Anda di halaman 1dari 2

Nama : Rian Handhika Pratamam

Prodi : Ilmu Keperawatan


Bakti Sosial dan Promosi Kesehatan Bagi Masyarakat
Kesehatan masih menjadi salah satu masalah yan cukup serius di Indonesia.
Tingkat kematian yang tinggi dan angka harapan hidup yang rendah membuat Indonesia
masih tergolong kurang dalam menghadapi masalah kesehatan. Salah satu penyebabnya
adalah kurangnya kesadaran masyarakat untuk menuju masyarakat yang sehat. Menurut
Wikipedia, salah satu ciri dari masyarakat sehat adalah mampu mengatasi masalah
kesehatan sederhana melalui upaya peningkatan, pencegahan, penyembuhan penyakit,
dan pemulihan kesehatan. Sebagai mahasiswa kedokteran dan ilmu kesehatan tentu kita
harus bertindak cepat dalam menghadapi masalah tersebut. Salah satu cara untuk
mengatasi masalah tersebut yaitu dengan melakukan bakti sosial dan Promosi kesehatan.
Bakti Sosial atau baksos merupakan suatu kegiatan pelayanan masyarakat yang
bukan hanya sekedar pelayanan, tetapi juga merasakan dan memahami masyarakat
sehingga kita dapat mengeratkan hubungan dengan masyarakat. Sebagai mahasiswa
keperawatan, bakti sosial dapat dilakukan dengan mengadakan pemeriksaan kesehatan
dan sebagainya. Selain bermanfaat bagi masyarakat, bakti sosial juga bermanfaat bagi
mahasiswa. Mahasiswa dapat mengaplikasikan langsung ilmu yang didapatkan kepada
masyarakat dan juga dapat dijadikan sebagai sarana pendidikan bagi mahasiswa.
Promosi kesehatan bagi masyarakat adalah salah satu cara agar masyarakat dapat
memenuhi ciri masyarakat sehat. Promosi kesehatan berbeda dengan pendidikan
kesehatan. Jika pendidikan kesehatan hanya sekedar pengubahan gaya hidup saja,
promosi kesehatan membantu masyarakat menjadikan gaya hidup mereka sehat optimal.
Pengubahan dapat difasilitasi dengan menciptakan lingkungan yang mendukung,
mengubah perilaku dan meningkatkan kesadaran (wikipedia). Promosi Kesehatan dapat
diawali dengan mengadakan penyuluhan atau presentasi tentang bagaimana cara merawat
kesehatan dan pertolongan pertama terhadap penyakit dimulai dari individu yang
nantinya dapat diaplikasikan ke kelompok masyarakat. Setelah masyarakat sadar dan
dapat mengubah perilaku mereka, dibuatlah suatu kondisi lingkungan yang mendukung

dan fasilitas yang memungkinkan. Fasilitas itu dapat berupa mini hospital yang berada di
dekat lingkungan masyarakat sehingga masyarakat dapat melakukan pertolongan pertama
dan nantinya dapat ditindak lanjuti. Sebagai mahasiswa kedokteran dan ilmu kesehatan
kita dapat berpartisipasi dalam penyuluhan dan juga dapat mengisi mini hospital dengan
fasilitas - fasilitas dan ilmu yang kita dapatkan.
Kesimpulan
Sebagai mahasiswa kedokteran dan ilmu kesehatan kita dapat berpartisipasi
dalam kegiatan - kegiatan pemberdayaan masyarakat menuju masyarakat yang sehat.
Salah satu kegiatan itu antara lain seperti bakti sosial dan promosi kesehatan. Masih
banyak kegiatan yang dapat kita lakukan dalam rangka memberdayakan masyarak
menuju masyarakat yang sehat. Kalau bukan generasi muda seperti kita (mahasiwa) yang
memulainya siapa lagi? Kan tidak merugikan bagi kita bahkan sangat menguntungkan
bagi kita.

Anda mungkin juga menyukai