Anda di halaman 1dari 2

Pembuatan Etil Asetat

Pembuatan etil asetat dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu


1. Esterifikasi fischer: merefluks asam dengan alkohol yang berlebihan dalam suasana
asam.
Etil asetat disintesis melalui reaksi esterifikasi fischer dari asam asetat dan ethanol,
biasanya disertai katalis asam seperti asam sulfat. Reaksi esterifikasi Fischer adalah reaksi
pembentukan ester dengan cara merefluks sebuah asam karboksilat bersama sebuah alkohol
dengan katalis asam.
Asam yang digunakan sebagai katalis biasanya adalah asam sulfat.
Pembentukan ester melalui asilasi langsung asam karboksilat terhadap alkohol, seperti pada
esterifikasi Fischer lebih disukai ketimbang asilasi dengan anhidrida asam ( atom yang rendah)
atau asil klorida (sensitif terhadap kelembapan). Kelemahan utama asilasi langsung adalah
konstanta kesetimbangan kimia yang rendah. Hal ini harus diatasi dengan menambahkan banyak
asam karboksilat, dan pemisahan air yang menjadi hasil reaksi.Pemisahan air dilakukan melalui
distilasi Dean-Strak atau penggunaan saringan molekul.
Dalam ilmu kimia, ester adalah campuran organik dengan simbol R yang menggantikan
suatu atom Hidrogen atau lebih. Ester juga di bentuk dengan asam yang tidak tersusun teratur.
Suatu reaksi pemadatan untuk membentuk suatu ester disebut esterifikasi. Esterifikasi dapat di
katalisi oleh kehadiran ion H+. Ester dapat dibuat oleh suatu reaksi keseimbangan antara suatu
alkohol dan suatu asam karbon. Ester dinamai menurut kelompok alkil dari alkohol dan
kemudian alkanoat ( bagian dari asam karbon ).
Reaksi esterifikasi merupakan reaksi pembentukan ester dengan reaksi langsung antara suatu
asam karboksilat dengan suatu alkohol. Berikut ini reaksi etanol dengan asam karboksilat:

Reaksi di atas merupakan reaksi reversibel dan menghasilkan suatu kesetimbangan


kimia.Etil asetat dapat dihidrolisis pada keadaan asam atau basa menghasilkan asam asetat dan
ethanol kembali. Katalis asam sulfat dapat menghambat hidrolisis karena berlangsungnya reaksi
kebalikan hidrolisis yaitu esterifikasi fischer.

2. Mereaksikan garam perak karboksilat dengan alkil halide.


Reaksi asam dengan sintesis Williamson dari ester berlangsung melalui pertukaran atom unsur
dua molekul yang meliputi pelepasan OAg dan reaksi itu pada wujudnya tidak dihalangi oleh
adanya gugus alkil yang bercabang. Kelemahan cara ini adalah panjangnya prosedur dan
mahalnya biaya.
3. Mereaksikan alkohol dengan anhidrida asam alkanoat.
Reaksi anhidrida asam dengan alkohol menghasilkan ester dan asam karboksilat.

4. Mereaksikan halogen asam alkanoat dengan alkohol.

http://aisanandana.blogspot.co.id/2012/02/v-behaviorurldefaultvmlo.html
http://santiparlina07.blogspot.co.id/2013/03/anhidrida-asam.html
http://lukmanarifin5.blogspot.co.id/2013/05/esterifikasi.html
https://wanibesak.wordpress.com/2012/01/22/turunan-asam-karboksilat-ester/
http://endahejp.blogspot.co.id/2013/03/asam-anhidrida.html

Anda mungkin juga menyukai