dalam berita
langsung, sedang berita yang menarik ditulis dalam berita ringan. Berita ringan
sangat cocok untuk majalah karena tidak terikat aktualitas. Berita ringan
langsung menyentuh emosi pembaca misalnya keterharuan, kegembiraan,
kasihan, kegeraman, kelucun, kemarahan, dll.
1. Berita Kisah (Feature)
Berita kisah adalah tulisan tentang kejadian yang dapat menyentuh
perasaan atau menambah pengetahuan pembaca lewat penjelasan rinci, lengkap,
serta mendalam. Jadi nilainya pada unsur manusiawi dan dapat menambah
pengetahuan pembaca. Terdapat berbagai jenis berita kisah di antaranya (a)
profile feature, (b) How to do it Feature, (c) Science Feature, dan (d) human
interest feature.
Profile feature menceritakan perjalanan hidup seseorang, bisa pula
hanya menggambarkan sepak terjang orang tersebut dalam suatu
kegiatan dan pada kurun waktu tertentu. Profile feature tidak hanya
cerita sukses saja, tetapi juga cerita kegagalan seseorang.
Tujuannya agar pembaca dapat bercermin lewat kehidupan orang
lain.

How to do It feature, berita yang menjelaskan agar orang

melakukan sesuatu. Informasi disampaikan berupa petunjuk yang
dipandang penting bagi pembaca. Misalnya petunjuk berwisata ke
Pulau Bali. Dalam tulisan itu disampaikan beberapa tips praktis
rute perjalanan (drat, laut, udara), lokasi wisata, rumah makan dan
penginapan, perkiraan biaya, kualitas jalan, keamanan, dll..

Science Feature adalah tulisan ilmu pengetahuan dan teknologi

yang ditandai oleh kedalaman pembahasan dan objektivitas
pandangan yang dikemukakan, menggunakan data dan informasi
yang memadai. Feature ilmu pengetahuan dan teknologi dapat
dimuat di majalah teknik, komputer, pertanian, kesehatan,

kedokteran, dll. Bahkan surat kabar pun sekarang memberi rubrik

Science Feature.

Human interest features , merupakan feature yang menonjolkan

hal-hal yang menyentuh perasaan sebagai hal yang menarik,
termasuk di dalamnya adalah hobby dan kesenangan. Misalnya,
orang yang selamat dari kecelakaan pesawat terbang dan hidup di
hutan selama dua Minggu. Kakek berusia 85 tahun yang tetap
mengabdi pad lingkungan walaupun hidup terpencil dan miskin.

Beda Berita Langsung Dengan Feature

No
1

BERITA
Ditulis dengan teknik
melaporkan (to report)
suatu peristiwa secara
faktual.

FEATURE
Ditulis dengan teknik
mengisahkan (to story)
suatu situasi, peristiwa,
atau keadaan secara
faktual.

KETERANGAN
Berita ditulis dengan
gaya laporan yang
sifatnya kaku, tegak
lurus, ringkas, tegas.
Feature ditulis dengan
gaya menulis cerita
pendek yang bersifat
lentur, hidup, memikat.

Berisi laporan peristiwa

yang sifatnya aktual,
faktual, objektif, benar,
akurat.

Berisi suatu situasi,

keadaan, atau aspek
kehidupan yang sifatnya
faktual, objektif, benar,
akurat.

Bertujuan hanya
memberi tahu atau
menyampaikan
informasi kepada
khalayak (informatif).

Sangat terikat
aktualitas. Berita
adalah laporan
tercepat peristiwa
faktual-terkini, namun
mudah basi (out of
date).

Tidak terkat aktualitas.

Cerita feature bisa
dipersiapkan, diliput,
ditulis, dan disajikan
kapan saja sesuai dengan
kebutuhan. Tahan lama,
awet.

Hanya jenis feature

news (soft news) yang
peliputan dan
penyajiannya sangat
terikat aktulitas.
Pemuatan atau
penyajian soft news
biasanya digandengkan
dengan straigt news.

Nama lengkap wartawan

atau peliput bisanya
tidak dicantumkan.
Cukup dengan nama
inisial (singkatan ataub
akronim).

Nama lengkap
wartawan atau reporter
penulis cerita feature
biasanya dicantumkan
lengkap.

Pada berita, nama

lengkap wartawan tidak
dicantumkan lebih
banyak karena
pertimbangan teknis
jurnalistik dan alasan
politis dan keamanan

Laporan fakta atau

peristiwa pada berita
bersifat to the point.
Cerita faktual pada
feature menggunakan
alur dan pemantik.
Bertujuan memberi tahu Laporan berita hanya
atau menyampaikan
menyentuh wilayah
informasi, tetapi
kognitif audiens. Cerita
sekaligus menghibur dan feature tak hanya
membangkitkan emosi
menyentuh kognitif,
kahalayak (informatif
tetapi juga wilayah
dan rekreatif).
afektif.

Berita
mencerminkankarya
kolektif institusional
suatu media massa.

Feature dicitrakan
sebagai cerminan karya
kreatif individual
seorang wartawan atau
reporter.

Selalu mencantumkan
baris tanggal (date line)
pada teras berita (lead)

Tidak mencantumkan
tanggal (date line) pada
awal intro cerita atau
paragraf pertama.

Karena disajikan dengan

pola piramida terbalik,
maka berita dapat
dipotong pada bagian
bawah sesuai dengan
keperluan editing tanpa
mengubah dan
mengganggu isinya.

Karena ditulis tak hanya

berpola piramida
terbalik, maka setiap
bagian feature sama
pentingnya satu sama
lain sehingga pada
bagian bawah tidak bisa
dipotong begitu saja.

10

Disusun dengan
menggunakan pola
piramida terbalik dan
rumus 5W+1H (S)

Tidak perlu
menggunakan pola
piramida terbalik. Bisa
juga dengan pola
induktif, kronologis, logis,
topikal, atau spasial.

Meski tidak
menggunakan pola
piramida terbalik, setiap
unsur 5W+1H (S), harus
terdapat dalam karya
feature

11

Ditulis dengan gaya

bahasa standar
jurnalistik yang sifatnya
lurus, lugas, ringkas dan
to the point.

Ditulis dengan gaya

bahasa jurnalistik sastra,
merujuk pada gaya
penulisan fiksi cerita
pendek yang hidup,
segar, lincah, fleksibel,
meski bahan bakunya
adalah fakta.

Karena ditulis dengan

teknik mengisahkan (to
story), teknik menulis
cerita pendek, maka
karya cerita feature
bersifat naratif ekspresif.
Sedangkan berita lebih
banyak bersifat
eksplanatif dan
produktif.

Karena berita
dianggap sebagai
karya kolektif
institusional, maka
pada berita tidak
terdapat hak cipta.
Pada cerita feature,
terdapat hak cipta
Sebagian media cetak,
hanya mencantumkan
nama tempat cerita
feature terjadi (setting
atau lokasi peristiwa).

Berita disusun dengan

skala prioritas, sangat
penting (lead), penting
(bridge, perangkai),
cukup penting (body,
tubuh berita), kurang
penting (leg, kaki).
Untuk feature, semua
bagian sama penting.
Dalam tradisi penulisan
Ditulis dengan
Ditulis dengan
menggunakan judul yang menggunakan judul yang berita, judul tegak lurus
dicetak tebal, tegak lurus, dicetak miring (italics), digunakan untuk berita
format straight news,
mengesankan format
tipis, mengesankan
tegas (hard news).
informal dan santai (soft judul dicetak miring
digunakan untuk
news)
format soft news dan
feature.

Ciri-ciri berita kisah/features/jurnalisme majalah:

features membuka peluang bagi wartawan majalah untuk unjuk

kreatifitas, tampil beda, dan menebar pesona.
features merupakan gaya penulisan yang mahal sehingga sepadan dengan
harga majalah yang dipastikan lebih mahal ketimbang surat kabar.
Features berpotensi mengemas data berat menjadi data ringan
Artikel bergaya cerita pendek yang menggunakan data-data faktual.
Karangan khas yang mengedepankan teknik penyajian data komprehensif,
tertata, menyentuh perasaan, fokus, dan memiliki standar estetika.
Artikel yang tidak memiliki pola baku, misalnya piramida terbalik. Karena
penulisan features, bisa jadi malah dimulai dari aspek ringan, sedang,
berat, dan berat sekali.

Contoh berita Features

Setiap hari, Anwar Fuadi, 52 tahun, mengayuh sepedanya menuju sekolah
tempat ia mengajar. Wajah tuanya nampak ramah, meski gaji yang ia terima tak
pernah cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup yang makin mahal.
Dialah Guru Oemar Bakrie era millenium. Kala mantan siswanya sudah berMercy, ia masih sibuk mengayuh sepeda kerbau. Kala mantan siswanya sibuk
mencari anggaran tambahan buat beli rumah di real estate, ia masih asyik
mengais tahu goreng untuk sarapan. Selamat pagi, Pak? sapa muridnya. Anwar
Fuadi, 52 tahun, pria yang disapa itu, hanya mengangguk ramah dan berlalu.
Nursyahbani Katjasungkana, Solidaritas Perempuan dan LBH Apik,
anggota Konsorsium Buruh Migran Indonesia :
Bicara problem miring yang menimpa TKW, tak ubahnya bicara lingkaran
setan. Karena yang terlibat dalam bisnis itu, mulai dari calo, lurah, sampai PJTKI
dan pemerintah sama-sama setan. Jarang ada yang memposisikan TK
perempuan sebagai perempuan dan warga negara yang punya hak untuk
mendapat kehidupan yang lebih baik. Mereka hanya mengeruk keuntungan.
Mulai dari surat permohonan jadi TKW, sudah dikeruk. Calo juga asal. Petugas
imigrannya juga gitu. Yang menyedihkan, setelah kembali dari negara tujuan
kerja, mereka masih berhadapan dengan pemerasan. Yang ini bahkan lebih
tertutup, terorganisir. Ambil contoh waktu di bandara. Mereka diminta bayar
porter, jasa ini-itu, administrasi apa lagi, dan lain-lain. Kasihan betul. Waktu
kami mengirim orang untuk melakukan kontrol dan pengawasan di sana,
kondisinya dipersulit. Maklum, siapa yang ingin kehilangan lahan rupiahnya?
Adalah Muslimah binti Kadri, seorang di antara para tenaga kerja wanita
(TKW) yang merasakan kepedihan selama berada di Oman, Timur Tengah.

Sekembali dari Oman, wanita beranak dua ini harus mendekam di ruang
rehabilitasi gangguan jiwa Rumah Sakit Polri, Jakarta Timur, karena diduga
mengalami depresi. Setelah sepekan menjalani perawatan, Muslimah akhirnya
diizinkan pulang ke kampung halamannya di Desa Salam, Kecamatan Wonodadi,
Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
Kini Muslimah dapat kembali berkumpul bersama suami tercinta, Kasiyan
dan putrinya, Intan. Meski begitu, pengalaman buruk selama bekerja di Oman
tak akan pernah terlupakan. Di negara Timur Tengah itu, Muslimah sempat
mengabdi pada dua majikan. Pada majikan pertama, wanita ini keluar karena
tidak tahan atas perilaku buruk yang dialaminya. "Saya mau dijadikan istri muda.
Tapi saya nggak mau, makanya saya pindah ke majikan yang lain," ujar
Muslimah.
Keluar dari majikan pertama, nasib Muslimah ternyata tidak juga
berubah. Lagi-lagi dia harus mengalami perlakuan buruk. Bahkan, kali ini juga
dari majikan perempuan yang memberikan perlakuan kasar. Istri majikan
merasa cemburu karena suaminya terlihat sering memberikan perhatian kepada
dirinya. "Saya tidak pernah pakai make up, tapi majikan perempuan itu tetap saja
cemburu," tambah dia.
Syarat menulis Features
Peka, teliti, terbiasa menangkap detail data. Selanjutnya, bisa melakukan
analisa yang rasional
Memiliki kosa kata yang berlimpah
Bisa menulis dengan gaya mengalir, lancar, dan gamblang
Paham betul, bahwa pembaca adalah raja yang membutuhkan informasi
yang benar